Pembelajaran Matematika dengan Model PMRI Struktur makalah; Abstrak Pendahuluan Karakteristk PMRI Matematisasi Horizontal dan Vertikal Keadaan di Indonesia Daftar Pustaka 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
Abstrak Siswa PMRI Tujuan Pend. dg karakt. Matematika Berbeda Khas Indonesia: - Melek Mat. IQ Ek a. Tutwuri hand. - Demokrasi EQ Kes b. SANI - Santun AQ dll c. Tepo Seliro MI d. Ngwongke wong 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
I. PENDAHULUAN Pendekatan Pendekatan Tradisional Perubahan PMRI * Realistik 1.Mekanistik Paradigma 2.Empiristik 3.Struktura Dukungan listik DIKTI 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
12 SD/MIN > 20 SD/MIN > 27 SD/MIN Start 2001 2003 2006 4 LPTK 9 LPTK > 13 LPTK, P3G,LPMP 12 SD/MIN > 20 SD/MIN > 27 SD/MIN USD, UNY, USD, UNY, UNESA, UPI USD, UNY, UNESA, UPI, UNLAM UNESA,UPI UNLAM, UNSRI, UNP, UNSRI, UNP, UNIMED, UNJ,, UNIMED, UNJ UNNES, UMS, UNS, UKSW Dukungan Dukungan Dukungan DKTI + NPT Netherland + Dirjen PMPTK DIKTI + PBSI Netherland DIKTI 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
II. Karakteristik PMRI Prinsip RME Jan de Lange: K. Gravemijer: Marja van Huizen-Panhuivel 1. Aktivitas Manusi 1. Reinvensi terbimbing 1. Aktivitas 2. Reinvensi 2. Fenomena Didaktik 2. Realitas 3. Otonomi Intelektua 3. Dari Informal ke 3. Berjenjang siswa Matem. Formal 4. Jalinan 5. Interaksi Karakteristik PMRI 1.Siswa Aktif 5 Kel. Kecil atau besar. 8 Bebas pilih Mod. Repr. 2.Mulai dgn Mslah realistis 6.Variasi Pros. Pembel 9. Tutwuri handayani 3. Strategi sendiri 7.Interaksi dn Negosiasi 10. SANI 4. Menyenangkan 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
Abstrak 15 + 13 = … …+ 23 = 40 … - 5 = 17. 18 – 7 + 6 = …. Formal, 2 + 3 + ? 15 + …. = 24 25 – 9 = … ….. + ….. = 34 Abstrak 15 + 13 = … …+ 23 = 40 … - 5 = 17. 18 – 7 + 6 = …. 10 7 7 3 5 10 7 32 Insight (Building stones) 8 5 2 10 6 9 3 4 5 Visual Tradisional PMRI Model , Skematisasi , Dunia Nyata 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
III. Matematisasi Horizontal dan Vertikal a. P. Drijvers: Proses pemodelan situasi masalah ke matematika dan sebaliknya. b. K. Gravemeijer: proses dari kehidupan nyata ke dunia simol. Kegiatan dalam Matematisasi Horizonta (de Lange): Identifikasi Konsep Matematika dlm masalah nyata 2. Membuat skema 3. Memvisualisasi suatumasalah 4. Menemukan relasi 5. Menemukan keteraturan 6. Mengenali aspek-aspek yg isomorphis 7. Mentransfer masalah dunia nyata ke masalah matematika 8. Mentransfer masalah kontekstual ke model matematika yg sdh ada. 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
2. Matematisasi Vertikal: P. Drijvers: Proses mencapai abstraksi yang lebih tinggi. K. Gravemeijer: Proses membawa hal yang matematis ke jenjang lebih tinggi Kegiatan dalam matematisasi Vertikal (de Lange): Merepresentasikan relasi dalam bentuk rumus Membuktkan keteraturan Menghaluskan model 4. Menggunakan model yang berbeda 5. Mengintegrasikan model 6. Merumuskan konsep baru 7. Melakukan generalisasi 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
Pendekatan Matematisasi Horizontal Vertikal Mekanistik - Empiristik + Strukturalistik Realistik 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
Contoh Pendekatan Mekanistik 11 132 G: Bilangan disusun berjejer ke 79 ke bawah, satuan lurus dgn ----- + satuan, puluhan dgn puluhan 211 G: (Satuan ditambah dgn satuan, puuhan dgn puluhan, dst) . G: Mengerti anak-anak? 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
2. Contoh Pedekatan Empiristk 132 + 79 1. a. 132 + 79 = 211 b. 132, 133, 134, 135, . . . , 211. Jadi, 13 + 79 = 211. 68 11 2. 132 + 79 132 200 211 3. 132 + 79 100 + 0 = 100 30 + 70 = 100 2 + 9 = 11 211 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
3. Contoh Pendekatan Strukturalistik a. 132 + 79+ ? MAB: 132 79 132 79 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
Digabung menjadi HASILNYA: 132 + 79 = 211 1 3 2 7 9 + 11 100 ------ + 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
Contoh Pendekatan Realistik 132 + 79 100 10 1 211 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
2. Sebuah bus kota berangkat dari terminal A ke terminal B melewati 2 tempat pemberhentian. Dari terminal A bus membawa penumpang sebanyak 25 orang. Di tempat pemberhentian pertama turun 5 dan naik 3 penumpang, di tempat pemberhentian kedua turun 4 dan naik 7 penumpang. Berapa penumpang yang sampai ke terminal B? a. -5 +3 -4 +7 25 ? ? 25 23 26 b. 25 -2 23 + 3 26 c. 25 + ( -5 +3) + ( -4 + 7) = 25 – 2 + 3 = 23 + 3 = 26 d. 25 + (-5 + 3) + ( -4 + 7) = 20 + 3 + 3 = 26 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO
IV. Tantangan Utk Pend. Di Indonesia Pendidikan Informal : Di Rumah Peran Orang Tua Pendidikan Formal : Di Sekolah a. Kecerdasan Emosional b. Kecerdasan Ganda c. Adversity Quotient SANI & TEPOSELIRA & NGUWONGKE WONG 16 September 2018 SUTIYONO-SD 2 BESITO