CorelDraw adalah editor grafik vektor yang dikembangkan oleh Corel, sebuah perusahaan perangkat lunak yang bermarkas di Ottawa, Kanada. Versi terbarunya, CorelDRAW X8 (setara dengan versi 18) dirilis pada tanggal 15 Maret CorelDRAW pada awalnya dikembangkan untuk sistem operasi Windows 2000 dan seterusnya. Pada awalnya, perusahaan Corel Corporation didirikan oleh Michael Cowpland pada tahun Dua tahun kemudian, atau tepatnya pada tahun 1987, perusahaan ini merekrut programmer Michel Bouillon dan Pat Beirne untuk mengembangkan software editing dalam bidang grafis vektor. Program tersebutlah yang akhirnya dinamakan Corel Draw. Corel Draw sendiri pertama kali dirilis pada tahun 1989 dengan versi awal 1.0. Seiring dengan perkembangannya, hingga kini Corel Draw telah digunakan oleh puluhan juta pengguna komputer dari seluruh dunia, termasuk Indonesia. Nama : Rizky Setyo Hadiwibowo Kelas : XI IPA 2

Fungsi Corel Draw Ada beberapa fungsi dari software ini, di antaranya: Membuat Gambar Vektor: Vektor adalah jenis gambar yang mana kalau diperbesar ukurannya (zoom), maka hasilnya tidak akan pecah. Untuk membuat gambar vektor, hanya ada sekian software saja yang sudah mendukungnya, dan salah satu yang terkenal adalah Corel Draw. Pembuatan Ilustrasi: Saat ini, kebutuhan ilustrasi cukup tinggi untuk berbagai keperluan, seperti advertising misalnya. Dengan Corel Draw, pembuatan ilustrasi sangat mungkin dilakukan, dan hasilnya pun terkenal berkualitas tinggi. Pembuatan Logo: Banyak sekali perusahaan yang memakai Corel Draw untuk mendesain logo merk mereka. Terutama jika yang menggunakan tipe logo dua dimensi.

Pembuatan Brosur, Undangan, dan Sejenisnya: Di Indonesia, hal ini cukup banyak dicari. Lewat Corel Draw, desain seperti undangan, brosur, dan sebagainya, bisa dibuat beragam, karena font serta ilustrasi yang bisa dibuat sangat bermacam-macam pula. Pembuatan Cover Buku: Perusahaan penerbit juga biasanya memakai Corel Draw untuk mendesain cover buku yang akan mereka terbitkan. Sebagai contoh, jika Anda pernah melihat buku tutorial menggunakan Corel Draw, mungkin sampulnya juga didesain dengan aplikasi ini. Pembuatan Infografis: Infografis adalah kumpulan informasi tertentu yang dikemas secara menarik dalam bentuk gambar. Pembuatan infografis, membutuhkan software khusus seperti Corel Draw.

Format yang support Corel Draw CDX: Adalah berkas Corel yang telah terkompress, sehingga secara ukuran menjadi lebih kecil. CDX juga merupakan berkas Corel untuk presentasi. CDT: CDT ini adalah berkas khusus untuk template dari aplikasi Corel Draw. CDR: Format yang secara umum ditemui di Corel Draw. Bisa dari hasil penyimpanan desain sebelumnya.

Platform yang mendukung Corel Draw Aplikasi Corel Draw awalnya dikembangkan untuk Sistem Operasi Microsoft Windows 3 dan saat ini berjalan pada Windows XP, Windows Vista, Windows 7, Windows 8 dan Windows 10. Versi terbaru corel draw, 2018, dirilis pada 11 April Sedangkan versi untuk Mac OS dan Mac OS X pada satu waktu tersedia, tetapi seperti yang telah saya bilang diatas karena penjualan yang rendah akhirnya rilis terbarunya dihentikan. Rilis terakhir untuk Sistem Operasi Linux adalah versi 9 (dirilis pada tahun 2000, itu tidak berjalan secara native; sebaliknya, ia menggunakan versi Wine yang dimodifikasi untuk dijalankan) dan versi terakhir untuk OS X adalah versi 11 (dirilis pada tahun 2001). Hingga versi 5, aplikasi Corel Draw dikembangkan untuk Sistem Operasi Windows 3.1x, CTOS dan OS / 2. Dengan versi 6, aplikasi Corel Draw memperkenalkan otomatisasi tugas menggunakan bahasa skrip Corel proprietary, COREL Script. Dengan versi 10, dukungan untuk VBA (Visual Basic for Applications) diperkenalkan untuk scripting yang disebut Corel sekarang macros. Corel menyarankan untuk tidak lagi menggunakan bahasa Script COREL tetapi hanya VBA.

