Perbedaan Liquor dan Liqueur Pipit Puspita sari DIII Perhotelan
Alkohol adalah kandungan utama pada minuman jenis Liquor dan Liqueur Alkohol adalah kandungan utama pada minuman jenis Liquor dan Liqueur. kita sering salah arti menyamakan kedua jenis minuman yang berbeda ini. untuk itu mari saya jelaskan perbedaan Liquor dan Liqueur.
Perbedaan liquer Perbedaan liquor Kadar alkohol lebih rendah dibanding Liquor minuman / spirit yang pengalami penambahan zat gula atau flavour sehingga rasanya manis dan beraroma dan tampak lebih kental. Biasanya bahan pembuatannya adalah buah-buahan, atau spirit + sugar Mengandung kadar gula minimal 2.5% Perbedaan liquor Kadar alkohol lebih tinggi (40%++). Merupakan minuman yang didistilasi yang menghasilkan ethanol Biasanya bahan utama pembuatannya adalah grain. Cenderung Pahit.
TEKNIK PEMBUATAN LIQUER : Menggunakan bahan dasar spirit (base spirit) Diberi bahan / agen perasa (flavoring agent) melalui proses maceration / infusion Diberi agen pemanis (sweetening agent) Diberi agen pewarna (coloring agent) l Diumurkan (aging) untuk merendam alkohol dan mengawinkan rasa lalu disaring untuk memisahkannya dari sedimen-sendimen kotor yang terdapat dari bahan-bahan yang dicampur.
KELOMPOK LIQUER HERBAL (tumbuh-tumbuhan) – kelompok ini memiliki kelompok liqueur-liqueur tertua dalam sejarah manusia. Mereka diciptakan bukan untuk kesenangan tetapi untuk menyembuhkan penyakit. FRUITS (buah-buahan) – liqueur buah ini menandakan adanya perubahan pada pola meminum liqueur dan dibuat untuk kenikmatan anda. · SEEDS (benih-benihan) – liqueur jenis ini hanya mencampur beberapa bahan saja denga satu bahan yang akan mendominasi rasa minuman yang dibuat. NUTS (Biji-Bijian) – meng-infuse biji-bijian di rendam di toples-toples yang berisi spirit wine adalah tradisi tua pedesaan. Sampai sekarang di beberapa negara bagian Italy biji walnut hijau dikumpulkan, di bawa pulang, dibagi dan direndam di toples-toples yang berisi spirit anggur, air gula. CREMES (yang artinya sebenarnya cream / krim, tapi disini maksudnya liqueur yang semanis krim tapi tidak bersusu) – mirip seperti Fruit Brandy, namun perbedaannya, tidak mengikut sertakan biji dari buah yang dipakai dan malah lebih sering di produksi dengan menggunakan concentrate / essence dari suatu bahan dari pada melakukan proses maceration / infusion. Liquer ini lebih manis dan lebih rendah alkohol dan lebih cerah warnanya. CREAMS (krim / manis dan bersusu) – liquer ini terletak pada rasanya yang mudah untuk diminum, tidak terlalu keras kadar alkoholnya dan tidak terlalu manis.
Minuman non alkohol Minuman Non Alkohol Minuman non alkohol adalah semua jenis minuman yang tidak mengandung alkohol. Minuman non alkohol dapat dibedakan menjadi : Mineral water Mineral water atau air mineral adalah air yang murni dengan kandungan mineral yang tinggi. Air mineral dibedakan menjadi 2 : Natural mineal water (air mineral murni): Berasal dari sumber mata air pegunungan atau air tanah dalam bumi yang mempunyai sifat tidak berasa, tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak mengandung bahan-bahan kimia. Air mineral yang dikonsumsi dibagi menjadi 2 yaitu air mineral yang berasal dari PAM (air sumur) dan air mineral kemasan. Air mineral ini sebaiknya disimpan dalam kemasan yang bertemperatur dingin, dan pula baik diminun pada waktu dingin. Air mineral ini tak berwarna, tidak berwarna dan tidak berbau. Artificial mineral water (air mineral buatan): Berasal dari campuan antara bahan-bahan mineral ke dalam air tawar dan ditambah dengan gas carbon dioxide dapat ditambahkan dengan aroma dari buah-buahan. Yang termasuk dalam minuman jenis ini adalah soft drinks, tonic soda, ginger ale, lemon drinks, dan orange crush. Sama dengan air mineral murni air mineral buatan ini harus disimpan dingin dan dimimum langsung dalam keadaan dingin pula.
