JARINGAN TULANG -Indah kusuma dewi -Kurnia sari 2019 Sitohistoteknologi

Definisi Tulang adalah jaringan ikat yang terdiri dari sel, serat, dan matriks ekstraselular. Didalam tubuh manusia juga terdapat yang namanya tulang rawan (cartilago), yaitu jaringan ikat yang mempunyai kemampuan meregang, membentuk penyokong yang kuat bagi jaringan lunak, memberikan kelenturan, dan sangat tahan terhadap tekanan.

1.Menegakan dan memberi bentuk pada tubuh 2.Melindungi organ seperti encephalon (otak), cor(jantung) 3.Sebagai alat gerak pasif 4.Memproduksi sel darah 5.Tempat menyimpan mineral (ca, P) Fungsi

STRUKTURSTRUKTUR 1. Matriks tulang 2. sel-sel tulang Bahan organik : 90%  serat kolagen tipe I dan sedikit tipe V 10%  zat Amorf Bahan Anorganik : Mineral  ca, P, bikarbonat, Mg, sitrat, K, Na Osteoblast, osteosit, osteoklast

Lamela Adalah lempeng tulang tipis yang mengandung osteosit di dalam lakuna yang tersusun mengelilingi kanalis sentralis (Havers) Lakuna kecil dan jala-jala yang beranastosome (kanalikuli)

Lamel pada tulang kompakta dan pada tulang spongiosa 1. lamel generalis luar : sirkumferensial luar 2. Lamel generalis dalam : sirkumferensial dalam 3. sistem Haversi (= Osteon) Sistem interstitiel Lamel sedikit, tidak tersusun menjadi sistem haversi

1.Canalis Haversi Dikelilingi lamel yang tersusun konsentris 2. Canalis Volkman Menghubungkan antara canalis haversi yang satu dengan yang lainya. Saluran vaskular pada tulang kompakta

1.Periosteum (luar) a.Lapisan luar yang relatif tebal = fibrosa b.Lapisan dalam = osteogenik= sel osteogenik 2. Endosteum = dalam Struktur = periosteum hanya : -lebih tipis Tidak memperlihatkan 2 lapisan Permukaan tulang dibungkus 2 membran :

Osteogenesis = osifikasi *osifikasi intramembranosa -terjadi di dalam jaringan mesenkim yang vaskuler -dimulai menjelang akhir bulan ke 2 kehamilan -pada tulang pipih : cranial, mandibula, clavikula -permulaan osifikasi : pusat osifikasi primer

*osifikasi enchondral - Terjadi di dalam potongan tulang rawan hyalin sebagai model. -Bertanggung jawab pada pembentukan tulang pendek dan panjang. Terbagi atas 4 zona yaitu : Zona l : Zona istirahat/tulang rawan rihat Zona II : zona poliferasi tulang rawan Zona III : zona pematangan tulang rawan Zona IV : zona Klasifikasi

Tulang Rawan (Cartilago) Fungsi : -Menyokong jaringan lunak -Untuk pertumbuhan tulang panjang sebelum atau sesudah lahir -Permukaan yang halus untuk memberikan suatu daerah bagi persendian sehingga mempermudah pergerakan tulang Sifat : -Avaskuler -Tidak mempunyai saraf -Tidak mempunyai pembuluh limfe

Sel tulang rawan = kondrosit -Terletak dalam lakuna primer -Bila kondrosit membelah beberapa kali maka sel-sel anak (2-4 sel) merupakan kelompok sel, berada dalam lakuna primer = sel isogen = scell nest -Lacuna sekunder cell nest terdapat dalam lacuna primer ukuran/bentuk sel : bervariasi -Kondrosit muda : agak gepeng -Kondrosit matang : besar & bulat

Perikondrium terdiri dari 2 lapis : -Dalam = lapisan kondrogenik : Sel- sel pada lapis ini menghasilkan kondroblas baru -Luar = lapisan fibrosa.sel berdiferensiasi menjadi fibroblas,.mengahsilkan kolagen sehingga tulang rawan dibungkus jaringan ikat tidak teratur *pertumbuhan tulang rawan -pertumbuhan intersitiel : mitosis Pertumbuhan aposisional : differensiasi

Cartilago terbagi atas 3, yaitu : 1.Tulang rawan hyalin3. fibrocartilago 2. Tulang rawan elastis

“Menuntut ilmu adalah taqwa Menyampaikan ilmu adalah ibadah Mengulang-ulang ilmu adalah zikir Mencari ilmu adalah Jihad “ -abu hamid- #QOTD Terimakasih