PERGI UNTUK KEMBALI WALAUPUN LANGIT PADA MALAM ITU BERMANDIKAN CAHAYA BINTANG BULANPUN BERSINAR BETAPA INDAHNYA NAMUN MENAMBAH KEPEDIHAN KUAKAN PERGI MENINGGALKAN DIRIMU MENYUSURI LIKU HIDUPKU JANGANLAH KAU BIMBANG DAN JANGAN KAU RAGU BERIKANLAH SENYUMAN PADAKU SELAMAT TINGGAL KASIH SAMPAI KITA JUMPA LAGI AKU PERGI TAK KAN LAMA HANYA SEKEJAP SAJA KU AKAN KEMBALI LAGI ASALKAN ENGKAU TETAP MENANTI
CIUMAN PERTAMA 01 Mar ‘07 ( Bunga Citra Lestari ) Sani … Sani … Jantung ku berdebar tiap ku ingat pada mu Sani... Sani ... Mengapa ada yang kurang saat kau tak ada Sani... Sani ... Melihat mu ... menyentuh mu itu yang ku mau Reff : Kau tak sempat Tanyakan aku ’ cintakah aku pada mu ’ Tiap kali aku berlutut .... aku berdoa Suatu saat kau bisa cinta pada ku Tiap kali aku memanggil di dalam hati Mana Sani ... mana Sani ku ... mana sani ku huu ........ Sani … Sani … Apa kabar mu kabar ku baik-baik saja Begitu banyak cerita tak habis tentang Sani Salam ku untuk mu dari hati yang terdalam Mana Sani ... mana Sani ku Mana Sani ... mana Sani ku ... Sani ku ... huuu ..... haaa ..... huuu 01 Mar ‘07
TENTANG AKU, KAU DAN DIA Selayaknya engkau tau Betapa ku mencintai mu Kau tenangkan ku dari mimpi buruk ku Selayaknya kau mengerti Betapa engkau ku kagumi Kau telah tinggal dalam pelung hati Betapa hancur hati ku Melihat engkau bersamanya Namun ku mencoba tuk tegar menghadapinya Jangan kau menangis lagi Tak sanggup aku melihatnya Sekarang kau pilih diriku atau dirinya Kau tuliskan cerita Tentang engkau dan dia Membuat hati ku semakin terluka Sudah usai sudah Cerita engkau dan aku Ku anggap sebagai rintisan kalbu Ku Tulis cerita Tentang aku dan dia Sehingga membuat mu terluka Jangan menangis lagi Ku rasa sampai lah di sini …. Kasih. Jakarta, 05 Des 2007
PERGI UNTUK KEMBALI WALAUPUN LANGIT PADA MALAM ITU BERMANDIKAN CAHAYA BINTANG BULANPUN BERSINAR BETAPA INDAHNYA NAMUN MENAMBAH KEPEDIHAN KUAKAN PERGI MENINGGALKAN DIRIMU MENYUSURI LIKU HIDUPKU JANGANLAH KAU BIMBANG DAN JANGAN KAU RAGU BERIKANLAH SENYUMAN PADAKU SELAMAT TINGGAL KASIH SAMPAI KITA JUMPA LAGI AKU PERGI TAK KAN LAMA HANYA SEKEJAP SAJA KU AKAN KEMBALI LAGI ASALKAN ENGKAU TETAP MENANTI
SURGAMU Segala yang ada dalam hidupku Kusadari semua milikmu Ku hanya hambamu yang berlumur dosa Tunjukkan aku jalan lurusmu Untuk menggapai surgamu Terangiku dalam setiap langkah hidupku Karena ku tahu hanya kau Tuhanku Allahu akbar, Allah Maha Besar Ku memujamu di setiap waktu Hanyalahpadamu tempat ku berteduh Kumohon ridho dan ampunanmu
KAU BUKAN DIRIMU Mimpikah diriku melihat dirimu Walau kau berada dekat disisiku namun terasa jauh Dimana ceria ciri khas dirimu Dimana candamu dimana manjamu yang kusuka darimu Kau bukan dirimu lagi kau bukan yang dulu lagi Dimana cintamu sayang dimana kasihmu Kulihat dari wajahmu cara menghias dirimu Kini kusadari sayang kau bukan dirimu Semuat’lah berlalu sayang kau bukan yang dulu lagi Kini ku sadari sayang kau bukan dirimu
BEGITU INDAH SAYANG Begitu indah sayang Hari-hari berlalu Begitu indah sayang Hari-hari berlalu Begitu sedih untuk dikenangkan Disaat engkau harus memilih Bukan bukan salahmu Mungkin harus begini Biar kubawa mati Kasih sayang untukmu Kasih sayang abadi Cukup cukuplah sudah sayang Kau berkorban untuk diriku Akupun menyadari …… Apa arti diriku
Cukup cukuplah sudah sayang Air mata jatuh berderai Mungkin memang mungkin Harusku begini Sebelum ku berlalu Ingin kudengar lagi Apa yang pernah kau ucapkan dulu Yang membuat damai hati ini Saat yang paling sedih Melihat kau disana Kuusap dada ini Karna bukan diriku, mendampingi dirimu
HATIKU HATIMU Betapa sayangku engkaupun tahu Kukira kaupun begitu Namun sayang adalah sesuatu Antara engkau dan aku Diantara hatiku-hatimu Terbentang diding yang tinggi Tak satu jua jendela disana Agar ku memandangmu Ada suatu antara kita Yang tak dapat ku mengerti Hanya senyummu selalu membayang Membuat ingin bertemu
Andai Kutahu Andai kutahu kapan tiba ajalku Kuakan memohon TUHAN tolong panjangkan umurku Andai kutahu kapan tiba masaku Kuakan memohon TUHAN jangan Kauambil nyawaku Aku takut akan semua dosa-dosaku Aku takut dosa yang terus membayangiku Andai kutahu malaikat-Mu kan menjemputku Izinkan aku mengucap kata tobat pada-Mu Reff: Aku takut akan semua dosa-dosaku Aku takut dosa yang terus membayangiku Ampuni aku dari segala dosa-dosaku Ampuni aku menangis kubertobat padamu Aku manusia yang takut neraka Namun aku juga tak pantas di surga Reff: La la la la la la la la la la la
UNTUK KITA RENUNGKAN KITA MESTI TELANJANG DAN BENAR-BENAR BERSIH SUCI LAHIR DAN DI DALAM BATIN TENGOKLAH KE DALAM SEBELUM BICARA SINGKIRKAN DEBU YANG MASIH MELEKAT ANUGRAH DAN BENCANA ADALAH KEHENDAKNYA KITA MESTI TABAH MENJALANI HANYA CAMBUK KECIL AGAR KITA SADAR ADALAH DIA DI ATAS SEGALANYA
LAHAR DAN BADAI MENYAPU BERSIH INI BUKAN HUKUMAN HANYA SATU ISYARAT ANAK MENJERIT-JERIT ASAP PANAS MEMBAKAR LAHAR DAN BADAI MENYAPU BERSIH INI BUKAN HUKUMAN HANYA SATU ISYARAT BAHWA KITA MESTI BANYAK BERBENAH MEMANG BILA KITA KAJI LEBIH JAUH DALAM KEKALUTAN MASIH BANYAK TANGAN YANG TEGA BERBUAT NISTA TUHAN PASTI TELAH MEMPERHITUNGKAN AMAL DAN DOSA YANG KITA PERBUAT
KEMANAKAH LAGI KITA KAN SEMBUNYI HANYA KEPADANYA KITA KEMBALI TAK ADA YANG BAKAL BISA MENJAWAB MARI HANYA TUNDUK SUJUD PADANYA KITA MESTI BERJUANG MEMERANGI DIRI BERCERMIN DAN BANYAKLAH BERCERMIN TUHAN ADA DISINI DI DALAM JIWA INI BERUSAHALAH AGAR DIA TERSENYUM BERUSAHALAH AGAR DIA TERSENYUM
JALAN TERBAIK SEPANJANG KITA MASIH TERUS BEGINI TAKKAN PERNAH ADA DAMAI BERSENANDUNG KEMESRAAN ANTARA KITA BERDUA SESUNGGUHNYA KETERPAKSAAN SAJA SENYUM DAN TAWA HANYA SEKEDAR SAJA SEBAGAI PELENGKAP SEMPURNANYA SANDIWARA BERAWAL DARI MANISNYA KASIH SAYANG TERLANJUR KITA HANYUT DAN TERBUAI KUCOBA BERTAHAN MENDAMPINGI DIRIMU WALAU KADANG KALA TAK SEIRING JALAN KUCARI DAN SELALU KUCARI JALAN TERBAIK AGAR TIADA PENYESALAN DAN AIR MATA
KAPAN - KAPAN Kapan – kapan kita bertemu lagi Kapan – kapan kita berjumpa lagi Mungkin lusa atau dilain hari Kapan – kapan kita bersama lagi Kapan – kapan kita bersenda gurau Bila dikau pergi Hatiku tinggal disini Bila dikau datang Harapan bukan impian Oh …………………….
