PERANCANGAN MEDIA INFORMASI SEJARAH MASUKNYA AGAMA KRISTEN PROTESTAN DI TANAH BATAK TOBA
Bab I pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Sumatra Utara merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memilki banyak suku. Suku Batak merupakan suku terbesar di Sumatra Utara. Batak terbagi menjadi 5 bagian yang didasarkan oleh wilayah dan bahasa yang berbeda diantara terebut suku Batak Toba. Asal-usul Batak, istilah batak dapat diartikan sebagai pandai berkuda ini didasarkan oleh pernyatan orang asing. Menurut sejarah yang ada Suku Batak Toba datang dari Taiwan yang berpindah menuju Philipina, Thailand, Malaysia dan terakhir berada di Sumatra.
Batak Toba awalnya tidak memiliki agama selain keyakinannya pada roh-roh leluhur yang di kenal dengan istilah parmalim. Hingga pada akhirnya suku Batak Toba beragama Kristen Protestan walau penuh dengan banyak rintangan. Pada jaman sekarang suku Batak Toba telah mengalami perkembangan pesat namun walau begitu sebagian besar anak-anak Batak Toba tidak mengetahui bagaimana proses masuknya agama Kristen Protestan ditanah Batak Toba. Beberapa hal yang menyebabkan kurangnya pengetahuan anak-anak Batak Toba terhadap sejarah tersebut antara lain: kurangnya keingintahuan anak-anak, kurangnya sumber sejarah yang menarik bagi anak-anak serta tidak adanya dukungan orangtua untuk menceritakan sejarah tersebut. Oleh karena itu diperlukan pemecahan masalah agar informasi yang terdapat di dalam sejarah masuknya agama Kristen Protesntan di tanah Batak Toba dapat disampaikan dengan baik dan diterima oleh banyak kalangan.
1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka telah di indetifikasi beberapa masalah yang ditemukan: Sebagian besar anak-anak Batak Toba tidak mengetahui proses masuknya agama Kristen Protestan di tanah Batak Toba. Kurangnya sumber sejarah masuknya agama Kristen Protestan di tanah Batak Toba yang menari bagi anak-anak. Tidak adanya dukungan orangtua untuk menceritakan sejarah masuknya agama Kristen Protestan di tanah Batak Toba.
1.3 Fokus Masalah Bagaimana memberika informasi sejarah masuknya agama Kristen Protestan di tanah Batak Toba untuk anak-anak usia 9-12 tahun terlebih pada anak-anak Batak Toba. 1.3 Tujuan Perancangan Tujuan rancangan yang akan dibuat sebagai sarana informasi bagi anak-anak Baatak Toba antara lain: Memberikan informasi tengtang bagaimana sejarah telah mengubah Kristen Protestan di tanah Batak Toba terhadap anak-anak suku Batak Toba. Memberikan informasi tentang kehidupan suku Batak Toba di masa lalu. Menghadirkan kegiatan baca dengan nuansa baru yang tidak membosankan bagi anak-anak suku Batak Toba.
Bab Ii Media informasi sejarah masuknya agama kristen protestan di tanah batak toba Media sebagai penghubung pesan terhadap penerima 2.1.1 Definisi Media Informasi Media=Alat Informasi=Sumber/data 2.1.2 Jenis Media Informasi Buku Brosur Buku cerita Bergambar Komik
2.3 Sejarah Masuknya Agama Kristen Protestan Di Tanah Batak Toba. 2.2.1 Definisi Kristen Protestan Kristen adalah pengikut Kristus. Protestan adalah Ajaran yang sama namun terjadi berawal dari sebuah protes. 2.3 Sejarah Masuknya Agama Kristen Protestan Di Tanah Batak Toba. 2.3.1 Kepercayaan Ssebelum Batak Toba Mengenal Agama Keyakinan Parmalim menjadi awal dari suku keyakinan Batak Toba terhadap segala seuatu yang di anggap sakral dan meyakini Tondi (jiwa yang hidup), Sahala (kekuatan roh), Begu (jiwa yang telah meninggal).
2.4 Anak 2.3.2 Awal Batak Toba Memeluk Agama Islam sebagai pelopor perubahan agama di tanah Batak Toba. 2.3.3 Masuknya Agama Kristen Protestan Di Tanah Batak Toba Kristen Protestan menjadi fungsi strategis bagi kolonial belanda. 2.3.3.1 Misioneris Asal Inggris Rhicard Burton, Evans dan Nathan Wards. 2.3.3.2 Misioneris Asal Amerika Henry Lyman dan Samuel Munshon 2.3.3.3 Misioneris Jerman Van Der Tuuk, Nomensen, P. H. Johansen 2.4 Anak 2.4.1 Definisi Anak Anak dari tinjauan Sosial
2.5 Target Audiens 2.5.1 Berdasrkan Demografis Target berdasarkan usia 2.5.2 Berdasrkan Psikografis Target berdasarkan karakter 2.5.2 Berdasrkan Geografis Target berdasarkan wilayah
Bab Iii Strategi dan Perancang Konsep Visual 3.1 Strategi perancangan. Strategi merupakan cara pencapaian tujuan dalam jangka panjang.. 3.1.1 Pendekataan Komunikasi Perencanaan untuk mengkomunikasikan suatu informasi agar tepat sasaran 3.1.1.1 Tujuan Komunikasi Memberikan pengetahuan kepada masyarakat 3.1.1.2 Pesan Utama Pencapaian dan penghubung dari sebuah benang merah 3.1.2 Strategi Kreatif Strategi kreatif adalah ide yang di keluarkan dalam menunjang rancangan yang telah di buat.
3.1.2.1 Pembuatan Judul Judul adalah gambaran pesan yang akan di sampaikan sesuai tema 3.1.2.2 Pembuatan Karakter Visual Penentuan karakter yang di buat berdasarkan analisis 3.1.3 Strategi Media Tujuan agar pesan yang akan di sampaikan dapat di terima dengan baik 3.1.3.1 Media Utama Media sebagai alat utama dalam penyampaian pesan informasi. 3.1.3.2 Media Pendukung Media sebagai alat pendukung dari media utama yang menunjang ketertarikan. .
ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ abcdefghijklmnopqrstuvwxyz 3.1.3 Strategi Distribusi Penyampain media utama melalui perantara dari beberapa pihak. 3.2 konsep Visual 3.2.1 Format Desain: 3.2.2 Tata letak 3.2.3 Tipografi - Comic San MS ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ abcdefghijklmnopqrstuvwxyz .,?/’”;:[]{}\|+=_-()*&^%$#@! 1234567890
3.2.4 Ilustrasi ; - Gadis kecil - Cermin ajaib
3.2.5 Warna - Putih - Kuning - Hitam - Biru - Cokelat - Hijau - Merah
BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1. Proses Perancangan Media 4.1.1 Sketsa Awal - Karakter .
4.1.2 Tahap Perancangan - Proses Pewarnaan - Proses Digitalisai
4.2. Media 4.2.1 Media Utama Cover Judul Cerita - Keterangan Penerbit - Isi Cerita .
4.2.2 Media Pendukung - Poster (promosi) - Pensil 12 warna (hadiah) - Buku Gambar (hadiah) - Jam(hadiah) - Pembatas Buku(hadiah) - Stiker - Tempat minum - penghapus - Pensil 2b