MODUL 1. AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA Tim Penyusun: Prof. Dr. Patang, S.Pi., M.Si Andi Alamsyah Rivai, S.Pi., M.Si
Persyaratan Tumbuh Tanaman Pangan (KB. 1)
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman Faktor Genetik Faktor Lingkungan Nauangan Cahaya Suhu Tanah
Mengatur sintesis enzim untuk mengendalikan proses kimia dalam sel Faktor Genetik Gen Hormon Mengatur sintesis enzim untuk mengendalikan proses kimia dalam sel Senyawa organik tumbuhan yang mampu menimbulkan respon fisiologi pada tumbuhan
Faktor Lingkungan Faktor lingkungan adalah semua kondisi eksternal dan pengaruh yang mempengaruhi kehidupan dan perkembangan tanaman
Lingkungan Cahaya Suhu Tanah Derajat Lingkungan Cahaya Naungan Suhu Tanah Cahaya memegang peranan penting dalam proses fisiologis tanaman, terutama fotosintesis, respirasi, dan transpirasi Tanah merupakan media tempat tumbuhnya tanaman Naungan merupakan salah satu alternatif untuk mengatasi intensitas cahaya yang terlalu tinggi Pengertian suhu mencakup 2 aspek, yaitu: derajat dan insolasi
Pengaruh Suhu Minimum Terhadap Tanaman Pada suhu rendah (minimum) ertumbuhan tanaman menjadi lambat bahkan terhenti, karena kegiatan enzimatis dikendalikan oleh suhu. Pada umumnya respirasi menurun dengan menurunnya suhu dan menjadi cepat bila suhu naik. Pada suhu yang amat rendah respirasi terhenti dan biasanya diikuti pula terhentinya fotosintesa Gambar 1. Proses Respirasi pada Tanaman
Pengaruh Suhu Optimum terhadap Tanaman Tanaman di daerah sedang, suhu optimum untuk fotosintesa lebih rendah dibandingkan dengan suhu optimum untuk respirasi. Kecepatan pertumbuhan bertambah tinggi bila semakin dekat dengan suhu optimum
Pengaruh Suhu Maksimum terhadap Tanaman Tanaman yang kadar karbohidrat tinggi lebih tahan terhadap suhu ekstrem tinggi Denaturasi karbohidrat lebih tahan dibandingkan protein
Pengaruh suhu terhadap lengas tanah Peningkatan suhu disekitar iklim mikro tanaman akan menyebabkan cepat hilangnya kandungan lengas tanah Pengaruh negatif suhu terhadap lengas tanah dapat diatasi melalui perlakuan pemulsaan
Manfaat mengetahui profil tanah: Memperlihatkan perbedaan dan karakteristik pada berbagai lapisan tanah Menentukan jenis pengelolaan tanah lebih lanjut (mengetahui kedalaman lapisan olah tanah). Menentukan jenis tanaman yang cocok pada kondisi tanah tersebut Memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah
Tekstur tanah. Tekstur tanah merupakan perbandingan relatif fraksi pasir, debu dan liat pada suatu masa tanah yang dinyatakan dalam persen Butir tunggal tanah diberi istilah partikel tanah, sedangkan golongan partikel tanah disebut fraksi tanah.
Struktur tanah Tipe lempeng (platy) Tipe Tiang Tipe gumapl (blocky) Tipe remah (crumb) Tipe Struktur Yanah: Tipe granuler (granular) Tipe berbutir tunggal (single grain) Tipe Pejal (masive)
Lahan Basah Sawah Gogorancah Lahan basah atau wetland adalah wilayah-wilayah di mana tanahnya jenuh dengan air, baik bersifat permanen (menetap) atau musiman. Gogorancah Sawah
Sistem surjan adalah Lahan yang diusahakan dengan membuat guludan atau pematang yang cukup luas (lebar 1-3 m) pada bagian atas yang ditanami palawija/sayuran dan pada legokannya pada bagian bawah ditanami padi sawah. Sistem Surjan Lwbak Lebak adalah daerah yang umumnya di dataran rendah di sekitar sungai yang terjadi karena luapan air sungai dan air hujan.
Pasang Surut Pasang surut merupakan lahan yang trebentuk oleh naik turunnya permukaan air sungai akibat terjadinya pasang naik dan surut di laut tempat sungai bermuara.
Ladang Tegalan Lahan Kering Pekarangan Kebun