PRODUKSI DUA ATAU LEBIH PRODUK

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
GENERAL MULTIPLE PRODUCT AND MULTIPLE INPUT CONDITIONS
Advertisements

TEORI PRODUKSI.
PRODUKSI DENGAN 2 ATAU LEBIH INPUT VARIABEL
Oleh : Novita Cahya Mahendra
Striving For Excellence
PRODUKSI DENGAN DUA VARIABEL INPUT
Teori Perilaku Konsumen (lanjutan)
Perilaku Produsen Teori Produksi.
Teori Perilaku Konsumen
BAB IV TEORI TINGKAH LAKU KONSUMEN Kenapa konsumen membeli lebih banyak pada harga yang rendah, dan sebaliknya Bagaimana konsumen menentukan jumlah dan.
EKONOMI MIKRO TEORI PRODUKSI
Hubungan Input - Input Hubungan bersifat faktor-faktor atau input- input atau saling substitusi terjadi bila lebih dari satu faktor bersifat variabel.
TEORI PERILAKU KONSUMEN
Sesi - 3 KONSEP PENTING HUBuNGAN I-O
Analisis Perilaku Produksi
Organisasi Produksi Produksi  cara bagaimana sumber daya (input: Tenaga kerja, Modal, Tanah) dipergunakan untuk menghasilkan produk-produk perusahaan.
Teori Produksi Pertemuan 7 Rika Kharlina Ekawati, S.E., M.T.I.
PRODUKSI Robinhot Gultom, SE, M.Si.
OPTIMALISASI EKONOMI PRODUKSI
Fungsi produksi.
PRODUKSI DUA ATAU LEBIH PRODUK
II. MAKSIMISASI PROFIT DG SATU INPUT & SATU OUTPUT
Teori Konsumen II.
PERTEMUAN 7 TEORI PRODUKSI Pengantar Ekonomi 2010 M.Said.
TEORI PERILAKU KONSUMEN DAN PERMINTAAN
GENERAL MULTIPLE PRODUCT AND MULTIPLE INPUT CONDITIONS
CHAPTER 7 OUTLINE 7.1 Mengukur Biaya: Mana yang berperan?
PRODUKSI DENGAN LEBIH DARI
Prinsip-prinsip Ekonomi dalam Usahatani (lanjutan)
Perilaku Produsen PERTEMUAN 5.
SRI SULASMIYATI, S.SOS., MAP
TEORI PRILAKU PRODUSEN (THEORI OF PRODUCER’S BEHAVIOUR)
Perilaku Produsen Bab V Teori Produksi.
7.3 Biaya Jangka Panjang Memilih Input
PERTEMUAN V Produksi.
DIFERENSIAL FUNGSI MAJEMUK
Fungsi produksi Q = f(K, L, X, E)
Teori Produksi.
PRODUKSI DENGAN DUA VARIABEL INPUT
TEORI PERILAKU KONSUMEN DAN PERMINTAAN
Perilaku Produsen.
TEORI PRODUKSI.
Teori Produksi (Production Theory)
ekmakro08-itttelkom-mna
Fungsi produksi.
Teori Konsumen II.
Sri Sulasmiyati, S.Sos, MAP
GENERAL EQUILIBRIUM TEORI EKONOMI MIKRO.
MAKSIMISASI DUA OUTPUT
PRODUKSI DENGAN LEBIH DARI
PERTEMUAN KE-7 TEORI PRODUKSI.
Menggunakan 1 Input Variabel Menggunakan 2 Input Variabel
PERILAKU PRODUSEN.
6. APLIKASI PRINSIP EKONOMI DALAM BISNIS; PRODUKSI
Stanty aufia rachmat UNIVERSITAS GUNADARMA
FUNGSI PRODUKSI.
Teori Konsumen II.
BAB 7 Proses Produksi: Perilaku Perusahaan yang Memaksialkan Keuntungan Fungsi produksi atau fungsi produk total adalah hubungan antara input dan output.
TEORI PRODUKSI.
Teori Ekonomi Produksi
PRODUKSI DENGAN LEBIH DARI
PERTEMUAN 7 TEORI PRODUKSI Pengantar Ekonomi 2010 M.Said.
Teori Konsumen II.
Berbagai Teknik Optimisasi & Peralatan Manajemen Baru
2. FUNGSI PRODUKSI SATU INPUT VARIABEL
Teori Konsumen II.
YULIA ANDRIANIYULIA ANDRIANI. pertanian Way of life Usaha tani Usaha tani adalah kegiatan yang dilakukan oleh seorang petani, menejer, penggarap atau.
FUNGSI PRODUKSI.
HUBUNGAN INPUT INPUT MR = MC LEVEL INPUT 6 LABA MAX
Oleh : Muhammad Fauzi Makki
Transcript presentasi:

PRODUKSI DUA ATAU LEBIH PRODUK KURVA KEMUNGKINAN PRODUKSI (KKP) Merupakan cara yang tepat untuk menggambarkan dua fungsi dalam satu grafik. Asumsi: terdapat sejumlah input X yang dapat digunakan untuk memproduksi 2 output yaitu Y1 dan Y2, ceteris paribus. Situasi yang mungkin terkait dengan ketersediaan input: a. unlimited b. limited

