KAPIDIN, M.Pd. SD NEGERI 1 SUKAMULYA KECAMATAN TUKDANA KABUPATEN INDRAMAYU
Memahami hubungan antara ciri-ciri makhluk hidup dengan lingkungan tempat hidupnya.
Mendeskripsikan hubungan antara ciri –ciri khusus yang dimiliki hewan dan lingkungan hidupnya
Menyebutkan ciri-ciri khusus yang dimiliki hewan tertentu. Menjelaskan fungsi ciri khusus yang dimiliki hewan tertentu.
Ciri – Ciri Khusus Pada Beberapa Hewan
Hewan – hewan yang ada di sekitar kita sangat beragam. Hewan – hewan itupun hidup di lingkungan yang berbeda-beda. Pada umumnya, hewan memiliki ciri-ciri khusus, yang dapat membedakan dengan hewan lainnya. Hewan memiliki ciri - ciri khusus dengan tujuan tertentu untuk memperoleh makanan, mempertahankan hidup dari keadaan alam dan serangan musuh.
Amati gambar hewan berikut ini! Sebutkan ciri – ciri khusus yang dimiliki hewan tersebut!
Memiliki kemampuan ekolokasi yaitu menggunakan gelombang bunyi untuk mengetahui posisi mangsanya. Merupakan satu-satunya mamalia yang dapat terbang. Pada siang hari tidur, bergantung dengan badan terbalik : kepala berada di bawah. Mencari makan pada malam hari. Tinggal di gua yang lembap dan gelap atau di pohon-pohon yang tinggi. Ibu jarinya dapat digunakan untuk mendaki di bebatuan. Sayap kelelawar memiliki kulit yang lentur.
Kaki pendek dan pada sela- sela kakinya dilengkapi selaput untuk berenang di air dan berjalan di atas tanah berlumpur. Bentuk paruh yang pipih dan lebar seperti sudu untuk mencari cacing yang ada di balik lumpur. Bulu yang berlapis minyak sehingga bulu tetap kering meskipun setelah berenang di air.
Memiliki punuk di punggungnya.Punuk itu berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan dan air. Bentuk kaki yang besar membuatnya tidak terperosok saat berjalan di padang pasir. Bentuk kaki yang panjang menjauhkan tubuhnya dari pasir di bawahnya sehingga tidak terasa panas.Kulit tebal khusus di bawah telapak kaki merupakan perlindungan terhadap pasir yang sangat panas.
Bulu mata unta memiliki sistem pengaitan yang secara otomatis menutup jika dalam keadaan bahaya, yaitu mencegah masuknya debu ke mata. Hidung dan telinga ditutupi oleh bulu panjang agar terlindungi dari debu dan pasir. Mampu menutup lubang hidungnya untuk menghindari pasir yang tertiup angin. Cairan yang keluar dari lubang hidung unta bisa disalurkan kembali ke mulutnya. Unta tidak mengeluarkan keringat sama sekali. Unta juga mengeluarkan sedikit kotoran. Hal ini dapat menghemat pengeluaran cairan.
Pada telapak kakinya terdapat struktur lapisan lengket dan tampat seperti guratan – guratan yang berfungsi sebagai alat pelekat, sehingga cicak dapat merayap di dinding. Memiliki kemampuan autotomi. Untuk mempertahankan diri dari musuh, cicak dapat memutuskan ekornya untuk mengelabuhi musuhnya. Ekor cicak tersebut dapat tumbuh kembali. Memiliki lidah yang panjang dan lengket untuk menangkap serangga. o Pada
Dapat mengubah warna tubuhnya sebagai tanggapan terhadap perubahan suhu dan cahaya di sekitarnya ( mimikri ), untuk menangkap mangsa dan menghindari pandangan musuh. Memiliki lidah panjang dan lengket untuk menangkap mangsa dan membawanya ke rahang. Memiliki mata yang dapat berputar dan dapat melihat ke segala arah. Memiliki kaki yang dapat mencengkeram seperti tangan agar dapat menggenggam dengan kuat.
Memiliki penglihatan dan pendengaran yang tajam untuk menangkap mangsanya. Pupil mata dapat menyerap cahaya yang ada di malam hari, sehingga dapat melihat walau cahaya sedikit. Ketika berburu burung hantu mengeluarkan suara sehingga membuat mangsanya ketakutan. Gerakan mangsa yang ketakutan terdengar oleh burung hantu sehingga dapat menemukan mangsanya. Bulu sayap burung hantu sangat halus dan lembut sehingga burung hantu dapat terbang tanpa suara dandapat menyambat mangsanya dengan diam-diam.