KORELASI
KORELASI REGRESI Metode dalam analis data untuk mengetahui seberapa KUAT PENGARUH antara variabel independen terhadap variabel dependen. Metode dalam analis data untuk mengetahui seberapa BESAR PENGARUH antara variabel independen terhadap variabel dependen.
Variabel Independen (X) Variabel Dependen (Y) Hubungan Frekuensi merokok Tingkat kesehatan Intensitas ngemil Barat badan Jumlah akseptor Tingkat kelahiran Malas Tingkat intelegensi Gaya mengajar dosen Motivasi belajar mahasiswa Negatif Positif Negatif Negatif Positif
Koefisien Korelasi ( r ) Jika r = 1 dan -1 (atau mendekati 1 dan -1), maka hubungan X dan Y sangat kuat. Jika r = 0 (atau mendekati 0), maka hubungan X dan Y sangat lemah atau bisa dikatakan tidak ada hubungan. Jika r positif, artinya: kenaikan (penurunan) X pada umumnya diikuti oleh kenaikan (penurunan) Y. Jika r negatif, artinya: kenaikan X biasanya diikuti oleh penurunan nilai Y.
Y = variabel dependen (bergantung/dipengaruhi) X = variabel independen (bebas/mempengaruhi) n = jumlah observasi/pengukuran r = koefisien korelasi
% KENAIKAN BIAYA PROMOSI PENJUALAN % KENAIKAN HASIL PENJUALAN CONTOH % KENAIKAN BIAYA PROMOSI PENJUALAN (X) % KENAIKAN HASIL PENJUALAN (Y) 1 3 2 5 4 7 6 8 10 Hitunglah koefisien korelasinya, dan jelaskan artinya!
n (1) X (2) Y (3) X2 (4) Y2 (5) XY (6) 1 3 9 2 5 4 25 10 7 16 49 28 6 8 36 64 48 100 70 = 20 = 33 = 106 = 247 = 159
r = 0,98 Hasil di atas menunjukkan bahwa: r positif Nilai r mendekati 1 Artinya: Hubungan antara X (biaya iklan) dan Y (hasil penjualan) sangat kuat dan positif, sehingga kenaikan biaya iklan pada umumnya menaikkan hasil penjualan.
Koefisien Determinasi Metode untuk mengetahui BESARNYA KONTRIBUSI dari X terhadap naik turunnya nilai Y. Misalnya: Y=hasil penjualan, X=biaya iklan, maka naik turunnya Y selain disebabkan oleh variabel X, juga disebabkan oleh variabel lainnya (seperti: pendapatan masyarakat, selera, harga, dll)
KP = 0,96 = 96% Artinya: sumbangan X (biaya iklan) terhadap variasi Y (naik turunnya hasil penjualan) adalah 96%, sedangkan sisanya sebanyak 4% (100% - 96%) disebabkan oleh faktor-faktor lainnya.
Penderita penyakit paru-paru TUGAS KELAS Che Intensitas merokok 10 15 20 25 30 35 40 Penderita penyakit paru-paru 50 55 60 65 70 75 80 Hitunglah koefisien korelasinya, dan jelaskan artinya! Tentukan koefisien determinasi dan jelaskan juga artinya....!
TUGAS KELAS Bhe Jumlah akseptor 10 15 20 25 30 35 40 Tingkat kelahiran 50 45 Hitunglah koefisien korelasinya, dan jelaskan artinya! Tentukan koefisien determinasi dan jelaskan juga artinya....!
Hitunglah koefisien korelasinya, dan jelaskan artinya! TUGAS KELAS A Kuantitas ngemil (g) 10 15 20 25 30 35 40 Barat badan (kg) 51 52 53 54 55 56 57 Hitunglah koefisien korelasinya, dan jelaskan artinya! Tentukan koefisien determinasi dan jelaskan juga artinya....!