By L I L A Lembaga Lembaga PBB
UNICEF : Perlindungan Ibu dan Anak UNESCO : Pendidikan dan Kebudayaan WHO : Kesehatan FAO : Panganan
UNICEF United Nations Children's Fund (UNICEF; /[unsupported input]ˈjuːnᵻsɛf/ yew-ni-sef) [1] atau Dana Anak-Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa adalah sebuah organisasi PBB yang memberikan bantuan kemanusiaan dan perkembangan kesejahteraan jangka panjang kepada anak-anak dan ibunya di negara-negara berkembang. Lembaga ini adalah salah satu anggota dari United Nations Development Group, dan bermarkas besar di Kota New York, . UNICEF didirikan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tanggal 11 Desember 1946 dengan nama United Nations International Children's Emergency Fund atau Badan Internasional PBB tentang Dana Darurat untuk Anak-Anak, untuk memberikan bantuan makanan dan kesehatan darurat di negara-negara yang terkena dampak Perang Dunia II. Dokter Ludwik Rajchman dari Polandia secara umum dianggap sebagai pendiri UNICEF dan mengepalai lembaga ini sejak tahun 1946. Berdasarkan saran dari dr. Rajchman, Maurice Pate dari Amerika Serikat ditunjuk sebagai direktur eksekutif yang pertama, dan bertugas sejak tahun 1947 hingga saat meninggalnya di tahun 1965. Pada tahun 1953, mandat UNICEF diperluas untuk menangani kebutuhan anak-anak di negara berkembang. Pada tahun itu pula UNICEF ditetapkan sebagai bagian tetap dari Sistem Perserikatan Bangsa-Bangsa. Sejak itu, kata ''international'' dan ''emergency'' dihapus dari nama organisasi, sehingga cukup dikenal sebagai United Nations Children's Fund atau disingkat "UNICEF"[2]. Pendanaan UNICEF bergantung pada kontribusi dari pemerintah negara-negara anggota dan juga donor swasta. Pada tahun 2008, pendapatan keseluruhan UNICEF adalah sebesar US$ 3.372.540.239. Pemerintah negara-negara anggota berkontribusi terhadap dua pertiga dari keseluruhan pendanaan. Perusahaan swasta, lembaga donor, dan sekitar enam juta sumbangan perseorangan berkontribusi terhadap sepertiga bagian lainnya melalui komite-komite nasional. Klub Spanyol FC Barcelona mendukung UNICEF dengan memasang logo badan PBB itu pada seragam para pemainnya tanpa imbalan finansial. Diperkirakan, 92 persen dari pendapatan UNICEF didistribusikan kepada pelayanan terkait program pembangunan. Program-program UNICEF menitikberatkan pada pembangunan di tingkat pelayanan masyarakat, dalam rangka mempromosikan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak. UNICEF dianugerahi penghargaan Nobel Perdamaian pada tahun 1965 dan Prince of Asturias Award of Concord di tahun 2016. Sebagian besar kegiatan UNICEF berada di lapangan, dengan staf yang bekerja di lebih dari 190 negara dan wilayah. Lebih dari 200 kantor perwakilan negara membawa misi UNICEF melalui program-program pembangunan bekerja sama dengan pemerintah di negara tersebut. Tujuh kantor regional memberikan pendampingan teknis yang dibutuhkan kepada kantor perwakilan negara. Divisi Pengadaan UNICEF berkedudukan di Kopenhagen dan bertindak sebagai simpul utama distribusi untuk penyaluran barang-barang yang dibutuhkan seperti vaksin, pengobatan antiretroviral untuk anak-anak dan ibu dengan HIV, makanan tambahan terkait nutrisi, tenda darurat, penyatuan kembali keluarga, dan sarana penunjang pendidikan. Sebanyak 36 anggota dewan eksekutif mengeluarkan kebijakan, menyetujui program kegiatan, dan mengawasi perencanaan terkait administrasi dan keuangan. Dewan eksekutif terdiri dari perwakilan negara-negara anggota yang dipilih oleh Dewan Ekonomi dan Sosial PBB, untuk masa kerja selama tiga tahun.
UNESCO Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB (bahasa Inggris: United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization, disingkat UNESCO) merupakan badan khusus PBB yang didirikan pada 1945. Tujuan organisasi adalah mendukung perdamaian, dan keamanan dengan mempromosikan kerja sama antar negara melalui pendidikan, ilmu pengetahuan, dan budaya dalam rangka meningkatkan rasa saling menghormati yang berlandaskan kepada keadilan, peraturan hukum, HAM, dan kebebasan hakiki. (Pasal 1 Konstitusi UNESCO).[2] UNESCO memiliki anggota 191 negara. Organisasi ini bermarkas di Paris, Perancis, dengan 50 kantor wilayah serta beberapa lembaga, dan institut di seluruh dunia. UNESCO memiliki lima program utama yang disebarluaskan melalui: pendidikan, ilmu alam, ilmu sosial, dan manusia, budaya, serta komunikasi, dan informasi. Proyek yang disponsori oleh UNESCO termasuk program baca-tulis, teknis, dan pelatihan guru; program ilmu internasional; proyek sejarah regional, dan budaya, promosi keragaman budaya; kerja sama persetujuan internasional untuk mengamankan warisan budaya, dan alam serta memelihara HAM; dan mencoba untuk memperbaiki perbedaan digital dunia.
