Biografi Chairul Tanjung Agung Pramono

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Bisnis Kecil dan Kewirausahaan
Advertisements

Pertama mengudara (1988) Peresmian (1989) Pelepasan dekoder (1989) Siaran bebas (1991) TV besar di indonesia (2004)
BEM Se-UNS Kawal Pemilu 2014 Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta Kabinet Pertanian Mandiri.
Oleh: Ibrahim Husain M. Rafif Pangestu. Profile Lahir di Jakarta, 13 Agustus 1960 Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Bergelar Ph. D. dari University.
Oleh: Ibrahim Husain M. Rafif Pangestu. Profile Lahir di Jakarta, 13 Agustus 1960 Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Bergelar Ph. D. dari University.
Yuyun Herawati Pargaulan
Eksternalitas Penyiaran
Chairul Tanjung si Anak Singkong
Bank dan Lembaga Keuangan
INOVASI PROGRAM PENDIDIKAN
Pajak Pertambahan Nilai (Sesi 2)
Bank Komersial Desi Harsanti Pinuji Free Powerpoint Templates.
SEKILAS TENTANG KOPERASI SERBA USAHA 1686 KSU 1686.
INVESTASI JANGKA PANJANG DAN AKTIVA LAIN-LAIN
BAB III KAS DAN INVESTASI JANGKA PENDEK
Pelaksanaan Bantuan Penyelenggaraan Pendidikan Keluarga Tahun 2015
SISTEM SELEKSI SNMPTN dan SBMPTN 2017
SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) DAN SELEKSI BERSAMA MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SBMPTN) TAHUN 2016.
Perkembangan Perbankan Di Indonesia
Ringkasan Perkembangan Perbankan di Indonesia
DATA PRIBADI Pertanyaan:
UANG, PENDANAAN KEGIATAN USAHA DAN SISTEM FINANSIAL
SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) DAN SELEKSI BERSAMA MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SBMPTN) TAHUN 2016.
Jusuf Kalla Negarawan yang Religius
MENGKAJI KEBERHASILAN
BAB VIII LAPORAN KEUANGAN MATA UANG ASING
Profile PT.HM Sampoerna
Sumber-sumber Dana Bank
PEMAHAMAN PADA KONSEP LINGKUNGAN GLOBAL
SBY sangat mengidolakan mendiang Jenderal (Purn. ) Sarwo Edhie Wibowo
Kepemilikan Media Kuliah 3 – 11 Februari 2011.
SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) DAN SELEKSI BERSAMA MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SBMPTN) TAHUN 2016.
SEJARAH PEMILU DI INDONESIA
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI/INSTANSI
Maria Walanda Maramis Maria Yosephine Catharina Maramis atau yang lebih dikenal sebagai Maria Walanda Maramis adalah anak bungsu dari tiga bersaudara dari.
SURAT BISNIS.
Bank dan Lembaga Keuangan
REFORMASI & GERAKAN MAHASISWA.
LIBERALISASI PERBANKAN
KEWIRAUSAHAAN ( LES BAHASA INGGRIS )
AKUNTANSI PERBANKAN.
PERKEMBANGAN REGULASI PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
MENERAPKAN SIKAP MENTAL BISNIS ORANG CINA
Maria Walanda Maramis XI IIS 2
Pelaksanaan Pemilu Di Indonesia
Sumber-sumber Dana Bank
ORGANISASI PEMUDA PERGERAKAN NASIONAL
Created By Group 5 (Monopoli)
Corporate Social Responsibility Pertamina dan Pendidikan
Bank dan Lembaga Keuangan
Sumber-sumber Dana Bank
Pasar uang dan pasar modal
Bank dan Lembaga Keuangan
GAMBAR DAN NAMA SERTA LAMBANG PARTAI MASA SEKARANG
Pedoman Pelaporan Dana Kampanye Pemilu 2014
Makro Ekonomi Pasar Komoditi, Investasi, Konsumsi, dan Tabungan
PEMAHAMAN PADA KONSEP LINGKUNGAN GLOBAL
Biografi Ippho Santosa – Inspirasi Bisnis
INVESTASI JANGKA PANJANG DAN AKTIVA LAIN-LAIN
SISTEM SELEKSI SNMPTN dan SBMPTN 2017
SISTEM SELEKSI SNMPTN dan SBMPTN 2017
SISTEM SELEKSI SNMPTN dan SBMPTN 2017
Komunikasi Bisnis : Kebab Turki Baba Rafi ( KTBR ) adalah sebuah jaringan waralaba kebab terbesar di dunia.
MAHASISWA WIRAUSAHA UNIVERSITAS DIPONEGORO
Bank dan Lembaga Keuangan
START adalah komunitas di dalam Isagenix, yang terdiri atas para visioner dan peraih prestasi di seluruh dunia serta berusia antara tahun. Para anggota.
Judul Sub Judul.
SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SNMPTN) DAN SELEKSI BERSAMA MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI (SBMPTN) TAHUN 2016.
CHAIRUL TANJUNG BIOGRAFI SINGKAT DISUSUN OLEH : NAMA: MARIA DEWI RATNA SIMANJUNTAK NIM: KELAS: B1 PRODI: DIKDAS.
Chairul Tanjung Si Anak Singkong. Chairul Tanjung lahir di Jakarta pada tanggal 16 Juni 1962.Chairul Tanjung lahir di keluarga yang cukup berada. Ayahnya,
Transcript presentasi:

Biografi Chairul Tanjung Agung Pramono

Biografi Chairul Tanjung Si Anak Singkong Chairul Tanjung lahir di Jakarta pada tanggal 16 juni Ayahnya bernama Abdul Ghafar Tanjung, berasal dari Sibolga, Sumatera Utara, merupakan seorang wartawan pada orde lama yang menerbitkan surat kabar beroplah kecil. Ibunya bernama Halimah, seorang wanita keturunan Cibadak, Jawa Barat. Chairul Tanjung berada dalam keluarga yang sederhana dan tinggal bersama dengan enam saudara lainnya. Ketika pada masa orde baru, ayahnya dipaksa tutup karena bersebrangan secara politik dengan penguasa saat itu. Keadaan ini yang membuat mereka tinggal di kamar losmen yang sempit.

PENDIDIKAN Chaerul Tanjung bersekolah di SD Van Lith, Jakarta pada tahun Kemudian melanjutkan sekolahnya di SMP Van Lith, Jakarta tahun 1978, kemudian melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi di SMA Negeri 1 Boedi oetomo, Jakarta tahun 1981, lalu melanjutkan study-nya di Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Indonesia pada tahun 1987 kemudian di Executive IPPM tahun Chaerul Tanjung bersekolah di SD Van Lith, Jakarta pada tahun Kemudian melanjutkan sekolahnya di SMP Van Lith, Jakarta tahun 1978, kemudian melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi di SMA Negeri 1 Boedi oetomo, Jakarta tahun 1981, lalu melanjutkan study-nya di Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Indonesia pada tahun 1987 kemudian di Executive IPPM tahun untuk memenuhi kebutuhan kuliah, Chairul Tanjung berjualan buku kuliah stensilan, kaos, dan jasa foto kopi di kampus. Ia juga pernah mendirikan toko yang menjual peralatan khusus kedokteran dan laboratorium di bilangan Senen, Jakarta Pusat,namun tokonya tersebut bangkrut. Chairul Tanjung merupakan anak yang teladan dengan bukti ia berhasil mendapatkan penghargaan sebagai Mahasiswa TeladanTingkat Nasional pada tahun

