Manajemen organisasi ambalan penegak

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SKU/TKU, SKK/TKK DAN SPG/TPG
Advertisements

TANDA, LAMBANG,BENDERA DAN KIBARAN CITA
Biodata Namaku nursalim, lahir di desa nusawungu, kabupaten cilacap,43 tahun yang lalu, tepatnya tanggal 28 Juni 1965, agamaku islam,menyelesaikan sarjana.
Tanda Pengenal Gerakan Pramuka
SK KWARNAS NOMOR : 214 TAHUN 2007 TENTANG
MAJELIS PEMBIMBING GERAKAN PRAMUKA.
DEWAN SATUAN PRAMUKA Kak. Asep Herman, MT..
ORGANISASI DAN ADMINISTRASI GUGUSDEPAN
CARA MEMBINA PRAMUKA PENEGAK / PANDEGA
SATUAN KARYA PRAMUKA Wadah pendidikan kepramukaan guna menyalurkan minat, mengembangkan bakat dan meningkatkan pengetahuan, kemampuan, keterampilan serta.
ORIENTASI KURSUS.
KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA
Petunjuk Penyelenggaraan Dewan Kerja
MENGENAL SBH LEBIH DEKAT
SATUAN KARYA PRAMUKA (SAKA) S C B
PEMAHAMAN FUNGSI MABI DAN MABISAKA.
Designed by: JOKO MURSITHO
Nama : EDY PURWANTO TTL : Mantaren, 06 April 1965 Agama : Islam
GERAKAN KEPANDUAN HIZBUL WATHAN
STRUKTUR ORGANISASI RACANA PANDEGA
Pendidikan dalam Kepramukaan
UU No.12 Tahun 2010 tentang GERAKAN PRAMUKA
GUGUS DEPAN PRAMUKA KPTS. KWARNASNO. 231 TAHUN 2007
ORGANISASI DAN ADMINISTRASI
KURSUS PEMBINA PRAMUKA MAHIR TINGKAT LANJUTAN
( SCOUT COMMUNITY MINDEDNESS / SPECIAL TROOP )
JOKO MURSITHO, 2007 Designed by: JOKO MURSITHO LEMDIKANAS 2009.
MARI KITA MENGHIDUPI PRAMUKA JANGAN MENCARI KEHIDUPAN DI PRAMUKA
ORGANISASI PASUKAN PENGGALANG.
ASSALAMU ‘ALAIKUM WR.WB. ASSALAMU ‘ALAIKUM WR.WB.
KURSUS PEMBINA PRAMUKA MAHIR TINGKAT LANJUTAN
Ka Lilis : Peamberian TKK apa maksud,dan Bagaimana ?
GUGUS DEPAN GERAKAN PRAMUKA.
Dasar - dasar Ambalan Kelompok 3 putra.
Untungnya jadi Pramuka bagi Mahasiswa ...
GUGUS DEPAN GERAKAN PRAMUKA
MOTTO & KIASAN DASAR DALAM GERAKAN PRAMUKA
GUDEP PERTI Lemdikanas, 2009 WRITTEN BY: JOKO MURSITHO.
STRUKTUR ORGANISASI GERAKAN PRAMUKA TUGAS DAN KEWENANGANNYA
By Kak BUSRONI SHL : 051/SHL/XI.33
LEMDIKANAS GERAKAN PRAMUKA
SCOUT COMMUNITY SERVICE BRIGADE ( SCOUT COMMUNITY MINDEDNESS / SPECIAL TROOP ) SATUAN KARYA PRAMUKA.
ORGANISASI DAN ADMINISTRASI GUGUSDEPAN. 1.Gugusdepan disingkat Gudep adalah kesatuan organik dalam Gerakan Pramuka yang merupakan wadah untuk menghimpun.
KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA
DEDRIL MAIYANTO Kak Dedril Pendidikan Ke Pramukaan KMD Tahun 2005
ADMINISTRASI SATUAN PRAMUKA PENEGAK
Dapat mengetahui dan menyebutkan kode kehormatan pramuka penggalang
KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA
PERAN, TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PEMBINA PRAMUKA
SELAMAT SIANG LET,S JOINT US : SAKA BAHARI JALESVEVA JAYA MAHE.
PENGORGANISASIAN SATUAN PRAMUKA sebagai SATUAN OPERASIONAL
Sangga 11 STRUKTUR ORGANISASI GERAKAN PRAMUKA
KEPRAMUKAAN DINKES KAB CLP, 2016 Designed by: ANANG.
DEWAN SATUAN PENDAHULUAN
UKM PRAMUKA IAIN JURAI SIWO METRO
Didesain: Joko Mursitho – Joni Widodo
Atribut serta Tanda-tanda Kepramukaan
ORGANISASI & ADMNISTRASI GUGUSDEPAN
FORUM PENEGAK / PANDEGA
Designed by: JOKO MURSITHO
KA.LEMDIKADA KPTS. KWARNASNO. 231 TAHUN 2007 TANGGAL. 30 Nopember 2007.
TANDAKECAKAPAN UMUM ANGGOTA PRAMUKA SIAGA Tanda kecakapan umum PENGGALANG.
STRUKTUR ORGANISASI RACANA PANDEGA
ADMINISTRASI SATUAN PRAMUKA AAS SASBUDI, MG. Administrasi Satuan seterusnya disebut Minsat mencakup dua pengertian administrasi, yaitu : 1.Administrasi.
ANGGOTA WAKIL PINSA MUSYA WARAH PRADANA PROSES PEMBENTUKAN SANGGA.
Di… Designed by : Rahmat Sugiono, 30 April 2017.
Materi KMD : “KEPENEGAKAN”. I. PENDAHULUAN Setelah kita memahami pembagian golongan/kelompok umur dalam Gerakan Pramuka yakni : 7 – 10 th kelompok siaga.
MATERI MPLS PRAMUKA SMP NEGERI 2 TANJUNGSARI TAHUN PELAJARAN 2019/2020 ASEP MULYADI, S.Pd NIP
Kata "Pramuka" merupakan singkatan dari Praja Muda Karana, yang memiliki arti Orang Muda yang Suka Berkarya. "Pramuka" merupakan sebutan bagi anggota.
SK KWARNAS NOMOR : 214 TAHUN 2007 TENTANG PETUNJUK PENYELENGGARAAN DEWAN KERJA PRAMUKA PENEGAK DAN PRAMUKA PANDEGA Oleh: Marsujitullah Aldy Marwan L, S.Kom.,M.T.
Transcript presentasi:

