SISTEM AKUNTANSI 1 Dosen : Pak Dwiatmanto HUSAINI - FIA UB.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SISTEM PENJUALAN KREDIT
Advertisements

SISTEM PENJUALAN KREDIT
SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS
Sistem Informasi Akuntansi
SISTEM AKUNTANSI Drs. Muhammad Saifi, M.Si.
Bab 14. Sistem Akuntansi Pengeluaran Kas
SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS
SISTEM AKUNTANSI PEMBELIAN
Bab 10. Sistem Akuntansi Utang
Bab 5. Buku Besar & Buku Pembantu
Bab 13. Sistem Akuntansi Penerimaan Kas
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI I
SISTEM AKUNTANSI Ciri – ciri Sistem: Terdiri dari Unsur – unsur
PERTEMUAN 11 AUDIT SIKLUS PENDAPATAN DAN SIKLUS PENGELUARAN
SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
SISTIM AKUNTANSI UTANG
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Pengantar Akuntansi, Edisi ke-21 Warren Reeve Fess
SISTIM AKUNTANSI PEMBELIAN
MATERI 3 JURNAL & POSTING.
SIKLUS PENDAPATAN Kuliah ke-4.
Sistem Akuntansi Pengeluaran Kas Pertemuan 10
Sistem akuntansi pengeluaran kas.
Accounting Information System
1 Sistem Akuntansi Pertemuan 01 Matakuliah: F0642/Peracnangan Sistem Akuntansi Tahun: 2006.
PENGANTAR PEMPROSESAN TRANSAKSI
SISTEM AKUNTANSI.
Tax Accounting PEMBUKUAN © 2012 LP3I.
PEMBAHASAN MODUL PRAKTEK DASAR AKUNTANSI PERTEMUAN 1
Pengertian Formulir adalah secarik kertas yang memiliki ruang untuk diisi.
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
Sistem Akuntansi Utang
AUDIT SIKLUS PENGELUARAN: PENGUJIAN PENGENDALIAN
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI I
SISTEM AKUNTANSI Drs. Muhammad Saifi, M.Si.
BAB II Pengembangan Sistem Akuntansi
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
HUSAINI - FIA UB.
SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS
Sistem Pengendalian Internal dan Laporan Rekonsiliasi Bank
METODOLOGI PENGEMBANGAN SISTEM AKUNTANSI
Prosedur Pencatatan Piutang
Kas Kas didalam pengertian akuntansi didefinisikan sebagai alat pertukaran yang dapat diterima untuk pelunasan hutang dan dapat diterima sebagai suatu.
Melati kuntum tumbuh melata, Sayang merbah di pohon cemara;
Sistem Akuntansi Penerimaan Kas
FORMULIR (FORM) Sistem akuntansi = Organisasi FORMULIR, CATATAN, & LAPORAN yang dikoordinasikan sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yg.
Contoh Flowchart Sistem Penjualan Tunai di Suatu Toko Buku
SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA) DOSEN : DRS. ALFINUR,DIP. LIB
Sistem Penjualan Kredit
Review MID SEMESTER Pertemuan 08
Sistem Akuntansi Penerimaan Kas Pertemuan 09
Sistem Akuntansi Aktiva Tetap Pertemuan 12
BUKU BESAR & BUKU PEMBANTU
SISTEM AKUNTANSI ORGANISASI FORMULIR, CATATAN, & LAPORAN YANG DIKOORDINASI UNTUK MENYEDIAKAN INFORMASI KEUANGAN YG DIBUTUHKAN OLEH MANAJEMEN GUNA MEMUDAHKAN.
SISTEM AKUNTANSI Sistem : Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur.
JURNAL ( JOURNAL ) TRANSAKSI KEUANGAN YANG DIREKAM DALAM FORMULIR, SEPERTI: FAKTUR PENJUALAN FAKTUR PEMBELIAN BUKTI KAS MASUK DLL, SELANJUTNYA DICATAT.
SISTEM AKUNTANSI ORGANISASI FORMULIR, CATATAN, & LAPORAN YANG DIKOORDINASI UNTUK MENYEDIAKAN INFORMASI KEUANGAN YG DIBUTUHKAN OLEH MANAJEMEN GUNA MEMUDAHKAN.
Bab 13 sistem akuntansi penerimaan kas
Bab 14 sistem akuntansi pengeluaran kas
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS
Sistem Akuntansi Biaya
Bab 3. Formulir Formulir  secarik kertas yg memiliki ruang untuk diisi Manfaat penggunaan formulir elektronik: tidak pernah kehabisan formulir tidak pernah.
Sistem Akuntansi Penerimaan Kas
Bab 5. Buku Besar & Buku Pembantu
SITSEM AKUNTANSI PIUTANG
Sistem Akuntansi Penerimaan Kas
SISTEM PENGELUARAN KAS 1. PENGELUARAN KAS DENGAN CEK 2. DANA KAS KECIL.
Transcript presentasi:

