Gizi Ibu Menyusui Alibbirwin

Menyusui/Laktasi Suatu periode pemberian perawatan pada bayi dengan memberikan makan utama serta menghibur bayi dengan cara yang alamiah

Fisiologi Payudara Air Susu diproduksi dalam “alveoli” pada bagian awal saluran kecil air susu. Jaringan di sekeliling saluran-saluran air susu dan alveoli terdiri dari jaringan lemak, jaringan tersebut menentukan ukuran payudara. Pada saat hamil besar payudara menjadi 2-3x akibat aktivitas hormon estrogen untuk persiapan produksi ASI, dimana pada payudara tersebut terdapat 15-20 duktus laktiferus yang bercabang dan menjadi saluran alveoli yang bersekresi.

Karakteristik masa laktasi : Struktur anatomi kelenjar mamae dan perkembangan yang normal dari alveoli, saluran dan puting langkah awal dan pemeliharaan dari proses menyusui aliran/semprotan ASI dari alveoli ke puting

Produksi ASI Laktasi dikendalikan oleh : refleks produksi Air susu (milk production reflex), yang menghasilkan air susu hormon prolaktin refleks mengeluarkan (let down reflex) hormon oksitosin

Suckling refleks Menghisap Hipotalamus (otak ibu) pituitary oksitosin prolaktin (post hptls) (ante hptlm) mengkel ASI prod ASI

Waktu pemberian ASI adalah 2 tahun

Keuntungan menyusui (meningkatkan ikatan antara ibu dan anak). Manfaat untuk bayi Faktor anti infeksi Mencegah alergi Menghindari obesitas Keuntungan gizi (mdh diabsorpsi, pertumbuhan otak dan kecerdasan anak) Manfaat untuk ibu ekonomis dan praktis membantu pengendalian pengeluaran darah (nifas) menjarangkan kehamilan secara alami mengembalikan BB sblm hamil (mengeluarkan energi) mempunyai efek terhdp pengendalian gula darah pada penderita diabetes tergantung insulin

Penilaian ASI : Kualitas (mutu) kandungan gizi (protein, lemak, KH, Vit. A, D, B dan C, Fe dan Ca) non gizi; adanya zat2 yg penting utk pencegahan infeksi & perlindungan terhadap alegi sep. laktoferin, IgA sekretori, compliment dan sel makrofag/limfosit unsur sampingan : zat kimia yang disekresi ke dlm ASI, dpt menguntungkan tapi dpt pula merugikan tumbuh kembang sep. nikotin, alkohol, tetrasiklin, dll Kuantitas (banyak/jumlah) Usia laktasi awal laktasi, prod. ASI 20-100 ml/hari, selanjutnya bertambah Pengaruh kualitas dan kuantitas makanan ibu 80-90% mknan ibu sehari2 utk cadangan produksi ASI Gangguan emosi Ketenangan jiwa & kemauan keras ibu merupakan faktor penting untuk kelancaran produksi ASI Ibu yg tegang, resah, kesulitan yg mengggg ketenangan jiwa akan menyebabkan produksi ASI menurun Gangguan dalam pembinaan & pemeliharaan laktasi Stimulus yg terjd sewkt menyusui besar pengaruhnya thdp produksi ASI, mell. peningkatan prolaktin. Jika kesinambungan menyusui terputus utk jgk wkt lama maka produksi ASI menurun Pengaruh pemberian makanan lain pada bayi Pemberian makanan lain termsuk PASI, secara tidak langsung dapat mengurangi stimulus untuk memproduksi ASI

Masalah yang timbul Puting rata/terbenam Puting lecet Hrs diatasi sjk awal kehmlan dgn metode Hoffman (dengan menarik) Puting lecet Kulit sekitar puting kemerahan, lecet, bintik merah, biasanya hari ke 4-5 setelah partus Pencegahan dgn sll menjaga kebersihan & teknik menyusui yang benar. Pengobatan dengan menggunakan krem atau obat Pembengkakan payudara Biasanya tjd pd hari 3-4 stlh partus, diatasi dengan : 1) segera menyusui, 2) payudara jgn terlalu pnh ASI, 3) massage/pompa ASI & 4) kompres dgn air hangat Infeksi payudara Payudara bengkak, kemerahan, nyeri, diatasi dengan 1) jgn berhenti menyusui, 2) istirahat, 3) minum byk, 4) kompres dgn air hangat/dingin & 5) antibiotik & analgetik

10 LANGKAH MENUJU KEBERHASILAN MENYUSUI YANG BAIK (WHO, UNICEF) Mempunyai kebijaksanaan tertulis ttg menyusui yg secara rutin disampaikan kpd semua staf pelayanan kesehatan untuk diketahui Melatih semua staf yankes dgn ketrampilan yg diperlukan utk menrpkan & melaks. kebijaksanaan tersebut menjlskan kpd semua bumil ttg manfaat & penatalaksanaan menyusui membantu ibu2 utk mulai menyusui bayinya dlm waktu 30 menit setelah melahirkan memperlihatkan kpd ibu2 bgmn cara menyusui & cara mempertahankannya pd saat ibu hrs berpisah dgn bayinya tdk memberikan mknan/minuman apapun selain ASI kpd bayi baru lahir, kec. bl ada indikasi medis melaksanakan rawat gabung yg memungkinkan ibu dan anak untuk selalu bersama selama 24 jam mendukung ibu agar dapat memberikan ASI sesuai keinginan dan kebutuhan bayi (on demand) tdk memberikan dot/kempeng pd bayi yg sdg menyusui membtk klpk pendukung menyusui & menganjurkan ibu2 yg pulang dari RS/klinik selalu berhubungan dengan kelompok tersebut

