SYAFRAWATI, SKM, M. COMM HEALTH SC.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MATERI KEWIRAUSAHAAN (ENTREPREUNERSHIP)
Advertisements

Oleh M. Eko Fitrianto Kepemimpinan Oleh M. Eko Fitrianto
TEORI-TEORI MUNCULNYA PEMIMPIN PENDEKATAN STUDI KEPEMIMPINAN
KEPEMIMPINAN Suatu proses pengarahan dan pemberian pengaruh pada kegitan-kegiatan dari sekelompok anggota yang saling berhubungan tugasnya.
Gaya Kepemimpinan IKA RUHANA.
KEPEMIMPINAN.
DISUSUN OLEH FAJAR PRASETYO SATRIYANI SUNARTO
Oleh : Devita Aryasari, S.E., M.SM.
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP)
Mata Kuliah Dasar Manajemen
TEORI PERILAKU ( Peranan Pemimpin)
PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
KEPEMIMPINANRETNO BUDI LESTARI 1. KEPEMIMPINANRETNO BUDI LESTARI 2 Kepemimpinan hanya difokuskan pada sisi pemimpin, bagaimana karakteristik pemimpin.
KEPEMIMPINAN DALAM BERORGANISASI
Kepemimpinan Wirausaha
PENDEKATAN KONTIGENSI
(PERTEMUAN KE 4) PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
PENDEKATAN TEORI SIFAT,
Erry Yudhya Mulyani, M.Sc
KEPEMIMPINAN DALAM BERORGANISASI
Leadership style is developed from trial-and-error learning, imitation, education,
OTORITAS, PENDELEGASIAN WEWENANG, SENTRALISASI DAN DESENTRALISASI
PERTEMUAN 12 Kepemimpinan
KEPEMIMPINAN, PENGARUH DAN KOMUNIKASI DALAM BISNIS
PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI
PERTEMUAN 9 KEPEMIMPINAN.
Dinnul Alfian Akbar 1 Pertemuan 6 Pendekatan Teori Kontingensi.
Pengertian Kekuasaan (Power)
Institut Kesehatan Helvetia
MANAJER SEBAGAI PEMIMPIN
Pertemuan ke-12 KEPEMIMPINAN
KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP)
KEPEMIMPINAN Ahmad Nizar Yogatama, S.E., M.M.
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI
Tugas dan Fungsi Kepemimpinan
KEPEMIMPINAN Program Studi Sistem Informasi
KEPEMIMPINAN PERTEMUAN 9.
PENDEKATAN KONTIGENSI
PENDEKATAN KONTIGENSI
Kepemimpinan Proses mengarahkan dan mempengaruhi aktivitas yang berkaitan dengan tugas dari para anggota kelompok. Ada tiga implikasi penting dari defenisi.
KEPEMIMPINAN.
PENGANTAR MANAJEMEN PENDAHULUAN.
KEPEMIMPINAN Suatu proses pengarahan dan pemberian pengaruh pada kegitan-kegiatan dari sekelompok anggota yang saling berhubungan tugasnya.
GAYA & ETIKA PEMIMPIN IRSADI ARISTORA., MH.
KEPEMIMPINAN.
Erry Yudhya Mulyani, M.Sc
Kekuasaan politik kepemimpinan
PENDEKATAN KONTINGENSI
MANAJEMEN UMUM Agung Bima Tri Prasetyo Aji Suryo Purnomo
IK104 Pengantar Manajemen & Organisasi Pertemuan #14
PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP)
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP)
KEPEMIMPINAN.
KEPEMIMPINAN.
(PERTEMUAN KE 4) PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI
KEPEMIMPINAN By : Wiwik Istyarini.
PENDEKATAN KONTIGENSI
Lecture Note: Trisnadi Wijaya, SE, S.Kom
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP) By : Agus Gunawan.
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP) By : Muhammad, SE.
KONSEP KEPEMIMPINAN.
BAB VII KEPEMIMPINAN,PENGARUH, DAN KOMUNIKASI DALAM BISNIS
Kepemimpinan Wirausaha. Definisi Kepemimpinan Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain atau sekelompok orang ke arah tercapainya.
PENGANTAR MANAJEMEN – UNIVERSITAS GUNADARMA
PENDELEGASIAN WEWENANG
KONSEP KEPEMIMPINAN.
GAYA KEPEMIMPINAN.
Transcript presentasi:

SYAFRAWATI, SKM, M. COMM HEALTH SC. KEPEMIMPINAN SYAFRAWATI, SKM, M. COMM HEALTH SC.

Pengantar Kepemimpinan adalah pokok dari manajemen Berkaitan dengan kemampuan komunikasi, motivasi dan hubungan antar manusia Tanpa kepemimpinan yang baik, fungsi-fungsi manajemen tidak akan terlaksana

DEFINISI George R. Terry Harold Koontz dan Cyril O’Donnell Kepemimpinan adalah kegiatan mempengaruhi orang lain untuk bekerja keras dengan penuh kemampuan untuk tujuan kelompok Harold Koontz dan Cyril O’Donnell Kepemimpinan adalah seni membujuk bawahan untuk menyelesaikan pekerjaan mereka dengan semangat keyakinan

Seseorang dapat mempengaruhi orang lain karena mempunyai kekuatan (power): Kekuatan memaksa (coercive power) Kekuatan memberi hadiah (reward power) Kekuatan yang sah (legitimate power) Kekuatan karena keahlian (expert power) Kekuatan referensi/ menjadi nara sumber Kekuatan kharisma (charismatic power) Kekuatan jabatan (position power) Kekuatan pribadi (personal power) Kekuatan informasi (information power) Kekuatan koneksi (conection power) dll

Beberapa pendekatan/teori kepemimpinan Teori Sifat (the traitist theory of leadership) Ordway Tead: 10 sifat yang harus dimiliki pemimpin: Kekuatan fisik dan mental Paham arah dan tujuan Antusiasme Ramah Tamah dan efektif Memiliki integritas (terpercaya) Memiliki keahlian teknis Cepat dan tepat dalam mengambil keputusan Cerdas Cakap mengajar Setia

Teori Sifat 2. George R. Terry Cerdas (intelligence) Inisiatif (inisiative) Kekuatan/pendorong (energy to drive) Kematangan emosi (emotional maturity) Meyakinkan (persuasive) Kemahiran berkomunikasi (communication skill) Percaya diri (self assurance) Cerdik (perceptive) Kreatif (creatifity) Berperan dalam pergaulan sosial (social participation)

TEORI KEPEMIMPINAN Pendekatan Perilaku Studi Kepemimpinan Universitas Iowa Authoritarian (Otoriter) Wewenang terpusat pada pemimpin Keputusan selalu dibuat oleh pemimpin Komunikasi satu arah Pengawasan pada bawahan dilakukan secara ketat Lebih banyak kritik daripada pujian Pimpinan menuntut prestasi sempurna dari bawahan tanpa syarat Tanggungjawab keberhasilan organisasi hanya dipikul oleh pemimpin Kasar dalam bertindak, kaku dalam bersikap

Studi Kepemimpinan Universitas Iowa 2. Democratic (demokrasi) Wewenang pimpinan tidak mutlak Pimpinan bersedia melimpahkan sebagian wewenang pada bawahan Keputusan dibuat bersama antara atasan dan bawahan Komunikasi timbal-balik Pengawasan dilakukan secara wajar Pujian dan kritik seimbang Bawahan dapat memberikan saran Tanggungjawab keberhasilan organisasi ditanggung bersama

Studi Kepemimpinan Universitas Iowa 3. Libertarian (kebebasan) Pimpinan melimpahkan sepenuhnya wewenang pada bawahan Keputusan lebih banyak dibuat oleh bawahan Pimpinan hanya berkomunikasi dengan bawahan bila diperlukan Hampir tidak ada pengawasan dari pimpinan kepada bawahan Peranan pimpinan sangat sedikit pada kelompok Kepentingan pribadi lebih utama dari pada kepentingan kelompok Tanggungjawab organisasi dipikul oleh orang per orang