MENURUNKAN KKP DARI FUNGSI PRODUKSI KKP disebut sebagai “ isoresource curve” dimana masing-masing titik pada kurva KKP menunjukkan kombinasi output yang diproduksi dengan sejumlah input yang sama. Y1 Y2 A X X Y2 B Kurva kemungkinan produkxi Y1

HUBUNGAN ANTAR PRODUK Competitive Product - terjadi ketika output dari satu produk dapat ditingkatkan hanya dengan mengurangi output dari produk lain. - dicirikan dengan KKP yang berslope negatif. Y2 Y2 Y1 Y1

HUBUNGAN ANTAR PRODUK (lanjutan) Complementary Product - terjadi ketika peningkatan satu produk menyebabkan peningkatan pada produk lainnya, dimana jumlah input yang digunakan adalah konstan. - sifat komplemen antar produk seringkali terjadi sepanjang waktu. - pada waktu tertentu, complementary product dapat menjadi competitive product, misalnya saat terjadi perubahan teknologi. C Y2 Y2 A D Y1 Y1 B

HUBUNGAN ANTAR PRODUK (lanjutan) Supplementary Product - Terjadi ketika jumlah satu produk dapat bertambah tanpa meningkatkan atau menurunkan jumlah produk yang kedua. Y2 Y2 E F G Y1 Y1 H

HUBUNGAN ANTAR PRODUK (lanjutan) Joint Product - Merupakan produk-produk yang dihasilkan dari proses produksi yang sama. Y2 Y2 o o o o Y1 Y1

KOMBINASI OUTPUT YANG MEMAKSIMUMKAN PENERIMAAN The Marginal Rate of Product Subtitution (MRPS) adalah jumlah perubahan output ketika output lain ditingkatkan satu satuan sepanjang KKP (input yang digunakan tetap). MRPS adalah slope dari KKP MRPS of Y1 for Y2 = Y2 Y1 Terdapat 2 pengukuran MRPS: - the average or approximate measure - the exact measure Hubungan produk-produk berdasarkan MRPS : - jika MRPS negatif, maka hubungan antar produk adalah kompetitif. - jika MRPS positif, maka hubungan antar produk adalah komplementer. - jika MRPS nol, maka hubungan antar produk adalah suplementer.

KOMBINASI OUTPUT YANG MEMAKSIMUMKAN PENERIMAAN (lanjutan) Total Revenue (TR) adalah nilai dari output yang diproduksi. TR = PY1 Y1 + PY2 Y2 Garis isorevenue merupakan garis yang menggambarkan kombinasi output yang menghasilkan sejumlah penerimaan yang sama. Slope garis isorevenue ditentukan oleh harga-harga output. Slope of isorevenue line = - PY1 PY2 Y2 Y2 Y2 1 2 3 Y1 Y1 Y2

KOMBINASI OUTPUT YANG MEMAKSIMUMKAN PENERIMAAN (lanjutan) Kombinasi output yang memaksimumkan penerimaan pada KKP ditentukan sbb: MRPS of Y1 for Y2 = - PY1 , atau, Y2 PY1 PY2 Y1 PY2 slope KKP slope isorevenue = - Y2 = Garis Isorevenue Y2 PY1 = - Y1 PY2 Kurva Kemungkinan Produksi Y1

KOMBINASI OUTPUT YANG MEMAKSIMUMKAN PENERIMAAN (lanjutan) Kombinasi yang memaksimumkan penerimaan terjadi saat: Y2 PY1 dan dapat ditulis, - PY1 Y1 PY2 Y2 Y1 PY2 PY1 Y1 PY2 Y2 X X PY1 MPP XY1 PY2 MPP XY2 VMP XY1 VMP XY2 = - = = = Kondisi maksimisasi penerimaan dari penggunaan input yang terbatas =

INTERMEDIATE AND FINAL PRODUCTS GRAIN A GRAIN Production possibility curve and isoquant for meat on same graph Production possibility curve for intermediate product 3 2 1 FORAGE FORAGE GRAIN GRAIN B D Isoquants for meat production 3 3 2 2 1 FORAGE 1 FORAGE

PRINSIP UMUM PERSAMAAN MARJINAL Kriteria persamaan marjinal umum adalah rasio nilai marjinal produk dari suatu input terhadap harga input tersebut (VMPX/PX) ialah sama bagi seluruh input dan seluruh usaha. VMPX1Y1 VMPX2Y2 PX1 PX2 Seluruh input yang digunakan pada seluruh usaha berada pada Stage II, dan bertujuan untuk maksimisasi keuntungan. Untuk mencapai prinsip ini, hubungan komplementer dan suplementer antar produk harus dikembangkan hingga terjadi hubungan kompetitif antar produk. =

PRINSIP UMUM PERSAMAAN MARJINAL (lanjutan) Satu Input, Beberapa Produk - Dalam alokasi input variabel yang terbatas jumlahnya diantara beberapa jenis usaha, maka fungsi produksi dan harga produk masing-masing usaha harus diketahui. Maksimisasi keuntungan tercapai ketika penerimaan marjinal dari input adalah sama untuk masing-masing usaha. VMPXA = VMPXB = VMPXC = . . . . . . = VMPXN Dua input, dua output VMPX1Y1 VMPX2Y1 VMPX1Y2 VMPX2Y2 = = = PX2 PX1 PX2 PX1