Penata Cahaya Tata cahaya/lighting yang baik secara teknik dan artistic merupakan kontribusi yang vital bagi Produksi program TV. Jenis dan model yang dikehendaki dari pengaturan lighting harus dikonsultasikan terlebih dahulu dengan produser. Lighting yang baik adalah bila hasil di layer TV segalanya terlihat natural atau tercapai tujuannya. 1

Maksud dan Tujuan : 1.Lighting bertujuan untuk memaksimalkan hasil dari kamera agar menghasilkan gambar yang bagus dan berkualitas tinggi. Tingkat pencahayaan harus tepat untuk lensa kamera yang digunakan, sehingga gambar bisa diexpose dengan benar dan menciptakan ilusi tiga dimensi pada gambar datar. 2.Lighting diposisikan mencari tempat yang cocok untuk berbagai posisi kamera. 3.Posisi linghting disesuaikan dengan scenery, kamera dan posisi sound agar tidak menghalangi talent dalam membaca promter, mendegradasi make-up dan sebagainya. 4.Meninbulkan impact visual yang menarik dan meningkatkan daya tarik subject. 5.Mengesankan suasana yang tetap dan terlihat asli/natural dengan mengesankan waktu sesuai hari dan cuaca hari dan cuaca sesuai script. 6.Menentukan fokus dan daya tarik pemirsa. 1.Lighting bertujuan untuk memaksimalkan hasil dari kamera agar menghasilkan gambar yang bagus dan berkualitas tinggi. Tingkat pencahayaan harus tepat untuk lensa kamera yang digunakan, sehingga gambar bisa diexpose dengan benar dan menciptakan ilusi tiga dimensi pada gambar datar. 2.Lighting diposisikan mencari tempat yang cocok untuk berbagai posisi kamera. 3.Posisi linghting disesuaikan dengan scenery, kamera dan posisi sound agar tidak menghalangi talent dalam membaca promter, mendegradasi make-up dan sebagainya. 4.Meninbulkan impact visual yang menarik dan meningkatkan daya tarik subject. 5.Mengesankan suasana yang tetap dan terlihat asli/natural dengan mengesankan waktu sesuai hari dan cuaca hari dan cuaca sesuai script. 6.Menentukan fokus dan daya tarik pemirsa. 2

1. Berdiskusi dengan PA (pengarah acara) dan perekayasa dekorasi tentang tata letak dekornya. 2.Inovasi tata cahaya sesuai kebutuhan naskah dan skema penempatan lampu. 3.Mengawasi penempatan dan focus peralatan tata cahaya. 4.Mengarahkan penataan peralatan tata cahaya agar menghasilkan tata cahaya yang optimal dan seimbang. 5.Memimpin dan mengarahkan pengoprasian pralatan tata cahaya. 3

Berikut adalah contohnya : 4

Sekian dan 5