KONSEP TERJADINYA PENYAKIT (SEGITIGA EPIDEMIOLOGI) Oleh: Azyyati Ridha Alfian, SKM., MKM STIKES DHARMA LANDBOUW PADANG
Konsep penyebab penyakit Kejadian A Kejadian B Sebab Akibat Suatu keadaan dimana tdp gangguan terhadap bentuk dan fungsi tubuh sehingga berada dalam keadaan yang tidak normal (Azwar, 1988) 2
Segitiga Epidemiologi 3
SEGITIGA EPIDEMIOLOGI (EPIDEMIOLOGIC TRIANGLE) AgentHost Environment Pada model ini, sesorang berada pada kondisi sehat, dimana host, agen dan environment berada pada kondisi seimbang
Model 1. Agent Host Environment Kemampuan agent meningkat Agent medpt kemudahan menimbulkan penyakit Terjadi pd penyakit infeksi, yaitu munculnya strain baru dr agent Misalnya mutasi pada virus influenza
Model 2 Agent Host Environment Adanya peningkatan kepekaan Host thd suatu penyakit Adanya peningkatan kepekaan Host thd suatu penyakit Perubahan komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin. Perubahan komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin. Peningkatan jumlah penduduk usia rentan Peningkatan jumlah penduduk usia rentan
Model 3 Agent Host Environment Ketidakseimbangan disebabkan oleh bergesernya lingkungan memberatkan H Ketidakseimbangan disebabkan oleh bergesernya lingkungan memberatkan H Pergeseran/perubahan kualitas lingkungan merugikan atau menyebabkan menurunnya daya tahan tubuh Pergeseran/perubahan kualitas lingkungan merugikan atau menyebabkan menurunnya daya tahan tubuh Contoh Pencemaran udara, menyebabkan saluran nafas menyempit, mudah terkenal infeksi Contoh Pencemaran udara, menyebabkan saluran nafas menyempit, mudah terkenal infeksi
Model 4. Agent Host Environment Pergese kulaitas lingkungan memberatkan A Terjadi pergeseran kualitas lingkungan Perubahan kualitas lingkungan mempermudah/menguntungkan penyebaran Agent Contoh: terjadinya banjir menyebabkan air kotor ug mengandung kuman konta dgn masyarakat dan lebih mudah masuk ketubuh masyarat
Keterpaparan Dan Kerentanan Riwayat alamiah penyakit Diagnosa Interaksi penjamu dan bibit penyakit di luar tubuh Belum ada tanda-tanda sakit Prepatogeneis Inkubasi: waktu masuknya bibit penyakit sampai ada gejala Dini: muncul gejala ringan Lanjut: gejala klinis jelas, butuh pengobatan Akhir (sembuh): sempurna, sembuh dengan cacat, karier Patogenesis
WABAH Definisi peningkatan kejadian atau kematian yang telah meluas secara cepat baik jumlah kasusnya maupun daerah terjangkit. Kriteria Timbulnya suatu penyakit menular yang sebelumnya tidak ada/ tidak dikenal. Peningkatan kejadian penyakit/ kematian terus – menerus selama tiga kurun waktu berturut – turut menurut jenis penyakitnya (jam, hari, minggu). Peningkatan kejadian penyakit/ kematian, dua kali atau lebih dibandingkan dengan periode sebelumnya (jam, minggu, bulan, tahun). Jumlah penderita baru dalam suatu bulan menunjukan kenaikan dua kali atau lebih dibandingkan dengan angka rata – rata perbulan dalam tahun sebelumnya. Angka rata – rata perbulan selama satu tahun menunjukan kenaikan dua kali lipat atau lebih dibandingkan dengan angka rata – rata perbulan dari tahun sebelumnya. Case fatality rate ( CFR ) suatu penyakit dalam suatu kurun waktu tertentu menunjukan kenaikan 50% atau lebih, dibandingkan dengan CFR dari periode sebelumnya. Proportional rate ( PR ) penderita dari suatu periode tertentu menunjukan kenaikan dua kali atau lebih dibandingkan periode, kurun waktu atau tahun sebelumnya.
Bentuk Wabah Sifat Common Source Epidemic; secara menyeluruh dan terjadi dalam waktu yang reatif singkat Propagated / Progresive Epidemic; penularan dari orang ke orang sehingga waktu lebih lama dan masa tunas yang lebih lama pula Cara Transmisi Media umum; ingesti, inhalasi, inokulasi Transfer serial dari pejamu- pejamu; rute pernapasan, debu, vektor
Pencegahan Wabah Keempat; peningkatan derajat kesehatan Ketiga; pencegahan kecacatan/ kematian Kedua; diagnosa dini Pertama; menurunkan faktor peyebab (perbaikan lingkungan)
Terima Kasih