MODUL 1 KEGIATAN BELAJAR 1

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Kuliah ke 4 Kwn Identitas Nasional.
Advertisements

Program Orientasi Pendidikan
Materi ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA Outline
Sosiologi Pedesaan Pertemuan I
BAB 01 ASAL MULA DAN PERKEMBANGAN SOSIOLOGI
SOSIOLOGI SEBAGAI ILMU DAN METODE DALAM MENGKAJI FENOMENA SOSIAL
SEJARAH, KEBUDAYAAN, IPTEK DAN MASALAH SOSIAL
Pengertian Sosiologi Menurut Para Ahli
LANDASAN SOSIOLOGIS PENGERTIAN LANDASAN SOSIOLOGIS :
MATERI (I) PENGANTAR DASAR-DASAR SOSIOLOGI
KONSEP DASAR GEOGRAFI KEBUDAYAAN (SDM) FISIS/ALAM ORGANISASI.
PERANAN ANTROPOLOGI DALAM PELAYANAN KESEHATAN
Oleh Mukh Doyin FBS Universitas Negeri Semarang
KERANGKA KERJA MEMAHAMI MASALAH KOMUNITAS MAUPUN MASALAH ORGANISASI
KONSEP DAN PENDEKATAN SOSIOLOGI PERTEMUAN 02
Sosiologi berasal dari bahasa Latin yaitu Socius yang berarti kawan, teman sedangkan logos berarti ilmu pengetahuan.
IDENTITY RESTU RAHMAWATI, S.IP,. MA.
PEMIKIRAN TOKOH – TOKOH DALAM ILMU SOSIAL
Dimensi dan Struktur Pendidikan IPS Oleh: Dr
Asal Usul Sosiologi Definisi Sosiologi Perkembangan Sosiologi
Asal Usul Sosiologi Definisi Sosiologi Perkembangan Sosiologi
SISTEM SOSIAL INDONESIA
LANDASAN KURIKULUM DEDE ROSYADA.
>>Perspektif Sosiologi
Perubahan Sosial Mutia Rahmi Pratiwi
Pengenalan Terhadap Dinamika Kelompok
SOSIOLOGI DESAIN TIU: Setelah mengikuti Mata Kuliah Sosiologi Desain, mahasiswa mengerti tentang proses pemikiran dan perwujudan hasil karya yang terkait.
SOSIOLOGI SEBAGAI ILMU DAN PENGETAHUAN
Dasar – dasar Ilmu Sosiologi (2) Kelompok Sosial
Menemukan Ide dan Merumuskan Konsep
PENGERTIAN SOSIOLOGI Karina Jayanti,S.I.Kom.
Muhammmad Noor Hidayat
Ilmu Sosial Dasar.
Budaya Politik.
1. Mengenal karakteristik peserta didik
PENGANTAR SOSIOLOGI KOMUNIKASI
Asal Usul Sosiologi Definisi Sosiologi Perkembangan Sosiologi
SOSIOLOGI DESA KOTA Oleh NURANI KUSNADI
Menemukan Ide dan Merumuskan Konsep
UNIVERSITAS GUNADARMA
S O S I O L O G I Pertemuan Pertama TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
BUDAYA DAN ETIKA Perubahan lingkungan semakin turbulen, sistem dan subsitem organisasi menjadi makin terbuka dan tingkat persaingan semakin ketat dan.
PENGERTIAN SOSIOLOGI Endah Purwitasari.
ISD Sebagai salah satu MKDU (MATA KULIAH DASAR UTAMA)
Perubahan Sosial Muhammad Noor Hidayat
SOSIOLOGI PEDESAAN KONSEP SOSIOLOGI PEDESAAN
PERUBAHAN SOSIAL.
Makalah ilmu sosiologi
Identitas budaya dan komunikasi antar budaya
Struktur Sosial.
Pendekatan seni budaya
PENGANTAR SOSIOLOGI YUSNANIK BAKHTIAR.
Sosiologi & Politik.
Sosiologi Pedesaan (Sosiologi Pertanian)
Konsep dan pendekatan sosiologi
OLEH : NUR ENDAH JANUARTI, MA
Teori Belajar Behavioristik & Penerapannya dalam Pembelajaran
FUNGSI DAN PERAN SOSIOLOGI DRA. SULISTIYOWATI. Tujuan pembelajaran : 1. Menjelaskan pengertian, obyek kajian, ciri ciri, hakekat, metode, fungsi dan peran.
S O S I O L O G I Pertemuan Pertama TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
PEMBELAJARAN PKn di SD MODUL 3
Identitas budaya dan komunikasi antar budaya
Menemukan Ide dan Merumuskan Konsep
SI703 Hukum dan Etika Profesi Teknologi Informasi Pertemuan #2
KONSEP DASAR IPS.
Karina Jayanti,S.I.Kom.,M.Si
Pengantar Sosiologi.
BUDAYA ORGANISASI DR. DRS. HASIM A. ABDULLAH, MM.
SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI
Teori Belajar Behavioristik & Penerapannya dalam Pembelajaran Teori belajar behavioristik.ppkm1.
Dosen Pengampu : Indah Meitasari M.Si
Transcript presentasi:

