KEDATANGAN BANGSA EROPA DI AFRIKA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SMA NEGERI 1 PAMULANG, KAB. TANGERANG
Advertisements

Kedudukan Orang-Orang Eropa di India
Tujuan awal kedatangan orang orang eropa :
KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA
Hukum Internasional Kelautan
NAMA : DESSY APRIANI HENI WEKASARI
Pengaruh keunggulan lokasi terhadap kolonialisme barat di indonesia
MASA KOLONIAL EROPA DI INDONESIA
PENGHAKIMAN ATAS BABEL
MESIR KUNO TERRY IRENEWATY, M.Hum.
Pengantar Antropologi Ragawi
Politik dan Pemerintahan Amerika Serikat (2012)
B.DEKOLONISASI DI AFRIKA SELATAN
LATAR BELAKANG LAHIRNYA VOC
KEDATANGAN BANGSA EROPA
Akan Sungai Nil & Sekitarnya
AWAL KEKUASAAN BARAT DI INDONESIA
BENUA AFRIKA Keadaan alam 1. Luas : km persegi
KARAKTERISTIK BENUA EROPA
MASA PENJELAJAHAN SAMUDERA
Dan Geostrategis Kawasan
BENUA AFRIKA Nadya Sulistia Bq. Lina Nistina N. Rifqi Ardian
MATA KULIAH SEJARAH ASIA TENGGARA LAMA
BANGSA PORTUGIS Dari Sungai Tejo yang bermuara ke Samudera Atlantik itulah armada Portugis mengarungi Samudra Atlantik, yang mungkin memakan waktu sebulan.
Perkembangan Kehidupan Masyarakat pada Masa Kolonial
REVOLUSI DI DUNIA.
KRISIS FASHODA SUDAN.
KOLONIALISME BARAT DI INDONESIA
Kedatangan bangsa eropa
KERAJAAN BANTEN Kerajaan Banten adalah kerajaan Islam
MATERI IPS GEOGRAFI KELAS IX SEMESTER GENAP Tahun 2012/2013
Dominasi Pemerintahan Kolonial Belanda
PENGERTIAN NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG
Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan
SEJARAH EROPA II.
Penjelajahan Bangsa Portugis
Ni Luh Putu Desi Widiantari
KEDATANGAN BANGSA EROPA DI INDONESIA
MEMBUAT MEDIA PENGAJARAN
Struktur masyarakat Hindia Belanda awal abad 20
DAMPAK PERJANJIAN ANTARA PORTUGIS DAN SPANYOL TERHADAP WILAYAH NUSANTARA Prima Tegar Anugrah
BAB 3 MUNCULNYA NASIONALISME INDONESIA
Analisis Kebijakan Publik
BAB 10 PROSES KEDATANGAN DAN KOLONIALISME BANGSA BARAT DI INDONESIA
MULAI.
b. Letak astronomis : 83 LU – 55 LS dan
Pemisahan antara kulit putih ( Eropa ) – kulit berwarna ( Afrika )
PERTUMBUHAN ILMU PENGETAHUAN PADA MASA BANI UMAYYAH
Pelayaran ke Kawasan Pasifik
Presented by : Nurul Amilia Ageng MUdjiani Dwi
Kolonialisme Imperialisme Barat (eropa) di Indonesia
KERAJAAN TERNATE DAN TIDORE
KARAKTERISTIK BENUA EROPA
Lahirnya Kolonialisme Imperialisme Barat
Proses Kolonisasi-Dekolonisasi Kawasan Oceania
Hakikat Negara Dan Bentuk-bentuk Kenegaraan
Perlawanan Terhadap Kolonialisme sebelum Lahirnya Kesadaran Nasional
Sejarah Ekspedisi Bangsa Inggris
KOLONIALISME DAN IMPERIALISME BARAT
Assalamu’alaikum warrahmatullahi wabarrakatuh
Tugas IPS Kolonialisme Barat
KOLONIALISME IMPERIALISME
BENUA AFRIKA Keadaan alam 1. Luas : km persegi
KEDATANGAN BANGSA EROPA KE INDONESIA Mengapa perlu mempelajari bab ini ? Dengan mempelajari bab ini kita dapat mengetahui apa tujuan bangsa-bangsa Eropa.
Kelompok 4 Sejarah Indonesia Nama kelompok : Alda Trecya Nanda Putri Aulia Khotifah Sri Pertiwi Muhammad Syafi’i Novy Hidayati Priskila Tambunan Sanah.
BAB 3 : KEDATANGAN ISLAM KE BENUA AFRIKA
Assalamualaikum Wr.Wb.. KETERPADUAN IPTEK DAN ISLAM “Pengaruh Ilmu Pengetahuan yang Dikembangkan Umat Islam Terhadap Peradapan Eropa dan Barat” Nama kelompok.
BENUA AMERIKA KEADAAN ALAM a. luas : km persegi b. Letak astronomis : 83 LU – 55 LS dan 35 BB – 178 BB C. Batas-batas wilayah : sebelah utara.
BENUA AFRIKA A.Keadaan alam 1. Luas : km persegi 2. Batas-batas wilayah Sebelah utara > laut Tengah Sebelah selatan > samudra Hindia dan samudra.
Letak dan Luas Benua Asia dan benua Lainnya Asia adalah benua terbesar dan paling padat penduduknya di dunia, terletak di bagian timur dan belahan utara.
Transcript presentasi:

KEDATANGAN BANGSA EROPA DI AFRIKA TERRY IRENEWATY, M.Hum Pendidikan sejarah

Nasib Bangsa Afrika tidak di tangan Bangsa Afrika sendiri, tetapi ditentukan oleh bangsa kulit putih. Pada umumnya Negara Barat (imperialis) mendapatkan daerah di Afrika melalui jalan damai, baik melalui perjanjian dengan Bangsa Barat maupun dengan Kepala Suku. Pada zaman kuno, hubungan Roma dengan Afrika daerah Sahara dan Afrika Barat sangat sedikit – lebih ke dunia timur, Jazirah Arab dan Suku-suku di Afrika Timur.

Pax Romana (penguasa Roma) di Afrika Utara berakhir pada abad 7 karena adanya invasi orang Islam dimulai pada tahun 640 dengan menguasai Mesir. Hubungan Negara-negara Eropa dengan Afrika di daerah Sub. Sahara dimulai pada abad 15 oleh orang Portugis dengan merebut Ceuta dari orang-orang Islam, yaitu Tanjung Bojador, Tanjung Verde, Tanjung Palmas, dan pantai-pantai di Afrika Barat.

Spanyol berusaha masuk tetapi terhalang perjanjian Tordesillas (1494), yang isinya “Spanyol tidak diperkenankan menanamkan pengaruhnya di Afrika.” Adanya pengaruh tersebut Portugis di Afrika semakin kuat. Benteng Portugis didirikan di pantai barat yang disebut ELMINA. Tahun 1579, Portugis mendirikan koloni di Angola selama kira-kira 75 tahun dan kekuasaan Portugis aman.

Pada awal abad 17, Portugis terdesak oleh bangsa Eropa lainnya, seperti Belanda, Inggris, Perancis, dan Negara Eropa lain. Mereka memberi nama sesuai dengan hasilnya, seperti : Pantai Mas Pantai Gading Pantai Budak Pantai Minyak

Inggris mendirikan Benteng di Gambia. Perancis mencapai Senegal. Belanda pun terdesak oleh Inggris dan Perancis, kemudian menyingkir ke Afrika Selatan. Tahun 1652 meraka mencapai Table Bay (Cape Town sekarang) dibawah pimpinan Jan Van Riebeek.

Belanda mendirikan koloni tempat penyedia sayur-mayur, buah-buahan, dan sebagainya dan kelak menjadi bangsa Boer (petani) di Afrika Selatan. Pada awal abad 19 (1814), datang pula orang Inggris ke Afrika Selatan.

Eksplorasi dimulai pada abad 18 dengan dibentuknya AFRICAN ASSOCIATION yang didirikan oleh Joseph Banks. Beberapa penjelajah dikirim tetapi dibunuh oleh pribumi. RENE CAILLE (Perancis) ke Maroko dilanjutkan oleh RICHARD LANDER menemukan delta Sungai Niger. Penjelajah Jerman pada abad 19 0leh HEINRICH BARTH. Ia mengunjungi Sudan dan mempelajari berbagai Sejarah, Geografi, dan Etnologi.

Penjelajah ke Afrika Timur dilakukan oleh orang-orang Inggris, yaitu John Speke dan Grant. Mereka menemukan Danau Tanganyika. Kemudian ke pedalaman UGANDA. James Bruce (1768-1773) menjelajah Mesir dan Ethiopia. Gaspard Mollien (Perancis) ke Senegal dan Sungai Gambia.

Krapf (Jerman) ke pegunungan Kenya pada tahun 1849. Rebman ke Gunung Kilimanjaro David Livingstone dan H.M. Stanley berhasil membuka “Benua Gelap”. Sejak saat itu dimulailah Exploitasi oleh orang-orang Barat.

TERIMA KASIH