Gizi Seimbang untuk Remaja
KARAKTERISTIK Usia 10 s.d. 18 tahun Merupakan masa peralihan dari anak-anak ke remaja Terjadi perubahan fisik ditandai dengan pertambahan berat dan tinggi badan Terjadi pertumbuhan organ seksual sekunder
MASALAH Gizi Remaja MASALAH PREVALENSI * Obesitas Perempuan = 43% Laki – Laki = 30,4% (Dinkes Prop. Bali, 2003) * KEK 29 % (Dinkes Prop. Bali, 2005) * Anemia Gizi Besi 57,1 % (Dinkes Prop. Bali, 2006)
FAKTOR YG DPT MEMPERBURUK KEADAAN GIZI REMAJA Aktifitas di luar rumah tinggi sehingga mengganggu jadual makan Mulai menganggap makan sebagai sumber gengsi Mulai membangun citra diri Mulai mengenal stress Keinginan menjadi superhero Kehamilan dini
PENCEGAHAN Konsumsi Menu Seimbang Seimbangkan jadual makan, olahraga, rekreasi dan waktu istirahat Jika perlu konsumsi suplemen, khususnya zat besi pada remaja putri
PENCEGAHAN Bila terpaksa makan di luar rumah jangan pilih makanan yg asal kenyang saja Hindari konsumsi alkohol, nikotin, kafein dan zat-zat psikotropika Hindari lingkungan pergaulan yg dapat memicu stress
ANGKA KECUKUPAN GIZI REMAJA Laki - Laki Umur (Th) BB (Kg) TB (Cm) Energi (kkal) Protein (Gr) 10-12 35 138 2050 50 13-15 46 150 2400 60 16-18 55 160 2600 65 Wanita Umur (Th) BB (Kg) TB (Cm) Energi (kkal) Protein (Gr) 10-12 37 145 2050 50 13-15 48 153 2350 57 16-18 154 2200
Terimakasih