PENGARUH KERJA SHIFT TERHADAP KUALITAS TIDUR PERAWAT DI RUANG INTERNE RSUD SOLOK TAHUN 2017 PENELITIAN KEPERAWATAN DASAR RIRIN AFRIMA YENNI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TEL1209 Lifelong Learning Topik 3: Managemen Waktu (2011)
Advertisements

TEL1209 Lifelong Learning Topik 03: Managemen Waktu (2010)
KESELAMATAN TRANSPORTASI
ABSTRAK Pola pergerakan dalam sistem transportasi sering dijelaskan sebagai arus pergerakan (kendaraan, penumpang dan barang) yang bergerak dari zona asal.
Perbedaan Pendekatan Ilmiah dan Non Ilmiah :
Ayo Bersepeda! Bumi semakin tua, manusia pun cepat meninggal. Mengapa? Salah satunya mungkin karena gaya hidup mereka yang serba instan. Ada makanan cepat.
Consciousness Akademi Perawat Panti Waluya Prepared by: Cicilia Evi GradDiplSc., M. Psi.
ORGANISASI KERJA DAN NIGHT SHIFT WORK (kerja malam bergilir)
Karakteristik Metode Kuantitatif dan Metode Kualitatif
PERBANDINGAN KONSUMSI ENERGI PETANI PENCANGKUL SAWAH BERDASARKAN DAERAH DAN KEPEMILIKAN LAHAN Nama: Ares Wibisono NPM:
SP JIWA Oleh kelompok 2.
ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN PADA UNIT RAWAT INAP RUMAH SUBAENUR / /
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Tubuh manusia rentan terhadap berbagai gangguan dari luar berupa virus, bakteri, dan jamur. Ini diakibatkan oleh berbagai faktor, diantaranya: - Pola.
Rasa Kantuk Gejala Dini Serangan Stroke
TIENS GROUP Asia Pacific Region (Indonesia)
MANAJEMEN SHIFT KERJA. MANAJEMEN SHIFT KERJA.
Jurnal Ekonomi dan Bisnis
HUKUM KETENAGAKERJAAN. JAM KERJA DAN PENGUPAHAN MODUL - 4.
Oleh : Dyla Midya Octavia, MT
KONSEP ISTIRAHAT-TIDUR
DIET SEHAT ALA DEWI.
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN VIII) PERLINDUNGAN DAN PENGAWASAN TENAGA KERJA copyright by Elok Hikmawati.
Cemilan Sehat Setelah Pulang Sekolah
PROPOSAL PENELITIAN Pengaruh Motivasi Mahasiswa Terhadap Pemilihan Jurusan di Politeknik Kesehatan Depkes Maluku Mengaplikasikan Kepentingan Mahasiswa.
HUBUNGAN KONSULTASI GIZI DENGAN PERUBAHAN PERILAKU POLA MAKAN PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DI POLI GIZI RSUD KOTA PADANG PANJANG Oleh :Defrijon.
Cara Meninggikan Badan
Examples : Ibu mulai memasak pukul dan selesai pukul Berapa menit ibu memasak? Jawaban : 70 menit Dari pukul sampai pukul lamanya.
Interpreting Pertemuan VI
KELUARGA BERENCANA ALAMIAH (KBA)
Jam Biologis pada Tubuh Manusia
PENGANTAR PSIKOLOGI KELAUTAN INDIVIDU-TUGAS FAKTOR INTERAKSI
Hidup Teratur untuk Mencegah Kanker Hati
ERGONOMI.
HUKUM PERBURUHAN (PERTEMUAN IX) PERLINDUNGAN DAN PENGAWASAN TENAGA KERJA (2) copyright by Elok Hikmawati.
Gambaran Kasus Sheyna, 13 tahun, memiliki orangtua yang overprotective dan sangat menuntut supaya Sheyna mengikuti apa saja perintah yang diberikan kepadanya.
MODEL KEPERAWATAN LANSIA
Aditya Noor D. Harsya Pradana L. Shafira Anindya P.
SHIFTWORK.
Stop gemukan & diabetes dari sekarang
Stop gemukan & diabetes dari sekarang
PENGORGANISASIAN KERJA YANG BAIK
Effect of Exercises on Quality of Life in Women
GAMBARAN PENGETAHUAN PASIEN YANG BEROBAT DI POLIKLINIK ENDOKRIN BAGIAN PENYAKIT DALAM RUMAH SAKIT UMUM dr. ZAINOEL ABIDIN TENTANG OBESITAS DAN KOMPLIKASINYA.
HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN PENGGUNAAN
PENGARUH TIPE KEPRIBADIAN MENURUT ANDREW GOLISZEK (2005), PERSEPSI KERJA, KONDISI KERJA DENGAN STRESS KERJA PERAWAT DI RUANGAN RAWAT INAP RSUD ULIN BANJARMASIN.
Disusun oleh: 1. nurofik 2. riko andriyansah
DIABETES MELLITUS kiki hardiansyah, S.kEP,ns
RATNO ADI TEKNIK INDUSTRI
Penilitian Retrospektif study
Akademi Perawat Panti Waluya 10 Oktober 2009
Fatique dan jam biologis
Stop gemukan & diabetes dari sekarang
Penjadwalan Tenaga Kerja
TUMBUH KEMBANG JADWAL MAKAN DAN MENU PADA ANAK USIA TAHUN
STATISTIKA DAN PENERAPANNYA
JOURNAL READING Mucuna Pruriens pada Penyakit Parkinson : A Double-Blind, Randomised, Controlled, Crossover Study PEMBIMBING : Dr. Nurtakdir Kurnia Setiawan,
Oleh : ERIKA NUR SAPFUTRI NPM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN PROGRAM STUDI D3 KEBIDANAN BANJARMASIN,
Penyakit Typus By:Riccy Lee Girsang.
Maya Rista A Reza Rahma Y
Serat Larut Oatmeal Turunkan Kolesterol
FATHAILLAH LIESTANTO NPM : PROPOSAL SEKOLAH TINGGI KESEHATAN MATARAM PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN.
Perbedaan Pendekatan Ilmiah dan Non Ilmiah :
dr Nurtakdir Kurnia Setiawan, Sp.S
JOURNAL READING ACE Polimorfisme dan Penggunaan ACE Inhibitors: Efek Terhadap Kemampuan Daya Ingat PEMBIMBING : dr. Setiawan, Sp.S DISUSUN OLEH : Desi.
M. TAUFIK ADHIWIJAYA PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN WIYATA HUSADA SAMARINDA 2018.
KONSEP ISTIRAHAT- TIDUR By: Lisna A.F.,S.Kep,Ners,M.Kes.
Konsep kebutuhan istirahat dan tidur Eri riana pertiwi.
Analisa Produktivitas Perawat dengan Metode WorK Sampling di KKP Kelas II Balikpapan Wilker Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan Oleh.
MENUJU HARI TUA YANG SEHAT
Transcript presentasi:

PENGARUH KERJA SHIFT TERHADAP KUALITAS TIDUR PERAWAT DI RUANG INTERNE RSUD SOLOK TAHUN 2017 PENELITIAN KEPERAWATAN DASAR RIRIN AFRIMA YENNI FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITASANDALAS

Hasil Penelitian

Karakteristik Penelitian

Analisa Univariat Sebelum kerja shift Setelah kerja shift

Analisa Bivariat

Pembahasan

KERJA SHIFT PERAWAT DI RUANG INTERNE RSUD SOLOK Hasil pengamatan shift kerja perawat yang dilakukan di ruang interne Rumah Sakit Umum Daerah Solok, diketahui bahwa shift kerja yang diterapkan adalah 3 shift setiap harinya. Sebanyak 23 orang perawat di ruang interne RSUD Solok, keseluruhannya bekerja pada shift pagi, sore dan malam secara berputar atau berotasi. Selain itu, setelah melakukan shift malam selama 2 hari berturut- turut, perawat di ruang interne RSUD Solok diberikan waktu libur selama 2 hari.

KERJA SHIFT PERAWAT DI RUANG INTERNE RSUD SOLOK Hal ini telah sesuai dengan teori menurut Setyawati (2011) tentang macam shift kerja ada dua, yaitu shift kerja berputar (berotasi) dan shift kerja tetap (permanen). Diutarakan pula bahwa rotasi yang pendek lebih baik daripada rotasi yang panjang dan sebaliknya dihindarkan kerja malam secara terus menerus.

KUALITAS TIDUR PERAWAT SEBELUM KERJA SHIFT Penelitian ini dilakukan pada perawat di ruang interne RSUD Solok yang bekerja secara shift yaitu pagi, siang, dan malam. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kualitas tidur perawat sebelum kerja shift adalah 5,74 dan median 5. Dari 23 responden, sebelum kerja shift diperoleh nilai terendah 3 dan tertinggi 9.

KUALITAS TIDUR PERAWAT SEBELUM KERJA SHIFT Berdasarkan penilaian tujuh komponen kualitas tidur perawat di ruang interne RSUD Solok menunjukkan responden secara subjektif mempersepsikan kualitas tidur mereka 56,5% cukup baik, 65,2% responden membutuhkan waktu untuk jatuh tertidur sekitar menit, 65,2% responden memiliki durasi tidur sekitar 6-7 jam, 47,8% responden memiliki efisiensi tidur >85%, 87% responden memiliki gangguan tidur sekali seminggu, 100% responden tidak mengkonsumsi obat tidur untuk membantu menangani gangguan tidurnya, serta 60,9% responden mengalami gangguan beberapa aktivitas pada siang hari (mengantuk saat berkendara, makan, dan kegiatan lainnya) sekali seminggu.

KUALITAS TIDUR PERAWAT SEBELUM KERJA SHIFT Hasil penelitian menunjukkan 56,5% perawat memiliki kualitas tidur yang baik dan 43,5% perawat memiliki kualitas tidur yang buruk. Berdasarkan hasil penilaian PSQI untuk mengukur kualitas tidur responden sebelum kerja shift yaitu 10 orang responden dengan kualitas tidur buruk dan 13 orang responden dengan kualitas tidur baik.

KUALITAS TIDUR PERAWAT SESUDAH KERJA SHIFT Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kualitas tidur perawat sesudah kerja shift adalah 6,65 dan median 6. Dari 23 responden sesudah kerja shift diperoleh nilai terendah 4 dan tertinggi 11. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan rata-rata, median, nilai terendah, dan nilai tertinggi pada hasil penilaian kuesioner sesudah kerja shift.

KUALITAS TIDUR PERAWAT SESUDAH KERJA SHIFT Berdasarkan penilaian tujuh komponen kualitas tidur perawat di ruang interne RSUD Solok menunjukkan responden secara subjektif mempersepsikan kualitas tidur mereka 82,6% cukup baik, 65,2% responden membutuhkan waktu untuk jatuh tertidur sekitar menit, 52,2% responden memiliki durasi tidur sekitar 6-7 jam, 52,2% responden memiliki efisiensi tidur >85%, 73,9% responden memiliki gangguan tidur sekali seminggu, 100% responden tidak mengkonsumsi obat tidur untuk membantu menangani gangguan tidurnya, serta 78,3% responden mengalami gangguan beberapa aktivitas pada siang hari (mengantuk saat berkendara, makan, dan kegiatan lainnya) sekali seminggu.

KUALITAS TIDUR PERAWAT SESUDAH KERJA SHIFT Hasil penelitian menunjukkan 34,8% perawat memiliki kualitas tidur yang baik dan 65,2% perawat memiliki kualitas tidur yang buruk. Berdasarkan hasil penilaian PSQI untuk mengukur kualitas tidur responden sesudah kerja shift yaitu 15 orang responden dengan kualitas tidur buruk dan 8 orang responden dengan kualitas tidur baik.

PENGARUH KERJA SHIFT TERHADAP KUALITAS TIDUR PERAWAT DI RUANG INTERNE RSUD SOLOK Berdasarkan hasil penelitian dari keseluruhan jumlah sampel yaitu sebanyak 23 orang responden, peneliti menemukan bahwa lebih dari separuh responden yaitu 15 orang (65,2%) dengan kualitas tidur buruk dan 8 orang (34,8%) dengan kualitas tidur baik sesudah melakukan kerja shift.

PENGARUH KERJA SHIFT TERHADAP KUALITAS TIDUR PERAWAT DI RUANG INTERNE RSUD SOLOK Berbeda dengan sebelum kerja shift, 13 orang (56,5%) memiliki kualitas tidur yang baik dan 10 orang (43,5%) dengan kualitas tidur buruk. Analisa data pengaruh kerja shift terhadap kualitas tidur perawat diukur menggunakan uji Wilcoxon, hasilnya didapatkan ada pengaruh kerja shift terhadap kualitas tidur perawat dengan nilai yaitu p=0,039 (p<0,05).

PENGARUH KERJA SHIFT TERHADAP KUALITAS TIDUR PERAWAT DI RUANG INTERNE RSUD SOLOK Hasil penelitian yang didapatkan sejalan dengan penelitian Martino (2012) terhadap 60 orang perawat yang bekerja secara shift di sebuah rumah sakit di Portugal yang menemukan sebagian besar perawat (68,3%) memiliki kualitas tidur yang buruk.

PENGARUH KERJA SHIFT TERHADAP KUALITAS TIDUR PERAWAT DI RUANG INTERNE RSUD SOLOK Hasil penelitian ini juga sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Figueiredo (2013) pada 60 orang perawat di Brazil, hasilnya menunjukkan 68,3% perawat yang bekerja shift memiliki kualitas tidur yang buruk. Perawat tidak memiliki jadwal yang tetap dalam bekerja, terjadi perubahan jadwal shift dalam setiap minggunya sehingga mempengaruhi pola tidur perawat dan berefek pada kualitas tidurnya.

PENGARUH KERJA SHIFT TERHADAP KUALITAS TIDUR PERAWAT DI RUANG INTERNE RSUD SOLOK Menurut peneliti pekerja shift biasanya lebih banyak mengalami gangguan pola tidur, karena jam biologis tubuh pekerja shift akan mengalami gangguan akibat adanya pergeseran waktu tidur. Perawat dituntut memberikan pelayanan yang prima selama 24 jam. Selama 24 jam, pada manusia berlaku jam biologis tubuh dimana tubuh telah mengatur secara alami waktu-waktu ketika seseorang aktif bekerja dan istirahat untuk mempertahankan tubuh agar berada dalam kondisi seimbang. Ketika aktivitas yang dilakukan tidak sesuai dengan jam biologis tubuh maka dapat berakibat terjadinya penurunan kualitas tidur.

Kesimpulan Dan Saran

Kesimpulan Sebagian besar (65,2%) responden di ruang interne RSUD Solok memiliki kualitas tidur yang buruk sesudah melakukan kerja shift.

Kesimpulan Terdapat pengaruh antara kerja shift terhadap kualitas tidur perawat di ruang interne RSUD Solok dengan nilai p=0,039 (p<0,05).

Saran BAGI RUMAH SAKIT BAGI PERAWAT BAGI PENELITI SELANJUTNYA

Lampiran

Hasil Uji Statistik

Foto Dokumentasi

Terima Kasih