Teknologi Energi Angin & Air (PLTA) Oleh: ASROFUL ANAM, ST., MT. Jurusan Teknik Mesin S-1 Institut Teknologi Nasional Malang
PLTA adalah suatu pembangkit tenaga listrik skala besar yang menggunakan energi air sebagai sumber tenaga untuk memutar turbinnya.
Pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Jenis-jenis PLTA
Komponen-komponen PLTA
Bagian-bagian PLTA
Bagian-bagian PLTA
Kelebihan PLTA dibandingkan PLTU
Kelemahan PLTA Membutuhkan inventasi yang besar. Membutuhkan lahan yang luas untuk membuat pusat listrik yang berkapasitas besar Persiapannya memerlukan waktu yang relatif lama. PLTA sangat bergantung pada ketersediaan air sungai, sehingga harus tetap menjaga daerah tangkapan air.
Cara kerja PLTU
Cara kerja PLTU Air dialirkan melalui pintu air yang sudah diatur untuk mendapatkan debit air yang diinginkan. Aliran air ini akan melewati pipa pesat dimana pada pipa pesat ini tekanan air meningkat. Air dari pipa pesat kemudian akan jatuh pada baling-baling turbin sehingga turbin dapat berputar.
Karena turbin berputar maka poros yang terpasang pada turbin yang terhubung dengan generator juga akan ikut berputar. Generator berputar sehingga menyebabkan terjadinya medan magnet antara stator dan rotor sehingga akan terjadi aliran elektron dan inilah yang disebut listrik. Listrik yang dihasilkan generator akan dialirkan ke transformator dan pada transformator akan dinaikkan tegangannya untuk dialirkan ke gardu induk.