PROGRAM PENATAAN KEPENDUDUKAN TRANSMIGRASI
7 Negara Terpadat Penduduknya di Dunia PENDAHULUAN 7 Negara Terpadat Penduduknya di Dunia Cina India USA Indonesia 1330 juta Jiwa 1173 juta Jiwa 310 juta Jiwa 230 juta Jiwa Brazil Pakistan Bangladesh 201 juta Jiwa 177 juta Jiwa 158 juta Jiwa
Pemerataan Penduduk PERMASALAHAN KETIDAKMERATAAN JUMLAH PENDUDUK KEMISKINAN TINGKAT PENDIDIKAN PEMBANGUNAN PENGANGURAN PERMASALAHAN KETIDAKMERATAAN JUMLAH PENDUDUK TRANMIGRASI
Transmigration History in Indonesia Masa Percobaan Kolonisasi Zaman Belanda Periode Lampongsche Volksbanks Zaman Depresi Ekonomi Dunia Transmigrasi tetap berjalan, namun jepang tidak sempat melakukan pengadministrasian karena sibuk dengan peperangan Zaman Jepang Setelah Kemerdekaan Masa Orde Lama Masa Orde Baru Reformasi 7/26/2019
Transmigrasi Transmigrasi “Transmigrasi adalah perpindahan penduduk atau perpindahan dari suatu daerah untuk menetap ke daerah lain, yang ditetapkan dalam wilayah Republik Indonesia guna kepentingan pembangunan negara atas alasan yang dianggap perlu oleh pemerintah”. (UU Nomor 2 tahun 1972) Tujuan UU No. 3 Tahun 1972 UU No. 15 Tahun 1997 Taraf hidup Pembangunan daerah Penyebaran penduduk Pemerataan pembangunan SDA & SDM Kesatuan &Persatuan Pertehanan & Ketahanan Kesejahteraan Kemandirian Integrasi Bangsa Implikasi Positif Daerah Penerima (Sosial, Ekonomi, Sosial &Budaya)
Jenis – jenis Transmigrasi di Indonesia Umum Transmigrasi Sektoral PRESENTATION NAME Jenis-Jenis transmigrasi Transmigrasi Lokal (Local Placement) Transmigrasi Swakarya Transmigrasi Swakarsa Transmigrasi Keluarga
Transmigrasi Lokal (Local Placement) Transmigrasi lokal biasanya merujuk kepada orang-orang terlantar akibat bencana alam, pembangunan proyek-proyek seperti waduk besar, atau orang-orang yang pindah tempat tinggal karena dinyatakan daerah pemukiman hutan atau cagar alam. Sasaran Transmigrasi Lokal diutamakan untuk: Para eksodan yang kembali dari lokasi transmigrasi Korban Bencana Alam Relokasi Penduduk Akibat Pelaksanaan Program Pembangunan 7/26/2019
Faktor transmigras Belum optimal Pembahasan Aspek Kebijakan Aspek Pelaksanaan Ekslusifisme Pengembangan Kawasan Sentralistik Faktor transmigras Belum optimal Fasilitas Perpindahan Standar Penyelesaian Masalah Lahan Peran Pemerintah & Masyarakat SOLUSI Paradigma Baru 7/26/2019
Perubahan Paradigma Transmigrasi Pemenuhan Kebutuhan Masyarakat Demografis- Sentris Paradigma Lama Paradigma Baru Target Kuantitatif Target Kualitatif Ketimpangan Pembangunan Antar daerah Kebutuhan pembangunan daerah Penyediaan fasilitas Pemukiman Penyediaan Peluang usaha & kesempatan kerja 7/26/2019
PRESENTATION NAME Kesimpulan Company Name Program transmigrasi harus disesuaikan dengan kecendrungan (trend) masa kini yaitu dengan mengubah pola berfikir paradigma lama menjadi paradigma baru yang bukan hanya mengutamakan aspek kuantitas semata tetapi juga aspek kualitas dari program transmigrasi tersebut terutama mengembangkan daerah permukiman transmigrasi yang telah ada dan Pelaksanaannya harus memegang prinsip demokrasi, mendorong peran serta masyarakat, mengupayakan keseimbangan dan keadilan, serta memperhatikan potensi dan karakteristik daerah. PRESENTATION NAME Company Name
ISU SARA dan POTENSI PENGEMBANGAN TRANSMIGRASI
SUKU KONFLIK (ketidak selarasan) BUDAYA AGAMA RAS dan ANTAR GOLONGAN
1. PERBEDAAN SUKU, AGAMA dan RAS ANTAR GOLONGAN Orde Lama Orde Baru Politik Belanda REFORMASI
2. PERBEDAAN TINGKAT KEBUDAYAAN Berbagai macam budaya Indonesia Peran besar/penting Agama Identitas suatu daerah/wilayah 3. AGAMA dalam MASYARAKAT Perbedaan iman dan doktrin (de facto) menimbulkan bentrokan Klaim kebernaran Agama masing-masing Perlunya pendekatan rasa aman dan jaminan keamanan dari pemerintah Pemahaman sikap toleransi
TRANSMIGRASI di INDONESIA 9. Transmigrasi Keluarga 1. Transmigrasi Umum 8. Transmigrasi ABRI/TNI TRANSMIGRASI di INDONESIA (-) Dampak Negatif (+) Dampak Positif 2. Transmigrasi Spontan 7. Transmigrasi Bedol Desa 3. Transmigrasi Lokal 6. Transmigrasi Swakarya 5. Transmigrasi Padat Karya 4. Transmigrasi Sektoral
SARA TRANSMIGRASI LOKAL VS Hubungan antara pribumi dan Non Pribumi (Inharmonis) Nasionalisme daerah SARA Struktural Daerah yang Berdekatan/ Satu Daerah Akibat dari Konflik Sosial di Lokasi Transmigrasi Eksodan (Pengungsi Transmigrasi) Pada Lahan tidak Tergarap (lahan tidur)
SOLUSI KEBIJAKAN STRATEGI
Penanggulangan Kemiskinan Peluang Usaha & Kesempatan Kerja 1. KEBIJAKAN Penanggulangan Kemiskinan Peluang Usaha & Kesempatan Kerja Memfasilitasi PEMDA dan Masyarakat dalam pemanfaatan sumberdaya wilayah
2. STRATEGI Mempercepat Perkembangan Permukiman Transmigrasi Tertinggal Meningkatkan Produktivitas Tenaga Kerja dan Permukiman Memacu Pertumbuhan Permukiman Mendukung Pengembangan Kawasan Perbatasan Pengembangan Kawasan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Mendorong Keharmonisan Hubungan Antara Masyarakat Transmigran dan Penduduk Desa-desa Sekitar Mendorong Kerjasama Antar Daerah Meningkatkan Peranan Masyarakat dan Swasta Memacu Keberhasilan Implementasi Otonomi Daerah