MODUL 1 KEGIATAN BELAJAR 1

Modul 1 pada Kegiatan Belajar 1 membahas mengenai beberapa hal : 1. Pengertian dan Ilmu Pengetahuan 2. Sejarah dan Perkembangan Sosiologi 3. Definisi Sosiologi dari beberapa ahli 4. Fungsi dan Manfaat Sosiologi Materi diatas sangat dibutuhkan oleh anda sebagai guru. Penguasaan materi membantu anda untuk memberikan penjelasan kepada siswa secara sistematis dan lengkap, sehingga siswa mudah mengerti, tertarik, dan termotivasi mempelajari Sosiologi.

Pengetahuan adalah sesuatu yang khas insani (manusiawi) karena ia berasal dari manusia dan untuk manusia demi tugas kemanusiaanya. Pengetahuan bukanlah kodrat (given), tetapi sebuah hasil kreasi (creasion) manusia mengintegrasikan antara kepekaan bathin, ketajaman intelektualitas (rasionalitas) dan kepekaan sosial (nilai dan situasi sosial) (Watloly, 2013:19).

Wotloly (2013:29) membagi pengetahuan menjadi dua pengertian yakni: Statis: pengetahuan sebagai warisan/pemberian dan untuk memperolehnya melalui pengajar (guru, dosen, dan ilmuwan) karena diakui dan diyakini sebagai sumber yang memiliki otoritas pengetahuan dan mampu memelihara warisan, membelajarkan kepada pelajar dengan cara menghapal, mengingat, dan menyimpan dalam memorinya sebagai alat perekam pengetahuan. Jadi, pelajar hanya sebagai konsumen, bukan invention tetapi concervation. Dinamis: proses dari hasil usaha manusia dalam konteks pemahaman yang dinamis atau tools melalui serangkaian kegiatan pengenalan, pengamatan, kesadaran, insaf, mengerti, mengkaji, membuktikan, menguji, mendialogkan, dan mensistematisasi pikiran dan pengalaman bersifat metodis, sehingga mendorong dan merangsang manusia untuk kreatif, inovatif, dan penemu.

Jika ditelaah lebih dalam, maka proses penjelajahan pengetahuan dinamis inilah menempatkan hakekat pengetahuan ilmiah (ilmu pengetahuan) yang bersifat kritis, analitis, sintesis, konseptual, dan komprehensif.

Robert K. Merton mengungkapkan 5 norma dalam ilmu pengetahuan, yaitu: 1. orisinilitas. prinsip kebaruan (novelty) adalah sumbangan penting bagi perkembangan ilmu pengetahuan. 2. Tanpa pamrih. Seorang ilmuan harus bersifat netral, impersonal, tidak memiliki komitmen psikologis dalam usahanya mengembangkan bidang keilmuannya 3. Universalitas. seorang ilmuan tidak boleh memihak pada satu pijakan karena didasari oleh persamaan suku, etnis, agama, gender, kelas sosial, dan bersifat personal.

4. Skeptisme. Seorang ilmuan tidak bisa menganggap suatu kebenaran atas dasar kepercayaan seseorang 5. Terbuka untuk umum. Temuan dan pengetahuan ilmiah harus dipublikasikan /terbuka untuk umum dalam berbagai bentuk seperti jurnal ilmiah (nasional dan international), buku, dipresentasikan dalam kegiatan seminar dan lain-lain.

Definisi Sosiologi 1. Pitirim A. Sorokin, Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari: - hubungan dan pengaruh timbal balik antara aneka macam gejala-gejala sosial, misalnya antara gejala ekonomi dengan agama, keluarga dengan moral, gerak masyarakat dengan politik, dan lain sebagainya; - hubungan dan pengaruh timbal balik antara gejala sosial dengan gejala-gejala non sosial, misalnya gejala geografis, biologis dan sebagainya. - Ciri-ciri umum dari pada semua jenis gejala – gejala sosial misalnya penyimpangan sosial, pengangguran, kemiskinan dan sebagainya

2. Roucek dan Warren, sosiologi adalah ilmu mempelajari hubungan antara manusia dalam kelompok-kelompok misalnya kelompok duaan, kelompok tigaan, kelompok komunitas dan lain- lain 3. J.A.A. Van Doom dan C.J Lammers, sosiologi adalah ilmu pengetahuan tentang struktur- struktur dan proses-proses kemasyarakatan yang bersifat stabil. Ini sangat berkaitan dengan bekerjanya fungsi-fungsi dari setiap subsistem dalam struktur.

Dari tiga definisi ini, dapat diartikan bahwa Sosiologi sebagai ilmu yang obyek kajiannya adalah masyarakat yang multidimensi. Masyarakat dipandang dari perspektif makro yang berkaitan dengan relasi antar manusia dan proses sosial yang tampak seperti keluarga, etnis, komunitas, suku bangsa, negara, dari berbagai aspek seperti agama, sosial, politik, budaya, ekonomi dan lain-lain. Selain itu, Sosiologi melihat perilaku dan interaksi indvidu sebagai anggota masyarakat (persepektif mikro).

Kekuatan Kekuatan-Kekuatan Sosial yang Memengaruhi Perkembangan Sosiologi Ritzer, 2007:6-9 memaparkan kekuatan sosial yang berperan dalam perkembangan sosiologi diantaranya: Revolusi politik, Revolusi Industri dan kemunculan Kapitalisme, Kemunculan sosialisme, Feminisme, urbanisai dan Pertumbuhan Ilmu Pengetahuan

Fungsi dan Kegunaan Sosiologi Fungsi dasar Sosiologi: 1. sebagai peneliti; 2. sebagai teoritikus; 3. sebagai pendidik, 4. diseminator, dan 5. koordinator web pengetahuan sosial; dapat menjadi 6. seorang tukang cerita di bawah tanah (underground); 7. menjadi penentu kebijakan; ahli dialog (Plumer, 2011, 8-9).

Kegunaan Sosiologi (Wulansari, 2009: 203-209) antara lain: 1 Kegunaan Sosiologi (Wulansari, 2009: 203-209) antara lain: 1. Menganalisis Problema sosial dalam kehidupan sehari-hari 2. Daya dorong dan daya tarik terhadap kemajuan berbagai disiplin, baik dari segi pengembangan penelitian dan ilmu pengetahuan. 3. Sosiologi memiliki peran sebagai konsultan atau tim ahli yang berkaitan dengan kepentingan pembangunan seperti merencanakan, menyusun, pelaksanaan, dan evaluasi pembangunan.