Manajemen organisasi ambalan penegak nekanekascuts.wordpress.com

PENEGAK Orang dewasa muda, secara fisik tampak tegak, namun pada hakekatnya mereka dalam kondisi keraguan menghadapi ketidakpastian dalam kehidupan.

PENEGAK Perlu dipahami aspirasi dan kebutuhannya serta situasi dan kondisinya…..

PRODUK PRAMUKA PENEGAK CHAPTER 1 PRODUK PRAMUKA PENEGAK

PRODUK PRAMUKA PENEGAK

PRODUK PRAMUKA PENEGAK ATTITUDE SIKAP DAN MORAL RELIGIUS & PANCASILA

PRODUK PRAMUKA PENEGAK ATTITUDE SIKAP DAN MORAL RELIGIUS & PANCASILA PENGHAYATAN DAN PENGAMALAN KODE KEHORMATAN PRAMUKA

PRODUK PRAMUKA PENEGAK MANAGERIAL SKILL KETERAMPILAN MANAJERIAL

PRODUK PRAMUKA PENEGAK MANAGERIAL SKILL KETERAMPILAN MANAJERIAL LEADERSHIP KEPEMIMPINAN

PRODUK PRAMUKA PENEGAK MANAGERIAL SKILL KETERAMPILAN MANAJERIAL LEADERSHIP KEPEMIMPINAN MANAGEMENT PENGELOLAAN AMBALAN

PRODUK PRAMUKA PENEGAK MANAGERIAL SKILL KETERAMPILAN MANAJERIAL LEADERSHIP KEPEMIMPINAN MANAGEMENT PENGELOLAAN AMBALAN HUMAN RELATION HUBUNGAN ANTAR INSANI

PRODUK PRAMUKA PENEGAK SCOUT RESOURCES KETERAMPILAN KEPRAMUKAAN

PRODUK PRAMUKA PENEGAK SCOUT RESOURCES KETERAMPILAN KEPRAMUKAAN OUTDOOR ACTIVITIES MOUNTAINEERING, ORIENTERING, PIONEERING, ETC…