Setelah lulus kuliah, Chaerul Tanjung bersama tiga rekannya mendirikan sebuah perusahaan yang diberi nama PT Pariarti Shindutama pada tahun Bermodal awal sekitar Rp ,00 yang dipinjam dari Bank Exim, mereka memproduksi sepatu anak-anak untuk ekspor. Keberuntungan berpihak padanya, karena perusahaan tersebut langsung mendapat pesanan 160 ribu pasang sepatu dari Italia. Akan tetapi karena perbedaan visi tentang ekspansi usaha, Chairu Tanjungl memilih keluar dan mendirikan usaha sendiri. Chaerul Tanjung menamakan perusahaan tersebut dengan Para Group. Perusahaan konglomerasi (perusahaan yang punya beragam bisnis dan memungkinkan tidak ada kaitan antara satu sama lain) ini mempunyai Para Inti Holdindo sebagai father holding company, yang membawahkan beberapa sub-holding, yakni Para Global Investindo (bisnis keuangan), Para Inti Investindo (media dan investasi), dan Para Inti Propertindo (properti).

Kehebatannya dalam membangun jaringan dan sebagai pengusaha, membuat bisnis yang ia kelola semakin berkembang. Chairul Tanjung mereposisikan dirinya ke tiga bisnis inti, yaitu; keuangan, properti, dan multimedia. Chairul Tanjung memiliki sejumlah perusahaan di bidang finansial, antara lain Asuransi Umum Mega, Asuransi Jiwa Mega Life, Para Multi Finance, Bank Mega, Mega Capital Indonesia, Bank Mega Syariah, dan Mega Finance. Perusahaan tersebut membawahi Para Bandung Propertindo, Para Bali Propertindo, Batam Indah Investindo, dan Mega Indah Propertindo. Para Group memiliki Bandung Supermall. Mal seluas 3 hektar ini menghabiskan dana Rp 99 miliar. Para Group meluncurkan Bandung Supermall sebagai Central Business District pada tahun Di bidang investasi, pada awal 2010 Para Group melalui anak perusahaannya, Trans Corp membeli sebagian besar saham Carefour Indonesia, yakni sejumlah 40 persen. MoU (memorandum of understanding) pembelian saham Carrefour ini ditandatangani pada tanggal 12 Maret 2010 di Perancis. Di bidang penyiaran dan multimedia, Para Group memiliki Trans TV, Trans7, Mahagagaya Perdana, Trans Fashion, Trans Lifestyle, dan Trans Studio. Chairul Tanjung meresmikan perubahan Para Grup menjadi CT Corp pada tanggal 1 Desember CT Corp terdiri dari tiga perusahaan sub holding: Mega Corp, Trans Corp, dan CT Global Resources yang meliputi layanan finansial, media, ritel, gaya hidup, hiburan, dan sumber daya alam.

Pada tanggal 16 Mei 2014, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menunjuk Ketua Komite Ekonomi Nasional (KEN), Chairul Tanjung sebagai Menko Perekonomian. Ia menggantikan Hatta Rajasa yang telah resmi mengundurkan diri karena maju menjadi calon wapres Prabowo Subianto dalam pilpres 2014 dengan dukungan dari Partai Gerindra, PAN, PKS, Golkar dan PPP. Pelantikan Chairul Tanjung dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Senin, 19 Mei 2014 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 41 Tahun Pada tanggal 27 Oktober 2014 Chairul Tanjung digantikan oleh Sofyan Djalil sebagai Menko Perekonomian. Pada tanggal 16 Mei 2014, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menunjuk Ketua Komite Ekonomi Nasional (KEN), Chairul Tanjung sebagai Menko Perekonomian. Ia menggantikan Hatta Rajasa yang telah resmi mengundurkan diri karena maju menjadi calon wapres Prabowo Subianto dalam pilpres 2014 dengan dukungan dari Partai Gerindra, PAN, PKS, Golkar dan PPP. Pelantikan Chairul Tanjung dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Senin, 19 Mei 2014 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 41 Tahun Pada tanggal 27 Oktober 2014 Chairul Tanjung digantikan oleh Sofyan Djalil sebagai Menko Perekonomian.

