ASSALAMU’ ALAIKUM WR.WB
Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar OLEH NAMA : IMAM BAHARI NPM : 11020043
3 2 4 1 5
1. Hakikat Bimbingan dan Konseling di SD Bimbingan dan konseling adalah pelayanan bantuan untuk peserta didik, baik secara perorangan maupun kelompok agar mandiri dan bisa berkembang secara optimal, dalam bimbingan pribadi, sosial, belajar maupun karier melalui berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung berdaarkan norma-norma yang berlaku.
2. Perlunya Bimbingan dan Konseling di SD Jika ditinjau secara mendalam, setidaknya ada tiga hal utama yang melatarbelakangi perlunya bimbingan, yakni tinjauan secara umum, sosiokultural, dan aspek psikologis. Secara umum, latar belakang perlunya bimbingan berhubungan erat dengan pencapaian tujuan pendidikan nasional, yaitu: meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia yaitu manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Mahaesa, berbudi pekerti luhur, berkepribadian, berdisiplin, bekerja keras, tangguh, bertanggung jawab, mandiri, cerdas, dan terampil serta sehat jasmani dan rohani.
Lanjutan Menurut Tim MKDK IKIP Semarang (1990:5-9), ada lima hal yang melatarbelakangi perlunya layanan bimbingan di sekolah, yakni: masalah perkembangan individu, masalah perbedaan individual, masalah kebutuhan individu, masalah penyesuaian diri dan kelainan tingkah laku, dan masalah belajar
3. Fungsi Bimbingan dan Konseling Fungsi Pemahaman Fungsi Preventif Fungsi Perkembangan Fungsi Perbaikan (Penyembuhan) Fungsi Penyaluran Fungsi Adaptasi Fungsi Penyesuaian
4. Asas-asas Bimbingan Dan Konseling Asas Kerahasiaan Asas Kesukarelaan Asas Keterbukaan Asas Kegiatan Asas Kemandirian 6. Asas Kekinian 7. Asas Kedinamisan 8. Asas Keterpaduan 9. Asas Kahlian 10. Asas Keharmonisan 11. Asas Alih Tangan Kasus
5. Peran Guru Kelas dalam Kegiatan BK di SD Ada sembilan peran guru dalam kegiatan BK, yaitu INFORMATOR ORGANIFATOR INOVATOR DIREKTUR INISIATOR TRANSMITER FASILITATOR MEDIATOR EVALUATOR
WASSALAMU’ ALAIKUM WR.WB TERIMA KASIH WASSALAMU’ ALAIKUM WR.WB