شمولية الإسلام KESEMPURNAAN ISLAM

FIRMAN ALLAH الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْإِسْلَامَ دِينًا (المائدة : )

PROBLEM UMAT : FENOMENA ISLAM SETINGAN Tujuan : Damai tanpa jihad Menikah tanpa thalaq Aqidah tanpa syariat Ibadah tanpa mu’amalah Kebenaran tanpa kekuatan Mushaf tanpa pedang

ISLAM APA? Islam tradisional Islam modern Islam postmodernism Islam fundmentalis Islam liberal Islam santri Islam priyayi Islam abangan Islam ekslusif Islam inklusif Islam garis keras Islam moderat

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ قَالَ: خَطَّ لَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمًا خَطًّا، وَخَطَّ عَنْ يَمِينِهِ خَطًّا، وَخَطَّ عَنْ يَسَارِهِ خَطًّا، ثُمَّ قَالَ: «هَذَا سَبِيلُ اللَّهِ» ، ثُمَّ خَطَّ خُطُوطًا فَقَالَ: «هَذِهِ سُبُلٌ، عَلَى كُلِّ سَبِيلٍ مِنْهَا شَيْطَانٌ يَدْعُو إِلَيْهِ» ، وَقَرَأَ {أَنَّ هَذَا صِرَاطِي مُسْتَقِيمًا فَاتَّبِعُوهُ وَلَا تَتَّبِعُوا السُّبُلَ} [الأنعام: 153]

BERSAMA SYIKH MUHAMAD AL GHAZALI Model beragama yang dimanipulasi,kadang lebih berbahaya bagi umat daripada kekufuran yang lantang berteriak.

Beliau berkata:

5 ASPEK KEUNIVERSALAN ISLAM Kesatuan waktu dan risalah nabi (22:78(فأنا اللبنة وأنا خاتم النبين WAKTU MINHAJ TEMPAT QURAN USWAH Aqidah sebagai asas Ibadah dan akhlak sebagai bangunan Dakwah dan jihad sebagai atap Berlaku bagi di semua tempat Pencipta yang satu (21:22) Tak meluputkan sesuatu pun (6:38) Tidak ada kebathilan (41:42) Tidak bengkok (39:28) Akhlak agung (68:4) Uswah hasanah (33:21) Ittiba’ kunci cinta (3:31)

شُمُوْلِيَّةُ اْلإِسْلاَمِ اَلاِعْتِقَادِيُّ اَلأَخْلاَقِيُّ اَلسُّلُوْكِيُّ اَلشُّعُوْرِيُّ اَلتَّرْبَوِيُّ مِنْهَاجُ الْحَيَاةِ اَلاِجْتِمَاعِيُّ اَلسِّيَاسِيُّ اَلاِقْتِصَادِيُّ اَلْعَسْكَرِيُّ اَلْجِنَائِيُّ

DIMENSI AQIDAH Tauhid sebagai basis keyakinan Konsep ketuhanan paling mudah,Tuhan yang Esa,Tuhan yang mengenalkan diri dg 99 nama, Tuhan yang berdiskusi dengan makhluknya. Penyimpangan ahlul kitab (9:30), dengan meniru perkataan orang kafir sebelum mereka (dewa2 Yunani) Musyrik Makkah meyakini Malaikat anak perempuan Allah (37:150) Surat al Ikhlas basis tauhid, keutamaan.

DIMENSI AKHLAQ Adalah : ماوقر في القلب واطلع عليه الرب Berakhlak mulia dalam semua dimensinya (68:4) Kisah Dhamadh Bin Tsa’labah Al Asadi ra Sebagai uswah hasanah bagi manusia (33:21) Abdullah Bin Umar ra Imam Sufyan At Tsauri rh Malik Bin Dinar rh

DIMENSI SULUK Adalah ما ظهر للناس من العمل Suluk = perilaku Sistem periaku yang dilandasi keyakinan yang bersih Menjauhi perilaku setan (36:60) Menjauhi perilaku binatang ; anjing, laba-laba, binatang ternak, kera, babi Larangan bagi lelaki meniru perilaku wanita dan sebaliknya (HR Ahmad) Tidak meniru perilaku orang kafir (jahiliyah); tabarruj dll.

DIMENSI SYU’UR Adalah: هو إدراك المرء لذاته، أفعاله و انفعالاته إدراكا مباشرا أو هو الاطلاع على ما يجري في النفس Pengetahuan seseorang tentang dirinya terkait motif perbuatan ,emosi dan apa yang ada dalam dirinya. Keberhasilan pemimpin dan bawahan dilihat dengan kedekatan emosi Management emosi dalam islam : Benci karena Allah Cinta karena Allah Marah karena Allah Ridho karena Allah قال عليه الصلاة والسلام : أوثق عرى الإيمان الحب في الله والبغض في الله (الطيالسي) قال أحد السلف : لا تكن ممن إذا غضب أخرجه غضبه عن الحق ، ولا تكن ممن إذا رضي أدخله رضاه في الباطل

