Falsafah dan Paradigma Keperawatan
Falsafah Keperawatan Mrpkn pandangan dasar ttg hakekat manusia & esensi keperawatan yg menjadikan kerangka dasar dlm praktek keperawatan Hakekat manusia : manusia sbg makhluk biologis, psikologis, sosial & spiritual Esensinya : falsafah keperawatan
Falsafah Keperawatan 1.Memandang bhwa pasien sbg manusia yg utuh (holistik) yg hrs dipenuhi sgala keb.nya baik keb biologis, psikologis, sosial & spiritual yg diberikan scr komprehensif & tdk bs dilakukan scr sepihak atau sebagian dr keb.nya 2.Bntk pelayanan kep. yg diberikan hrs scr langsung dg memperhatikan aspek kemanusiaan
Falsafah Keperawatan 3.Stiap orang brhak mendapatkan perawatan tnpa memandang prbedaan suku, kepercayaan, status sosial, agama & ekonomi 4.Pelayanan keperawatan tsb mrpkn bag integral dr sistem pelyanan kesh 5.Pasien adalah mitra yg selalu aktif dlm pelayanan kesh, bkn seorang pnerima jasa yg pasif
Paradigma Keperawatan Pandangan fundamental ttg persoalan dlm suatu cab ilmu penget (Masterman, 1970) Suatu perangkat bantuan yg memiliki nilai tinggi & sngt menentukan bg penggunanya u/ dpt memiliki pola & cara pandang dsr khas dlm melihat, memikirkan, memberi makna, menyikapi & memilih tind. mengenai suatu kenyataan atau fenomena kehidupan manusia (Poerwanto P, 1997)
Paradigma Keperawatan Memiliki 4 komponen : 1.Manusia 2.Keperawatan 3.Kesehatan dlm rentang sehat-sakit 4.Lingkungan
Konsep Paradigma Kep. KeperawatanKesehatan Manusia Lingkungan
Konsep Manusia Komponen pertama sbg slh satu fokus dr pely kep Manusia brtndak sbg klien yg mrpkn makhluk biopsikososial dan spiritual yg tjd mrpkn kesatuan dr aspek jasmani & rohani yg memiliki sifat unik dg keb yg berbeda-beda sesuai dg tk perkembangan msg2 (Konsorsium Ilmu Kesehatan, 1992) Manusia sbg klien (individu, kelompok & masyarakat)
Konsep Manusia sbg Klien yg bersifat individu Sasaran pemenuhan keb dasar : biopsikososial & spiritual Keb dasar : keb fisiologis, keamanan & kenyamanan, cinta mencintai, harga diri & aktualisasi diri
Konsep Manusia sbg klien yg bersifat keluarga Sekelompok individu/kumpulan dr individu Slg berhubungan & berinteraksi satu dg yg lain dlm lingk sndiri/masyarakat Dlm memberikan perawatan slalu memandang aspek keluarga Meningkatkan kemampuan keluarga untuk mampu menyelesaikan masalah kesh scr mandiri
Konsep Manusia sbg klien yg bersifat masyarakat Mel masyarakat,kemampuan individu dpt mudah dipengaruhi : fasilitas pelayanan kesh, pendidikan, tmpt rekreasi, transportasi,komunikasi & sosial Keyakinan masyarakat yg kuat sgt diperlukan dlm pemenuhan keb dasar
Konsep Manusia sbg Sistem 1.Sbg sistem terbuka Manusia dpt mempengaruhi & dipengaruhi o/ lingk, baik lingk fisik, psikologis, sosial maupun spiritual shg proses perub pd manusia akan slalu tjd khususnya dlm pemenuhan keb dasar
Konsep Manusia sbg Sistem 2.Sbg sistem adaptif Manusia akan merespons thd perub yg ada di lingkungannya yg akan selalu menunjukkan perilaku adaptif & maladaptif Baik ( adaptif) Kurang ( maladaptif)
Konsep Manusia sbg Sistem 3.Sbg sistem personal, interpersonal & sosial Manusia memiliki persepsi, pola kepribadian & tumbuh kembang yg tdk sama, jg memiliki kemampuan interaksi, peran & komunikasi yg berbeda, serta memiliki kemamp dlm khdpn bermasyarakat khususnya dlm pengambilan keputusan & otoritas dlm masalah atau tugas kesh
Konsep Keperawatan Suatu bntk pelayanan kesh yg bersifat profesional dlm memenuhi keb dasar manusia (biologis, psikologis, sosial & spiritual) yg dpt ditujukan kpd individu, keluarga atau masyarakat dlm rentang sehat-sakit
Bentuk asuhan keperawatan 1.Bntk asuhan kep pd manusia sbg klien yg tdk mampu, tdk mau & tdk tahu dlm proses memenuhi keb dasar 2.Bentuk : a)Askep pd manusia sbg klien yg memiliki ketidakmampuan dlm memenuhi keb dasar, khususnya keb fisiologis (meningkatkan atau memulihkan)
Bentuk asuhan keperawatan 2.Bentuk : b)Askep pd manusia sbg klien (pemberian motivasi u/ penurunan kemauan), terutama terapi psikologis c)Askep pd manusia sbg klien (memiliki ketidaktahuan), yg meliputi pemberian pengetahuan (health education)
Konsep Sehat - Sakit SejahteraMatiSehat sekali Sehat normal Setengah sakit Sakit kronis Rentang SakitRentang Sehat
Diawali dr status kesehatan sehat normal, sehat sekali & sejahtera Batasan sehat : suatu keadaan yg sempurna baik scr fisik, mental & sosial serta tdk hanya bebas dr penyakit atau kelemahan (WHO,1947) Karakterisitik sehat : 1.Memiliki kemampuan merefleksikan perhatian pd individu sbg manusia 2.Memiliki pandangan thd sehat dlm konteks lingkungan 3.Memiliki hidup yg kreatif & produktif
Faktor Pengaruh Status Kesehatan 1.Perkembangan 2.Sosial & kultural 3.Pengalaman masa lalu 4.Harapan seseorang ttg dirinya 5.Keturunan 6.Lingkungan 7.Pelayanan
Rentang Sakit Dimulai dr keadaan setengah sakit, sakit, sakit kronis dan kematian Sakit : keadaan terganggunya seseorang dlm proses tukem fungsi tbuh scr keseluruhan atau sebagian, serta terganggunya proses penyesuaian diri manusia, sakit jg dikatakan sbg gangguan dlm fungsi yg normal dmn individu sbg totalitas dr keadaan organisme sbg sistem biologis & adaptasi sosial (Parsons, 1972)
Hubungan Sehat - Sakit Sehat SembuhPenyakit Sakit
Tahapan Proses Sakit 1.Tahap Gejala 2.Tahap asumsi terhadap sakit 3.Tahap kontak dg pelayanan kesehatan 4.Tahap ketergantungan 5.Tahap penyembuhan
Dampak Sakit 1.Perubahan peran pd keluarga 2.Gangguan psikologis 3.Masalah keuangan 4.Kesepian akibat perpisahan 5.Perubahan kebiasaan sosial 6.Terganggunya privasi seseorang 7.Otonomi 8.Perubahan gaya hidup
Perilaku pd Orang Sakit 1.Perasaan ketakutan 2.Menarik diri 3.Egosentris 4.Sensitif thd persoalan kecil 5.Reaksi emosional tinggi 6.Perubahan persepsi 7.Berkurangnya minat
Konsep Lingkungan 1.Lingkungan fisik : segala bntk lingk scr fisik yg dpt mempengaruhi perub status kesh spt adanya daerah2 wabah, lingk kotor, dkt pembuangan air limbah atau sampah dll 2.Lingkungan psikologis : keadaan yg menjadikan terganggunya psikologis pd seseorang spt lingk yg krg aman, yg mengakibatkan kecemasan & ketakutan akan bahaya yg ditimbulkannya
Konsep Lingkungan 3.Lingkungan sosial : masyarakat luas serta budaya yg ada juga dpt mempengaruhi status kesh serta adanya kehidupan spiritual jg mempengaruhi perkembangan seseorang dlm kehidupan beragama serta meningkatkan keyakinan
Komponen & perkembangan paradigma keperawatan 1.Johnson Memandang manusia sbg sistem perilaku yg tdr dr 2 sistem mayor : biologi & perilaku 2.King Memandang manusia sbg sistem terbuka yg sosial, rasional, perasa, pengontrol, bertujuan, bereaksi & berorientasi pd waktu
Komponen & perkembangan paradigma keperawatan 3.Leininger Memandang manusia sbg kepedulian akan kemampuan dlm mempengaruhi minat atau rasa hormat thd keb orla, kesh & mempertahankan hidup 4.Levine Memandang kehidupan manusia slalu berinteraksi dg lingkungannya & menyesuaikan diri thd perubahan
Komponen & perkembangan paradigma keperawatan 5.Newman Memandang manusia sbg total person spt sistem klien yg tdr dr biopsikososial, kultural & selalu berkembang 6.Orem Memandang manusia sbg gabungan dr komponen fisik, psikologis, interpersonal & sosial dlm memenuhi keb perawatan diri sendiri melalui belajar dr perilaku
Komponen & perkembangan paradigma keperawatan 7.Roger Memandang manusia scr keseluruhan & terus menerus tjd pertukaran energi dg lingkungannya 8.Roy Memandang manusia sbg makhluk biopsikososial yg mrpkn dasar bg kehidupan yg baik
Komponen & perkembangan paradigma keperawatan 9.Watson Manusia membutuhkan proses kepedulian dlm mempertahankan kesehatan atau meninggal dg damai & mrpkn mekanisme personal, internal & mental spiritual u/ kesembuhan diri sendiri