KELOMPOK 1 Ervin Jongguran M. Henny Surya I. Abdurrahman Ika Maylasari

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Sosiologi Pedesaan Pertemuan V
Advertisements

KAWASAN ASIA TENGGARA.
MASYARAKAT KOTA DAN MASYARAKAT DESA
Susunan masyarakat hukum adat
KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA
Pemilihan Letak Bisnis dan lingkungan bisnis
Topik-topik Studi Mobilitas Penduduk
MEMBUAT MEDIA PENGAJARAN
Masalah Kependudukan dan Ketenagakerjaan
Dalam Mewujudkan Wawasan Multikultural
Isu & Kebijakan Perkotaan
PAPUA, KEPULAUAN INDONESIA YANG TAK TERPANDANG
MASYARAKAT MULTIKULTURAL
MIGRASI Horis Pradana
Identitas Nasional.
Diferensiasi Sosial Artinya klasifikasi masyarakat secara mendatar/horizontal/tidak menimbulkan kelas-kelas sosial. Misalnya perbedaan agama, suku, klan,
Pola-pola Migrasi China Perantauan Pertemuan 4 Matakuliah: E1052 / Penelitian China Perantauan Tahun: 2007/2008.
KELOMPOK SOSIAL DALAM MASYARAKAT MULTIKULTURAL
ETNISITAS RESTU RAHMAWATI, MA.
Teori ETNISITAS.
ANTROPOLOGI DI INDONESIA PADA MASA ORDE BARU
MANUSIA, KERAGAMAN DAN KESETARAAN
MIGRASI.
BAB 9 KARAKTERISTIK DEMOGRAFI, EKONOMI DAN SOSIAL KONSUMEN
KEMISKINAN DAN KESENJANGAN
KERAGAMAN SUKU BANGSA DAN BUDAYA INDONESIA
RAS DAN ETNISITAS PERTEMUAN 11
KONDISI PENDUDUK INDONESIA
Mobilitas Penduduk Proyeksi Penduduk
KELUARGA DAN FUNGSI KELUARGA
Asal usul penyebaran ras nenek moyang Indonesia “proto melayu dan deutro melayu” ANDREAS RAGA D
Teori ETNISITAS.
KOMUNIKASI DAN BUDAYA Reni Dyanasari 2016.
Pardomuan B.M. Sianipar MOBILITAS.
BAB 10 PROSES KEDATANGAN DAN KOLONIALISME BANGSA BARAT DI INDONESIA
Perubahan Sosial Modrenisasi.
Keragaman Suku Bangsa di Indonesia
Dinamika Pembangunan Desa
MANUSIA KERAGAMAN dan KESETARAAN.
Bidang kajian antropologi sosial
Masyarakat Multikultural
Perkembangan Islam di Asia Tenggara
KONDISI PENDUDUK INDONESIA
Nama : AINA LIESYEIFILLA HABIBAH Npm :
DIFERESIASI SOSIAL.
Summative Assessment Unit 3
MIGRASI.
Sejarah Ekspedisi Bangsa Inggris
JURUSAN FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS HALU OLEO KENDARI.
Penduduk dan ketenaga kerjaan
Dinamika Penduduk (III)
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN. 1. KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN 11. HUBUNGAN KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN OVERVIEW.
YULIANTI NIM :  Peserta didik mampu Menyebutkan suku bangsa Indonesia yang menjadi keturunan ras proto melayu dan deutro melayu Menyebutkan.
Keberagaman Budaya - SMA 71 Jakarta // Muatan Lokal
MIGRASI.
PERTEMUAN KEEMPAT PENDUDUK DAN MIGRASI BANGSA- BANGSA ASIA TENGGARA.
JAWABAN UAS SOSIOLOGI II SEMESTER GENAP TAPEL 2005/2006
Keragaman Suku Dan Budaya Indonesia SOAL ISIAN.
Oleh Paulus Wirutomo Sistem Sosial Indonesia (2015)
KONDISI KEPULAUAN INDONESIA. NENEK MOYANG BANGSA INDONESIA Untuk mengetahui asal nenek moyang bangsa Indonesia, kita bisa menggunakan dua cara, yakni.
Dalam Kerangka NKRI. Secara etimologi integrasi nasional terdiri dari dua suku kata yaitu integrasi dan nasional. Integrasi berasal dari bahasa Latin.
Konsep dan Jenis Migrasi. Faktor Penyebab Migrasi Faktor pendorong Makin berkurangnya sumber daya alam Menyempitnya kesempatan kerja di tempat asal Adanya.
MIGRASI.
PERUBAHAN MASYARAKAT DAN KEBUDAYAAN NAMA: RIANI SEMBIRING
GEOGRAFI REGIONAL INDONESIA PGO 6230
GEOGRAFI REGIONAL INDONESIA PGO 6230
URBANISASI : MASYARAKAT PEDESAAN DAN PERKOTAAN Sumber : Sosiologi Suatu Pengantar. Prof. DR. Soerjono Soekanto, Dra. Budi Sulistyowati MA. MATA KULIAH.
PROSES URBANISASI DAN KETIMPANGAN WILAYAH DESA-KOTA
1. KETERANGAN BERDASARKAN ILMU BAHASA LINGUISTIK Bahasa melayu termasuk rumpun austronesia. Kata Malaya dan Melayu sering dikacaukan dengan kata “mlaya”
MEMAHAMI DESA Insan Mahmud, SE, M.Si FKSP – UNSIQ 2017.
Transcript presentasi:

