PERMINTAAN & PENAWARAN  Permintaan dan penawaran Memahami permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, kelangkaan dan sistem ekonomi.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Advertisements

ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Elastisitas Permintaan & Penawaran
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Unsur-unsur Permintaan & Penawaran
PENAWARAN (SUPPLY).
Pengantar Ekonomi Mikro
Pertemuan 5 – 6 Konsep Elastisitas
TEORI PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Permintaan dan Penawaran
PERMINTAAN DAN PENAWARAN HASIL PERTANIAN
PERMINTAAN, PENAWARAN, HARGA KESEIMBANGAN, DAN ELASTISITAS.
TEORI PERMINTAAN DAN PENAWARAN
PERMINTAAN PENAWARAN DAN EKULIBRIUM
Permintaan dan Penawaran
DEMAND, SUPPLY AND EQUILIBRIUM
PENGANTAR ILMU EKONOMI MIKRO
PENGANTAR ILMU EKONOMI MIKRO
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
ELASTISITAS PERMINTAAN dan PENAWARAN
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
TIK Kuliah Diskusi dan Bahas Kasus Tanya Jawab
Pertemuan 1 Konsep Ekonomi.
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
ekmikro08-ittelkom-mna
PERMINTAAN BARANG DAN JASA
PENAWARAN, PERMINTAAN dan PENENTUAN HARGA PASAR
PERMINTAAN, PENAWARAN DAN KESEIMBANGAN PASAR Pertemuan 2
PERMINTAAN DAN PENAWARAN
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
ELASTISITAS Ngatindriatun PERTEMUAN 4 & 5.
ELASTISITAS PERMINTAAN dan PENAWARAN Pertemuan ke-3
PERMINTAAN,PENAWARAN DAN EKUILIBRIUM
PERMINTAAN, PENAWARAN DAN KESEIMBANGAN PASAR -Pertemuan 2-
ELASTISITAS PERMINTAAN dan PENAWARAN Pertemuan ke-3
PENGANTAR EKONOMI PERIKANAN PERMINTAAN DAN PENAWARAN
BAB 3 PERMINTAAN, PENAWARAN, HARGA KESEIMBANGAN, DAN ELASTISITAS.
Pembentukkan harga.
ELASTISITAS PERMINTAAN dan PENAWARAN Pertemuan ke-3 & 4
KONSEP ELASTISITAS Digunakan untuk mengukur sampai di mana bersarnya respon atau kepekaan variabel terikat jika terjadi perubahan pada variabel bebas.
MEKANISME PASAR.
PERMINTAAN, PENAWARAN DAN KESEIMBANGAN PASAR Pertemuan 2
PERMINTAAN, PENAWARAN & HARGA
KONSEP ELASTISITAS.
FUNGSI PERMINTAAN DAN FUNGSI PENAWARAN
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
ekmikro08-ittelkom-mna
ELASTISITAS PERMINTAAN dan PENAWARAN
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Elastisitas Permintaan & Penawaran
PENGANTAR EKONOMI PERIKANAN PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Konsep Elastisitas Pertemuan 4 & 5.
KONSEP ELASTISITAS By putra de puchzo.
Soal 1 Pada saat Dion memiliki pendapatan Rp. 4 juta, ia mengkonsumsi 100 unit Starbuck per bulannya dan pada saat pendapatannya naik menjadi Rp. 6.
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Elastisitas Permintaan dan Penawaran
04 Pengantar Ekonomi Mikro Elastisitas Permintaan dan Penawaran
02 Pengantar Ekonomi Mikro Teori Permintaan dan Penawaran
03 Pengantar Ekonomi Mikro Teori Penawaran Desmizar, S.E., M.M. FEB
PERMINTAAN, PENAWARAN DAN EKUILIBRIUM
Konsep Elastisitas.
APA ITU ELASTISITAS Elastisitas (pemuluran) adalah pengaruh perubahan harga terhadap jumlah barang yang diminta atau yang ditawarkan. Dengan kata lain.
Pertemuan Ke-4 Excess Supply-Demand & Elastisitas
Pertemuan 1 Konsep Ekonomi.
Hukum Permintaan dan Penawaran
PENDAHULUAN Ilmu ekonomi mikro (sering juga ditulis mikroekonomi) adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan serta.
Aplikasi Teori Permintaan dan Penawaran
EKONOMI MIKRO DEMAND (TAWAR BELI) & SUPPLY (TAWAR JUAL) TIM PENGAJAR EKONOMI MIKRO.
1 KONSEP PINTAR Ade. Miftah Hidayat, SE. Ade Miftah Hidayat2 PETA KONSEP PERMINTAAN PENAWARAN KESEIMBANGAN HARGA PASAR Ade. Miftah Hidayat, SE.
Transcript presentasi:

PERMINTAAN & PENAWARAN

 Permintaan dan penawaran Memahami permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, kelangkaan dan sistem ekonomi.  Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran  Menjelaskan hukum permintaan dan hukum penawaran serta asumsi yang mendasarinya  Mendeskripsikan pengertian harga dan jumlah keseimbangan  Mendeskripsikan berbagai bentuk pasar barang  Mendeskripsikan pasar input

 Pengertian Jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen, pada berbagai tingkat harga dan pada waktu tertentu. 3 Permintaan

 Hukum Permintaan Semakin turun tingkat harga maka semakin banyak jumlah barang yang bersedia diminta, dan sebaliknya semakin naik tingkat harga semakin sedikit jumlah barang yang bersedia diminta. Berlaku Asumsi Ceteris Paribus 4 Permintaan

 Asumsi Ceteris Paribus Asumsi yang diambil setelah mengabaikan berbagai faktor yang dapat mempengaruhi hubungan antara harga dan kuantitas permintaan 5 Permintaan

 Harga Komoditi Pendapatan Nasional Individu Harga Komoditi Lain Citarasa Individu PERMINTAAN INDIVIDU AKAN SUATU KOMODITI Tergantung pada 6

 Asumsi Ceteris Paribus Skedul permintaan Kurva permintaan Permintaan 7

  Contoh 1 Misalkan bahwa fungsi permintaan individu untuk komoditi X adalah. Dengan mensubstitusikan berbagai harga X ke dalam fungsi tersebut, dapat diperoleh skedul permintaan individu seperti pada tabel 1. Permintaan P x ($) Qd x Tabel 1 8

 9 Permintaan

 Menentukan fungsi permintaan Qdx = a – b (Px) Ket: Qdx = permintaan komoditi X Px = Harga komoditi X a dan b = konstanta (b<0) 10 Permintaan

  Contoh 2 Tentukan fungsi permintaan individu untuk komoditi X. Dengan skedul permintaan individu seperti pada tabel Permintaan Px89 Qdx Tabel 2

 Dapat digunakan rumus persamaan garis melalui dua titik 12 Permintaan x=Q, y=P

 Semakin rendah harga X Semakin besar jumlah X Kemiringan Negatif Kurva Hukum Permintaan Permintaan 13

 Bina Nusantara Pergerakan dalam kurva permintaan  Selama hanya harga yang berpengaruh terhadap permintaan maka permintaan hanya bergerak sepanjang kurva yang bersangkutan. P Qd D a b c

 Permintaan Kurva akan bergeser jika salah satu kondisi dari ceteris paribus berubah. 15

Bina Nusantara Pergeseran Kurva permintaan D1 D2 D3 D4 P Qd Bergeser ke atas akibat penambahan jumlah yang diminta Bergeser ke bawah akibat Pengurangan  yang diminta

 permintaan individu untuk suatu komoditi biasanya meningkat yang menunjukkan bahwa pada harga yang sama seseorang akan membeli lebih banyak komoditi persatuan waktu. Pendapatan Nominal Individu Meningkat permintaan individu untuk suatu komoditi biasanya meningkat karna kecintaan pada komoditi tersebut sehingga akan membeli lebih banyak komoditi persatuan waktu. Perubahan Citarasa Jika harga barang subsitusi meningkat, permintaan komoditi akan meningkat tetapi akan bergeser kebawah bila harga komplemennya meningkat. Barang Substitusi dan Komplemen Permintaan 17

 18 Permintaan  Contoh 3 Jika pendapatan nominal individu meningkat, kurva permintaan individu itu untuk komoditi (misalnya daging sapi) akan bergeser keatas sehingga pada harga daging sapi yang tidak berubah, orang akan membeli lebih banyak daging sapi setiap bulan.  Contoh 4 Misalnya, keinginan seseorang yang lebih besar untuk mengkonsumsi es krim menyebabkan kurva permintaannya untuk es krim bergeser keatas.

