PROPAGANDA AMERIKA SERIKAT SOSIOLOGI POLITIK

PENGERTIAN PROPAGANDA Propaganda adalah rangkaian pesan yang bertujuan untuk memengaruhi pendapat dan kelakuan masyarakat atau sekelompok orang. Propaganda tidak menyampaikan informasi secara obyektif, tetapi memberikan informasi yang dirancang untuk memengaruhi pihak yang mendengar atau melihatnya. Dalam arti internasional yang dituliskan pada Encyclopedia International, propaganda adalah suatu jenis komunikasi yang berusaha mempengaruhi pandangan dan reaksi, tanpa mengindahkan tentang nilai benar atau tidak benarnya pesan yang disampaikan.

TUJUAN DAN SIFAT PROPAGANDA TUJUAN PROPAGANDA: SIFAT PROPAGANDA :  Untuk menang atau mendapat dukungan.  Untuk membentuk atau mengubah cara bersikap dan persepsi terhadap gagasan atau peristiwa.  Untuk memperlemah atau mengurangi pemerintah asing yang tidak bersahabat dengan kebijakan program mereka.  Untuk menetralkan propaganda yang tidak bersahabat dari kelompok negara lain.  Dilakukan oleh Individu, kelompok, dan negara  Dilakukan secara langsung, melalui media cetak dan elektronik  Mengubah perasaan, pemikiran dan tindakan masyarakat lain.

Welcome!! Insert the title of your subtitle Here UNSUR-UNSUR PROPAGANDA  Ada beberapa unsur dalam pelaksanaan propaganda, yaitu: 01 Propagandis Reaktor 02 Propagandis adalah pihak atau pelaku yang secara sengaja menyebarkan pesan dengan tujuan mengubah pola sikap dan pola pikir sasaran propaganda. Propagandis bisa berupa individu, individu yang melembaga, atau lembaga. Reaktor adalah pihak yang menjadi sasaran propagandis. Reaktor inilah yang pola pikir dan pola sikapnya hendak diubah mengikuti kehendak propagandis.

03 04 Pesan Media Pesan propagandistik adalah isi atau materi yang propagandis susun sedemikian rupa agar mampu mengubah pola pikir dan pola sikap reaktor Media merupakan sarana untuk mencapai tujuan yang dikehendaki oleh propagandis. Propagandis menggunakan berbagai sarana yang dipilih secara cermat agar sesuai dengan sasaran propaganda dan menimbulkan efek yang optimal. Efek adalah umpan balik yang dikehendaki oleh propagandis, berupa perubahan pola sikap dan pola pikir reaktor sesuai yang dikehendaki propagandis. Efek

BENTUK PROPAGANDA YANG DILAKUKAN AMERIKA SERIKAT Easy to change colors, photos and Text. You can simply impress your audience and add a unique zing and appeal to your Presentations. Your Text Here Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. Easy to change colors, photos and Text. You can simply impress your audience and add a unique zing and appeal to your Presentations. Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. Salah satu propaganda yang dilakukan Amerika Serikat yaitu melalui media massa swasta yang mengambil dua bentuk, yaitu: 1. Pelibatan melalui penanaman Pelibatan ini dilakukan dengan menempatkan sejumlah jurnalis bayaran organ pemerintah di media massa swasta, serta dengan menyalurkan berita-berita yang mendukung kebijakan pemerintah ke dalam media massa melalui berbagai sarana. Berita-berita tersebut mungkin berdasarkan pada fakta yang kuat, namun kemudian direkayasa sesuai dengan kepentingannya untuk meyakinkan khalayak.

2. Periklanan3. Ideologi Media hanya bisa besar dan makmur apabila memperoleh pemasukan iklan yang besar pula. Jadi, para pengiklan mengharapkan agar media massa mendukung kebijakan luar negeri AS yang menyerang negara-negara yang berbeda kepentingan atau menghambat ekspansi kapitalisme dunia. Di Amerika Serikat terdapat semangat antikomunisme yang dirasakan bersama oleh seluruh masyarakat. Semangat inilah yang dengan sendirinya, baik langsung maupun tidak langsung, mengancam media massa AS yang bersimpati pada pihak-pihak (negara) yang menganut paham komunisme.

Kebutuhan akan narasumber dari pemerintah 5. Tekanan Media massa cenderung membutuhkan adanya sumber-sumber yang dapat menyalurkan informasi secara tetap dan dapat diandalkan mengenai berita-berita yang akan disajikan. Media massa tidak bisa begitu saja menyiarkan isi berita yang dianggap bertentangan dengan kebijakan luar negeri pemerintah, karena hal tersebut dapat berdampak buruk bagi eksistensi media massa yang berusaha mendukung pihak asing yang bertentangan dengan kepentingan pemerintah AS.

Amerika serikat merupakan salah satu propagandis dalam isu Islam sebagai pelaku terorisme internasional. Amerika dapat dikatakan menjadi propagandis yang berperan secara massif terhadap isu-isu tersebut karena Amerika pun memasukan terorisme tersebut menjadi salah satu kebijakan luar negerinya. Keruntuhan World trade center (WTC) di Amerika Serikat pada tanggal 11 September 2001 bisa dikatakan sebagai makna peristiwa serangan terorisme yang mengatasnamakan agama dan defining moment bagi perang melawan “teroris” oleh Amerika. Amerika menggunakan peristiwa tersebut untuk mempropagandakan bahwa Islam sebagai agama teroris. PROPAGANDA AMERIKA SERIKAT TERHADAP NEGARA ISLAM

Tujuan Propaganda Amerika Serikat terhadap negara Islam. Amerika melakukan hal tersebut bukan tanpa alasan. Banyak alasan yang melatarbelakangi AS membuat propaganda itu; Pertama, Daulah Islamiyah sangat bertentangan dengan sistem demokrasi, politik, dan ekonomi yang dianut oleh Amerika. Jika negara Islam berdiri maka akan sulit untuk AS menyebarkan paham liberal-nya yang sangat kental dengan kapitalisme, sekulerisme, dan pasar bebas. Selain alasan ideologis, penguasaan ekonomi pun akan sulit. Sehingga, dengan alasan-alasan tersebut maka Amerika mempropagandakan bahwa kelompok-kelompok yang mempunyai visi pendirian negara Islam adalah kelompok teroris.

Kedua, mendirikan negara boneka di Afghanistan. Amerika pun berhasil mendirikan pemerintahan boneka di Afghanistan dan menguasai kilang minyaknya. Sehingga, dapat dikatakan bahwa Amerika menggunakan peritiwa WTC sebagai legalisasi invasinya terhadap Afghanistan, yang tidak lain tujuannya yakni penguasaan perekonomian dan menghancurkan basis Al-Qaeda yang dianggapnya sebagai penghalang tercapainya tujuan. Ketiga, politik minyak AS di Timur Tengah. Mungkin alasan ini cukup kuat dalam upaya propaganda Amerika terhadap Islam. Dengan tumbangnya rezim Saddam Husein, Amerika berhasil menguasai kilang minyak irak.

Thank you Any Question?

KESIMPULAN Propaganda internasional AS melalui media massa swasta mengambil dua bentuk. Pertama, pelibatan media massa melalui penanaman jurnalis dan artikel ke dalam media tersebut. Dalam hal ini seringkali media massa tak menyadari bahwa mereka ‘disusupi’ untuk dimanfaatkan bagi kepentingan propaganda pemerintah. Yang kedua, pelibatan-pelibatan media massa melalui persetujuan media massa itu sendiri. Tindakan AS yang melakukan invasi ke negera timur tengah (Irak) yang oleh banyak pihak menyaksikan invasi tersebut semata untuk memerangi Teroris atau penguasaan nuklir rezim sadaam husein atau bahkan penguasaan akan kilang-kilang minyak di Irak (Ekonomi). Terorisme lantas menjadi isu global yang mengancam dunia dan membentuk pola pikir bahwa apapun bentuk terror dunia pasti dilakukan oleh kelompok Islam.