Contoh minuman non alkohol: Mineral water : Artifical wATER Juice : Churs Squash : tea, coffe, choco Syrup Contoh minuman alkohol : Beer battled, can, draught Wines A) white, roes, red. sparkling. aromatic. fortified
Refreshing drinks (minuman menyegarkan) Minuman yang dicampur dengan soda/air tawar. Termasuk dalam kategori ini adalah squashes dan syrup. Squashes adalah minuman yang berbentuk cairan atau bubuk yang diperoleh dari buah-buahan. Syrup adalah hasil larutan gula dengan air atau sari buah. Fungsi syrup dalam minuman adalah sebagai pemberi tambahan pemanis, warna, dan pengaroma. Contoh: Simple syrup berasal dari gula pasir. Grenadine syrup berasal dari buah delima, Prambos syrup dari buah raspberry. Tall drinks (minuman santai): Tall drink banyak dikembangkan menjadi minuman– minuman spesial yang menjadi unggulan di restoran. Jenis minuman ini seperti milk shake, strawberry float, cola float, es soda gembira, vanilla blue, dan macam-macam ice cream.
Stimulant (minuman perangsang) Temasuk dalam minuman ini adalah coffee, tea, chocolate, and milk. Coffee dapat dihidangkan dalam kondisi panas atau dingin coffee panas disajikan dengan coffee cup disertai gula pasir, susu atau cream sedangkan ice coffee disajikan dengan ice tea glass disertai simple syrup. Jenis olahan coffee adalah : Black coffee (kopi panas tanpa susu atau cream) Expresso coffee (kopi panas dibuat dengan alat, mesin expresso ) Cappucino coffee (expresso coffee ditambah dengan busa susu dan serbuk coklat
Cocktail Cocktail adalah campuran minuman yang terdiri dari dua atau lebih bahan. Biasanya terdiri dari minuman beralkohol sebagai bahan dasar dan bahan pemberi rasa atau warna khusus (campuran). Namun bahan dasarnya selalu yang paling dominan. Pada awalnya cocktail berasal dari Amerika yang berarti buntut ayam dengan tujuan untuk merayakan kemenangan dalam pertandingan adu ayam. Prinsip penyajian cocktail adalah tampil dengan minuman yang menarik dengan dekoratif dan warna-warni. Cocktails dapat menjadi minuman jangka panjang atau pendek, dan dapat disajikan kapan saja. Bahan dasar yang digunakan adalah minuman keras seperti: Gin, Brandy, Whisky, Tequila dan Rum (termasuk Bucardia). Sedangkan campuran yang biasa digunakan adalah: Vermouth, Bitters, anggur, sari buah-buahan, krim, gula, sirup dan telur. Bahan-bahan tersebut sebagai bahan pelembut dan memberi rasa atau aroma pada minuman. Bahan pewarna atau pemberi rasa khusus termasuk sirup buah-buahan, cordials dan minuman beralkohol dengan berbagai rasa, contohnya mint (peppermint), buah cerry atau greanadine.
