Internally Driven Issues Manajemen Isu dan Krisis Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Pembangunan Jaya

Isu yang muncul dari dalam Perusahaan Sebagian besar sulit untuk diatasi karena muncul dari kegagalan performa organisasi, perilaku organisasi, strategi, nilai, bahkan tujuan organisasi

Isu di dalam Perusahaan Resiko yang muncul dapat diselesaikan dengan pengawasan minimal atau bahkan tanpa campur tangan dari stakeholder maupun publik.

Namun harus diingat bahwa Tanpa adanya pengawasan, perusahaan dapat mengambil langkah untuk menyembunyikan isu dan berharap isu ini akan hilang dengan sendirinya Dalam jangka panjang, kegagalan dalam mengelola dan mengidentifikasi masalah dapat berpengaruh pada reputasi perusahaan, muncul persepsi bahwa perusahaan tidak selalu terbuka dan tidak jujur mengenai performa dan kegagalan perusahaan.

SubKategori Isu yang Muncul dari Dalam Perusahaan/Organisasi Isu Internal Proaktif Negatif Isu Internal Proaktif Positif Isu Internal Reaktif Negatif Isu Internal Reaktif Positif

Variabel dalam SubKategori Proaktif : ada strategi yang direncanakan Reaktif : Tidak ada perencanaan dalam menghadapi isu Proaktif/Reaktif Positif : terdapat resiko yang terkait dengan perkembangan perusahaan Negatif : terdapat situasi buruk yang harus dihadapi perusahaan Positif/Negatif

Illustrasi Isu Internal Proaktif Negatif Isu Internal Proaktif Positif Perusahaan akan memecat 1000 orang sehingga harus dibuat strategi terkait penyampaian informasi ini Isu Internal Proaktif Positif Perusahaan akan meluncurkan strategi marketing baru, namun terdapat beberapa kontroversi terkait yang harus dinilai dan dikelola terlebih dahulu

Illustrasi Isu Internal Reaktif Positif Isu Internal Reaktif Negatif Komisaris Utama Perusahaan baru tertangkap korupsi dan perusahaan harus mengeluarkan pernyataan dan menyatakan tindakan terkait hal ini Perusahaan telah menghabiskan jutaan dolar untuk mengiklankan produk baru yang memiliki kesalahan label, hingga harus dilakukan tindakan untuk mengatasinya

‘Proactive negative’ internal issue Meliputi berbagai isu terkait berita buruk atau keputusan kontroversial yag sulit yang harus dikomunikasikan atau diselesaikan secara proaktif

Karakteristik Isu Berita buruk terkait sebuah perusahaan yang harus diselesaikan oleh perusahaan sendiri , seringkali keputusan yang tidak ingin diambil organisasi namun mau tidak mau harus dilakukan. Bisa terkait dengan aspek bisnis atau finansial Hanya beberapa stakeholder saja yang terlibat Dari isu ini dapat muncul pihak-pihak yang dirugikan (atau merasa dirugikan) atau pihak-pihak yang diuntungkan Terdapat dialog/konsultasi secara formal maupun informal

Contoh Perampingan karyawan Restrukturisasi organisasi Keputusan kontroversial yang harus diambil organisasi Dll

Tantangan terkait dengan ‘proactive negative Harus membuat keputusan yang sulit Mengkomunikasikan informasi buruk/sulit Diperlukan hubungan yang sangat baik dengan para stakeholder. Membuat strategi komunikasi yang tepat Mempertahankan mindset internal perusahaan agar tetap positif dan mengelola komunikasi internal dengan baik

‘Proactive positive’ internal issue Meliputi resiko reputasi yang telah diidentifikasi dengan perkembangan yang positif. Contoh dari isu ini antara lain peluncuran produk, penandatanganan kerjasama, atau memasuki bidang baru /penggunaan teknologi baru yang memiliki kontroversi terkait

Karakteristik Isu Seringkali melibatkan berbagai informasi kompleks, teknis, ilmiah dan legal yang terkait dengan resiko reputasi terhadap sebuah tindakan atau keputusan tertentu Isu semacam ini bisanya membutuhkan waktu untuk dinilai dan diperiksa dengan seksama, kecuali terdapat jangka waktu yang mendesak atau kerjasama yang tidak dapat dinegosiasikan kembali Seringkali terdapat sebuah tim yang merupakan perwakilan dari berbagai unit dalam perusahaan (marketing, product development, sales, legal, dll) yang bekerjasama untuk menyelesaikan sebuah kesepakatan atau peluncuran produk

Tantangan terkait Proaktif Positif Menyatukan resiko dan informasi buruk ke dalam sebuah proyek yang positif Perencanaan skenario, melihat semua skenario potensial apa yang memicu, apa yang dapat meningkatkan , bagaimana dampaknya bagi perkembangan dan keseluruhan perusahaan Penilaian yang menyeluruh terhadap resiko, diperlukan kerjasama dengan pihak lain di berbagai divisi untuk melaluikan penilaian menyeluruh sebelum memutuskan apakah tindakan ini pantas untuk dilakukan

‘Reactive positive’ internal issue Resiko terkait dengan perkembangan yang positif, namun dalam hal ini resiko tidak diidentifikasi dan dikelola sebelumnya sehingga perusahaan harus menghadapinya sebelum situasi bertambah buruk

Karakteristik Isu: Biasanya sangat publik dan memalukan, karena semua bagian dalam organisasi bisa terekspos ke publik Merupakan ujian untuk melihat bagaimana hubungan antara perusahaan dengan konsumennya Dapat dengan cepat dikategorikan sebagai krisis dan meilbatkan berbagai pihak Melibatkan respons dari pihak operasional seperti penarikan produk.

Tantangan terkait dengan Reaktif Positif Perencanaan skenario menjadi sangat penting Menjaga mindset yang positif Menerima kesalahan Menguasai seni dalam permintaan maaf

‘Reactive negative’ internal issue Meliputi berbagai hal buruk yang muncul ke permukaan biasanya tiba-tiba dimana organisasi perlu untuk bertindak dan menyelesaikannya Contoh : Permalasahan produk, Isu Performa dan Paktik yang buruk (sosial, lingkungan, etika)

Karakteristik Isu Ada kemungkinan dimana isu dapat diselesaikan dengan pengawasan minimal Membutuhkan pengungkapan informasi dengan segera atau perusahaan dapat mendengar isu tersebut pada saat yang ersamaan dengan stakeholder Prosedur krisis harus dilakukan sehak awal untuk mengelola tekanan dari pihak luar atau untuk menyelesaikan isu secepat mungkin Tanpa insiden yang mengundang simpati, stakeholder tidak dapat memaafkan perusahaan dan cenderung menyalahkan perusahaan

Tantangan terkait ‘Reactive negative’ Kecepatan respons dan menunjukkan kontrol terhadap situasi yang memposisikan perusahaan untuk mengemukakan berbagai informasi yang diperlukan, bagaimana cara dan kapan harus dikatakan dan mengambil tindakan yang menunjukkan impresi positif bagi stakeholder

Thank you and see you next week….