  Contoh 5 Angka-angka dalam tabel 3 mengacu pada perubahan konsumsi individu atas kopi dan teh di rumah ketika harga kopi naik (segala sesuatu termasuk harga teh tetap sama). a.Buatlah gambar yang menunjukkan perubahan ini! b.Jelaskan Gambar tersebut! Permintaan 19

 20 Permintaan Tabel 3

 21 Permintaan Jawab: a. d d’ d Gambar aGambar b

 Dalam gambar a terlihat bahwa harga kopi naik dari 40 sen menjadi 60 sen per gelas, jumlah kopi yang diminta turun dari 50 menjadi 30 gelas per bulan. Ini tercermin oleh gerakan sepanjang kurva permintaan individu untuk kopi kearah atas. Karena teh merupakan barang distribusi bagi kopi, maka kenaikan harga kopi menyebabkan pergeseran keatas kurva permintaan hipotesis untuk teh dari d ke d’ (gambar b) dengan demikian walaupun harga teh tetap 20, konsumsi teh meningkat dari 40 ke 50 gelas per bulan. 22 Permintaan b.

 Permintaan Pasar Jumlah alternatif dari komoditi yang diminta per periode waktu, pada berbagai harga alternatif, oleh semua individu di dalam pasar. 23 Permintaan

 Permintaan Pasar Tergantung pada semua faktor yang menentukan permintaan individu dan selanjutnya pada jumlah pembeli komoditi tersebut dalam pasar. 24 Permintaan

  Contoh 6 Bila terdapat 1000 individu yang identik di pasar, masing-masing dengan permintaan untuk komoditi X, maka skedul permintaan pasar dan krva permintaan pasar untuk komoditi X adalah sbb: Qd x = 8 – P x d x individu QD x = 1000 (Qd x ) D x pasar QD x = 1000(8-P x ) = 8000 – 1000P x 25 Permintaan

 Px ($)QDx Permintaan

 Kurva permintaan pasar untuk komoditi X (Dx) akan bergeser apabila kurva permintaan individu bergeser dan akan berubah dari waktu ke waktu bila jumlah konsumen di pasar untuk komoditi X berubah. 27 Permintaan

 Jenis Permintaan  Permintaan Absurd/Absolut Permintaan yang tidak diikuti dengan kemampuan untuk membeli  Permintaan Potensial Permintaan yang sudah didukung oleh daya beli, namun belum terdapat keinginan untuk membeli.  Permintaan Efektif Permintaan yang didukung oleh kemampuan untuk membeli (mempunyai daya beli)  Permintaan Individu Permintaan yang dilakukan oleh satu konsumen saja  Permintaan Pasar Permintaan yang dilakukan oleh konsumen secara keseluruhan dalam pasar.

PENAWARAN 2

  Penawaran adalah banyaknya barang yang ditawarkan oleh penjual pada suatu pasar tertentu, pada periode tertentu, dan pada tingkat harga tertentu. PENAWARAN (SUPPLY)

 Hukum penawaran berbunyi Semakin tinggi harga suatu barang, semakin banyak jumlah barang tersebut akan ditawarkan oleh para penjual. Sebaliknya, makin rendah harga suatu barang, semakin sedikit jumlah barang tersebut yang ditawarkan.

 Secara teori dapat dijelaskan bahwa : Jika pada suatu pasar terdapat penawaran suatu produk yang relatif sangat banyak, maka harga akan turun. Hal ini disebabkan karena : 1.Barang yang tersedia pada produsen melebihi jumlah yang diminta konsumen sehingga untuk merangsang membeli lebih banyak, maka produsen akan menurunkan harga jualnya. 2.Produsen/penjual hanya akan meningkat keuntungannya dari total jumlah jual produknya.