SISTEM AKUNTANSI 1 Dosen : Pak Dwiatmanto HUSAINI - FIA UB

MATERI SISTEM AKUNTANSI – 1 1. PENGERTIAN SISTEM AKUNTANSI 2. TUJUAN PENYUSUNAN SISTEM AKUNTANSI 3. METODOLOGI PENGEMBANGAN SISTEM AKUNTANSI 4. FORMULIR 5. JURNAL 6. BUKU BESAR DAN BUKU PEMBANTU 7. BUKU BESAR DAN BUKU PEMBANTU (LANJUTAN) 8. UJIAN TENGANH SEMESTER (U T S) 9. SISTEM PENGENDALIAN INTEREN 10. SISTEM PENGENDALIAN INTEREN (LANJUTAN) 11. SISTEM PENJUALAN KREDIT 12. SISTEM PENJUALAN KREDIT (LANJUTAN) 13. SISTEM AKUNTANSI PIUTANG 14. SISTEM AKUNTANSI PIUTANG (LANJUTAN) 15. SISTEM PENERIMAAN KAS 16. UJIAN AKHIR SEMESTER (U A S) HUSAINI - FIA UB

REFERENSI : 1. ZAKI BARIDWAN, SISTEM AKUNTANSI (PENYUSUNAN PROSEDUR DAN METODE) EDISI KE -5 , CETAKAN KESEMBILAN,BPFE YOGYAKARTA 2. MULYADI, SISTEM AKUNTANSI, EDISI 3, CETAKAN KEEMPAT, SALEMBA EMPAT, JAKARTA 3. GILLESPIE, CECIL, ACCOUNTING SYSTEM : PROCEDURE AND METHODE, NEW DELHI : PRENTICE HALL OF INDIA PRIVATE LIMITED PENILAIAN : 1. KEGIATAN TERSETRUKTUR (KTS) = 20% 2. UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) = 30% 3. UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) = 50% 4. NILAI AKHIR (NA) = 100% HUSAINI - FIA UB

Pengertian sistem akuntansi INFORMASI DARI PERUSHANAAN TERUTAM A INFORMASI KEUANGAN DIBUTUHKAN OLEH PIHAK-2 YANG BERKEPENTINGAN : KREDITUR DAN CALON KREDITUR INVESTOR /PEMILIK DAN CALON INVESTOR PEMERINTAH SERIKAT PEKERJA SUPPLIER/DISTRIBUTOR PENCARI KERJA MASYARAKAT UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN INFORMASI TERSEBUT PERLU DISUSUN SUATU SISTEM AKUNTANSI HUSAINI - FIA UB

DEFINISI SISTEM SISTEM  SEKELOMPOK UNSUR YANG ERAT BERHUBUNGAN SATU DENGAN LAINNYA, YANG BERFUNGSI BERSAMA-SAMA UNTUK MENCAPAI TUJUAN TERTENTU. CONTOH 1: MOBIL ADALAH SEBUAH SISTEM, TERDIRI DARI UNSUR (SUB SISTEM) MESIN MOBIL, BADAN MOBIL, RANGKA MOBIL MESIN MOBIL ADALAH SEBUAH SISTEM, TERDIRI DARI UNSUR (SUB SISTEM), POMPA BENSIN, CABURATOR,DINAMO, SEKER, METAL ,DLL CONTOH 2 : SISTEM AKUNTANSI ADALAH SISTEM, TERDIRI DARI UNSUR (SUBSISTEM) AKUNTANSI PENJUALAN, AKUNTANSI PEMBELIAN, AKUNTANSI PENGGAJIAN, AKUNTANSI BIAYA, DLL HUSAINI - FIA UB

PENGERTIAN UMUM DARI SISTEM: 1. SETIAP SISTEM TERDIRI DARI UNSUR-UNSUR (SUB-SISTEM) 2. UNSUR-UNSUR TSB MERUPAKAN BAGIAN TERPADU SISTEM YANG BERSANGKUTAN 3. UNSUR SISTEM TSB BEKERJA SAMA UNTUK MENCAPAI TUJUAN SISTEM 4. SUATU SISTEM MERUPAKAN BAGIAN DARI SISTEM LAIN YANG LEBIH BESAR TUJUAN PEMBUATAN SISTEM : UTK MENANGANI SUATU YANG BERULANGKALI ATAU YANG SECARA RUTIN TERJADI HUSAINI - FIA UB

UNSUR SISTEM AKUNTANSI POKOK : FORMULIR JURNAL ORGANISASI FORMULIR, CATATAN, & LAPORAN YANG DIKOORDINASIKAN SEDEMIKIAN RUPA UNTUK MENYEDIAKAN INFORMASI KEUANGAN YG DIBUTUHKAN OLEH MANAJEMEN GUNA MEMUDAHKAN PENGELOLAAN PERUSAHAAN. UNSUR SISTEM AKUNTANSI POKOK : FORMULIR JURNAL BUKU BESAR DAN BUKU PEMBANTU LAPORAN HUSAINI - FIA UB

MEDIA PENCATATAN DALAM JURNAL DAN POSTING KE BUKU PEMBANTU FORMULIR DOKUMEN YG DIGUNAKAN UTK MEREKAM TERJADINYA TRANSAKSI. FORMULIR DISEBUT MEDIA, KRN UTK MENCATAT PERISTIWA DALAM ORGANISASI KE DALAM CATATAN CONTOH FORMULIR : FAKTUR PENJULAN FAKTUR PEMBELIAN BUKTI KAS KELUAR CEK, DLL FORMULIR FAKTUR PENJUALAN : NAMA PEMBELI, ALAMAT PEMBELI, JENIS, KUANTITAS, HARGA, TTD OTORISASI DLL MEDIA PENCATATAN DALAM JURNAL DAN POSTING KE BUKU PEMBANTU HUSAINI - FIA UB

JURNAL (JOURNAL) CATATAN TRANSAKSI YANG PERTAMA (BOOKS OF ORIGINAL ENTRY), BIASANYA DIBUATKAN JURNAL KHUSUS UNTUK MENCATAT TRANSAKSI – TRANSAKSI YANG FREKUENSINYA TINGGI CONTOH JURNAL : JURNAL PENJUALAN JURNAL PEMBELIAN JURNAL PEMAKAIAN BAHAN JURNAL PENERIMAAN KAS JURNAL PENGELUARAN KAS JURNAL UMUM HUSAINI - FIA UB

BUKU BESAR (GENERAL LEDGER) BUKU PENCATATAN TERAKHIR (BOOKS OF FINAL ENTRY) BERISI REKENING –REKENING NERACA DAN RUGI LABA YANG DIGUNAKAN DLM SISTEM AKUNTANSI BUKU BESAR MERUPAKAN DASAR UNTUK MENYUSUN LAPORAN KEUANGAN SEPERTI NERACA, LAP. RUGI LABA DAN LAPORAN – LAPORAN LAINNYA . BUKU BESAR PEMBANTU (SUBSIDIARY LEDGER) BERISI REKENING – REKENING YANG MERUPAKAN PERINCIAN DARI SUATU REKENING BUKU BESAR CONTOH : REKENING PIUTANG YG TERCANTUM DLM NERACA PERLU DIRINCI MENURUT NAMA DEBITUR YANG JUMLAHNYA 100 ORANG HUSAINI - FIA UB

HASIL AKHIR PROSES AKUNTANSI ADALAH LAPORAN KEUANGAN : NERACA LAPORAN RUGI LABA LAPORAN PERUBAHAN MODAL / LABA DITAHAN LAPORAN HARGA POKOK PRODUKSI LAPORAN BIAYA PEMASARAN LAPORAN BIAYA ADMINISTRASI DAN UMUM DAFTAR UMUR PIUTANG DAFTAR UTANG YANG AKAN DIBAYAR DAFTAR SALDO PERSEDIAAN YG LAMBAT PENJUALANNYA HUSAINI - FIA UB

FAKTOR- FAKTOR YANG PERLU DIPERIMBANGKAN DALAM PENYUSUNAN SISTEM AKUNTANSI HARUS MEMENUHI PRINSIP CEPAT ARTINYA SISTEM AKUNTANSI HARUS MAMPU MENYEDIAKAN INFORMASI YANG DIPERLUKAN TEPAT PD WAKTUNYA, DAPAT MEMENUHI KEBUTUHAN DAN DGN KUALITAS YANG SESUAI; HARUS MEMENUHI PRINSIP AMAN ARTINYA SISTEM AKUNTANSI HARUS DAPAT MENJAGA KEAMANAN HARTA MILIK PERUSAHAAN YAITU DENGN MEMPERTIMBANGKAN PRINSIP-2 PENGENDALIAN INTERN. HARUS MEMENUHI PRINSIP MURAH ARTINYA PENYELENGGARAAN SISTEM AKUNTANSI HARUS MEMPERTIMBANGKAN COST DAN BENEFIT DLM MENGHASIKAN INFORMASI

PERBEDAAN SISTEM DAN PROSEDUR SISTEM  SUATU JARINGAN PROSEDUR YG DIBUAT MENURUT POLA YANG TERPADU UNTUK MELAKSANAKAN KEGIATAN POKOK PERUSAHAAN. PROSEDUR  SUATU URUTAN KEGIATAN KLERIKAL, BIASANYA MELIBATKAN BEBERAPA ORANG DALAM SATU DEPARTEMEN ATAU LEBIH, YANG DIBUAT UNTUK MENJAMIN PENANGANAN SECARA SERAGAM TRANSAKSI PERUSAHAAN YANG TERJADI BERULANG-ULANG. HUSAINI - FIA UB