Bagian – Bagian pada Corel Draw

Nama Bagian - bagian corel draw Menu bar : Area ini berisi opsi menu Property bar : Sebuah bar yang dapat ditutup dengan perintah yang terkait dengan tool atau objek aktif, misalkan, ketika text tool aktif Toolbar : bar yang dapat ditutup, berisi pintasan ke menu dan perintah lainnya Title bar : Area ini menampilkan judul desain yang sedang terbuka Rulers : Batas horisontal dan vertikal yang digunakan untuk menemtukan ukuran dan posisi objek Toolbox : didalamnya berisi tool untuk menggambar atau mendesain serta memodiikasi seperti pick tool, crop, dan lain sebagainya Drawing window : Area ini di luar halaman gambar yang dibatasi oleh scroll bar dan application controls

Drawing page : Are persegi empat ini merupakan area cetak dan lembar kerja Color palette : Dock yang berisi pilihan warna - warna Docker : Window yang berisi perintah dan pengaturan yang relevan dengan tool atau tugas tertentu Status bar : Area di bagian bawah window aplikasi yang berisi informasi tetang properti objek seperti type, size, color, fill, dan resolution. Document navigator : Area ini dibagian kiri bawah wondow aplikasi yang berisi kontrol untuk berpindah antar halaman dan menambah halaman. Navigator : Sebuah tombol di pojok kanan bawah yang lebih kecil berfungsi untuk memindahkan gambar.

Tool Pada Corel Draw

Nama - Nama Tool Pada Corel Draw Pick tool : Fungsinya untuk memilih, mengubah ukuran dan memutar suatu objek Freehand pick tool : Pilih objek menggunakan freehand selection marquee, memposisikan dan ubah objek Shape : Mengedit bentuk dari sebuah objek Smudge brush : Ubah atau distorsi objek dengan menyeret garis besarnya Roughen brush : Ubah atau distorsi tepi objek dengan menarik garis besarnya Free transform tools : Ubah gambar objek dengan rotasi (bebas), sudut rotasi, ubah ukuran, dan memiringkan bentuk gambar Crop tool : Untuk memotong atau menghilangkan bagian dari objek Knife tool - Mengiris sebuah objek untuk membaginya menjadi dua benda terpisah. Eraser tool (X) - Hapus area yang tidak diinginkan dalam gambar. Virtual segment delete tool - Hapus segmen yang tumpang tindih dalam objek. Zoom tool (Z) - Mengubah tingkat pembesaran dari jendela dokumen. Pen tool (H) - Seret area tersembunyi gambar ke tampilan, tanpa mengubah tingkat zoom.

Freehand tool (F5) - Menggambar kurva dan garis segmen lurus. 2-Point line tool - Gambar garis lurus dengan menggambar dari titik awal ke titik akhir. Bezier tool - Untuk membuat gambar melengkung satu segmen dalam satu waktu. Artistic media tool (I) - Tambahkan brush artistik, spray, dan efek kaligrafi dengan menggunakan sapuan freehand. Pen tool - Gambar kurva dalam segmen, dan pratinjau setiap segmen saat Anda menggambar. B-Spline tool - Untuk membuat garis lengkung dengan mengatur titik kontrol yang membentuk kurva tanpa memecahnya menjadi segmen. Polyline tool - Untuk membuat gambar kurva yang terhubung dan garis lurus dalam satu klik yang bisa berkelanjutan. 3-Point curve tool - Menggambar kurva dengan menyeret dari titik awal ke titik akhir dan kemudian memposisikan titik pusat. Smart fill tool - Buat objek dari area yang tumpang tindih, dan terapkan fill (isian) ke objek tersebut. Smart drawing tool (Shift S) - Konversi sapuan tangan bebas atau kurva halus. Rectangle tool (F6) - Menggambar kotak dan persegi panjang 3-Point rectangle tool - Untuk membuat persegi panjang pada sudut.