Pengertian Spirit Spirit adalah minuman beralkohol yang diperoleh dengan proses penyulingan (destilasi). Tapi jangan salah sebelum dilakukan destillasi terlebih dahulu dilakukan proses fermentasi kemudian baru didestilasi Bahan-bahan untuk membuat spirit adalah ; Grains/padi-padian Agave/Kaktus Sugar cane/tebu Fruits/buah-buahan. Contoh Liquor atau Spirit : Vodka,Tequila,Dry Gin,Rum,Whisky Contoh Liquer : Triple sec,kahlua,white cream de cacao,midori dll.
Secara garis besar spirit dibagi menjadi 2 (dua) yaitu; Dry Spirit (Liquor) adalah minuman beralkohol yang mempunyai kadar alkohol lebih tinggi dari pada kadar gulanya. Contohnya adalah Whiskey (Jim Beam, Chivas Regal, Jack Daniel dll) Sweet Spirit (Liqeur) adalah minuman beralkohol yang mempunyai kadar gula lebih tinggi dari pada kadar alkoholnya. Contohnya adalah Grandmarnnier/Orange Liqeur, Kahlua/Coffee Liqeur dlsb.
Sejarah Liquor Liquor - Nama jelas Amerika, ditulis dua puluh lima tahun setelah inggris menetap di pulau pada tahun 1651. Demikian seperti dikutip dalam The Academy, "Kepala minuman yang mereka buat di pulau ini Rumbullion, alias Kill-Divil, dan ini dibuat dari gula suling tongkat, di mana produk akhirnya berakhir panas, kejam, dan mengerikan minuman keras." Ini adalah kiasan awal-dikenal dengan minuman keras rum, kata tersebut diselenggarakan oleh beberapa antiquaries dalam apa yang tampaknya agak tegang penjelasan untuk menjadi rum gipsi, yang berarti kuat, atau perkasa. Kata rum adalah pada tanggal yang sangat awal diadopsi dan digunakan sebagai slang universitas Inggris. Referensi dari Amerika untuk kata rum (yang berarti minuman keras) terjadi pada bulan Mei, 1657, melarang penjualan minuman keras (strong liquors) "apakah knowne dengan nama rumme, strong water ', brendi, dsb, dll" Di beberapa daerah di Amerika rum disebut pada awal hari Barbadoes-minuman keras, kadang-kadang juga Barbadoes-brendi.
Jenis-jenis spirit Grain Grain adalah jenis spirit yang menggunakan bahan dasar malt dan jelai, yang bila di fermentasi bisa menghasilkan material beer. Whisky Whisky disuling dari campuran padi – padian (biasanya jenis gandum dan jewawut) lalu disimpan didalam kayu OAK dalam waktu yang cukup lama. Whisky harus disuling pada kadar kurang dari 190 proof dan diwadahi kedalam botol tidak kurang dari 80 proof. Whisky bila disimpan dalam air akan berwarna bening, tetapi bila disimpan kedalam tong kayu akan memiliki warna kuning dengan rasa dan bau yang khas semerbak. Negara – negara penghasil whisky adalah Amerika Serikat, Canada, Scotlandia, dan Irlandia. Ciri khas masing – masing negara sangat berbeda karna memiliki perbedaan proses dan resep. Whisky ini disuling dari jagung, jewawut sejenis gandum dan gandum biasa. Tidak dicampur dengan padi –padian yang netral atau whiskylain yang mana juga yang lalu disimpan lama dalam tong kayu OAK dalam gudang bawah tanah selama paling sedikit dua tahun dan ada 4 jenis utama dari whisky murni ini yaitu : · Whisky Bourbon · Whisky dari sebangsa Gandum atau Rye · Whisky dari Jagung · Whisky yang disimpan dibawah pengawasan pemerintah
Beer Beers Minuman yang diperoleh dari hasil peragian malt dan hop mempunyai kadar alkohol 3-5%. Arak dan sake Berasal dari beras dengan kandungan alkohol 16-30%. Dari sisi penyajiannya dapat digolongkan menjadi 4 (empat). Apperitif (before meal drinks): Apperitif adalah minuman yang dihidangkan sebelum makan utama, misalkan Sherry, Pot, Wine. Cocktail yang disajikan sebelum makan biasanya jernih dan kering, untuk membersihkan langit-langit mulut dan merangsang selera. Pre-dinner cocktail klasik meliputi berbagai minuman asam: Manhattans, Martinis dan lain-lain. Cocktail yang disuguhkan setelah makan malam biasanya lebih manis dan gurih, misalnya Golden Cadillac’s, Alexanders dan sebagainya. Wine (pengiring hidangan): Anggur Pengiring Hidangan.