Sebaliknya, jika pada suatu pasar terdapat penawaran suatu produk yang relatif sedikit, yang terjadi adalah harga akan naik. Keadaan ini dapat dijelaskan sebagai berikut.

1. Barang yang tersedia pada produsen / penjual relatif sedikit sehingga manakala jumlah permintaan banyak, produsen akan berusaha membatasi jumlah permintaan dengan cara menaikkan harga jualnya. 2. Produsen/penjual hanya akan meningkat keuntungannya dari harga jual produknya. Teori yang menerangkan pengaruh penawaran terhadap harga merupakan pernyataan positif dan bukan merupakan suatu hukum (hukum penawaran).

 Kurva penawaran dapat didefinisikan sebagai Suatu kurva yang menunjukkan hubungan diantara harga suatu barang tertentu dengan jumlah barang yang ditawarkan.

Tabel 5 Jumlah penawaran pada berbagai macam tingkat harga untuk produk tertentu dan periode tertentu. Harga ( P )Jumlah Barang Yang Ditawarkan (Q) Titik A B C D E CONTOH

Bentuk kurvanya sebagai berikut : E D C B A Gambar 3 Kurva penawaran yang menghubungkan tingkat harga dan penawaran. S P Q 0

Dari Gambar 3 dapat dijelaskan bahwa tingkat harga yang terlalu rendah, produsen sedikit menawarkan barangnya. Semakin tinggi harga, semakin banyak produsen menawarkan barangnya. Itu sebabnya, kurva penawaran S miring ke kanan atas.

PERUBAHAN DAN PERGESERAN KURVA PENAWARAN 1. Gerakan kurva penawaran Gerakan kurva penawaran yang dimaksudkan itu adalah: a)Gerakan sepanjang kurva penawaran itu sendiri (shift along the supply curve). b)Gerakan seluruh kurva penawaran yang bersangkutan (shift of the supply curve).

B A Gambar 4. Gerakan Sepanjang Kurva Penawaran Akibat Perubahan Harga S 0 P Q

2. Pergeseran kurva penawaran Pergeseran kurva penawaran (ke kanan atau ke kiri) terjadi apabila perubahan penawaran atas suatu barang disebabkan oleh selain faktor harga barang itu sendiri. Gambar 4 menunjukkan gerakan sepanjang kurva penawaran. Jika harga naik, maka jumlah barang yang ditawarkan naik pula. Dengan demikian terjadilah gerakan sepanjang kurva penawaran dari A ke B.

A Gambar 6 Pergeseran Kurva penawaran tidak disebabkan oleh perubahan harga. S 0 P Q S1 S2 A2A1

Pada Gambar 6, terlihat adanya perubahan penawaran, baik perubahan meningkat (dari kurva penawaran S ke kurva penawaran S1), maupun perubahan menurun (dari kurva penawaran S ke kurva penawaran S2). Perubahan penawaran terjadi jika faktor faktor yang menghubungkan kurva itu dengan jumlah yang ditawarkan maupun dengan harga telah berubah, dan pada gambar tersebut dapat dilihat perubahan output terjadi sekalipun, juga tidak ada perubahan sama sekali. Perubahan output disebabkan karena terjadi pergeseran seluruh kurva penawaran.

 Jenis Penawaran Penawaran yang dilakukan oleh penjual yang mampu menjual dibawah harga pasar 1.Penawaran sub marginal : Penawaran yang dilakukan oleh penjual yang mampu menjual dibawah harga pasar Penawaran yang dilakukan oleh penjual yang mampu menjual sama dengan harga pasar. 2.Penawaran marginal : Penawaran yang dilakukan oleh penjual yang mampu menjual sama dengan harga pasar. Penawaran yang dilakukan oleh penjual yang menjual produknya diatas harga pasar 3.Penawaran super marginal : Penawaran yang dilakukan oleh penjual yang menjual produknya diatas harga pasar Penawaran yang dilakukan oleh satu individu 4.Penawaran individu : Penawaran yang dilakukan oleh satu individu Penawaran yang dilakukan oleh banyak penjual dipasar. 5.Penawaran pasar : Penawaran yang dilakukan oleh banyak penjual dipasar.

