EKONOMI MIKRO KELOMPOK 7 AKBAR DARMAWAN _ / 02

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Teori Perilaku Konsumen
Advertisements

TEORI TINGKAH LAKU KONSUMEN: INDIFFERENCE CURVE
Teori Perilaku Konsumen (lanjutan)
Elastisitas dan Aplikasinya
Teori Perilaku Konsumen
CHAPTER 4 OUTLINE 4.1 Demand Individual
Teori Prilaku Konsumen
ANALISIS PERILAKU KONSUMEN
Teori Tingkah Laku Konsumen
3.2 KENDALA ANGGARAN Garis Anggaran ● kendala anggaran Kendala yang dihadapi konsumen akibat terbatasnya pendapatan. ● garis kedala Semua kombinasi.
Indifference Curve & Budget Line
PERMINTAAN DAN PERILAKU KONSUMEN
Teori Perilaku Konsumen
PERTEMUAN ke-7. Bab 4. Permintaan dan Penawaran Komoditi Perikanan
Teori Perilaku Konsumen (Indifferen curve)
Teori Perilaku konsumen, Terbentuknya Kurve Permintaan, & Elastisitas
TEORI PERMINTAAN (DEMAND THEORY)
TEORI TINGKAH LAKU KONSUMEN: Kurva Kepuasan Sama (Indeference Curve)
TEORI TINGKAH LAKU KONSUMEN: Kurva Kepuasan Sama (Indeference Curve)
Teori Permintaan konsumen
TEORI PERILAKU KONSUMEN
Pada Bab ini, kita akan mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan dibawah ini: Bagaimana budget constraint menggambarkan kemampuan konsumen dalam memilih?
Teori Tingkah Laku Konsumen Indifference Curve & Budget Line
PERMINTAAN DAN PERILAKU KONSUMEN
TEORI TINGKAH LAKU KONSUMEN: INDIFFERENCE CURVE
TEORI PERILAKU KONSUMEN
Teori Konsumen II.
TEORI KONSUMEN PERTEMUAN 4.
Teori Tingkah Laku Konsumen: Analisis Kurva Kepuasan Sama
Teori Perilaku Konsumen
ESL313 TEORI HARGA PERTANIAN Topik 2. Permintaan Produk Pertanian
TEORI TINGKAH LAKU KONSUMEN: INDIFFERENCE CURVE
TEORI TINGKAH LAKU KONSUMEN: ANALISIS KURVA KEPUASAN SAMA
TEORI TINGKAH LAKU KONSUMEN: Kurva Kepuasan Sama (Indefference Curve)
Teori Perilaku Konsumen (lanjutan)
Teori Perilaku Konsumen
Teori Perilaku Konsumen (lanjutan)
Teori Perilaku Konsumen (Indifferen curve)
Efek Substitusi dan Efek Penghasilan
JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS TEKNIK, UNDIP – KELAS B
Konsumen, Produsen, dan Efisiensi Pasar
PERILAKU KONSUMSI RUMAH TANGGA
Teori Konsumen II.
Teori Perilaku Konsumen
KONSEP ELASTISITAS Digunakan untuk mengukur sampai di mana bersarnya respon atau kepekaan variabel terikat jika terjadi perubahan pada variabel bebas.
Teori Perilaku Konsumen
Teori Perilaku Konsumen (lanjutan)
KURVA INDIFFERENCE II.
ELASTISITAS PASAR September 2016 – Januari 2017.
Analisis Kurva Kepuasan Sama (Indifference Curve)
Teori Perilaku Konsumen
TUGAS MIKRO NAMA KELOMPOK Vena Melinda ( ) Herlin ( ) Andy Sugino ( ) Anthony ( ) Jesslyn ( ) Kevin ( )
TEORI KONSUMSI.
Teori Tingkah Laku Konsumen
Teori Perilaku Konsumen
KURVA INDIFFERENCE II.
Teori Tingkah Laku Konsumen
Sejarah teori permintaan telah melihat dua gebrakan besar:
07 Pengantar Ekonomi Mikro Teori Prilaku Konsumen (Lanjutan)
TEORI PERMINTAAN KONSUMEN.
Teori Konsumen II.
Teori Tingkah Laku Konsumen
Teori Tingkah Laku Konsumen
Teori Perilaku Konsumen
Topik-Topik Dalam Teori Permintaan.  Bagian ini menguraikan pembahasan tentang teori permintaan dengan mempertimbangkan secara lebih rinci asumsi tentang.
Teori Perilaku Konsumen (lanjutan)
Teori Konsumen II.
Teori Konsumen II.
Teori Perilaku Konsumen (Indifferen curve)
Teori Perilaku Konsumen. Adalah analisis yang menerangkan : 1. Alasan para pembeli/konsumen untuk membeli lebih banyak barang atau jasa pada harga yang.
Transcript presentasi:

EKONOMI MIKRO KELOMPOK 7 AKBAR DARMAWAN _ 11.6524 / 02 AMALIA T _ 11.65 / FANNISA DH _ 11.6 / FRISKA S_ 11.6 / TIARA S _ 11.6 /

Efek Pendapatan dan Subtitusi: Barang Normal ( Gambar 4.6 ) Konsumen ditunjukkan di titik A, pada Budget Line RS. Ketika harga makanan turun, konsumsi meningkat dari F1 ke F2 dan konsumen berpindah ke titik B. Sehingga perubahan yang terlihat secara nyata adalah perubahan dari titik A ke titik B. Tetapi sebenarnya, perubahan dari A ke B tersebut disebabkan oleh Substitution Effect dan Income Effect.

Efek Pendapatan dan Subtitusi: Barang Normal ( Gambar 4.6 ) substitution effect yaitu perubahan dari titik A ke titik D (konsumsi meningkat dari F1 ke E) dapat dilihat dengan menarik budget line yang baru (RT) ke belakang hingga menyinggung utility yang lama pada budget line RS. Dalam hal ini kuantitas konsumsi makanan meningkat dari F1 ke E disebabkan karena perubahan harga makanan, sedangkan harga pakaian dan income tetap dan tetap mempertahankan utility yang lama ( titik A dan D masih berada dalam satu Indifference curve)

Efek Pendapatan dan Subtitusi: Barang Normal ( Gambar 4.6 ) Income effect yaitu perubahan dari titik D ke titik B (konsumsi meningkat dari E ke F2), harga tetap tetapi daya beli meningkat.   Total Effect = Substitution Effect + Income Effect Dari gambar dapat terlihat bahwa Makanan merupakan barang normal karena income effect positif

Efek Pendapatan dan Subtitusi: Barang Inferior ( Gambar 4.7 ) Konsumen mula-mula berada pada garis anggaran (Budget Line) RS, dan pada tingkat kepuasan pada titik A. Dengan penurunan harga makanan, konsumen bergerak ke titik B. Hasil perubahan pada pembelian makanan dapat dibagi menjadi efek substitusi F1E yang dihubungkan dengan gerakkan dari A ke D) dan efek pendapatan EF2 (yang dihubungkan dengan gerakan dari D ke B).

Efek Pendapatan dan Subtitusi: Barang Inferior ( Gambar 4.7 ) Dalam kasus ini, makanan merupakan barang inferior karena efek pendapatannya negatif (income effect negative). Namun, karena efek substitusi melebihi efek pendapatan, penurunan harga makanan memicu peningkatan jumlah permintaan makanan.

Efek Pendapatan dan Subtitusi: Barang Giffen ( Gambar 4.8) Budget line awal yaitu garis warna biru tua pada gambar diatas. Saat Price food turun, maka seseorang akan cendrung membeli food lebih banyak dengan budget line yang sama dilihatkan pada garis biru putus-putus sesuai dengan teori efek substitusi menunjukkan bahwa harga suatu barang turun akan mempengaruhi konsumen untuk membeli lebih banyak barang tersebut pada tingkat kepuasan maksimum pada utilitas yang sama maka kita bisa tarik garis sejajar yaitu garis biru muda hingga menyinggung garis utility pada U1, dan kita namakan titik D. Dari A ke D merupakan efek substitusi.

Efek Pendapatan dan Subtitusi: Barang Giffen ( Gambar 4.8) Ketika makanan adalah barang inferior dalam hal ini maka ketika efek pendapatan cukup besar untuk mendominasi efek substitusi, maka kurva permintaan akan naik-miring. Ketika harga food turun, konsumen akan bergerak ke B untuk mengkonsumsi jauh lebih sedikit makanan. karena efek pendapatan F1F2 lebih besar dan bernilai negative daripada efek substitusi EF2, penurunan harga pangan menyebabkan jumlah permintaan terhadap food jauh berkurang sedangkan untuk pakaian sebaliknya

Efek Pendapatan dan Subtitusi: Contoh Efek dari Pajak Gasoline ( Gambar 4.9) Pajak bensin dikenakan ketika konsumen membeli bensin sebanyak 1200 galon (pada titik C). setelah efek pajak pahan bakar, budget line bergeser dari AB ke AD dan konsumen memaksimalkan preferensinya dengan memilih titik E (pada indifference curve 1), dengan konsumsi bensin sebanyak 900 galon. Namun, ketika peghasilan dari pajak dibayarkan kembali pada konsumen, konsumsi bensin naik menjadi 913,5 galon pada titik H. meskipun ada program pembayaran kembali, konsumsi bensin telah turun, sebagaimana dengan tingkat kepuasan.

