Trik Menulis WIDI YUNANI Kontributor Garuda Inflight Magazine Penulis & Peneliti Clique Foundation Biro Komunikasi, Informasi, & Media Massa DPW LDII Jatim
Kunci sukses menulis Membaca, membaca, membaca! Galilah sumber informasi seluas mungkin. Dengan membaca akan memperkaya tulisan Tulislah Tuliskan apa yang ada di benak Anda. Cobalah terus dan jangan takut salah. Editing tulisan untuk memeriksa apakah tulisan sudah memiliki alur yang enak dibaca, tidak lompat-lompat. Cek juga kelengkapan data dan informasi dalam tulisan.
Tulisan yang Baik Memiliki Orisinalitas Berdampak Unik Baru Bermanfaat
Orisinalitas Artinya tulisan itu, mengandung gagasan yang sejati dari diri Anda, yang berbuah karya Anda berbeda dengan tulisan yang pernah ada. Misalnya ketika, seluruh media massa menulis kerusuhan di Timor Timur, Anda menulis imbas bagaimana anak-anak di sana trauma melihat baju loreng.
Berdampak Tulisan yang baik selalu memiliki dampak kepada pembacanya: menggugah kesadaran masyarakat dan mempengaruhi pendapat umum – lantaran kebenaran yang dikandungnya. Sebagai misal, roman Siti Nurbaya, Habis Gelap Terbitlah Terang, Mein Kampf, atau Uncle Tom’s Cabin.
Unik Biasanya sesuatu yang menggelitik atau tak pernah terbayangkan masyarakat umum. Misalnya ilmuwan yang memburu kutu harimau. Dia menangkap harimau dan membersihkan kutunya, setelah bersih barulah binatang buas itu dilepas, “Banyak harimau yang punah lantaran diburu dan digigit kutu yang bisanya beracun,” ujarnya.
Baru Biasanya ini menyangkut inovasi. Bila Anda menemukan teknik menulis yang baru dan menarik. Gunakan! Inovasi membuat surat kabar Anda dibaca dan laku. Misalnya menulis dengan gaya detektif, sastra, atau fiksi ilmiah.
Bermanfaat Tulisan yang baik selalu memberi pencerahan dan membuka pengetahuan bagi pembacanya.
Langkah Penting Menulis Harus ada acuan awal atau informasi awal Mengubah informasi awal menjadi tema lalu dibuat topik (dikerucutkan) Pilihlah angle yang tepat!
Mengayakan Tulisan Tulisan yang menjemukan kerap ditinggalkan pembaca. Alasannya bisa saja sepele: tulisan Anda tak menarik dan melelahkan ketika dibaca. Solusinya Anda harus membuat tulisan itu “basah” tidak kering. Kaya bahan, terutama yang penting Anda mampu menciptakan suasana dag dig dug pada pembaca. Penempatan ide atau kalimat jangan sampai menciptakan anti klimaks pada awal tulisan.
Cara Mengayakan Tulisan Cara menyusun tulisan Seperti interior, menarik atau tidak tulisan bergantung pada Anda yang menatanya. Tulisan dapat disusun dengan menggunakan teknik piramida terbalik, kronologis, kilas balik, dan delayed-delayed drop.
Cara Mengayakan Tulisan Merangsang Rasa Penasaran Bila kronologis terasa membosankan dan straight news seperti gaya sepak bola Inggris yang enggan menggocek bola, maka pilihlah delayed drop atau delayed-delayed drop. Kunci peristiwa atau puncak ketegangan pada delayed drop diletakkan di pada bagian tengah atau akhir. Sedangkan delayed-delayed drop bagian terpenting ditaruh pada ujung tulisan, seperti gaya penulisan detektif.
Pengayaan tulisan tak lepas dari: Jelas alias tak ada informasi yang kabur: baik mengenai jumlah, nama orang, nama tempat. Lengkapilah tulisan dengan ilustrasi, contoh, perbandingan, bukti, atau keterangan pendukung lainnya. Bila Anda menyebut iringan ribuan truk, carilah informasi berapa jumlah sebenarnya, katakanlah 50 ribu, pembaca akan membayangkan bagaimana panjangnya iring-iringan itu.
Pengayaan tulisan tak lepas dari: Deskripsi, penggambaran harus fokus bukan sekedar menggambarkan sekeliling tapi langsung mampu memberi penjelasan tentang obyek tulisan. Mempermanis dengan anekdot, kontradiktif, angka, atau catatan sejarah
Alhamdulillahi jazakumullohu khoiro