SISTEM TERDIRI DARI JARINGAN PROSEDUR PROSEDUR ADALAH URUTAN KEGIATAN KLERIKAL CONTOH : SISTEM PENJUALAN TUNAI TERDIRI DARI PROSEDUR : PROSEDUR ORDER PENJUALAN PROSEDUR PENERIMAAN KAS PROSEDUR PENYERAHAN BARANG PROSEDUR PENCATATAN PENJUALAN PROSEDUR PENCATATAN PENERIMAAN KAS DR PENJUALAN TUNAI PROSEDUR REKONSILIASI BANK KEGIATAN KLERIKAL DARI PROSEDUR ORDER PENJUALAN: MENULIS DATA : TGL,KODE BRG, JENIS, KUANTITAS,HARGA SATUAN, JUMLAH HARGA, NAMA PRAMUNIAGA MENGGANDAKAN FAKTUR PENJUALAN TUNAI , FAKTUR RANGKAP 3 MENGHITUNG PERKALIAN HARGA SATUAN DGN KUANTITAS SERTA JUMLAH HARGA YG HARUS DIBAYAR OLEH PEMBELI MEMBERI KODE BARANG PADA FAKTUR PENJUALAN HUSAINI - FIA UB

CONTOH: SISTEM PENJUALAN TUNAI PADA TOKO BUKU SISTEM PENJUALAN TUNAI INI TERDIRI DARI 6 PROSEDUR: 1.PROSEDUR ORDER PENJUALAN UNTUK MELAYANI PEMBELI YANG AKAN MEMBELI BARANG. BAGIAN PENJUALAN 2. PROSEDUR PENERIMAAN KAS UNTUK MELAYANI PEMBELI YANG MEMBAYAR HARGA SESUAI DGN YANG TERCANTUM FAKTUR PENJUALAN TUNAI  BAGIAN KASA; 3. PROSEDUR PENYERAHAN BARANG UNTUK MELAYANI PENGAMBILAN BARANG OLEH PEMBELI BAGIAN PEMBUNGKUS 4. PROSEDUR PENCATATAN PENJUALAN UNTUK MENCATAT TRANSAKSI PENJUALAN KE DALAM JURNAL PENJUALAN  BAGIAN AKUNTANSI 5. PROSEDUR PENCATATAN PENERIMAAN KAS DARI PENJUALAN TUNAI  UNTUK MENCATAT TRANSAKSI PENERIMAAN KAS KE DALAM JURNAL PENERIMAAN KAS  BAGIAN AKUNTANSI 6. PROSEDURE REKONSILIASI BANK UNTUK MENGAWASI PENERIMAAN KAS DAN PENYETORAN KAS KE BANK  BAGIAN PENGENDALIAN INTEREN

CONTOH : Document Flowchart sistem penjualan tunai di toko buku FPT = Faktur Penjualan Tunai BAGIAN ORDER PENJUALAN 3 2 Mulai Mengisi FPT FPT 1 N 1 Bersama dgn penyerahan barang ke Bagian Pembungkusan Diserahkan kepada pembeli untuk pembayaran ke Bagian Kasa Menerima order dari pembeli Membubuhkan cap “lunas” pada FPT Pita Register Kas 3 Diserahkan ke pembeli untuk pengambilan barang BAGIAN KASA 1 FPT 1 Menerima uang dan mengoperasikan register kas Menyetorkan uang ke bank Bukti Setor 5 Setiap hari HUSAINI - FIA UB

BAGIAN ORDER PENJUALAN BAGIAN AKUNTANSI 2 FPT 2 Membungkus barang 3 Pita Register Kas FPT 1 Membubuhkan cap “sudah diambil” pada FPT lb. 2 Menyerahkan barang kepada pembeli Membandingkan FPT lb. 1 dan lb. 2 1 Kepada pembeli 4 Bersamaan dgn penyerahan barang Via pembeli BAGIAN AKUNTANSI 4 Pita Register Kas FPT 1 Mencatat FPT Jurnal Penjualan Jurnal Penerimaan Kas N Selesai 5 Bukti Setor Membandingkan bukti setor dgn jumlah rupiah FPT T HUSAINI - FIA UB

BAGIAN PEMERIKSAAN INTERN Melakukan pembacaan register kas Menerima rekening koran bank Membuat rekonsiliasi bank Pita Register Kas T Setiap hari Rekening koran bank Rekonsiliasi bank Setiap bulan HUSAINI - FIA UB