Hal yang berpengaruh terhadap produksi ASI psikologi fisiologi payudara konsumsi zat gizi ibu status gizi ibu umur ibu

Pengaruh status gizi ibu terhadap proses menyusui Ibu dgn malnutrisi berat menghasilkan ASI yg mengandung protein & nutrien lain dgn kandungan yg lbh rendah dibandingkan dengan ibu yang bergizi baik. Menurut Thomson dan Black (1976),

St. Gizi/Masa menyusui Prod. ASI (ml/hari) gizi baik/ 6 bulan pertama 600-700 gizi kurang/ 6 bulan pertama 500-700

Menurut Jelliffe & Jelliffe (1978), Jika pasangan bayi & ibu menyusui mempunyai kondisi yg baik dgn pembinaan laktasi & pemeliharaan laktasi yg baik maka kualitas & kuantitas ASI akan baik & cukup utk pertumbuhan optimal sekurang-kurangnya sampai 4 bulan

Pemberian ASI Eksklusif pada ibu bekerja : Bayi disusui pd saat ibu berada di rmh & menjelang berangkat pd saat bekerja & ASI sdh penuh mk ASI dikeluarkan dgn pompa kmdn disimpan ditmpt steril & dimasukkan direfrigerator

Keadaan gizi ibu dan volume ASI ibu dengan gizi baik akan memproduksi ASI : bulan pertama :  600 ml bulan ketiga : 700-750 ml bulan keenam : 750-800 ml kemudian menurun tergantung hisapan bayi ibu dengan gizi kurang akan memproduksi ASI: pada 6 bulan pertama : 500-700 ml pada 6 bulan kedua : 400-600 ml pada tahun ke 2 : 300-500 ml

Pengaturan makanan untuk ibu menyusui Kebutuhan energi tambahan utk ibu menyusui erat kaitannya dgn vol. ASI yg diproduksi setiap hari Prod. ASI yg dihisap oleh bayi berkisar antara 340 – 1000 ml, dgn nilai rata2 600–900 ml/hari (sampel orang Amerika Utara). Setiap 100 ml ASI = 67–77 kal., dgn menggunakan faktor konversi dari Energi makanan ke energi ASI sebesar 80-90%, maka dibutuhkan 80-95 kalori untuk memproduksi ASI sebesar 100 ml Rata2 prod. ASI 850 ml setara 600 kalori, untuk memproduksi 850 ml ASI maka dibutuhkan Energi sebesar (100/80) x 600 kalori = 750 kalori Dgn memperhitungkan cadangan lemak yg didpt dari kenaikan BB selama hamil sebesar 200-350 kal, maka penambahan 500 kalori, dianjurkan untuk ibu menyusui

Pengukuran makanan untuk menurunkan berat badan Dari hasil penelitian, pembatasan energi yang dikonsumsi ibu menyusui dalam jangka pendek (minggu I=2316 kal; minggu II = 1591 kal; minggu III = 2100 kal), menunjukkan tidak ada pengaruh terhadap penurunan volume/nilai gizi ASI yang diproduksi. Aktivitas fisik/”exercise” Pengaruh aktivitas fisik terhadap reproduksi ASI pada manusia belum diteliti, namun pada percobaan hewan penambahan aktivitas fisik dapat menurunkan produksi ASI

Protein : penambahan 20 gr protein/hari untuk ibu menyusui dgn menambah konsumsi susu  3 gelas Suplementasi ; kebutuhan energi dan zat gizi tambahan dapat dipenuhi jika makanan sehari seimbang, sehingga suplementasi tidak diperlukan, kecuali jika kekurangan 1 atau lebih zat gizi Kalsium : kadar kalsium ASI dipengaruhi oleh komposisi kalsium dari makanan ibu. Defisiensi kalsium dapat berakibat terjadinya pengambilan kalsium dari tulang/cadangan untuk mempertahankan kadar kalsium ASI

Kasus 1 Seorang ibu menyusui bayi 6 bulan, TB=160 cm dan BB= 58 kg. Pekerjaan perawat pelaksana. Usia 25 tahun. Hitung kebutuhan gizi dan susun hidangan sehari. Berikan prinsip dan syarat dietnya. Kasus 2 Seorang ibu menyusui bayi 9 bulan, TB=165 cm dan BB= 65 kg. Pekerjaan sekretaris direksi. Kasus 3 Seorang ibu umur 27 tahun menyusui bayi 5 bulan, TB= 153 cm dan BB= 51 kg. Pekerjaan customer service sebuah bank swasta. Pola kebiasaan adalah tiga kali makan utama dan tiga kali selingan. Kasus 4 Seorang ibu menyusui bayi 8 bulan, TB= 160 cm dan BB= 58 kg. Tidak bekerja. Kebiasaan makan 3 kali makan utama. Hitung kebutuhan gizi dan susun hidangan sehari. Berikan prinsip dan syarat dietnya.