2. Studi Kepemimpinan Universitas Ohio Perilaku pemimpin dibedakan atas: Initiating structure (struktur tugas) Ciri-ciri: Lebih mengutamakan pencapaian tujuan Memperhatikan produktifitas Banyak memperikan pengarahan/petunjuk Melakukan pengawasan ketat Menilai seseorang lebih banyak dari hasil kerja

2. Studi Kepemimpinan Universitas Ohio Consideration (timbang rasa) Lebih menjaga perasaan karyawan Memelihara persahabatan dengan karyawan Menciptakan suasana rasa saling percaya dan menghargai Memperhatikan kebutuhan karyawan Mengajak bawahan dalam mengambil keputusan

3. Studi Kepemimpinan Universitas Michigan The job Centered The employee centered Hubungan kontinum: Job centered tinggi maka employee centered rendah Employee centered tinggi maka job centered rendah Job centered hanya berhasil pada pekerjaan yang tidak terstruktur dan tidak berhasil pada situasi kerja yang tersusun rapi Menurut likert employee centered lebih efektif karena dapat meningkatkan produktifitas jangka panjang, job centered hanya pada peningkatan produktifitas jangka pendek

Pendekatan Kontingensi (kemungkinan) Pendekatan kontingensi Fred E. Fiedler ( a contingency model of leadership effectiveness) Tidak ada seorang pimpinan yang berhasil jika hanya menerapkan satu gaya kepemimpinan

2. Model Leadership Continumm oleh R. Tannebaun dan WH. Schimit Ada tujuh tingkat hubungan pimpinan dan bawahan: Telling- Keputusan pemimpin dikatakan pada bawahan Selling- Keputusan pemimpin dijual atau ditawarkan pada bawahan Ide pemimpin dikemukakan dan ditanyakan pada bawahan Pemimpin membuat keputusan tentatif/ sementara yang bisa dirubah Consulting- pemimpin menyampaikan masalah-masalah dan minta saran bawahanuntuk pemecahan masalah Pemimpin membatasi persoalan dan minta kelompok membuat keputusan Pemimpin mengizinkan bawahan berfungsi pada batas-batas yang ditentukan

Gambar Model Leadership Continuum Daerah Otoritas Atasan Daerah Kebebasan Bawahan 1 2 3 4 5 6 7

Pendekatan Gabungan Kepemimpinan harus disesuaikan dengan kematangan bawahan. Tingkat kematangan bawahan: M1- Kematangan bawahan rendah M2- Kematangan bawahan cukup M3- Kematangan bawahan sedang M4- Kematangan bawahan tinggi

Gaya kepemimpinan yang efektif dibagi 4 tipe: Instruktif, direktif (G1) Konsultatif atau telling (G2) Partisipatif (G3) Delegatif (G4)

Maka gaya kepemimpinan yang efektif adalah: Bawahan dengan tingkat kematangan rendah, gaya kepemimpinan yang efektif adalah direktif atau instruktif Bawahan dengan tingkat kematangan cukup, kepemimpinan yang cocok adalah konsultatif Bawahan dengan tingkat kematangan sedang, gaya kepemimpinan yang cocok adalah konsultatif Bawahan dengan tingkat kematangan tinggi, gaya kepemimpinan yang cocok adalah delegatif.

MANAJER Tingkatan manajer Manajer puncak Manajer menengah Manajer tingkat Pertama

Pembagian Tingkatan Tugas dan Kemampuan Manajer Manajer Puncak: Policy Planning Manajer menengah: Perencanaan Program (program Planning) dan kemampuan teknis Manajer tingkat pertama: Perencanaan pelaksanaan (operasional planning)

Kemampuan Manajer Konseptual Sosial Teknis

Terimakasih