3-Point elipse tool - Menarik elips ke suatu sudut. Polygon tool (Y) - Untuk membuat poligon dengan drag di window gambar. Star tool - Untuk membuat bintang-bintang yang seragam dan digaris bawahi. Complex star tool - Untuk membuat bintang yang memiliki sisi berpotongan. Graph star tool (D) - Untuk membuat kotak. Spiral tool (A) - Menggambar spiral simetris dan logaritmik. Basic shapes tool - Untuk membuat segitiga, lingkaran, silinder dan bentuk lainnya. Arrow Shapes tool - Menggambar panah dengan berbagai bentuk dan arah. Flowchart Shapes tool - Menggambar simbol flowchart. Tool Banner Shapes - Untuk membuat objek pita. Callout shapes tool - Buat label dan speech bubbles. Text tool (F8) - Tambah dan edit paragraf dan teks artistik. Table tool - Gambar, pilih, dan edit tabel. Parallel dimension tool - Menggambar garis dimensi miring. Horizontal or vertical dimension tool - Untuk membuat gambar garis dimensi horisontal atau vertikal.

Straight-Line Connector tool - Untuk membuat gambar garis lurus, untuk menghubungkan dua objek. Right-angle connector tool - Untuk membuat sudut siku-siku, untuk menghubungkan dua objek. Right-angle round connector tool - Menggambar sudut siku-siku dengan sudut yang melengkung untuk menghubungkan dua objek. Edit anchor tool - Memodifikasi garis konektor titik jangkar objek. Blend tool - Blend objek dengan membuat perkembangan objek dan warna menengah. Contour tool - Terapkan serangkaian bentuk konsentris yang memancar ke dalam atau keluar dari suatu objek. Distort tool - Transpose object dengan menerapkan efek Push and Pull, Zipper, atau Twister. Drop Shadow tool - Terapkan bayangan di belakang atau di bawah objek. Envelope tool - Mengubah bentuk objek dengan menerapkan dan menyeret simpul dari sebuah amplop. Extrude tool - Terapkan efek 3D ke objek untuk menciptakan ilusi kedalaman (objek). Transparency tool - Untuk membuat objek bersifat transparan atau tembus pandang. Color Eyedropper tool - Ibarat kita mengcopy warna sampel, dan menerapkannya ke objek.

Outline Pen (F12) - Menetapkan properti garis sebagai ketebalan garis, bentuk sudut, dan jenis panah. Outline color (Shift F12) - Pilih warna garis tepi dengan menggunakan pemilihan warna dan palet warna. Uniform Fill (Shift F11) - Pilih warna pengisi yang solid untuk sebuah objek dengan menggunakan palet warna, pemilih warna, harmoni warna, atau campuran warna. Fountain Fill (F11) - Isi objek dengan gradien warna atau gradasi. Pattern Fill - Menerapkan pola preset ke suatu objek atau membuat pola khusus. Texture fill - Terapkan tekstur prasetel fiil ke objek untuk menciptakan ilusi berbagai tekstur, seperti air, awan dan batu. PostScript fiil - Menerapkan tekstur PostScript yang rumit untuk mengisi objek. Interactive fill tool (G) - Buat pengisian secara dinamis dengan menggunakan penanda di jendela gambar dan bilah properti untuk mengubah sudut, titik tengah, dan warna. Mesh fill tool (M) - Isi objek dengan memadukan beberapa warna atau nuansa yang diatur di atas grid mesh. Elipse tool (F7) - Untuk membuat lingkaran dan elips Angular dimension tool - Untuk membuat gambar garis dimensi sudut. Segment dimension tool - Menampilkan jarak antara simpul ujung pada segmen tunggal atau ganda. 3-Point callout tool - Untuk membuat keterangan dengan leadingline dua segmen.

Kelebihan & Kekurangan Corel Draw Keunggulan CorelDraw: 1. Gambar yang dihasilkan CorelDraw tidak akan pecah apabila di perbesar (merupakan salah satu keunggulan gambar berbasis Vektor) 2. CorelDraw sangat bagus dalam kolaborasi teks dan gambar 3. Seleksi layer dalam CorelDraw sangat mudah, sehingga dapat mengedit beberapa layer sekaligus 4. Ukuran file yang kecil, meskipun gambar berukuran besar Kelemahan CorelDraw: 1. Terbatasnya gradasi yang dihasilkan antara warna satu dengan warna lainnya 2. Efek-efek dan variasi yang terbatas di CorelDraw 3. Tidak tepat apabila digunakan untuk merekayasa foto 4. Dukungan Save As di CorelDraw yang Terbatas