Wine, Hidangan, dan Suhu Penyajian White wine untuk hidangan laut (ikan, kepiting, udang, dll) dan untuk hidangan daging yang berwarna putih (ayam, kalkun, kodok). Suhu Wine, dingin 7- 10 derajat celcius. Red wine untuk hidangan daging berwarna merah (sapi, kambing, menjangan, bebek, babi, dll) dan hidangan pasta (spaghetti dan pizza). Suhunya dalam suhu ruang 18 derajat celcius. Rose wine sifatnya netral untuk hidangan apapun. Suhu Wine, dingin 7- 10 derajat celcius.
Absinth Merupakan hasil fermentasi dari tumbuhan yang diberi nama Artemisia absinthium, kadar alkoholnya konon mencapai 74%. Daerah pemasaran dan penjualan minuman ini rata-rata di negara eropa, mulai dari Prancis, Rep Ceko, Swiss hingga spanyol
Jager Komposisinya dari alkohol, gula tebu, gula beet, jamu dan rempah-rempah. Berbeda dengan komposisinya, minuman ini konon mempunyai rasa yang manis. Daerah pemasaran minuman ini selain di jerman juga dipasarkan di Denmark, Dungaria, dan Republik Ceko
Tequila Merupakan minuman hasil distilasi (penyulingan) yang terbuat dari tanaman agave. Dinamakan tequila karena inilah daerah penghasil tequila, yang terletak 65 kilometer barat laut Guadalajara, Meksiko. Biasanya disajikan pakai garam dan jeruk nipis
Rum & Coke Merupakan campuran dari rum dan coke. Rum merupakan minuman beralkohol hasil fermentasi dan distilasi dari molase (tetes tebu) atau air tebu yang merupakan produk samping industri gula. Rum hasil distilasi berupa cairan berwarna bening, dan biasanya disimpan untuk mengalami pematangan di dalam tong yang dibuat dari kayu ek atau kayu jenis lainnya. Produsen rum terbesar di dunia adalah negara-negara Karibia dan sepanjang aliran Sungai Demerara di Guyana, Amerika Selatan. Selain itu, pabrik rum ada di negara-negara lain di dunia seperti Australia, India, dan Kepulauan Reunion. Rum terdiri dari berbagai jenis dengan kadar alkohol yang berbeda-beda. Rum putih umum digunakan sebagai pencampur koktail. Rum berwarna cokelat keemasan dan gelap dipakai untuk memasak, membuat kue, dan juga pencampur koktail. Hanya rum berkualitas tinggi saja yang biasa diminum polos tanpa pencampur atau ditambah es batu (on the rocks).
Wine Komposisinya fermentasi anggur yang mempunyai kadar alkohol antara 8% - 15%. Daerah pemasarannya hampir meliputi seluruh dunia. Sedangkan daerah produksi wine yg paling terkenal berada di Perancis, Italia, Spanyol, Amerika Serikat, Argentina, Jerman, Australia, Afrika Selatan, Portugal, dan Chili
Margarita Tequila yang paling umum berbasis koktail, dibuat dengan campuran tequila dengan triple sec dan jeruk nipis atau jus lemon, seringkali disajikan dengan garam di bibir gelas
Gin Gin adalah minuman beralkohol dari hasil fermentasi serealia (jelai, gandum, haver) yang diberi aroma buah (runjung) pohon juniper, dan melalui proses distilasi. Selain minyak dari buah pohon juniper, gin juga dicampur minyak rempah-rempah seperti adas manis, karawai, biji ketumbar, kulit jeruk, akar manis, kayu manis, dan kapulaga.