PRODUK PRAMUKA PENEGAK SCOUT RESOURCES KETERAMPILAN KEPRAMUKAAN OUTDOOR ACTIVITIES MOUNTAINEERING, ORIENTERING, PIONEERING, ETC… SPORTS ARUNG JERAM, PARALAYANG, TEAMWORK GAME, ETC…

PRODUK PRAMUKA PENEGAK SCOUT RESOURCES KETERAMPILAN KEPRAMUKAAN OUTDOOR ACTIVITIES MOUNTAINEERING, ORIENTERING, PIONEERING, ETC… SPORTS ARUNG JERAM, PARALAYANG, TEAMWORK GAME, ETC… DEDICATION BAKTI SOSIAL, EARTH DAY, TRI BAKTI G-P, ETC…

PRODUK PRAMUKA PENEGAK SAINS & IPTEK KETERAMPILAN TEKNOLOGI

PRODUK PRAMUKA PENEGAK SAINS & IPTEK KETERAMPILAN TEKNOLOGI SATUAN KARYA BAKTI HUSADA, WIRA KARTIKA, DIRGANTARA, ETC…

PRODUK PRAMUKA PENEGAK SAINS & IPTEK KETERAMPILAN TEKNOLOGI SATUAN KARYA BAKTI HUSADA, WIRA KARTIKA, DIRGANTARA, ETC… ENTERPRENEURSHIP KEWIRAUSAHAAN / SCOUTPRENEURSHIP

PRODUK PRAMUKA PENEGAK SAINS & IPTEK KETERAMPILAN TEKNOLOGI SATUAN KARYA BAKTI HUSADA, WIRA KARTIKA, DIRGANTARA, ETC… ENTERPRENEURSHIP KEWIRAUSAHAAN / SCOUTPRENEURSHIP TEKNOLOGI TEPAT GUNA

CHAPTER 2 STRUKTUR ORGANISASI

PENGORGANISASIAN SATUAN PRAMUKA sebagai SATUAN OPERASIONAL MABIGUS KAMABIGUS GUGUSDEPAN PEMBINA GUGUSDEPAN 1 ORG. PEMBINA SIAGA 3 ORG. PEMBANTU PEMBINA SIAGA MAKSIMAL 40 ORANG SIAGA 1 ORG. PEMBINA PENGGALANG 2 ORG. PEMBANTU PEMBINA PENGGALANG MAKSIMAL 40 ORANG PENGGALANG 1 ORG. PEMBINA PENEGAK 1 ORG. PEMBANTU PEMBINA PENEGAK MAKSIMAL 40 ORANG PENEGAK AMBALAN PENEGAK 1 ORG. PEMBINA PANDEGA 1 ORG. PEMBANTU PEMBINA PANDEGA MAKSIMAL 40 ORANG PANDEGA PERINDUKAN SIAGA PASUKAN PENGGALANG RACANA PANDEGA BARUNG BARUNG REGU REGU SANGGA SANGGA REKA REKA BARUNG BARUNG REGU REGU SANGGA SANGGA REKA REKA = PEMIMPIN SANGGA = WAKIL PEMIMPIN SANGGA = 5 – 10 ORANG PRAMUKA PENEGAK = PEMIMPIN REKA = WAKIL PEMIMPIN REKA = 5 – 10 ORANG PRAMUKA PANDEGA = PEMIMPIN BARUNG = WAKIL PEMIMPIN BARUNG = 5 – 10 ORANG PRAMUKA SIAGA = PEMIMPIN REGU = WAKIL PEMIMPIN REGU = 5 – 10 ORANG PRAMUKA PENGGALANG

SANGGA ORGANISASI AMBALAN 8 – 10 PRAMUKA PENEGAK DIKETUAI SEORANG PINSA (PIMPINAN SANGGA) PINSA “BOLEH” MEMILIH SEORANG WAKIL PINSA