SOAL LATIHAN

Soal 1 An individual sets aside a certain amount of his income per month to spend on his two hobbies, collecting wines and collecting books. Given the information below, illustrate both the price-consumption curve associated with changes in the price of wine and the demand curve for wine. Price Wine Price Book Quantity Wine Quantity Book Budget $10 7 8 $150 $12 5 9 $15 4 $20 2 11

(a) (b) Quantity Of Books Perubahan harga wine, di mana pendapatan dan harga buku tetap 15 11 D 9 U4 Price-Consumption Curve 8 C B U3 A Titik A,B,C, dan D menunjukkan tingkat kepuasan maksimum akibat perubahan harga. U1 U2 (a) Quantity Of wine 2 4 5 7 15 Price $20 E Demand Curve $15 F $12 G $10 H (b) 2 4 5 7 Quantity Of wine

Quantity Of Books Of wine 2 4 5 7 8 9 11 15 D C B A U4 U3 U2 U1 Price $20 $15 $12 $10 E F G H Price-Consumption Curve Demand Curve Perubahan harga wine, di mana pendapatan dan harga buku tetap Titik A,B,C, dan D menunjukkan tingkat kepuasan maksimum akibat perubahan harga. (a) (b) Grafik (a) menunjukkan kombinasi konsumsi wine dan buku, di mana harga buku dan income tetap, dan harga wine berubah. Titik A, B , C dan D menunjukkan tingkat kepuasan maksimum akibat perubahan harga wine. Jika keempat titik tersebut dihubungkan maka akan tercipta ‘Price-Consumption Curve (PCC)’. Grafik (b) menunjukkan grafik PCC yang jika diturunkan akan menghasilkan Demand Marshallian Curve (kurva permintaan yang telah kita kenal selama ini) untuk wine. Menunjukkan jumlah wine yang diminta pada tingkat harga tertentu (ketika harga $20 kuantitas permintaan sebesar 2, ketika harga $15 kuantitas permintaan sebesar 4, dst). Semakin tinggi harga maka akan semakin kecil kuantitas permintaan.

Soal 8 Judy has decided to allocate exactly $500 to textbooks at college every year, even though she knows that the prices are likely to increase by 5 to 10 percent per year and that she will be getting a substantial monetary gift from her grandparents next year. What is Judy’s price elasticity of demand for textbooks? Income elasticity?

Jawaban Elastisitas permintaan terhadap harga adalah persentase perubahan permintaan sebagai akibat perubahan harga sebesar satu satuan. Judi mengetahui bahwa harga akan meningkat kemudian hari. Namun, Ia tetap akan membelanjakan uang yang sama dalam membeli buku ( Ia lebih memilih mengurangi kuantitas buku apabila harga buku naik ). Karena pengeluarannya konstan, Persentase perubahan kuantitas haruslah sama dengan persentase perubahan harga. Sehingga elastisitasnya (-) 1. Elastisitas Permintaan terhadap Pendapatannya adalah 0 ( nol ) karena walaupun Ia menerima hadiah uang yang besar sekalipun, Judy tidak berniat untuk membeli buku lebih banyak. ( Ingat : Elastisitas permintaan terhadap harga merupakan persentase perubahan kuantitas yang diminta apabila terjadi kenaikan pendapatan sebesar satu satuan dan aktor lain tetap) Elastisitas permintaan terhadap harga adalah persentase perubahan permintaan sebagai akibat perubahan harga sebesar satu satuan. Judi mengetahui bahwa harga akan meningkat kemudian hari. Namun, Ia tetap akan membelanjakan uang yang sama dalam membeli buku ( Ia lebih memilih mengurangi kuantitas buku apabila harga buku naik ). Karena pengeluarannya konstan, Persentase perubahan kuantitas haruslah sama dengan persentase perubahan harga. Sehingga elastisitasnya (-) 1. Elastisitas Permintaan terhadap Pendapatannya adalah 0 ( nol ) karena walaupun Ia menerima hadiah uang yang besar sekalipun, Judy tidak berniat untuk membeli buku lebih banyak. ( Ingat : Elastisitas permintaan terhadap harga merupakan persentase perubahan kuantitas yang diminta apabila terjadi kenaikan pendapatan sebesar satu satuan)

Soal 11 Suppose the income elasticity of demand for food is 0,5 and the price elasticity of demand is -1,0. Suppose also that Felicia spends $10000 a year on food, the price of food is $2, and her income is $25000.

Jawaban