Pertumbuhan & Perkembangan pada Tumbuhan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Selamat Belajar Biologi
Advertisements

Lab. Teknologi Pembelajaran Sains
WELCOME PERTUMBUHAN &PERKEMBANGAN PADA TANAMAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN
Pertumbuhan dan Perkembangan Mahkluk Hidup
BIOLOGI Loading… KOMPETENSI MATERI VIDEO PEMBELAJARAN LATIHAN.
PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN
Selamat Belajar Biologi
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
MATERI IPA KELAS VIII SEMESTER I
HORMON PADA TUMBUHAN Pada tumbuhan, hormon dihasilkan terutama pada bagian tumbuhan yang sel-selnya masih aktif membelah diri (pucuk batang/cabang atau.
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
Laporan praktikum Disusun oleh : Abdul latif Irfan M.Muqromulloh Firman maulana Syahrul ulum SMA NEGERI 8 KOTA SERANG.
PERBANYAKAN TANAMAN BANYAK KEMAJUAN DALAM PERBANYAKAN TANAMAN YANG DICAPAI SEJAK DAHULU. TETAPI KEMAJUAN INI TIDAK AKAN DEMIKIAN BANYAK TANPA METODE YANG.
HORMON PERTUMBUHAN PADA TUMBUHAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN
STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN
HORMON PADA TUMBUHAN Pada tumbuhan, hormon dihasilkan terutama pada bagian tumbuhan yang sel-selnya masih aktif membelah diri (pucuk batang/cabang atau.
PERBANYAKAN TANAMAN BANYAK KEMAJUAN DALAM PERBANYAKAN TANAMAN YANG DICAPAI SEJAK DAHULU. TETAPI KEMAJUAN INI TIDAK AKAN DEMIKIAN BANYAK TANPA METODE YANG.
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
SITOKININ Fitohormon yg berperan dalam proses pembelahan sel.
Pertumbuhan dan Perkembangan
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
BAB 1 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
Perkecambahan Tumbuhan
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TANAMAN
EKOFISIOLOGI.
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TANAMAN
ZAT PENGATUR TUMBUH (HORMON)
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN
UJIAN AKHIR SEMESTER Nama : Henny Ernawati NIM : Prodi : Pendidikan Biologi Semester : 3A.
PERTUMBUHAN PADA TUMBUHAN Kelas XII IA, Semester ganjil
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan
FITO HORMON Oleh : Dr.Muhibbuddin,M.S..
PERGERAKAN GULA & NUTRISI LAINNYA DALAM TUMBUHAN
ETHYLENE dan ABSCISIC ACID (ABA)
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN oleh Nur Moh Ahadi, S.Si
SELAMAT DATANG DI DUNIA BIOLOGI
M E N U MATERI GAMBAR pilih SIMULASI LATIHAN.
Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
PERTUMBUHAN dan PERKEMBANGAN pada TUMBUHAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
FITOHORMON Kelompok VII Intan Raravahrani Noyalita Khodijah
A M A R I L I S (Hippeastrum spp).
Pertumbuhan dan perkembangan Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan Perkecambahan EpigealHipogeal Pertumbuhan organ PrimerSekunder Faktor-faktor InternalEksternal.
SELAMAT DATANG DI PRESENTASI HELLYATUNISA
PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN TUMBUHAN
Pertumbuhan & Perkembangan pada Tumbuhan
Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
DOSEN ARIF SHOLAHUDDIN, S.Pd., M.Pd.
Hormon Pembantu Pertumbuhan & Perkembangan Pada Tumbuhan
BIOLOGI ASYiiiiK BIOLOGI ASYiiik MENU MATERI VIDEO GAMBAR PERTANYAAN.
PERKECAMBAHAN DAN DORMANSI
Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
BAB 1 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
Pertumbuhan  P P eristiwa perubahan biologi yang terjadi pada makhluk hidup yang berupa pertambahan ukuran (volume, massa, dan tinggi).  I Irreversibel.
Pertumbuhan Perkembangan
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
HORMON PADA TUMBUHAN Pada tumbuhan, hormon dihasilkan terutama pada bagian tumbuhan yang sel-selnya masih aktif membelah diri (pucuk batang/cabang atau.
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN APA PENGERTIAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN SESUNGGUHNNYA Setyawan Ari Wibowo, S.Pd SMP Muh 1 Sentolo 2018.
PERTUMBUHAN PADA TUMBUHAN Kelas XII IA, Semester ganjil
Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan BAB 1 Oleh: Fadhilatul Huryah/
Transcript presentasi:

Pertumbuhan & Perkembangan pada Tumbuhan Kelompok III Sulastri Aisyah Sahabuddin Nurafni A Nur Putri Pratiwi A

Pengertian PERTUMBUHAN PERKEMBANGAN Pertumbuhan adalah peristuwa perubahan biologis yang meliputi penambahan ukuran, volume, tinggi, massa tubuh. Perkembangan adalah proses untuk mencapai kedewasaan atau kematangan fungsi tubuh. Bersifat kuantitatif (dapat digambarkan dalam bilangan) Bersifat kualitatif (tidak dapat digambarkan dalam bilangan) Terlihat dari keadaan fisik Terlihat dari sifat dan kemampuan Memiliki batasan usia Tidak terbatas oleh usia Bersifat irreversible (tidak dapat kembali) Bersifat reversible (dapat kembali) Dipengaruhi pembelahan sel tubuh Dipengaruhi pengalaman Pengertian

Tahapan Pertumbuhan Pembelahan Sel Pembesaran Sel Membelahnya sel secara mitosis yang menghasilkan 2 sel anak dan seterusnya akan terjadi penambahan jumlah sel. Pembesaran Sel Pertambahan ukuran sel anak akibat bertambahnya substansi material sel. Diferensiasi sel - sel Perubahan sel - sel hingga terbentuk organ - organ yang memiliki struktur dan fungsi berbeda.

Epigeal Perkecambahan Hipogeal Kotiledon terangkat keatas permukaan tanah. Contoh : kacang hijau (Phaseolus radiatus), melon (Cucumis melo), kacang tanah (Arachis hypogaea) Hipogeal Kotiledon tetap berada di dalam tanah. kacang kapri (Pisum sativum), padi (Oryza sativa), jagung (Zea mays)

Macam – macam Pertumbuhan Primer Hasil pembelahan sel - sel pada jaringan meristem primer. Contoh: Pertambahan panjang batang dan akar pada titik tumbuh akar dan batang. Sekunder Hasil aktivitas jaringan meristem sekunder berupa kambium dan kambium gabus. Contoh : Pertambahan diameter batang.

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN Internal Genetis (hormon) Fisiologis (vitamin) Eksternal Suhu Cahaya Air pH Oksigen Nutrisi

Faktor – faktor Internal Unsur Hara Kebutuhan unsur hara untuk proses pertumbuhan dan perkembangan: 1.Unsur hara yang dibutuhkan dalam jumlah banyak: C, H, O, N, S, P K, S, Ca, dan Mg 2.Unsur hara yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit: Fe, B, Mn, Cu, Zn, Mo, Cl dan Ni Oksigen diambil tumbuhan dalam bentuk CO2. H2O dan O2 Unsur C, H, dan O merupakan unsur utama penyusun Karbohidrat, lemak dan protein Gejala Kekurangan unsur hara disebut defisiensi. Faktor – faktor Internal

Enzim Enzim merupakan suatu makromolekul (protein) yang mempercepat suatu reaksi kimia dalam tubuh makhluk hidup (Biokatalisator). Suatu rangkaian reaksi dalam tubuh makhluk hidup tidak dapat berlangsung hanya melibatkan satu jenis enzim.Perbedaan jenis gen menyebabkan terjadinya perbedaan respons pertumbuhan terhadap kondisi lingkungan yang sama.

Suhu A) Suhu yang baik untuk pertumbuhan adalah suhu optimum B) Pertumbuhan dan perkembangan akan terhambat bila berada pada suhu minimum dan maksimum C) Vernalisasi adalah peningkatan perkecambahan atau pembungaan oleh suhu rendah Istilah vernalisasi diperkenalkan oleh Trofim Denisovich Lysako tahun 1920

Kelembaban Kelembaban tanah dan kelembaban udara mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Tanah yang lembab dan udara yang kering mempercepat pertumbuhan dan perkembangan.

Cahaya Cahaya (merah, biru, nila dan violet berperan sebagai sumber energi dalam proses fotosintesis. Daun tanaman yang terkena cahaya lebih kecil dan mesofilnya lebih tebal dibandingkan yang sedikit mendapat cahaya. Stomata tanaman yang terkena cahaya ukurannya kecil dengan jumlah yang banyak dibandingkan yang sedikit mendapat cahaya

Air Air sebagai pelarut unsur hara dalam tanah, dan memelihara temperatur tanah. Pertumbuhan berlangsung efektif pada malam hari, karena kandungan air dalam tumbuhan lebih tinggi dari pada siang hari.

pH Pada kondisi pH normal, kandungan unsur-unsur yang diperlukan seperti Ca, Mg, P dan K cukup tersedia. pH asam memiliki kandungan unsur Al, Mo, Zn yang dapat meracuni tumbuhan.