SANGGA AMBALAN ORGANISASI AMBALAN 8 – 10 PRAMUKA PENEGAK DIKETUAI SEORANG PINSA (PIMPINAN SANGGA) PINSA “BOLEH” MEMILIH SEORANG WAKIL PINSA AMBALAN 4 SANGGA DIKETUAI SEORANG PRADANA (PEMIMPIN SANGGA UTAMA) PRADANA TETAP MENJADI PINSA BAGI SANGGANYA

AMBALAN TIDAK HARUS DIKELOMPOKKAN DALAM BEBERAPA SANGGA ORGANISASI AMBALAN PENTING !!! AMBALAN TIDAK HARUS DIKELOMPOKKAN DALAM BEBERAPA SANGGA Sebab perkembangan jiwa pramuka penegak harus dibina secara perorangan dan dititik beratkan pada pembentukan sifat mandiri yang bertanggungjawab

DEWAN AMBALAN ORGANISASI AMBALAN PINSA DAN WAPINSA BERKUMPUL MEMBENTUK DEWAN AMBALAN

DEWAN AMBALAN ORGANISASI AMBALAN PENGURUS HARIAN PRADANA PEMANGKU ADAT PINSA DAN WAPINSA BERKUMPUL MEMBENTUK DEWAN AMBALAN PENGURUS HARIAN PRADANA PEMANGKU ADAT KERANI (SEKRETARIS) JURU UANG (BENDAHARA) KETUA BIDANG

DEWAN AMBALAN ORGANISASI AMBALAN TUGAS POKOK DEWAN AMBALAN PINSA DAN WAPINSA BERKUMPUL MEMBENTUK DEWAN AMBALAN TUGAS POKOK DEWAN AMBALAN MERENCANAKAN DAN MELAKSANAKANKEGIATAN SATUAN

DEWAN AMBALAN ORGANISASI AMBALAN TUGAS POKOK DEWAN AMBALAN PINSA DAN WAPINSA BERKUMPUL MEMBENTUK DEWAN AMBALAN TUGAS POKOK DEWAN AMBALAN MERENCANAKAN DAN MELAKSANAKANKEGIATAN SATUAN BERKONSULTASI DENGAN PEMBINA

DEWAN AMBALAN ORGANISASI AMBALAN TUGAS POKOK DEWAN AMBALAN PINSA DAN WAPINSA BERKUMPUL MEMBENTUK DEWAN AMBALAN TUGAS POKOK DEWAN AMBALAN MERENCANAKAN DAN MELAKSANAKANKEGIATAN SATUAN BERKONSULTASI DENGAN PEMBINA MENGADAKAN MUSYAWARAH MINIMAL 6 BULAN SEKALI

DEWAN ADAT ORGANISASI AMBALAN BERTUGAS MENGAMPU/ PENJALANKAN HAL-HAL YANG BERHUBUNGAN DENGAN ADAT AMBALAN

DEWAN ADAT ORGANISASI AMBALAN DEWAN ADAT BERSIFAT KONTEMPORER BERTUGAS MENGAMPU/ PENJALANKAN HAL-HAL YANG BERHUBUNGAN DENGAN ADAT AMBALAN DEWAN ADAT BERSIFAT KONTEMPORER DEWAN ADAT DIBENTUK JIKA ADA KEGIATAN DAN BERLAKU HANYA HINGGA KEGIATAN BERAKHIR DEWAN ADAT DIPIMPIN OLEH SEORANG PEMANGKU ADAT

SATUAN TERPISAH ORGANISASI AMBALAN AMBALAN PUTRA DAN AMBALAN PUTRI MEMILIKI STRUKTUR ORGANISASI SENDIRI-SENDIRI.

IDEALNYA ORGANISASI AMBALAN SATU GUGUS DEPAN MEMILIKI ANGGOTA SIAGA, PENGGALANG, PENEGAK, PANDEGA DAN PEMBINA 8 – 10 PENEGAK MEMBENTUK SANGGA 4 SANGGA MEMBENTUK SATU AMBALAN PINSA DAN WAPINSA BERKUMPUL MEMBENTUK DEWAN AMBALAN AMBALAN PUTRA DAN PUTRI ORGANISASI YANG TERPISAH

APLIKASINYA ORGANISASI AMBALAN MENYESUAIKAN SITUASI DAN KONDISI SATU GUGUS DEPAN PANGKALAN HANYA MEMILIKI ANGGOTA PENEGAK SAJA DEWAN AMBALAN TIDAK DIBENTUK DARI PINSA DAN WAPINSA DEWAN AMBALAN PUTRA DAN PUTRI BEKERJA SECARA TERPADU