WHO Organisasi Kesehatan Dunia (bahasa Inggris: World Health Organization/WHO) adalah salah satu badan PBB yang bertindak sebagai koordinator kesehatan umum internasional dan bermarkas di Jenewa, Swiss. WHO didirikan oleh PBB pada 7 April 1948. Direktur Jendral sekarang adalah Margaret Chan (menjabat mulai 8 November 2006). WHO mewarisi banyak mandat dan persediaan dari organisasi sebelumnya, Organisasi Kesehatan, yang merupakan agensi dari LBB. Konstitusi WHO menyatakan bahwa tujuan didirikannya WHO "adalah agar semua orang mencapai tingkat kesehatan tertinggi yang paling memungkinkan". Tugas utama WHO yaitu membasmi penyakit, khususnya penyakit menular yang sudah menyebar luas. WHO adalah salah satu badan-badan asli milik PBB, konstitusinya pertama kali muncul pada Hari Kesehatan Dunia yang pertama (7 April 1948) ketika diratifikasi ( Ratifikasi ) oleh anggota ke-26 PBB. Jawarharlal Nehru, seorang pejuang kebebasan utama dari India, telah menyuarakan pendapatnya untuk memulai WHO. Aktivitas WHO, juga sisa kegiatan Organisasi Kesehatan LBB (Liga Bangsa-bangsa), diatur oleh sebuah Komisi Interim seperti ditentukan dalam sebuah Konferensi Kesehatan Internasional pada musim panas 1946. Pergantian dilakukan melalui suatu Resolusi Majelis Umum PBB. Pelayanan epidemiologi Office International d'Hygiène Publique Prancis dimasukkan dalam Komisi Interim WHO pada 1 Januari 1947. Selain mengatur usaha-usaha internasional untuk mengendalikan penyebaran penyakit menular, seperti SARS , malaria , tuberkulosis , flu babi dan AIDS , WHO juga mensponsori program-program yang bertujuan mencegah dan mengobati penyakit-penyakit seperti contoh-contoh tadi. WHO mendukung perkembangan dan distribusi vaksin yang aman dan efektif, diagnosa penyakit dan kelainan, dan obat-obatan. Setelah sekitar dua dekade (dua puluhan tahun) melawan variola , pada 1980 WHO menyatakan musnahnya penyakit cacar (variola) -- penyakit pertama dalam sejarah yang dimusnahkan dengan usaha manusia. WHO menargetkan untuk memusnahkan polio dalam kurun waktu beberapa tahun lagi. Organisasi ini sudah meluncurkan HIV/AIDS Toolkit untuk Zimbabwe (dari 3 Oktober 2006), dengan standar internasional. Ditambah lagi dalam tugasnya memusnahkan penyakit, WHO juga melaksanakan berbagai kampanye yang berhubungan dengan kesehatan -- contohnya, untuk meningkatkan konsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran di seluruh dunia dan berusaha mengurangi penggunaan tembakau . Para ahli bertemu di kantor pusat WHO di Jenewa pada bulan Februari 2007 dan melaporkan bahwa usaha mereka pada perkembangan vaksin influenza yang pandemik telah mencapai kemajuan yang bagus. Lebih dari 40 percobaan klinik (clinical trial) ( http://en.wikipedia.org/wiki/Clinical_trial ) telah selesai atau sedang berlangsung. Kebanyakan difokuskan pada orang dewasa yang sehat. Beberapa perusahaan, setelah menyelesaikan analisis keamanan pada orang dewasa, telah memulai percobaan klinik pada orang lanjut usia dan anak-anak. Sejauh ini semua vaksin aman dan dapat ditoleransi tubuh (diterima tubuh) pada semua tingkat usia.
FAO Organisasi Pangan dan Pertanian (bahasa Inggris: Food and Agriculture Organization/FAO) berada di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Bermarkas di Roma, Italia, FAO bertujuan untuk menaikkan tingkat nutrisi dan taraf hidup; meningkatkan produksi, proses, pemasaran dan penyaluran produk pangan dan pertanian; mempromosikan pembangunan di pedesaan; dan melenyapkan kelaparan. Misalnya, langkah FAO untuk membasmi lalat buah Mediterania dari Lembah Sungai Karibia menguntungkan industri jeruk Amerika Serikat. FAO dibentuk tahun 1945 di Quebec City, Quebec, Kanada. Pada 1951, markasnya dipindahkan dari Washington, D.C., AS ke Roma, Italia. Terhitung 26 November 2005, FAO mempunyai 189 anggota (188 negara dan Komunitas Eropa). Aktivitas utama FAO terkonsentrasi pada 4 bagian: Bantuan Pembangunan untuk negara-negara berkembang. Informasi mengenai nutrisi, pangan, pertanian, perhutanan dan perikanan. Nasihat untuk pemerintah. Forum netral untuk membicarakan dan menyusun kebijakan mengenai isu utama pangan dan pertanian.