NOTULEN Klaster Kesehatan – Pertemuan Kordinasi 1 Desember 2018 Dipimpin oleh Ibu Fransiska – Kasie Gizi Dinkes Propinsi Didampingi oleh Ibu Dita – PKK dan Maria Meo - WHO Tempat/Jam: Pos Kordinasi Klaster Kesehatan/Dinas Kesehatan Propinsi Sulteng. 09:00 Agenda Update kegiatan mingguan Kendala/masalah & Upaya Rencana kegiatan/informasi Presentasi kegiatan pengolahan Data dan Informasi selama masa transisi.

PAEI - Epidemiologist PAEI – Epidemiologist Temuan SDM Tim 1 sdh selesai dan sekarang dilanjutkan oleh Tim 2 Tim 1 melakukan assessment di 6 puskesmas di Pasigala. Temuan SDM petugas surveilans rangkap jabatan, laporan SKDR jadi telah dilaporkan, sinyal sulit untuk daerah terpencil, solusi dilaporkan setelah pertemuan mingguan di PKM Sigi laporan kurang lengkap/bolong2 Surveilans pasca bencana tuk laporan melalui hp, petugas meras kurang di asistensi terkait aplikasi yang ada di hp Ada PKM yang tidak punya laporan mingguan Relawan yang melakukan layanan kesehatan ada yang tidak melapor, atau kadang hanya laporan akhir, laporan harian tidak ada Pencatatan yang berulang oleh relawan dan PKM Sigi ada 3 PKM yang tdk dikunjungi, Donggala 1 PKM krn akses yang sulit Langsung ditanggapi oleh PJ FETP, bahwa temuan PAEI adalah temuan yg sudah teridentifikasi selama masa respons dan selalu langsung ditindaklanjuti, namun ada beberapa masalah diantaranya masih terus berlangsung.

UNICEF (Agus dan Dr Siska) UNICEF akan di Palu sampai 6 bulan ke depan Program UNICEF antara lain pencegahan malaria, penguatan imunisi MR dan imunisasi rutin. Pembagian kelambu berinsektisida (Pasigala Parimo) disiapkan 115000 kelambu, 43 ribu sdh ada saat ini , 23500 akan didistribusi ke 30 desa, 7 desa yang fokus area di Donggala, 23 ada di Parimo (daerah endemis). Mohon kordinasi partner lain yang melakukan distribusi kelambu untuk menghindari pemberian kelambu ganda. Mass Blod Survey , dengan jml RDT 80 ribu. Capacity Building - MTBS (manajemen terpadu balita Sakit) sdh melakukan TOT dan saat ini di Makasar sedang berlangsung training oleh hasil TOT kpd 200 tenaga PKM.

PERDHAKI Perdhaki sdh mengirimkan tenaga 4 gelombang Jumlah pelayanan mobile kumulatif - 2745 jiwa Langsung dihimbau utk dikoordinasikan/ dilaporkan ke PKM Yakum Yankes sdh 1000 pasien di pasigala, memberikan layanan fisioterapi, Kendala Surat izin melakukan layanan kesehatan di pasigala dari dinkes untuk legalitas layanan Humanitarian Inclusion Layanan fisioterapi dan pendataan korban cedera (patah tulang dsb) menemukan banyak yang patah tapi tdk ke dokter, 300 pasien btuh layanan fisioterapi

IFI (ikatan fisioterapi cab sulteng) Telah melakukan pemetaan layanan fisioterapi dan training fisioterapi Telah melakukan layanan fisioterapi ke sekitar 200 pasien Koordinasi dengan dinkes pasigala tuk layanan fisioterapi Sasaran kelompok rentan, lansia dan disabilitas PELKESI Layanan kesehatan sampai 1 desember 2020 Layanan promkes Temuan trauma – butuh koordinasi layanan rujukan

PMI Layanan kesehatan dan promosi kesehatan,koordinasi dengan PKM, Ada klinik yang membackup PKM Tompe, ASN puskesmas bekerja di tenda klinik ( rencana 20 bln) sampai PKM Tompe bisa mandiri Rencana distribusi 300 kelambu dgn insektisida, saat ini baru 1200an Yayasan Sheep SOS Children village Fokus stunting, pemberian makanan tambahan UNOCHA Form 5 W (Organisasi siapa, melakukan apa, dimana,kapan, kepada siapa) Data bisa diakses di Humanitarianrespons@info , data.humdat.org, UNOCHA akan melakukan laporan nasional dan koordinasi antar klaster

POSKO MOBILE ARV 247 yang terdaftar di RS UNDATA sdh 104 sdh terlayani dgn ARV mobile. Sekarang sdh 100% konfirmasi dari ODHA yang ada untuk mengakses layanan melalji sistim. Ada 2 ODHA yang meninggal, 1 di bitung dimakamkan di palu, 1 meninggal pasca melahirkan di RS Anuapura. 20 anak dari orang tua HIV, 3 terdiangnosa positif, 17 anak dibawah 18 bln belum diperiksa (sesuai standar harus menunggu sampai 18 bulan). 6 anak dalam proses pendampingan umur dibawah 2 thn, 1 anak harus kontrol dari sigi ke Palu (anutapura) agak terkendela transportasi, diharapkan ada bantuan antar dan jemput utk control. Alat tes CD4 bermasalah sejak Maret tidak ada, sedangkan tes PCR dan viral load utk anak hanya ada di Makassar. Memandirikan ODHA ke layanan ke RS Undata, Anutapura dan Madani Saat ini fokus ke bayi balita dan anak

PROJECT HOPE Belum ada tenda tuk layanan kesehatan, sdh koordinasi di pkm biromaru, dan sdh dijanjikan dinkes prov Dinkes : Buletin mingguan response Palu sudah final dari pusat krisis, sedang kondisi transisi darurat masih berlasung, layanan kesehatan masih berjalan oleh relawan, laporan masa transisi terputus. Data tim relawan selama transisi belum lengkap dan tidak terdata Tenda kespro ramah anak harus menyesuaikan dengan Puskesmas PKPR, dan layanan pkm 24 jam untuk tenda kespro 24 jam.