KELOMPOK 1 ANGGOTA : ANDRIAN AGUS RIYANTO (01) ANISSA RISQA AMALIA (02) ANISSA RISQA AMALIA (02) LULU DEWANING BUDI (14) LULU DEWANING BUDI (14) MONIK.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KONFERENSI MEJA BUNDAR
Advertisements

PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN
PERISTIWA SEKITAR PROKLAMASI
17 Agustus R. ARYO IMAN B X – B 28.
PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN
SMP Kelas 3 Semester 1 BAB III
Peran Dunia Internasional dalam Penyelesaian Konflik Indonesia-Belanda
KONDISI SOSIAL BUDAYA PADA MASA REVOLUSI FISIK ( )
BAGAN PENYERAHAN KEKUASAAN CIVIL AFFAIRS AGREEMENT
USAHA MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN ( )
KEADAAN AWAL KEMERDEKAAN INDONESIA
Arsitek negara federal
PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN
R. Herlambang Perdana Wiratraman
DISUSUN : NOOR HARJANTO, S.Pd.
Anggota Kelompok : Susmita Prastiwi ( ) Yonandika Rizki ( )
By : Regina, Dethasya, Ryandi, Faisal
Oleh : Drs. MARMAYADI SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA
Perjuangan Bersenjata dan Diplomasi -Sejarah XI IPA-
BAB 1 Berkomitmen terhadap Pancasila sebagai Dasar Negara
ANGGOTA: ANGGI JANTI T Y (02) DHINA WINDY A (09) MUHAMMAD IRSYAD S (19) ZUHROUL FAUZIATUL U (32) XI IPA 2 Kelompok 7.
Usaha Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia
BAB 1 Pembelaan Negara A. Negara B. Pentingnya Usaha Pembelaan Negara
Mempersembahkan MD ENTERTAINTMENT.
Perjuangan mempertahankan dan menegakkan Kemerdekaan Indonesia tahun
PENGANTAR ILMU DAN TEKNOLOGI kemaritiman
MAKNA PROKLAMASI DAN KONSTITUSI PERTAMA
menjalin hUBUNGAN INTERNASIONAL
IPS SEJARAH.
MEMBUAT MEDIA PENGAJARAN
SMP Kelas 3 Semester 1 BAB III
BAB 7.PERJUANGAN BANGSA INDONESIA MEREBUT IRIAN BARAT
Usaha Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia
Dialog Seputar KMB Segala sesuatu yang diungkapkan di atas bukan berarti bahwa Bung Hatta tidak pernah marah terhadap saya, ataupun dalam hubungan antara.
Perjuangan Mempersiapkan Proklamasi Kemerdekaan
Pembebasan Irian Barat
PERJUANGAN BANGSA INDONESIA MEREBUT IRIAN BARAT
Peristiwa-peristiwa Menjelang Proklamasi Kemerdekaan
DINAMIKA POLUGRI INDONESIA
PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
BAB 5 SISTEM HUKUM DAN PERADILAN INTERNASIONAL
Konstitusi NKRI Pada Masa ORDE LAMA
BAB 9 TERBENTUKNYA NEGARA DAN PEMERINTAHAN REPUBLIK INDONESIA
Hartanto, S.IP.,MA Kelas PLNRI-2015
Usaha Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia
Disusun Oleh Kelompok 3:
Presented By: Lailatul Hikmah
KELOMPOK 5 : AGUS MAULANA DHEA PUTRI A HARYANTI NADILLA
KABINET NATSIR.
Perjanjian Perdamaian sesudah PD I ANTARA SEKUTU VS ITALIA
Oleh: Yesi Marince, S.IP., M.Si Sesi 4
KELOMPOK 2 SUB BAB Masa Demokrasi Liberal (08)
Kelompok : Sejarah Indonesia Tirza Butarbutar ReginaRondonwu
SEJARAH PERJUANGAN BANGSA
SEJARAH INDONESIA MASA REVOLUSI.
Militer dan Budaya Politik Indonesia
Usaha Memperthankan Kemerdekaan Indonesia
Arsitek negara federal
Usaha Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia Oleh : Johannes Sidabalok, S.Pd.
ORGANISASI INTERNASIONAL. Organisasi Internasional adalah badan hukum yang didirikan oleh dua atau lebih negara yang merdeka dan berdaulat, memiliki kepentingan.
Peran Politik Luar Negeri dalam Hubungan Internasional Kelompok 6 1.DINDA APRILLA PRATIWI 2.DESI ERIKA 3.EDO SUSANTO 4.QOLBIYAH KHOIRUNNISA 5.SAHVIRAH.
REVOLUSI INDONESIA.
Konferensi Asia Afrika (KAA)
MAKALAH SEJARAH INDONESIA Disusun Oleh : 1.Leony Adhika P. 2.Eli Yanti 3.Siska 4.Nashifa Z. 5.Ida Insani 6.Ros Annisa 7.M. Iqbal 8.Deni Sutrisno Kelas.
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
SISTEM KONSTITUSI. PENGERTIAN KONSTITUSI  Berasal dari bahasa Prancis (constituer) = Membentuk  Pemakaian istilah konstitusi yang dimaksud ialah pembentukan.
Perjuangan mempertahankan dan menegakkan Kemerdekaan Indonesia tahun
KONTRIBUSI BANGSA INDONESIA DALAM PERDAMAIAN DUNIA
SEJARAH PERKEMBANGAN HUKUM LAUT. Hukum laut mulai dikenal semenjak laut dimanfaatkan untuk kepentingan pelayaran, perdagangan, dan sebagai sumber kehidupan.
Transcript presentasi:

KELOMPOK 1 ANGGOTA : ANDRIAN AGUS RIYANTO (01) ANISSA RISQA AMALIA (02) ANISSA RISQA AMALIA (02) LULU DEWANING BUDI (14) LULU DEWANING BUDI (14) MONIK YULIA NUGROHO (18) MONIK YULIA NUGROHO (18) REZA YOGI ADI PRATAMA (27) REZA YOGI ADI PRATAMA (27) TITON DWI AL FAUZI (33) TITON DWI AL FAUZI (33)

ROEM ROYEN

LATAR BELAKANG PERUNDINGAN ROEM ROYEN AWALNYA DILATARBELAKANGI OLEH TERJADINYA SERANGAN DARI BELANDA KEPADA INDONESIA SETELAH PROKLAMASI KEMERDEKAAN. BELANDA MELAKUKAN SERANGAN KE YOGYAKARTA SERTA SERANGAN AGRESI MILITER BELANDA II. HAL INI DITAMBAH DENGAN ADANYA PENAHANAN PEMIMPIN INDONESIA MULAI MENGUNDANG KECAMAN DARI DUNIA INTERNASIONAL TERUTAMA DARI AMERIKA SERIKAT DAN DEWA PBB. TEKANAN DARI LUAR NEGERI YANG KEMUDIAN MEMBUAT PERLUNYA DILAKUKAN PERUNDINGAN INDONESIA DAN BELANDA. OLEH KARENA ITU KEMUDIAN DILAKUKAN PERUNDINGAN ROEM ROYEN YANG MENJADI JALAN MENUJU KONFERENSI MEJA BUNDAR (KMB) YANG AKAN DIADAKAN DI DEN HAAG, BELANDA. TANGGAL PERJANJIAN ROEM ROYEN DIADAKAN MULAI DARI 14 APRIL SAMPAI 7 MEI 1948 DAN BERTEMPAT DI JAKARTA.

PROSES JALANNYA PERUNDINGAN PERJANJIAN ROEM ROYEN DIMULAI TANGGAL 14 APRIL DALAM PERJANJIAN ROEM ROYEN, PIHAK INDONESIA DIWAKILI OLEH MOHAMMAD ROEM BEBERAPA ANGGOTA SEPERTI ALI SASTRO AMIJOYO, DR. LEIMENA, IR. JUANDA, PROF. SUPOMO, DAN LATUHARHARY. SEDANGKAN PIHAK BELANDA DIWAKILI OLEH DR. J. HERMAN VAN ROYEN DENGAN ANGGOTANYA SEPERTI BLOM, JACOB, DR. VAN, DR. GEDE, DR. P. J. KOETS, VAN HOOGSTRATENDAN DAN DR. GIEBEN.

SEMENTARA PIHAK PENENGAH ADALAH UNCI (UNITED NATIONS COMISSION FOR INDONESIA) YANG DIKETUAI OLEH MERLE COCHRAN DARI AMERIKA SERIKAT. KEMUDIAN PERUNDINGAN INDONESIA DIPERKUAT DENGAN HADIRNYA DRS. MOH HATTA DAN SRI SULTAN HAMENGKUBUWONO IX. PERUNDINGAN BARU SELESAI PADA TANGGAL 7 MEI 1949 DI HOTEL DES INDES, JAKARTA. PERJANJIAN INI MULAI DITANDATANGANI DAN NAMA PERJANJIAN INI KEMUDIAN DIPUTUSKAN UNTUK DIAMBIL DARI NAMA KEDUA PEMIMPIN DELEGASI, YAITU MOHAMMAD ROEM DARI PIHAK INDONESIA DAN HERMAN VAN ROYEN DARI PIHAK BELANDA.

HASIL PERUNDINGAN ANGKATAN BERSENJATA REPUBLIK INDONESIA HARUS MENGHENTIKAN SEMUA AKTIVITAS GERILYA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA AKAN MENGHADIRI KONFERENSI MEJA BUNDAR (KMB) KEMBALINYA PEMERINTAHAN REPUBLIK INDONESIA KE KOTA YOGYAKARTA ANGKATAN BERSENJATA BELANDA AKAN MENGHENTIKAN SEMUA OPERASI MILITER DAN MEMBEBASKAN SEMUA TAHANAN PERANG DAN POLITIK BELANDA MENYETUJUI REPUBLIK INDONESIA SEBAGIAN DARI NEGARA INDONESIA SERIKAT KEDAULATAN AKAN DISERAHKAN KEPADA INDONESIA SECARA UTUH DAN TANPA SYARAT BELANDA DAN INDONESIA AKAN MENDIRIKAN SEBUAH PERSEKUTUAN DENGAN DASAR SUKARELA DAN PERSAMAAN HAK BELANDA MEMBERIKAN SEMUA HAK, KEKUASAAN DAN KEWAJIBAN KEPADA INDONESIA

KESIMPULAN 1)PERJANJIAN ROEM-ROYEN MEWUJUDKAN KEINGINAN INDONESIA MERAIH KEDAULATAN 2)JALAN DIPLOMASI TERBUKTI LEBIH BAIK DARIPADA JALAN KEKERASAN ATAU PERANG YANG DAPAT MENYEBABKAN BANYAK KERUGIAN DAN SULIT TERCAPAINYA PERDAMAIAN ANTARA KEDUA BELAH PIHAK

TERIMAKASIH