Penghargaan Pada tanggal 18 April 2015, Chairul Tanjung dikukuhkan sebagai guru besar bidang ilmu kewirausahaan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Pengukuhan tersebut dilakukan di ruang Garuda Mukti, Gedung Rektorat, kampus C Unair. Chairul Tanjung juga mendapatkan penghargaan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Award Penghargaan Pada tanggal 18 April 2015, Chairul Tanjung dikukuhkan sebagai guru besar bidang ilmu kewirausahaan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Pengukuhan tersebut dilakukan di ruang Garuda Mukti, Gedung Rektorat, kampus C Unair. Chairul Tanjung juga mendapatkan penghargaan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Award 2015.

Tips Berbisnis dari Chairul Tanjung Chairul Tanjung merupakan seorang pengusaha sukses dalam berbisnis ia memiliki beberapa cara agar bisnis yang ia kelola menjadi lebih baik dan tentunya sukses. Chairul Tanjung menyatakan bahwa dalam membangun bisnis, mengembangkan jaringan adalah hal yang penting. Selain itu memiliki rekanan yang baik sangat diperlukan. Membangun relasi pun bukan hanya kepada perusahaan yang sudah ternama, tetapi juga pada yang belum terkenal sekalipun. Baginya, pertemanan yang baik akan membantu proses berkembangnya bisnis yang dikerjakan. Ketika bisnis pada kondisi tidak bagus maka jejaring bisa diandalkan. Dalam hal investasi, Chairul Tanjung memiliki idealisme bahwa perusahaan lokalpun bisa menjadi perusahaan yang bisa bersinergi dengan perusahaan- perusahaan multinasional. Ia tidak menutup diri untuk bekerja sama dengan perusahaan multinasional dari luar negeri. Chairul Tanjung menyatakan bahwa dalam membangun bisnis, mengembangkan jaringan adalah hal yang penting. Selain itu memiliki rekanan yang baik sangat diperlukan. Membangun relasi pun bukan hanya kepada perusahaan yang sudah ternama, tetapi juga pada yang belum terkenal sekalipun. Baginya, pertemanan yang baik akan membantu proses berkembangnya bisnis yang dikerjakan. Ketika bisnis pada kondisi tidak bagus maka jejaring bisa diandalkan. Dalam hal investasi, Chairul Tanjung memiliki idealisme bahwa perusahaan lokalpun bisa menjadi perusahaan yang bisa bersinergi dengan perusahaan- perusahaan multinasional. Ia tidak menutup diri untuk bekerja sama dengan perusahaan multinasional dari luar negeri.

Menurutnya modal memang penting dalam membangun dan mengembangkan bisnis. Namun kemauan dan kerja keras, merupakan hal paling pokok yang harus dimiliki seseorang yang ingin sukses. Baginya mendapatkan mitra kerja yang handal adalah segalanya. Dimana membangun kepercayaan sama halnya dengan membangun integritas. Dalam bisnis, Chairul menyatakan bahwa generasi muda sudah seharusnya sabar, dan mau menapaki tangga usaha satu persatu. Menurutnya membangun sebuah bisnis tidak seperti membalikkan telapak tangan. Dibutuhkan sebuah kesabaran, dan tak pernah menyerah. Jangan sampai banyak yang mengambil jalan seketika, karena dalam dunia usaha kesabaran adalah salah satu kunci utama dalam mencuri hati pasar. Menurutnya modal memang penting dalam membangun dan mengembangkan bisnis. Namun kemauan dan kerja keras, merupakan hal paling pokok yang harus dimiliki seseorang yang ingin sukses. Baginya mendapatkan mitra kerja yang handal adalah segalanya. Dimana membangun kepercayaan sama halnya dengan membangun integritas. Dalam bisnis, Chairul menyatakan bahwa generasi muda sudah seharusnya sabar, dan mau menapaki tangga usaha satu persatu. Menurutnya membangun sebuah bisnis tidak seperti membalikkan telapak tangan. Dibutuhkan sebuah kesabaran, dan tak pernah menyerah. Jangan sampai banyak yang mengambil jalan seketika, karena dalam dunia usaha kesabaran adalah salah satu kunci utama dalam mencuri hati pasar.