DIMENSI PENDIDIKAN Pengertian Tarbiyah islamiyah mencakup sepuluh makna : Tansyi’ah (تنشئة ), yaitu : تربية ورعاية الإنسان منذ الصغر Al Ishlah (الإصلاح ), yaitu : ويعني التغيير إلى الأفضل ،، ويُقصد به العناية بالشيء والقيام عليه وإصلاح اعوجاجه At Ta’dib (التأديب ) yaitu : يُقصد به التحلي بالمحامد من الصفات والطباع والأخلاق ؛ والابتعاد عن القبائح At Tahdzib (التهذيب) yaitu : ويُقصد به تهذيب النفس البشرية وتنقيتها ، وتسويتها بالتربية على فضائل الأعمال ومحاسن الأقوال At Tathhir (التطهير) yaitu : ويُقصد به تنـزيه النفس عن الأدناس والدنايا At Tazkiyah (التزكية ),yaitu :تنمية وتطهير النفس البشرية بعامةٍ من كل ما لا يليق بها من الصفات السيئة ، والخصال القبيحة ، ظاهرةً كانت أو باطنة At Ta’lim (التعليم), yaitu :تنمية الجانب المعرفي المتمثل في طلب العلم As Siyasah (السياسة), yaitu :و يُقصد بها القيادة ، وحُسن تدبير الأمور في مختلف شئون الحياة Al Akhlaq (الأخلاق), yaitu :إصلاح الأخلاق وتقويم ما انحرف من السلوك Tarbiyah Islamiyah adalah : إعداد المسلم إعداداً كاملاً من جميع النواحي في جميع مراحل نموه للحياة الدنيا والآخرة في ضؤ المبادئ والقيم وطرق التربية التي جاء بها الإسلام (مقداد بالجن : جوانب التربية الإسلامية الأ ساسية)

DIMENSI SOSIAL Islam tidak mengakui sistem kelas,kasta Manusia sama, takwa yang membedakan(49:13) Dalam Islam hamba sahaya bisa jadi pemimpin,bahkan membuat peradaban (dinasti mamalik 9-19 M), memukul mundur pasukan tatar (Qutuz), meengembangkan kemiliteran Menyatukan ibadah(hablun minallah) dan realita sosial(hablun minan naas) Ikatan-ikatan sosial : ukhuwwah islamiyah, wathoniyah dan basyariah

DIMENSI POLITIK Islam sebagai referensi politik terbesar Syuro sebagai cara menyelesaikan masalah (3:159, 42:38) Kepemimpinan yang dihormati (4:59) Negara (34:15) Umat atau rakyat yang taat (4:59) Rasulullah SAW telah melaksanakan tatanan politik ini dengan sebaik-baiknya Umar mengembangkannya disesuaikan dengan keperluan umat dari masa ke masa

DIMENSI EKONOMI Prinsip-prinsip ekonomi Islam Pemerataan (59:7) كَيْ لَا يَكُونَ دُولَةً بَيْنَ الْأَغْنِيَاءِ مِنْكُمْ  Islam melarang monopoli. Cara pemerataan: zakat, infaq, waris, baitul maal. Ini permasalahan inti, bukan karena jumlah penduduk seperti teori Maltus (dulu orang kaya peduli, orang miskin tau diri, sekarang sebaliknya) Anti penindasan  melarang riba 2:275. Sekarang ini prinsip bank syari’ah sudah diterapkan di mana-mana, bahkan Inggris pun pakai Moralitas ekonomi ; memperbaiki sikap saat krisis ekonomi, kepedulian sosial tinggi (Jabir Bin Abdillah) إن الله هو المسعر، القابض الباسط، الرازق. وإني لآرجو أن ألقى الله وليس أحد منكم يطلبني بمظلمة في دم أو مال

DIMENSI MILITER Perintah persiapan militer (8:60) Menggabungkan kekuatan fisik dan nalar strategi (2:247) Membangun persenjataan berbasis besi, yang dulu dikembangkan Nabi Daud as(34:10) dan Dzulqornain (18:96) Barisan yang rapi dan kokoh (61:4) Musuh menginginkan umat Islam itu tanpa senjata (4:102) Disiplin tinggi, waktu-waktu shalat (4: 103) Mendidik kewaspadaan (9:122) Istimewa :Islam memiliki adab berperang (أخلاقيات الحرب ) tidak boleh menyerang musuh sebelum melakukan 3 hal Menawarkan masuk Islam Membayar jizyah Perang

DIMENSI SYARIAT/ATURAN PERUNDANG-UNDANGAN Hukum terbaik (5:50) Kelebihan sistem hukum Islam dibandingkan dengan hukum positif (اَلْحُكْمُ الْوَضْعِي) Kaedah hukum Islam elastis dan global Kaedah dan teksnya dibuat lebih tinggi Karakteristik syariat : Rabbaniyah Insaniyah Syumuliyah wasathiyah Waqi’iyyah Rahmat dan mashlahat Tujuan syariat adalah melindungi dan menjaga :agama,jiwa, akal, harta,keturunan