HASIL PENGAMATAN LAPANGAN A. Umum Proyek ini berlokasi di jalan Katib Sulaiman dimana akan direncanakan pembangunan mall Transmart dengan struktur keseluruhan yaitu struktur beton bertulang. Bangunan ini terdiri atas: 1. Bangunan Basement Pada proyek transmart ini basement terdiri atas 2 tingkatan ke bawah, dimana bagian bawah yaitu basement 2 dan diatasnya basement Bangunan Utama Terdiri atas 4 lantai yaitu lantai 1,2,3,4

B. Pondasi Pada proyek pembanguan transmart ini dipakai 2 macam pondasi yaitu: 1. Pondasi bore pile Kedalaman bore pile yaitu 15 m dengan diameter 80 cm. Terdapat sebanyak 386 pile yang dilakukan proses pengeboran untuk bore pile dan jarak antar pile 16 cm.

2. Pondasi tiang pancang Pondasi tiang pancang terdapat 845 titik dengan kedalaman pondasi 34 m dan diameternya 60 cm serta pondasi tiang pancang ini menggunakan beton K 350.

C. Raft Pondasi (Pondasi Dangkal) Pada proyek ini raft pondasi terletak pada basement 2 dengan ketebalannya 90 cm. Raft pondasi ini memakai tulangan dengan besi ulir diameter 16 mm dengan jarak antar besi tulangan 15 cm.

D. Kolom Ketinggian kolom untuk masing-masing tingkatan atau lantai: Kolom di basement 2 ke 1 dan basement 1 ke lantai 1 (dasar) setinggi 3 m yang dihitung dari top lantai ke top lantai. Kolom di lantai 1 ke 2 setinggi 5 m yang dihitung dari top lantai ke top lantai. Kolom di lantai 2 ke 3 setinggi 5 m yang dihitung dari top lantai ke top lantai. Kolom di lantai 3 ke 4 setinggi 8 m yang dihitung dari top lantai ke top lantai. Kolom di lantai 4 ke atap setinggi 10 m yang dihitung dari top lantai ke top lantai.

E. Drop Panel, Balok dan Plat Lantai Beberapa tipe pelat lantai yang banyak digunakan pada konstruksi diantaranya : a. Sistem Lantai Flat Slab

2. Sistem Lantai Grid (Waffle System)

3. Sistem Pelat dan Balok

Pada proyek pembangunan ini tipe pelat lantai yang digunakan yaitu: a. Sistem Lantai Flat Slab Tidak terdapat balok yang menumpu pelat lantai beton sehingga langsung ditumpu oleh kolom. Sistem pelat lantai flat slab ini dipakai pada basement 2 ke basement 1 dan pada basement 1 ke lantai dasar, dimana pada masing-masing kolomnya terdapat drop panel yang berfungsi sebagai pengganti balok.

b. Sistem Pelat dan Balok Sistem pelat dan balok digunakan pada lantai 2 sampai lantai 4. Dimensi balok yang digunakan (yang ada hanya pada sampai lantai 1) yaitu: 35 x 60; 40 x 70; 55 x 70; 50 x 75; 30 x 80; 55 x 75; 60 x 75; 80 x 70.

c. Finishing Lantai 1) Lantai permukaan kasar, pada basement 1 dan 2 permukaan lantai dibuat kasar. 2) Lantai permukaan halus, pada lantai 1 sampai 4 permukaan lantai dihaluskan dengan alat trowel dan diberi kramik.

F. Pengecoran Pengecoran dilakukan dengan cara: 1. Beton yang dipakai adalah beton ready mix yang diproduksi di batching plant.

2. Pengecoran dilakukan dengan cara manual dan mesin. a. Cara manualb. Dengan Mesin