KELOMPOK 1 Ervin Jongguran M. Henny Surya I. Abdurrahman Ika Maylasari MIGRASI SUKU-SUKU DAN ASIMILASI BUDAYA DI INDONESIA; Tinjauan Literatur, Antara Teori dan Empiris KELOMPOK 1 Ervin Jongguran M. Henny Surya I. Abdurrahman Ika Maylasari

Lusome dan Baghat (2006) MIGRASI ukuran penduduk Komposisi penduduk distribusi penduduk Sosial Politik Ekonomi

(Tirtosudarmo, 2007) Minangkabau, Banjar, Bugis, Makasar, Buton dan Madura dikenal baik sebagai pelaut dan pedagang, yang bepergian secara ekstensif tidak hanya pulau-pulau di Asia Tenggara namun juga hingga ke Madagaskar dan kepulauan Pasifik

Minangkabau  merantau Banjar  madam Bugis  laut sumber kehidupan Aceh  meudagang (dari meunasah ke meunasah) Melayu  pedagang ulung Jawa  mangan ora mangan sing penting ngumpul

MIGRASI SUKU-SUKU DAN ASIMILASI Suku Pendatang Suku Pribumi Asimilasi Budaya TRANSMITTER BUDAYA

Boyle (1998): Negara dapat mengintervensi distribusi dan migrasi suku karena Memisahkan kelompok yang berbeda agar mencegah konflik suku dan disharmoni Menjaga rasial berdasarkan struktur kekuatan (Power) Membawa pendekatan lebih akrab agar pemahaman saling pengertian meningkat Mengontrol sumber daya yang disebabkan oleh penolakan akses masuk

5 Perspektif antara migrasi dan Budaya (Boyle, 1998) Migrasi sebagai spiralisme Migrasi sebagai diaspora Nasional Migrasi sebagai pelarian dan perlawanan Migrasi sebagai Nomadisme Migrasi sebagai konflik

Tipologi Migrasi Suku (Naim,1979)

FAKTOR PENYEBAB MIGRASI SUKU Ekologis dan Lokasi Faktor fisik : Ekologi berkaitan dengan bentuk fisik daerah kesuburan Lokasi adalah jauh-dekatnya kepada pusat-pusat kegiatan politik/ekonomi. Faktor ekonomi dan demografi Ekonomi : meninggalkan daerah asal untuk mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang lebih baik. Demografi : tekanan penduduk yang tinggi cenderung mendorong orang untuk bermigrasi. Faktor pendidikan motivasi untuk mendapatkan pendididikan yang lebih tinggi. Tekanan Politik Perasaan tidak aman jiwa dan harta Daya Tarik Kota Terjadi terutama pada suku yang bertipologi innovative. contoh: minangkabau dan batak Faktor-faktor sosial Migran sukses cenderung untuk mengajak keluarga dan tetangga untuk bermigrasi.

MIGRASI SUKU MINANGKABAU MERANTAU (1) Meninggalkan kampung halaman Dengan kemauan sendiri Untuk jangka waktu lama atau tidak Mencari penghidupan, menuntut ilmu atau mencari pengalaman Biasanya dengan maksud kembali pulang Merantau adalah lembaga sosial yang membudaya SOSIOLOGI

MIGRASI SUKU MINANGKABAU MERANTAU (2) MOBILITAS REGIONAL Mabogunje  adanya perpindahan tempat tinggal dan apa yang dilakukan oleh migran di tempat yang baru MOBILITAS ekonomi & sosial Teori Malthus  lahan pertanian statis sementara penduduk terus tumbuh  tekanan ekonomi Inovator di tempat yang baru Agent of cultural transmission Budaya tempat asal disuplai, diperkuat dan ditantang oleh budaya baru Penyalur budaya dari budaya asal lembaga Sistem matrilineal mendorong laki-laki minang untuk merantau

MIGRASI dan asimilasi Gordon, 1981 Park, 1920 Asimilasi  salah satu dari kelompok-kelompok ini tidak harus menjadi mayoritas etnis, bisa melibatkan kelompok minoritas saja atau gabungan keduanya secara utuh Teori asimilasi  migrasi masyarakat Eropa yang tinggi Park, 1920 “Assimilation in American Life” Gordon, 1981 Melting Pot I Melting Pot II Pluralisme Budaya Anglo Conformity

PERSENTASE MIGRASI SUKU

SEBARAN MIGRASI SUKU ACEH

SEBARAN MIGRASI SUKU2 DI MALUKU

SEBARAN MIGRASI SUKU BALI

SEBARAN MIGRASI SUKU BANJAR

SEBARAN MIGRASI SUKU BATAK

SEBARAN MIGRASI SUKU BUGIS

SEBARAN MIGRASI SUKU JAWA

SEBARAN MIGRASI SUKU MADURA

SEBARAN MIGRASI SUKU MELAYU

SEBARAN MIGRASI SUKU MINAHASA

SEBARAN MIGRASI SUKU MINANGKABAU

SEBARAN MIGRASI SUKU SUNDA

Tipologi 12 Suku di Indonesia (Naim,1979) Suku bangsa Kelas migrasi Orientasi tinggal Tipe daerah migrasi Cara pergi Pola pemukiman Orientasi okupasi Volun tair Involun tair Semen tara permanen urban rural Indivi dual Berke lompok Berke lom pok innovatif Konser vatif (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) Intensitas Tinggi Minangkabau v Batak Banjar Bugis Manado Ambon Intensitas Rendah Jawa Sunda Madura Bali Aceh Melayu

TERIMA KASIH Maman Ika Ervin Henny