 HARGA KESEIMBANGAN PEMBENTUKAN HARGA PASAR Pasar menurut ilmu ekonomi adalah tempat bertemunya antara penawaran dan permintaan suatu barang dan jasa

 KESEIMBANGAN PASAR Kesepakatan antara permintaan dan penawaran. Apabila terjadi ketidakstabilan harga maupun jumlah / keseimbangan yaitu kelebihan permintaan atau penawaran menurut mekanisme pasar akan mendorong kembali harga keseimbangan (bisa keseimbangan baru atau keseimbangan semula)

 PROSES TERBENTUKNYA HARGA PASAR Harga pasar terjadi karena interaksi antara kekuatan permintaan dan penawaran

Daftar jumlah barang yang diminta dan ditawarkan Harga (Rp) PermintaanPenawaran

E S D Kelebihan penawaran Surplus konsumen Surplus produsen Kelebihan permintaan Q

Pengantar Ekonomi KELEBIHAN PERMINTAAN (EXCESS DEMAND) SATU SITUASI KETIKA KUANTITAS YANG DIMINTA LEBIH BESAR DARIPADA KUANTITAS YANG DITAWARKAN

51 KELEBIHAN PENAWARAN (EXCESS SUPPLY) SATU SITUASI KETIKA KUANTITAS YANG DITAWARKAN LEBIH BESAR DARIPADA KUANTITAS YANG DITERIMA

Pengantar Ekonomi 2010M.Said52 PENGARUH PERUBAAHAN PERMINTAAN DAN PENAWARAN TERHADAP KESEIMBANGAN 1.PERMINTAAN BERTAMBAH (KURVA PERMINTAAN BERGESER KE KANAN) 2. PERMINTAAN BERKURANG ( KURVA PERMINTAAN BERGESER KE KIRI)

53 3. PENAWARAN BERTAMBAH (KURVA PENAWARAN BERGESER KE KANAN) 4. PENAWARAN BERKURANG (KURVA PENAWARAN BERGESER KE KIRI)

  Contoh Soal :  Terdapat individu yang identik dalam pasar untuk komoditi A, masing-masing dengan fungsi permintaan : Y d = 12-2P A dan produsen komoditi A yang identik, masing- masing dengan fungsi penawaran : Y s = 20P A.   Pertanyaan :  Carilah fungsi permintaan pasar & fungsi penawaran pasar untuk komoditi A  Buatlah skedul permintaan pasar dan penawaran pasar untuk komoditi A dan cari titik ekuilibriumnya serta buat gambar kurva permintaan dan penawaran  Secara matematis carilah harga dan jumlah ekuilibrium 54 Contoh Soal

 Jawaban : a. Fungsi permintaan pasar & fungsi penawaran pasar untuk komoditi A : Y d = (12-2P A ) Y d = P A Y s = (20P A ) Y s = P A

 b. Skedul permintaan pasar dan penawaran pasar untuk komoditi A dan cari titik ekuilibriumnya :

 c. Harga dan jumlah ekuilibrium secara matematik : Demand = Supply Y d = Y s  P A = P A P A = P A = 3 (harga keseimbangan) Y d = P A Y d = (3) Y d = unit Y s = P A Y s = (3) Y s = unit

ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

Pengertian Elastisitas permintaan menggambarkan derajat kepekaan fungsi permintaan terhadap perubahan yang terjadi pada variabel-variabel yang mempengaruhinya

 Digunakan untuk mengetahui besarnya perubahan jumlah barang yang diminta akibat adanya perubahan harga barang itu sendiri. Rumus untuk menghitung besarnya elastisitas Rumus untuk menghitung besarnya elastisitas : Q2 – Q1 Q1Ed= P2 – P1 P1 Δ Q Q Ed= Δ P P ELASTISITAS PERMINTAAN

ELASTIS IN ELASTIS - Mobil - Perhiasan - Laptop - Beras - Gula - Bensin

  Ed > 1: Elastis  Ed < 1 : In Elastis  Ed = 1: Unitary  Ed = 0: In Elastis Sempurna  Ed = ~: Elastis Sempurna KRITERIA UKURAN

 Jika digambarkan kedalam dalam bentuk kurva sebagai berikut: Quantitas Harga (Ed > 1, elastis) (Ed < 1, in elastis)

