DASAR-DASAR ADMINISTRASI DAN KEBIJAKAN KESEHATAN EVI SETYAWATI
ADMINISTRASI KESEHATAN
Administrasi adalah ilmu atau seni yang mempelajari kerja sama sekelompok orang dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan bersama.
Administrasi Menurut Para Ahli Menurut Dwight Waldo dalam bukunya ”The Study of Public Administrasi”(1995) disebutkan bahwa administrasi ialah kegiatan kerja sama secara rasional yang tercermin pada pengelompokkan kegiatan menurut fungsi yang dilakukan.
Menurut Robert D. Calkins dalam bukunya “The art of Administration and the art of science” (1959) menyebutkan administrasi sebagai kombinasi antara pengambilan keputusan dengan pelaksanaan dari keputusan tersebut untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
3 Unsur Pokok Administrasi Menetapkan tujuan yang ingin dicapai Memilih jalan yang akan ditempuh atau alat yang akan dipergunakan Mengarahkan manusia atau kelompok manusia untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan tersebut.
Perencanaan FUNGSI ADMINISTRASI Pengorganisasian Pelaksanaan Pengendalian
PERENCANAAN (PLANING)
Perencanaan Kesehatan Sebuah proses untuk merumuskan masalah-masalah kesehatan yang berkembang di masyarakat Menentukan kebutuhan dan sumber daya yang tersedia Menetapkan tujuan program yang paling pokok dan menyusun langkah-langkah praktis untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan
Manfaat Perencanaan Mengetahui tujuan yang ingin dicapai organisasi dan cara mencapainya. Mengetahui jenis dan struktur organisasi yang dibutuhkan. Mengetahui jenis dan jumlah staf yang diinginkan dan uraian tugasnya. Mengetahui sejauh mana efektivitas kepemimpinan dan pengarahan yang diperlukan. Bentuk dan standar pengawasan yang akan dibahas.
Langkah-langkah Perencanaan Untuk bidang kesehatan, langkah yang sering digunakan dalam perencanaan program kesehatan adalah mengikuti prinsip lingkaran pemecahan masalah (problem solving cycle)
PROBLEM SOLVING CYCLE Analisis Situasi Identifikasi Masalah Evaluasi Prioritas Masalah Tujuan Alternatif Pemecahan Masalah Rencana Operasional Pelaksanaan & Penggerakkan Pemantauan Pengawasan & Pengendalian Evaluasi Pengambilan keputusan
PENGORGANISASIAN (ORGANIZING)
Definisi Pengorganisasian Pengorganisasian (Organizing) merupakan proses penyusunan struktur organisasi yang sesuia dengan tujuan organisasi, sumberdaya-sumberdaya yang dimiliki dan lingkungan yang melingkupinya
Ruang Lingkup Pengorganisasian : Penentuan sumberdaya dan kegiatan-kegiatan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi, Perancangan dan pengembangan suatu organisasi atau kelompok kerja yang akan dapat ”membawa” hal-hal tersebut kearah tujuan, Penugasan tanggung jawab tertentu Pendelegasian wewenang yang diperlukan kepada individu-individu untuk melaksanakan tugas-tusanya.
2 (dua) Aspek Utama Dalam Penyusunan Struktur Organisasi Departementalisasi Pengelompokkan kegiatan di dalam organisasi Pembagian kerja Uraian atau perincian tugas pekerjaan agar setiap individu dalam organisasi bertanggung jawab untuk melaksanakan sekumpulan kegiatan yang terbatas.
PELAKSANAAN (ACTUATING)
Definisi Pelaksanaan Proses implementasi program agar bisa dijalankan oleh seluruh pihak dalam organisasi serta proses memotivasi agar semua pihak tersebut menjalankan tanggung jawabnya dengan penuh kesadaran dan produktivitas yang tinggi
PENGENDALIAN (CONTROLING)
Pengendalian Merupakan proses yang dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan yang telah direncanakan, diorganisasikan dan dilakasanakan berjalan sesuai dengan target yang diharapkan
Dalam pencapaian tujuan administrasi kesehatan melibatkan banyak pihak, diantaranya pemerintah, rumah sakit, asuransi dan apotik. Dalam administrasi kesehatan tidak hanya melayani pengobatan masyarakat, tetapi banyak hal yang mesti dilakukan sebagaimana pengertian ilmu kesehatan masyarakat
SEHAT WHO Mendefinisikan sehat adalah keadaan sejahtera sempurna dari fisik, mental dan sosial serta keadaan seimbang yang dinamis antara bentuk dan fungsi tubuh dengan berbagai faktor yang mempengaruhinya.
Administrasi kesehatan Kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama untuk mencapai tujuan pelayanan kesehatan sebaik-baiknya sehingga tercapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Serta melaksanakan segala fungsi Administrasi
EMPAT FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DERAJAT KES. MASYARAKAT Menurut Hendrick L. Blum, terdapat 4 faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat, yaitu : 1. Perilaku 2. Lingkungan 3. Keturunan 4. Pelayanan Kesehatan
UNSUR POKOK ADMINISTRASI KESEHATAN
1. Masukan 2. Proses 3. Keluaran 4. Sasaran 5. Dampak Unsur Pokok Administrasi Kesehatan 1. Masukan 2. Proses 3. Keluaran 4. Sasaran 5. Dampak
BAGAN 1.1 Hubungan Unsur-unsur Administrasi Kesehatan MASUKAN PROSES KELUARAN DAMPAK SASARAN
MANFAAT ADMINISTRASI KESEHATAN Dapat dikelola sumber, tata cara dan kesanggupan secara efektif dan efisien Dapat dipenuhi kebutuhan dan tuntutan secara tepat dan sesuai Dapat disediakan dan diselenggarakan upaya kesehatan sebaik-baiknya.
Ruang Lingkup Administrasi Kesehatan Kegiatan Administrasi Kegiatan pada administrasi adalah melaksanakan segala fungsi administrasi (Perencanaan, Pengorganisasian, Pelaksanaan dan Penilaian). 2. Objek dan Subjek Adninistrasi Objek dan subjek dalam administrasi kesehatan adalah sistem kesehatan (Health System).
SISTEM KESEHATAN
PENGERTIAN SISTEM Suatu kesatuan yang utuh dan terpadu dari berbagai elemenen yang berhubungan serta saling mempengaruhi yang dengan sadar dapat dipersiapkan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
SISTEM KESEHATAN Menurut WHO sistem kesehatan adalah suatu kumpulan dari berbagai faktor yang komplek dan saling berhubungan yang terdapat pada suatu negara dan yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan kesehatan perorangan, keluarga, kelompok serta masyarakat pada setiap saat yang dibutuhkan.
SISTEM KESEHATAN DI INDONESIA Di Indonesia sistem kesehatan dikenal dengan nama Sistem Kesehatan Nasional (SKN). SKN telah ditetapkan melalui SK Meneteri Kesehatan RI No. 99a/Men.Kes/SK/III/1982.
SKN Suatu tatanan yang mencerminkan upaya bangsa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan mencapai derajat kesehatan yang optimal sebagai perwujudan kesejahteraan umum.
CIRI-CIRI SISTEM Mempunyai tujuan yang ingin dicapai Bersifat terbuka Mempunyai kemampuan transformasi Mempunyai mekanisme pengendalian
Peranan Unsur Pembentuk Sistem Kesehatan Terbentuknya sistem kesehatan pada dasarnya oleh tiga unsur utama yakni : a. Pemerintah b. Masyarakat c. Penyedia Pelayanan Kesehatan
BAGAN 1.2 Hubungan Unsur Pembentuk Sistem Kesehatan PEMERINTAH SISTEM KESEHATAN PENYEDIA LAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT
SUB SISTEM KESEHATAN Program Kesehatan Sistem Informasi Kesehatan SDM Kesehatan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Pembiayaan Kesehatan
PELAYANAN KESEHATAN
PENGERTIAN Pelayanan Kes: Upaya yg diselenggarakan sendiri atau secara bersama-sama dalam suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan,mencegah dan menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan perseorangan keluarga, kelompok serta masyarakat.
Jenis Pelayanan Kesehatan 1. Pelayanan Kedokteran Ditandai dengan cara pengorganisasian yang dapat bersifat sendiri atau secara bersama-sama dalam satu organisasi, tujuan utamanya untuk menyembuhkan penyakit dan memulihkan kesehatan, sasarannya untuk perseorangan dan keluarga.
2. Pelayanan Kesehatan Masyarakat Ditandai dengan cara pengorganisasian yang umumnya secara bersama-sama dalam satu organisasi, tujuan utamanya untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah penyakit. Sasarannya terutama untuk kelompok dan masyarakat.
Syarat Pokok Pelayanan Kesehatan Tersedia dan berkesinambungan Dapat diterima dan bersifat wajar Mudah dicapai Mudah dijangkau Bermutu
Masalah Pelayanan Kesehatan 1. Terkotak-kotaknya pelayanan kesehatan Munculnya spesialisasi dan sub spesialisasi dalam pelayanan kesehatan 2. Berubahnya sifat pelayanan kesehatan Sebagai akibat munculnya spesialisasi dan sub spesialisasi dalam pelayanan kesehatan
Pelayanan Kesehatan Menyeluruh dan Terpadu Pengertian pelayanan kesehatan yang menyeluruh dan terpadu ada dua macam : Pelayanan kesehatan yang berhasil memadukan berbagai upaya kesehatan yang ada dimasyarakat, yakni : - Pelayanan peningkatan dan pemeliharaan kesehatan - Pencegahan dan penyembuhan penyakit - Pemeliharaan Kesehatan
2. Pelayanan kesehatan yang menerapkan pendekatan yang menyeluruh, yakni : - Pendekatan sosial ekonomi - Pendekatan sosial budaya - Pendekatan sosial psikologi
STRATIFIKASI PELAYANAN KESEHATAN Strata pelayanan kesehatan dapat dikelompokkan menjadi 3 macam, yakni : 1. Pelayanan kesehatan tingkat pertama Bersifat pokok, mempunyai nilai strategis dalam meningkatkan derajat kes. Masy (Pelayanan RJ) 2. Pelayanan kesehatan tingkat kedua Bersifat lebih lanjut (Pelayanan RI) 3. Pelayanan kesehatan tingkat ketiga bersifat lebih komplek, umumnya diselenggarakan oleh tenaga spesialis
T E R I M A K A S I H