Beer Merupakan segala minuman beralkohol yang diproduksi melalui proses fermentasi bahan berpati dan tidak melalui proses penyulingan setelah fermentasi. Proses pembuatan bir disebut brewing. Karena bahan yang digunakan untuk membuat bir berbeda antara satu tempat dan yang lain, maka karakteristik bir seperti rasa dan warna juga sangat berbeda baik jenis maupun klasifikasinya. Salah satu minuman tertua yang dibuat manusia, yaitu sejak sekitar tahun 5000 SM yang tercatat di sejarah tertulis Mesir Kuno dan Mesopotamia. Walaupun secara umum bir merupakan minuman beralkohol, ada beberapa variasi dari dunia Barat yang dalam pengolahannya membuang hampir seluruh kadar alkoholnya, menjadikan apa yang disebut dengan bir tanpa alkohol.
Meracik Gin Gulung irisan jeruk nipis dibawah telapak tangan untuk mendapatkan sarinya, kemudian potong di tengahnya. Potong menjadi 4 bagian sama rata. Peras irisan jeruk nipis dan masukkan irisannya ke dalam gelas. Tuangkan 2 takaran Gin (45 ml) ke dalam gelas. Jika Anda tidak memiliki gelas ukur, gunakan tutup botol sebagai ukuran. 3 tutup botol dan sedikit tambahan kira – kira sesuai. Masukkan es sebanyaknya, aduk beberapa saat. Tuangkan 105 ml Tonic ke dalam gelas, kemudian aduk untuk meratakan campuran Gin, soda, dan sari jeruk nipis. Jika perlu, tambahkan es hinga Templat convert dari bibir gelas—jangan tambahkan soda. Letakkan irisan jeruk nipis sebagai hiasan. Berikan sedotan jika diinginkan.
Menurut cara pembuatannya, gin dibagi menjadi dua jenis Menurut cara pembuatannya, gin dibagi menjadi dua jenis. Gin distilasi (distilled gin) adalah gin hasil distilasi minuman beralkohol rasa tawar (spirit) yang dicampur air, dan diberi aroma buah juniper serta rempah-rempah.Gin campur (compound gin) adalah minuman beralkohol rasa tawar yang dicampur air, aroma buah juniper, serta minyak rempah-rempah, namun tidak melalui proses distilasi. Gin biasanya tidak diminum tanpa dicampur, melainkan diminum sebagai koktail. Jenis gin yang umum dipakai untuk koktail adalah gin jenis London dry yang berkadar alkohol tinggi. Gin jenis London dry diproduksi dari minuman beralkohol rasa tawar yang dicampur dengan rempah-rempah, dan didistilasi ulang dalam ketel distilasi
Canadian whisky Wiski Kanada adalah jenis wiski diproduksi di Kanada. Kebanyakan wiski Kanada adalah minuman keras multi-butir dicampur mengandung persentase yang besar dari roh jagung, dan biasanya lebih ringan dan halus daripada gaya wiski lainnya. [1] Beberapa ratus tahun yang lalu, ketika penyuling Kanada mulai menambahkan sejumlah kecil rye gandum sangat-flavourful untuk mashes mereka orang-orang mulai menuntut baru wiski gandum rasa ini, mengacu pada itu hanya sebagai "gandum". Hari ini, seperti untuk dua abad terakhir, istilah "rye whiskey" dan "wiski Kanada" digunakan secara bergantian di Kanada dan (sebagaimana didefinisikan dalam hukum Kanada) mengacu persis produk yang sama, yang umumnya dibuat dengan hanya sejumlah kecil rye gandum