ANALISA FAKTOR PENYEBAB KERUSAKAN JALAN (STUDI KASUS RUAS JALAN POROS ( KARUBAGA ILU –MULIA) PENYUSUN MASDIN MARZUKI,ST.CRSP. STAMBUK :

PENDAHULUAN Latar Belakang  Jalan merupakan prasarana angkutan darat yang sangat penting dalam memperlancar kegiatan hubungan perekonomian, baik antara satu kota dengan kota lainnya, antara kota dengan desa, antara satu desa dengan desa lainnya.

Tujuan  adalah untuk mengetahui tingkat kerusakan jalan dan penyebab kerusakan jalan di ruas jalan poros Karuabaga-Ilu Mulia. Rumusan Masalah  Apa yang menyebabkan kerusakan jalan  Faktor – faktor penyebab kerusakan jalan  Solusi penanganan dari kerusakan jalan tersebut.

LANDASAN TEORI Jalan  Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2006 tentang jalan, jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian jalan, termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas yang berada pada permukaan tanah, diatas permukaan tanah, dibawah permukaan tanah dan/atau air, serta diatas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori dan jalan kabel. Survei Kerusakan Perkerasan  Survei kerusakan secara detail dibutuhkan sebagai bagian dari perencanaan dan perancangan proyek rehabilitasi.

Survei Kondisi Jalan  Survei kondisi adalah survei yang dimaksudkan untuk menentukan kondisi perkerasan pada waktu tertentu. Jenis – Jenis Kerusakan Lentur Jalan  Deformasi  Retak (Crack)  Kerusakan Tekstur Permukaan

METODOLOGI PENELITIAN  Lokasi dan Waktu Penelitian  Objek Penelitian  Jenis Data  Teknik Pengumpulan Data  Teknik Analisis Data

HASIL DAN PEMBAHASAN  Pengumpulan Data Survei kerusakan jalan  Hasil Survei kerusakan jalan  Berdasarkan hasil survei jalan, jenis kerusakan yang terjadi pada ruas jalan poros Karubaga Ilu- Mulia adalah Kondisi Jalan Masih Pembukaan Jalan Serta Kondisi Jalan Masih Tanah dasar atau Kls C Serta adanya longsoran didaerah lembah dan belum Dirogramkannya Aspal Mulai Karubaga Ilu. Untuk mengatasi kerusakan jalan tersebut sebaiknya dilakukan penanganan Longsoran Serta Ditanganinya Tanah dasar Dengan LPB dan LPA Aspal Serta Direncanakannya Boks Culver Serta Jembatan secara menyeluruh.

KESIMPULAN  Berdasarkan survei kondisi jalan, jenis kerusakan yang terjadi pada ruas jalan poros Karubaga Ilu-Mulia adalah Tidak Tertibnya kendaraan yg Lewat(Melebihi Kapasitas Muatan)dan Banyaknya Longsoran Didaerah lembah serta Kondisi Topografi Tdk sesaui yg diinginkan,banyaknya kondisi tebing yg terjal,dan Jenis Tanah daerah Lokasi Warna Kecoklat kuningan tanah lempung serta bangunan pendukung Boks Culver dan jembatan Belum Direncanakan.  Faktor – faktor penyebab kerusakan secara umum disebabkan sistem drainase yang kurang baik, sifat material konstruksi perkerasan yang kurang baik, iklim, kondisi tanah yang tidak stabil, perencanaan lapis perkerasan belum direncanakan mulai karubaga Ilu-Mulia, proses pelaksanaan pekerjaan konstruksi perkerasan yang kurang sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam spesifikasi.  Berdasarkan jenis kerusakan yang terjadi dilapangan maka tindakan perbaikan dapat dilakukan menyeluruh terutama LPB LPA Aspal dan Galian Biasa Serta Urvil Diaderah bahu Serta Pasangan batu Mortad didaerah Adanya Aliaran Air daerah gunung dan Pasangan Batu Diadaerah Tekanan Tanah Aktifnya yg besar Secarah Menyeluruh.

Dokumentasi

SEKIAN DAN TERIMA KASIH SALAM INSINYUR INDONESIA