Faktor – faktor Eksternal Genetik (hereditas) Gen adalah faktor pembawa sifat menurun yang terdapat dalam sel makhluk hidup. Gen bekerja untuk mengkodekan aktivitas dan sifat yang khusus dalam pertumbuhan dan perkembangan.

Faktor – faktor Eksternal Hormon (fitohormon) Hormon merupakan zat pengatur tumbuh, yaitu molekul organik yang dihasilkan oleh satu bagian tumbuhan dan ditransportasikan ke bagian lain yang dipengaruhinya. Terdapat 2 kelompok hormon yaitu - Hormon pemicu pertumbuhan (auksin, Giberelin dan sitokinin) - Hormon penghambat pertumbuhan (asam absisat, gas etilen, hormon kalin dan asam traumalin

Hormon terdiri dari : 1. Hormon Auksin Fungsi hormon Auksin : A) Merangsang pemanjangn sel pada daerah titik tumbuh B) Merangsang pembentukkan akar C) Merangsang pembentukkan buah tanpa biji (partenokarpi) D) Merangsang differensiasi jaringan pembuluh E) Merangsang absisi ( pengguguran pada daun) F) Berperan dalam dominansi apikal

2. Hormon Giberelin Fungsi Giberelin : A) Merangsang pemanjangan batang dan pembelahan sel B) Merangsang perkecambahan biji C) Memecah dormansi biji D)Merangsang pembungaan dan pembuahan

3. Hormon Sitokinin Fungsi Sitokinin : A) Bersama auksin, dan giberelin merangsang pembelahan dan pemanjangan sel B) Menghambat dominansi apikal oleh auksin C) Merangsang pertumbuhan kuncup lateral D) Merangsang pemanjangan titik tumbuh E) Mematahkan dormansi biji serta merangsang pertumbuhan embrio F) Merangsang pembentukan akar cabang G) Menghambat pertumbuhan akar adventive Menghambat proses penuaan (senescence) daun, bunga dan buah dengan cara mengontrol proses kemunduran yang menyebabkan kematian sel-sel daun

4.Hormon Asam Absisat (ABA) Fungsi Hormon Asam Absisat (ABA) A) Mengurangi kecepatan pembelahan dan pemanjangan di daerah titik tumbuh B) Memacu pengguguran daun pada saat kemarau untuk mengurangi penguapan air C) Membantu menutup stomata daun untuk mengurangi penguapan D) Mengurangi kecepatan pembelahan dan pemanjangan sel bahkan menghentikannya E) Memicu berbagai jenis sel tumbuhan untuk menghasilkan gas etilen F) Memacu dormansi biji agar tidak berkecambah

5. Hormon gas etilen Fungsi hormon gas etilen A) Mempercepat pematangan buah B) Menghambat pemanjangan akar, batang dan pembungaan C) Menyebabkan pertumbuhan batang menjadi kokoh dann tebal D) Merangsang proses absisi E) Interaksi antara etilen dengan auksin memacu proses pembungaan F) Interaksi antara etilen dengan giberelin mengontrol rasio bunga jantan dengan bunga betina pada tumbuhan monoceus

6. Hormon Luka/Kambium luka/Asam traumalin Hormon yang merangsang sel-sel daerah luka menjadi bersifat meristematik sehingga mampu mengadakan penutupan bagian yang luka seperti : Vitamin B12 9riboflavin), piridoksin (vit. B6) asam ascorbat (vit. C), thiamin (vitamin B1), asam nikotinat merupakan jenis vitamin yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan Vitamin berperan sebagai kofaktor

7. Hormon Kalin Dihasilkan pada jaringan meristem 7. Hormon Kalin Dihasilkan pada jaringan meristem. Memacu pertumbuhan organ tubuh tumbuhan Jenisnya adalah : a. Fitokalin : memacu pertumbuhan daun b. Kaulokalin: memacu pertumbuhan batang c. Rhizokalin: memacu pertumbuhan akar d. Anthokalin: memacu pertumbuhan bunga dan buah Florigen hormon tumbuhan yang khusus merangsang pembentukan bunga