ORGANISASI AMBALAN CONTOH BIDANG-BIDANG BIDANG TEKNIK KEPRAMUKAAN TIDAK ADA ATURAN BAKU DALAM HAL INI BIDANG TEKNIK KEPRAMUKAAN BIDANG KEGIATAN DAN OPERASIONAL BIDANG PENGABDIAN MASYARAKAT

ORGANISASI AMBALAN TEKPRAM MENYUSUN FORMULA DAN MATERI LATIHAN RUTIN BIDANG TEKNIK KEPRAMUKAAN MENYUSUN FORMULA DAN MATERI LATIHAN RUTIN MELATIH SANGGA INTI / CALON KONTINGEN KEGIATAN PARTISIPASI MENGADAKAN PELATIHAN UNTUK ANGGOTA AMBALAN

ORGANISASI AMBALAN GIATOPS MENYELENGGARAKAN LATIHAN RUTIN BIDANG KEGIATAN DAN OPERASIONAL MENYELENGGARAKAN LATIHAN RUTIN MEMBENTUK SANGGA INTI/ CALON KONTINGEN KEGIATAN PARTISIPASI MEMBENTUK SANGGA KERJA

ORGANISASI AMBALAN PENGMAS BIDANG PENGABDIAN MASYARAKAT MENGELOLA KEGIATAN PROGRAM KERJA YANG BERSIFAT PENGABDIAN PADA MASYARAKAT MISALNYA BAKTI SOSIAL, PELAYANAN KESEHATAN GRATIS, GOTONG ROYONG, PENYULUHAN, DESA BINAAN, DLL

SANGGA KERJA ORGANISASI AMBALAN BILA PERLU DEWAN AMBALAN BISA MEMBENTUK KEPANITIAAN YANG DISEBUT SANGGA KERJA

SANGGA KERJA ORGANISASI AMBALAN BILA PERLU DEWAN AMBALAN BISA MEMBENTUK KEPANITIAAN YANG DISEBUT SANGGA KERJA PELINDUNG MAJELIS PEMBIMBING PENASEHAT KA. GUDEP PEMBINA PEMBANTU PEMBINA STEERING COMMITTEE KETUA SANGGA KERJA SEKRETARIS BENDAHARA PENGURUS HARIAN DA

SANGGA KERJA ORGANISASI AMBALAN BILA PERLU DEWAN AMBALAN BISA MEMBENTUK KEPANITIAAN YANG DISEBUT SANGGA KERJA ORGANIZING COMMITTEE KETUA SANGGA KERJA SEKRETARIS BENDAHARA SEKSI-SEKSI CONTOH SEKSI-SEKSI SIE ACARA SIE PUB-DEK-DOK SIE KESEHATAN SIE PERLENGKAPAN SIE KONSUMSI SIE KEAMANAN DLL…

DEWAN KEHORMATAN ORGANISASI AMBALAN SUSUNAN PENGURUS: PEMBINA DAN PEMBANTU PEMBINA SEBAGAI PENASEHAT SUSUNAN PENGURUS: KETUA (HARUS PRADANA) WAKIL KETUA SEKRETARIS BENDAHARA ANGGOTA-ANGGOTA

DEWAN KEHORMATAN ORGANISASI AMBALAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI: PEMBINA DAN PEMBANTU PEMBINA SEBAGAI PENASEHAT TUGAS POKOK DAN FUNGSI: Membahas dan menuntaskan tentang Peristiwa yang menyangkut kehormatan Pramuka Penegak Pelantikan, penghargaan atas jasa. Pelanggaran terhadap Kode Kehormatan Pramuka Penegak

THANK YOU … SCOUT SALUTE !

REFERENSI http://nekanekascouts.wordpress.com/ Keputusan Kwarnas tentang Pola dan Mekanisme Pembinaan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Keputusan Kwarnas tentang Petunjuk Penyelenggaraan Gugus Depan Materi Kursus Mahir Lanjutan PUSDIKLATNAS http://nekanekascouts.wordpress.com/

TO BE CONTINUED … …