KONSEP POKOK DALAM SISTEM SOSIAL BUDAYA INDONESIA (Jacobus Ranjabar, S KONSEP POKOK DALAM SISTEM SOSIAL BUDAYA INDONESIA (Jacobus Ranjabar, S.H., M.Si)
Konsep Sistem sosial Budaya Indonesia Sistem sosial merupakan segala sesuatu yang beralian dengan sistem hidup bersama atau hidup bermasyarakat dari orang atau sekelompok orang yang didalamnya sudah tercakup struktur, organisasi, nila-nilai sosial, dan aspirasi hidup serta cara mencapainya. Budaya budaya merupakan cara atau sikap hidup manusia dalam hubungannya secara timbal balik dengan alam dan lingkungan hidupnya yang didalamnya tercakup pula segala hasil dari cipta, rasa, karsa, dan karya, baik yang fisik material maupun yang psikologis, dan spiritual.
Struktur masyarakat indonesia: 1. vertikal 2. horizontal
2. Sistem Budaya Indonesia A. Kelompok etnik pribumi B. Sistem-sistem budaya agama besar C. Semua penduduk pribumi dan non pribumi D. Budaya yang majemuk
Kemajemukan sistem budaya dapat menyebabkan timbulnya konflik budaya
3. kebudayaan Indonesia Menurut E.B Taylor, Kebudayaan adalah suatu keseluruhan kompleks yang mengandung ilmu pengetahuan, kepercayaan, kesenian, kesusilaan, hukum adat istiadat, dan kemampuan lainnya, serta kebiasaan yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakatnya.
4. ciri-ciri kepribadian bangsa Indonesia Ketuhanan Yang Maha Esa Adanya kepercayaan tersebut membuat masing-masing individu memperoleh ketenangan dan berusaha melaksanakan perintah Tuhan dan menjauhi larangan Tuhan sesuai petunjuk agama maupun kepercayaan masing-masing.
2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab Sifat ramah merupakan bagian dari sikap kemanusiaan dimana masyarakat Indonesia ingin hidup berdampingan dengan siapapun secara damai. Maka tidak heran jika di Indonesia bisa melihat gereja dan masjid berdampingan begitu pula dengan pura maupun tempat ibadah lainnya.
3. Persatuan Indonesia Indonesia lahir dari perbedaan. Perbedaan pendapat, suku, agama, bahasa, budaya dan lainnya. Tradisi persatuan telah mengakar di Indonesia bakan sejak zaman kerajaan. Adanya jiwa persatuan mendorong adanya kekuatan untuk melawan penjajah. Selain itu yang juga perlu diingat bahwasanya Indonesia juga memiliki semboyan ‘Bhineka Tunggal Ika’ yang berarti berbeda-beda tetapi tetap satu jua.
4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan jika dipahami maka sila keempat ini sebenarnya mencerminkan pengertian demokrasi namun demokrasi yang ada di Indonesia tidak menganut sistem demokrasi negara barat. Sistem demokrasi yang dianut Indonesia adalah sistem demokrasi Pancasila yang mengutamakan musyawarah untuk mufakat dalam menyelesaikan segala permasalahan yang ada.
5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia sila terakhir ini jika diresapi merupakan perwujudan apabila dari sila-sila sebelumnya yaitu sila pertama, kedua, ketiga dan keempat benar-benar dipahami dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dimana akhirnya benar-benar terwujud rasa adil lahir maupun batin
5. mental Bangsa Indonesia Konsep sikap mental menurut Kluckhon dan Strodbeck: 1. tanggapan terhadap hakikat hidup 2. tanggapan terhadap karya 3. Tanggapan terhadap alam 4. tanggapan terhadap waktu 5. tanggapan terhadap sesama manusia
6. Nilai fundamental masyarakat Indonesia Pancasila sebagai: 1.Dasar Negara 2.Pandangan hidup bangsa 3.Jiwa dan kepribadian bangsa 4.Tujuan yang ingin dicapai bangsa 5.Perjanjian yang disepakati wakli-wakil rakyat