  Toko Baju Bordir pada akhir tahun melakukan cuci gudang untuk semua jenis baju, dari baju anak-anak sampai dewasa. Harga baju anak yang semula Rp20.000,00 turun menjadi Rp15.000,00. Jumlah permintaan baju anak-anak meningkat dari menjadi karena dampak dari penurunan harga. Jadi koefisien elastisitasnya bisa dihitung seperti berikut: 65 Contoh Perhitungan

 66 Jawaban

 ELASTISITAS PENDAPATAN Untuk mengukur perubahan jumlah barang yang diminta akibat dari adanya perubahan pendapatan dalam rumus dituliskan sebagai berikut: Q 2 – Q 1 Q 2 – Q 1 ½ (Q 1 + Q 2 ) ½ (Q 1 + Q 2 ) E= E y = I 2 - I 1 I 2 - I 1 ½ (I 1 + I 2 ) ½ (I 1 + I 2 ) ∆ Q ½ (Q 1 + Q 2 ) E= E y = ∆ I ½ (I 1 +I 2 )

 4 konsep elastisitas yang umumnya dipakai dipakai dalam teori ekonomi mikro: 1.Elastisitas harga permintaan (Ed) 2.Elastisitas harga penawaran (Ws) 3.Elastisitas silang (Ec) 4.Elastisitas pendapatan (Ey)

 1.Tingkat kemudahan barang yang bersangkutan untuk digantikan oleh barang yang lain. 2.Besarnya proporsi pendapatan yang digunakan. 3.Jangka waktu analisa. 4.Jenis barang. HAL-HAL YANG MEMPENGARUHI ELASTISITAS PERMINTAAN

 ELASTISITAS PENAWARAN Elastisitas Penawaran mengukur besarnya prosentase perubahan jumlah barang yang di tawarkan akibat adanya perubahan harga barang yang bersangkutan. jika elastisitas permintaan kuantitasnya adalah kuantitas yang diminta dan elastisitas penawaran kuantitasnya adalah kuantitas yang di tawarkan.rumus elastisitas penawaran tersebut adalah sebagai berikut (elastisitas busur): Q2 – Q1 Q2 – Q1 ½ (Q2+Q1) ½ (Q2+Q1) Es = P2 – P1 P2 – P1 ½ (P2 + P1) ½ (P2 + P1) ∆Q ½ (Q1+Q2) Es = ∆P ½ (P1+P2)

  Toko Baju Bordir pada akhir tahun melakukan cuci gudang untuk semua jenis baju, dari baju anak-anak sampai dewasa. Harga baju anak yang semula Rp20.000,00 turun menjadi Rp15.000,00. Akibat penurunan harga, jumlah permintaan baju anak- anak meningkat dari menjadi Jadi koefisien elastisitasnya bisa dihitung seperti berikut: 71 Contoh soal

 72

 ELASTIS SILANG Untuk mengukur besarnya kepekaan permintaan suatu barang jika harga barang lain yang berubah, yaitu harga barang yang ada kaitannya dengan barang tersebut yang berupa barang komplementer dan dapat berupa barang subtitusi. Q X2 – Q X1 Q X2 – Q X1 ½ (Q X1 + Q X2 ) ½ (Q X1 + Q X2 )Ec= P Y2 - P Y1 P Y2 - P Y1 ½ (P Y1 + P Y2 ) ½ (P Y1 + P Y2 ) ∆ Q X ½ (Q X1 + Q X2 ) Es= ∆ P Y ½ (P Y1 + P Y2 )

 74

 1. Turunnya harga bensin dari Rp.6000,- menjadi Rp.5000,- per liter mengakibatkan naiknya permintaan mobil bekas dari 250 unit menjadi 300 unit per bulan. Hitunglah elastisitas harga silang permintaan mobil bekas tersebut! 2. Pada tahun 2006 harga gabah Rp /kwt dan tahun 2007 menjadi Rp /kwt. Permintaan beras tahun 2006 sebesar 450 ton dan tahun 2007 menjadi 445 ton. Hitung elastisitas harga permintaan beras tersebut. Latihan Soal: