NAURI ANGGITA TEMESVARI, SKM., MKM

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Martoyo (1994) Proses pemilihan individu – individu yang kualifikasi yang relevan untuk mengisi posisi dalam suatu organisasi Dasar Kebijakan dalam Seleksi.
Advertisements

ANALISIS DAN DESAIN PEKERJAAN
PEREKRUTAN DAN SELEKSI
ANALISIS JABATAN.
SELEKSI PERTEMUAN 4.
PENGADAAN TENAGA KERJA.
REKRUITMEN MANAJEMEN TENAGA KEPENDIDIKAN Oleh: Lia Yuliana, M.Pd.
REKRUTMEN, SELEKSI DAN PENEMPATAN Nama Anggota: Novita Arum T. S.( ) Herdiana Candrika M.( )

PENYUSUNAN PERSONALIA
Seleksi Pengertian Seleksi
Pertemuan 4 Seleksi Mustikawati, SE., MSi.
Pertemuan 5 Charisma Ayu Pramuditha B.Tech Mgt, MHRM
MANAJEMEN SDMRETNO BUDI LESTARI1 Penyeleksi : Individu Group / Tim 1 Tingkat : Adm & Kecakapan Masa Percobaan Prajabatan Metode : Non-ilmiah Ilmiah Dasar.
Manajemen Sumber Daya Manusia
SELEKSI KARYAWAN Pertemuan 4 Dr. Yulizar Kasih, SE, M.Si
Presented by: Syaiful Bakhri, S.Sos, MM
5.
SELEKSI KARYAWAN.
PERTEMUAN 3 REKRUTMEN.
FUNGSI PENGISIAN JABATAN
Analisis dan Desain Jabatan
Overviews 1 Arti dan Proses Staffing 2 Perencanaan SDM 3
MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
SELEKSI & PENEMPATAN TENAGA KERJA
ANALISIS & EVALUASI JABATAN
Pengarahan/Menggerakkan (Actuating / Leading)
Pertemuan Kedua-Ketiga Manajemen Sumber Daya Manusia
SELEKSI atau SELECTION
SELEKSI KARYAWAN Pertemuan 4 08/11/2017 Nova Yanti Maleha,S.E.M.M.
SELEKSI KARYAWAN Pertemuan 4 Dr. Yulizar Kasih, SE, M.Si
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (MSDM)
MSDM – Handout 3 Analisis dan Desain Jabatan
MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA TITIN HARTINI, S.E., M.Si STMIK MDP
ANALISIS JABATAN Nur Fachmi Budi.S,M.Psi.
ANALISIS JABATAN.
REKRUTMEN Pertemuan ke 3 MANAJEMEN SDM.
Perencanaan SDM.
Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia
SELEKSI atau SELECTION
Pengarahan/Menggerakkan (Actuating)
PENYUSUNAN PERSONALIA ORGANISASI Penyusunan personalia adalah fungsi manajemen yang berkenaan dengan penarikan, penempatan, pemberian latihan.
PERTEMUAN 3 REKRUTMEN.
SELEKSI TENAGA KERJA MATERI KULIAH MSDM Dra. Entri Sulistari, M.Si.
MANAJEMEN DAN BISNIS FUNGSI PENGISIAN JABATAN Pertemuan 4 1.
MATERI KULIAH REKRUTMEN DAN SELEKSI 31 May 2018.
ANALISIS JABATAN.
PENYUSUNAN PERSONALIA
Bagian 10. Mengelola Sumber Daya Manusia
ANALISIS PEKERJAAN Desi Harsanti Pinuji.
KONSEP DASAR MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
SELEKSI PERTEMUAN KE-4 MANAJEMEN SDM BUDIARSA DHARMATANNA.
DEDY ARFIYANTO.SE.,MM PERTEMUAN KE 3
Analisis dan Rancang Pekerjaan
Analisis dan Desain Jabatan Manajemen Sumber Daya Manusia.
MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
DASAR-DASAR MANAJEMEN
Dr. Mustika Lukman Arief, SE., MM. PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN STIE HAS
NAURI ANGGITA TEMESVARI, SKM., MKM
Dr. H. Achmad Badawi, S. Pd.,SE.,MM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG
PERATURAN TENTANG NAKES NAURI ANGGITA TEMESVARI, SKM., MKM
KERANGKA TEORI DAN KERANGKA KONSEP NAURI ANGGITA TEMESVARI, SKM., MKM
Manajemen Sumber Daya Manusia “SELEKSI”
BAB 2 – PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA
Analisis Jabatan Vina Puspita, S.Psi., M.Psi., Psikolog Disusun oleh:
Bagian 10. Mengelola Sumber Daya Manusia
Bagian 10. Mengelola Sumber Daya Manusia
PENYUSUNAN PERSONALIA
Analisis dan Desain Jabatan
PENYUSUNAN PERSONALIA
Transcript presentasi:

NAURI ANGGITA TEMESVARI, SKM., MKM SELEKSI DAN STAFFING PERTEMUAN 9 NAURI ANGGITA TEMESVARI, SKM., MKM PRODI MIK, FIKES

KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Mahasiswa mampu menguraikan konsep seleksi dan penempatan dalam manajemen SDM

The right man on the right place

STAFFING Penempatan karyawan pada posisi yang sesuai dengan tuntutan jabatan agar karyawan menampilkan performansi yang optimal dalam posisi tertentu yang sesuai dengan tuntutan jabatannya dalam melakukan pekerjaannya Pengisian jabatan dalam struktur organisasi

STAFFING Staffing merupakan fungsi manajemen yaitu Pengisian Jabatan atau pengisian tenaga kerja atau penarikan tenaga kerja. Asas pengisian jabatan adalah “ the right man in the right place and the right man in the right job” (penempatan orang-orang yang tepat pada tempat yang tepat dan penempatan orang-orang yang tepat pada pekerjaan yang tepat).

STAFFING Asas ini perlu diterapkan untuk menghindari terjadinya mismanagement dalam kepegawaian dan hendaknya berpedoman pada “apa” dan “siapa”. Dimana “apa” adalah uraian tugas-tugas dan tanggung jawab yang dilaksanakan pada jabatan tersebut (job description). Sedangkan “siapa” adalah syarat-syarat orang-orang yang dapat melakukan pekerjaan pada jabatannya (job specification)

LANGKAH-LANGKAH STAFFING Identifikasi kebutuhan tenaga kerja Mendaftarkan tenaga kerja yang ada Rekrutmen dan seleksi Melatih dan memberi imbalan

SELEKSI Seleksi adalah suatu kegiatan pemilihan dan penentuan pelamar yang diterima atau yang ditolak untuk menjadi karyawan perusahaan. Dasar seleksi adalah spesifikasi pekerjaan dari perusahaan bersangkutan. Metode seleksi dikenal atas: “metode non ilmiah dan metode ilmiah”.

SELEKSI Metode Non Ilmiah Tidak didasarkan pada standar kebutuhan atau spesifikasi Hanya didasarkan perkiraan dan pengalama Metode Ilmiah Seleksi yang didasarkan kriteria spesifikasi

SELEKSI Non-ilmiah Seleksi yang dilaksanakan tidak berdasarkan kepada kriteria, standar, atau spesifikasi kebutuhan nyata pekerjaan atau jabatan, tetapi hanya didasarkan kepada perkiraan dan pengalaman saja. Unsur-unsur yang diseleksi meliputi : a. Surat lamaran bermaterai atau tidak b. Ijazah sekolah dan daftar nilai c. Surat keterangan pekerjaan dan pengalaman d. Referensi dari pihak yang dapat dipercaya e. Wawancara langsung f. Penampilan dan keadaan fisik pelamar g. Keturunan dari pelamar bersangkutan h. Tulisan pelamar

SELEKSI Ilmiah Seleksi ini didasarkan kepada job specification dan kebutuhan nyata jabatan yang diisi serta berpedoman kepada kriteria dan standart-standart tertentu, antara lain: Metode kerja yang jelas dan sistematis. Berorientasi kepada prestasi kerja. Berorientasi kepada kebutuhan riil karyawan. Berdasarkan kepada job analysis dan ilmu sosial lainnya Berpedoman kepada Undang-Undang Perburuhan.

SELEKSI PROSES SELEKSI (Mondy 2008)