TANGGAPAN TANGGA DARI SISTEM ORDE SATU DALAM RANGKAIAN RLC Rangkaian seri yang mengandung resistansi, reaktansi induktif dan reaktansi kapasitif ditentukan oleh impedansi menyeluruh gabungan elemen tersebut dan tegangan yang diberikan. Arus I sama dalam rangkaian seri R, XL dan XC karena ketiga komponen ini dihubung seri sehingga jatung tegangan pada setiap elemen diperoleh dengan hukum OHM yang besarnya sebagai berikut : VR = I x R ; VL = I XL ; VC = I XC
Sudut fase utuk rangkaian RLC ini ditunjukan sebagai berikut : Apabila XL lebih besar dari XC, maka rangkaiannya akan berupa rangkaian induktif diman VL > VC dan arus I terlambat terhadap VT
VT = Sedangkan jika XC lebih besar dari XL, maka rangkaiannya akan berupa rangkaian kapasitif diman VC > VL dan arus I mendahului terhadap VT,
Persamaan ini untuk sifat rangkaian induktif. impedansi total dari rangkaian RLC ini dapat ditentukan sebagai berikut: Persamaan ini untuk sifat rangkaian induktif. Persamaan ini untuk sifat rangkaian kapasitif Dimana: XL = ; XC =
LANGKAH-LANGKAH PRAKTIKUM A. Percobaan 1: Dimana: XL = ; XC = LANGKAH-LANGKAH PRAKTIKUM A. Percobaan 1: a. Susun rangkaian seperti gambar berikut ini : b. Atur generator sinyal untuk sinyal masukan sinusoidal I KHz pada 2 Vpp. c. Kemudian tentukan Vin, Vc, VL dan VR terhadap waktu. d. Isikan hasil pengukuran, hasil perhitungan serta hasil simulasi.
B. Percobaan 2 : Susun rangkaian seperti gambar berikut ini : Atur generator sinyal untuk masukan sinyal kotak I KHz pada 2 Vpp. Kemudian tentukan Vin, Vc, VL dan VR terhadap waktu. Isikan hasil pengukuran, hasil perhitungan serta hasil simulasi