Teori konvergensi new media Muhammad Noor Hidayat MIKom
Pokok bahasan Teori New Media Determinasi teknologi Masyarakat informasi
Teori New Media Pada tahun 1990 Mark Poster meluncurkan buku nya yang berjdul THE SECOND MEDIA AGE, yang merupakan awal dari munculnya era media baru , teknologi interaktif dan komunikasi berjaringan khususnya kehadiran internet yang mengubah masyarakat. Ide dari era New media ini yang berkembang pada tahun 80an hingga sekarang, menunjukkan perubahan penting dalam teori-2 media.
Perubahan penting dari teori media Pertama, lepasnya konsep media dari komunikasi massa utama pada berbagai macam media mulai dari yang cakupannya luas hingga yang sempit. Kedua, konsep yang menggambarkan perhatian kita terhadap bentuk baru dari media yang digunakan ini bisa mencakup informasi individu dan kemajuan ilmu pengetahuan. Ketiga, tesis dari zaman New media ini membawa teori medium dari tahun 60an yang relatif tidak jelas ke tahun 90-an yang relatif popular dan terbarukan.
Terdemokrasi dan mendukung kesadaran individu Kekuatan media kembali pada fokus, termasuk hadirnya pembaruan pada karaketristik diseminasi dan media penyiaran. Era media pertama memiliki beberapa karakter yaitu produksi terpusat, komunikasi satu arah,adanya kontrol Negara, Era New media memiliki karakteristik terdesentralisasi, dua arah, diluar kendali Negara, terdemokratisasi, mendukung kesadaran individu dan berorientasi individu.
Media lebih interaktif Terdapat dua pandangan dominan antara zaman media pertama dengan penekanannya pada penyiaran dan new media yang menekankan jaringan. Hal ini merupakan pendekatan interaksi sosial dan pendekatanm integrasi sosial. Pendekatan interaksi media membdeakan media pada model interaksi tatap muka. Bentuk lama dari media yang berorientasi pada penyiaran menekankan pada transmisi informasi, yang mengurangi kemungkinan terjadinya interaksi. New Media sebaliknya lebih interaktif dan menciptakan arti baru dalam komunikasi personal.
New Media Theory Era media pertama mempunyai karakteristik: Pemusatan produksi (satu ke banyak) Komunikasi searah Keadaan yang terkontrol untuk bagian yang terbesar Tiruan sosial yang berlapis dan tidak adanya persamaan media Dipecahnya khalayak besar Membuat kesadaran sosial Era New media: perbedaan yang mendalam dapat di deskripsikan seperti: Desentralisasi Two way Comunication Keadaan diluar kontrol Demokratis Memperhatikan kesadaran individu Pedoman individu Dua pandangan yang berbeda antara era media pertama dan New Media yakni Era media pertama : menekankan pada broadcast Era New media : menekankan jaringan/ network Ini adalah pendekatan interaksi sosial dan integrasi sosial
Determinisme teknologi Dasar dari teori ini mengemukakan bahwa berbagai macam cara berkomunikasi yang mengalami perubahan akan membentuk keberadaan manusia itu sendiri. Teknologi menentukan cara seorang individu berpikir dan berperialku dalam masyarakat. Pada akhirnya, teknologi akan mengarahkan manusia dalam bergerak dari satu masa teknologi ke masa teknologi lainnya.
Masyarakat informasi Dalam masyarakat informasi, informasi dianggap sebagai milik publik, bukan milik pribadi Informasi menurut teori ini juga dapat dijual untuk mendapatkan manfaat dan dapat dikonsumsi oleh msyarakat luas Permasalahan yang muncul adalah mengenai kepemilikan informasi yang milik publik dan adanya hak kekayaan intelektual
Perubahan fungsi informasi antara lain dalam hal pengumpulan, kepemilikan dan pemprosesan informasi, serta keputusan formal dari hal tersebut dan penggunaan komunikasi sebagai kontrol sosial Masyarakat berkembang yaitu perkembangan teknologi untuk melakukan kontrol terhadap informasi Intinya bahwa informasi itu memberikan kekuatan dan kekuatan juga dapat memberikan informasi tertentu, kekuatan juga bisa diatur dengan jalan menahan informasi2 penting yang harus diketahui oleh masyarakat
Perbedaan Masyarakat agraris Masyarakat industri Masyarakat informasi Sumber daya yg diolah SDA (angin, air, tanah, manusia) Membuat tenaga (listrik, bahan bakar) Transmisi data dan komputer Sumber daya yg dibutuhkan Bahan mentah/alam Modal Pengetahuan Keahlian SDM Petani, pekerja tanpa skill tertentu Ahli mesin, pekerja dengan skill khusus Pekerja profesional dengan skill tinggi Teknologi Alat-alat manual Teknologi mesin Teknologi cerdas Prinsip perkembangan Tradisional Pertumbuhan ekonomi Penerapan pengetahuan dalam teknologi Mode produksi dlm bidang ekonomi Pertanian, pertambangan, perikanan, peternakan Produksi, distribusi barang, konstruksi berat Transportasi, perdagangan, asuransi, rela estate, kesehatan, rekreasi, penelitian, pendidikan, pemerintahan
Terima kasih
Determinasi teknologi Determinisme diambil dari kata Latin, determinare, yang berarti menentukan atau menetapkan batas atau membatasi. Keadaan hidup dan perilaku manusia ditentukan dengan faktor-faktor biologis, sosiologis, ekonomis, geografis dan psikologis dan kepercayaan yang ada. Determinisme pun berpendapat jika perilaku etis manusia bergantung pada tradisi, lingkungan, adat, norma dan juga nilai etis masyarakat.
Determinisme menganggap jika sebuah kejadian sudah pasti ditentukan, disebabkan karena sesuatu, bahwa semua yang terjadi di dunia ini berlaku dengan hukum sebab akibat, dan mempercayai fenomena sebagai determinasi dari setiap peristiwa alam.
Masyarakat informasi Mendeskripsikan sebuah masyarakat dan sebuah ekonomi yang dapat membuat kemungkinan terbaik dalam menggunakan informasi dan teknologi komunikasi baru Masyarakat Informasi menghadapkan kita pada tantangan-tantangan baru dan kesempatan perkembangan-perkembangan menuju seluruh area dari masyarakat.
Ciri – ciri Masyarakat Informasi : Adanya level intensitas informasi yang tinggi (kebutuhan informasi yang tinggi) dalam kehidupan masyarakatnya sehari – hari pada organisasi – organisasi yang ada, dan tempat– tempat kerja Penggunaan teknologi informasi untuk kegiatan sosial, pengajaran dan bisnis, serta kegiatan– kegiatan lainnya. Kemampuan pertukaran data digital yang cepat dalam jarak yang jauh