SEPANJANG JALAN KENANGAN Sengaja aku datang ke kotamu Lama nian tidak berjumpa Ingin diriku mengulang kembali Berjalan – jalan bagai tahun lalu Walau diriku kini telah berdua Dirimupun tiada berbeda Anamum kenangan sepanjang jalan itu Tak mungkin lepas dari ingatanku Sepanjang jalan kenangan Kita selalu bergandeng tangan Kau peluk diriku nesra Hujan yang rintik – rintik Diawal bulan itu Menambah nikmatnya Malam syahdu SEPANJANG JALAN KENANGAN
JALAN TERBAIK SEPANJANG KITA MASIH TERUS BEGINI TAKKAN PERNAH ADA DAMAI BERSENANDUNG KEMESRAAN ANTARA KITA BERDUA SESUNGGUHNYA KETERPAKSAAN SAJA SENYUM DAN TAWA HANYA SEKEDAR SAJA SEBAGAI PELENGKAP SEMPURNANYA SANDIWARA BERAWAL DARI MANISNYA KASIH SAYANG TERLANJUR KITA HANYUT DAN TERBUAI Reff KUCOBA BERTAHAN MENDAMPINGI DIRIMU WALAU KADANG KALA TAK SEIRING JALAN KUCARI DAN SELALU KUCARI JALAN TERBAIK AGAR TIADA PENYESALAN DAN AIR MATA
Mimpikah diriku melihat dirimu Walau kau berada dekat disisiku KAU BUKAN DIRIMU Mimpikah diriku melihat dirimu Walau kau berada dekat disisiku namun terasa jauh Dimana ceria ciri khas dirimu Dimana candamu dimana manjamu yang kusuka darimu Kau bukan dirimu lagi kau bukan yang dulu lagi Dimana cintamu sayang dimana kasihmu Kulihat dari wajahmu cara menghias dirimu Kini kusadari sayang kau bukan dirimu Semuat’lah berlalu sayang Kini ku sadari sayang
DEMI KAU DAN SEBUAH HATI Mengapa harus begini Tiada lagi kehangatan Memang kusadari Sering kutinggalkan Kau seorang diri Bukanya aku sengaja Meninggalkan kau sendiri Aku menyadari Bukan sandiwara Kasihmu kepadaku Tiap malam engkau ku tinggalkan pergi Bukan bukan aku sengaja Demi kau dan si buah hati Terpaksa aku harus begini Tiap hari hingga malam berakhir Kutahu kau Sejujurnya kau katakan Tiada satu pengganti dirimu
HATIKU HATIMU Betapa sayangku engkaupun tahu Kukira kaupun begitu Namun sayang adalah sesuatu Antara engkau dan aku Diantara hatiku-hatimu Terbentang diding yang tinggi Tak satu jua jendela disana Agar ku memandangmu Ada suatu antara kita Yang tak dapat ku mengerti Hanya senyummu selalu membayang Membuat ingin bertemu
AKU BEGINI KAU BEGITU DIDALAM TIDUR, DIDALAM DOA, DIDALAM MIMPI KITA BERSAMA, KITA BERSATU BERGANDENG TANGAN DI ALAM NYATA, APA YANG TERJADI BUAH SEMANGKA BERDAUN SIRIH AKU BEGINI, ENGKAU BEGITU SAMA SAJA IBU BAPAKMU, AYAH BUNDAKU, ENTAH KEMANA INGIN BERTANYA, AKU TAK TAHU PADA SIAPA AIR MATAKU DAN AIR MATAMU APALAH GUNANYA ENGKAU BEGITU, AKU BEGINI SAMA SAJA DIDALAM TIDUR, DIDALAM MIMPI KITA BERJANJI MEMBUKA PINTU, BUKA JENDELA BERSAMA-SAMA TAPI LIHATLAH APA YANG TERJADI KITA SELALU BERBEDA RASA
JATUH CINTA JANGANLAH KAU BERKATA BENCI WALAU HATIMU TAK SUDI BIARLAH ANGANKU IKUT BAYANG-BAYANGMU, KEMANA SAJA REF. MANA PERNAH KU TAHU JATUH CINTA PADAMU DI DALAM HATI INI SAYANG HANYA NAMAMU BILA HATMU TAK SAYANG PADAKU JANGAN KATAKAN BILA HATIMU TAK SUDI OH SAYANG JANGANLAH BENCI DIDALAM HATI INI SAYANG HANYA NAMAMU
AKU MENANGIS SEORANG DIRI HATIKU SLALU INGIN BERTEMU AYAH DIMANA AKAN KUCARI AKU MENANGIS SEORANG DIRI HATIKU SLALU INGIN BERTEMU UNTUKMU AKU BERNYANYI LIHATLAH HARI BERGANTI NAMUN TIADA SEINDAH DULU DATANGLAH AKU INGIN BERTEMU UNTUK AYAH TERCINTA AKU INGIN BERNYANYI WALAU AIR MATA DIPIPIKU AYAH DENGARKANLAH AKU INGIN BERJUMPA WALAU HANYA DALAM MIMPI
BETAPA SAYANGKU ENGKAUPUN TAHU KUKIRA KAUPUN BEGITU HATIMU HATIKU BETAPA SAYANGKU ENGKAUPUN TAHU KUKIRA KAUPUN BEGITU NAMUN SAYANG ADALAH SESUATU ANTARA ENGKAU DAN AKU DIANTARA HATIMU HATIKU TERBENTANG DINDING YANG TINGGI TAKSATU JUA JENDELA DISANA AGAR KU MEMANDANGMU DI ANTARA HATIMU HATIKU TAK SATU JUA JENDELA DISANA
KU TRIMA SURATMU KASIH KU YANG KAU KIRIMKAN DARI SEBRANG SANA KAU DAN AKU SATU KU TRIMA SURATMU KASIH KU YANG KAU KIRIMKAN DARI SEBRANG SANA DALAM KATA KATA KAU UCAP HATI RINDU SLAMANYA SEBUAH PENANTIAN SABARLAH KASIHKU MENANTI DISINI AKU MENGEJAR CITA-CITA DEMI HARI NANTI HIDUP KITA BERDUA SELAMANYA KAU DAN AKU SATU BIARLAH, BIARLAH MIMPIKUDAN MIMPIMU KITA BERTEMU SALING MELEPAS RINDU BIARLAH, BIARLAH MIMPIKU DAN MIMPIMU KITA BERTEMU BERCUMBU MESRA SIMPANLAH RINDUMU KASIHKU JANGAN KAU BERIKAN PADA SIAPA DALAM JANJI KITA UNTUK HARI NANTI
MENANGIS SEDIH DAN PILU MATA HARI KAN BERSINAR SAYANG HIDUP YANG SEPI HIDUPKU SELALU SEPI MENJERIT DALAM HATIKU KUHIBUR SLALU DIRIKU MENANGIS SEDIH DAN PILU MATA HARI KAN BERSINAR SAYANG MENDUNGPUN KAN TERTIUP ANGIN BURUNG BURUNG KAN BERNYAYI SAYANG MUNGKIN MERPATI KAN SEDIH HUJANPUN AKAN BERHENTI SAYANG ALAMPUN AKAN BERSERI BILA SENJA TELAH TIBA HATIKU TAMBAH SENGSARA TAPI KUTETAP BERNYAYI WALAU MALAM TELAH SEPI (KEMBALI KE AWAL)