LAPORAN AKUNTAN JENIS-JENIS OPINI AKUNTAN Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian (Unqualified Opinion) Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian Dengan Bahasa Penjelasan Yang Ditambahkan Dalam Laporan Audit Standar (Unqualified Opinion With Explanatory Language) Pendapat Wajar Dengan Pengecualian (Qualified Opinion) Pendapat Tidak Wajar (Adverse Opinion) Pernyataan Tidak Memberikan Pendapat (Disclaimer of Opinion)
1. Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian (Unqualified Opinion) Pemeriksaan telah dilakukan dan sesuai dgn SPAP Didukung dengan bukti yang cukup Tidak menemukan adanya kesalahan yang material atas penyimpangan dari prinsip akuntansi yg berlaku umum. Dengan pendapat wajar tanpa pengecualian, auditor menyatakan bahwa L/K menyajikan secara wajar dalam semua hal yang material, posisi keuangan, hasil usaha, perubahan ekuitas dan arus kas suatu entitas sesuai dgn prinsip akuntansi yg berlaku umum di Indonesia.
2. Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian Dengan Bahasa Penjelasan Yang Ditambahkan Dalam Laporan Audit Standar (Unqualified Opinion With Explanatory Language) Pendapat wajar sebagian didasarkan atas laporan auditor independen lain. Utk mencegah agar L/K tdk menyesatkan krn keadaan-keadaan yg luar biasa, L/K disajikan menyimpang dari suatu prinsip dlm SAK. Jika terdapat kondisi dan peristiwa yg menyebabkan auditor yakin ttg adanya kesangsian mengenai kelangsungan hidup entitas
3. Pendapat Wajar Dengan Pengecualian (Qualified Opinion) Ketiadaan bukti kompeten yg cukup atau adanya pembatasan thd lingkup audit yg mengakibatkan auditor berkesimpulan bahwa ia tidak dapat menyatakan pendapat wajar tanpa pengecualian dan ia berkesimpulan tidak menyatakan tidak memberikan pendapat. Auditor yakin, atas dasar auditnya, bahwa L/K berisi penyimpangan dari prinsip yg berlaku umum, berdampak material, dan ia berkesimpulan utk tdk menyatakan pendapat tidak wajar. Harus menjelaskan semua alasan yg menguatkan jika memberikan pendapat ini dlm satu paragraf terpisah yg dicantumkan sebelum paragraf pendapat. Harus berisi kata kecuali atau pengecualian
4. Pendapat Tidak Wajar (Adverse Opinion) Pendapat ini dinyatakan bila, menurut pertimbangan auditor, L/K secara keseluruhan tidak disajikan secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.
5. Pernyataan Tidak Memberikan Pendapat (Disclaimer of Opinion) Bila auditor tidak dapat merumuskan suatu pendapat tentang kewajaran L/K sesuai dgn prinsip akuntansi yg berlaku umum di Indonesia. Pembatasan lingkup audit, dan harus dijelaskan dalam paragraf yang terpisah semua alasan substantif yang mendukung pernyataan tersebut.
JENIS-JENIS LAPORAN AKUNTAN 1. LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN BENTUK BAKU Pernyataan bahwa audit meliputi : 1. Pemeriksaan atas dasar pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam L/K. 2. Penentuan prinsip akuntansi yg digunakan dan estimasi-estimasi signifikan yang dibuat manajemen. 3. Penilaian penyajian L/K secara keseluruhan. Pernyataan bahwa auditor yakin bahwa audit yang dilaksanakan memberikan dasar yang memadai untuk memberikan pendapat. Suatu pendapat mengenai apakah L/K menyajikan secara wajar dalam semua hal yang material, posisi keuangan pada tanggal neraca dan hasil usaha serta arus kas untuk periode yang berakhir pada tanggal tsb sesuai dgn prinsip akuntansi yg berlaku umum. Tanda tangan, nama rekan, nomor register akuntan publik, nomor izin usaha akuntan publik. Tanggal laporan auditor. Judul yg memuat kata independen. Pernyataan bahwa L/K telah diaudit oleh auditor Pernyataan bahwa L/K adalah tanggungjawab manajemen perusahaan dan tanggungjawab auditor terletak pada opini atas L/K. Audit dilaksanakan berdasarkan SPAP. Pernyataan bahwa standar auditing tsb mengharuskan auditor merencanakan dan melaksanakan auditnya agar memperoleh keyakinan memadai bahwa L/K bebas dari salah saji yang material.
LAPORAN AUDITOR INDEPENDENT No : A01/III/KAK/10 Tanggal : 1 Maret 2010 Kepada Yth, Direksi dan Dewan Komisaris PT. KamuBisa Jl. Merdeka No.1 Jakarta Pusat Kami telah mengaudit neraca PT KamuBisa per 1 Desember 2009 serta laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut. Laporan keuangan adalah tanggungjawab manajemen perusahaan.. Tanggung jawab kami terletak pada pernyataan pendapat atas laporan keuangan berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan lkatan Akuntan lndonesia. Standar tersebut mengharuskan kami merencanakan dan melaksanakan audit agar kami memperoleh keyakinan memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji material. Suatu audit meliputi pemeriksaan, atas dasar pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dlam laporan keuangan. Audit juga meiputi penilaian atas standar akuntansi yang digunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen, serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangan secara keseluruhan. Kami yakin bahwa audit kami memberikan dasar memadai untuk menyatakan pendapat. Menurut pendapat kami, laporan keuangan yang kami sebut di atas menyajikan secara wajar dalam semua hal yang material, posisi keuangan PT KamuBisa per 31 Desember 2009 dan hasil usaha, perubahan ekuitas serta arus kas untuk.tahun yang berakhir pada tanggal tersebut sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di lndonesia. Kantor Akuntan Publik Drs. Budi Pekerti, MM (Drs Budi Pekerti) Reg. Neg. D-241199 NIAP : 09.0001.09
2. LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN TENTANG DAMPAK MEMBURUKNYA KONDISI EKONOMI INDONESIA TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP ENTITAS Auditor perlu mempertimbangkan hal-hal sbb : Kewajiban auditor untuk memberikan saran bagi kliennya dlm mengungkapkan dampak kondisi ekonomi tsb thd kemampuan entitas didalam mempertahankan kelangsungan hidupnya. Pengungkapan peristiwa kemudian yg mungkin timbul sbg akibat dari kondisi ekonomi tsb. Modifikasi laporan auditor bentuk baku jika memburuknya kondisi ekonomi tsb berdampak thd kemampuan entitas untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya.