PARENTCRAFT EDUCATION

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SIKLUS HIDUP, KESEHATAN DAN PERAN SOSIAL
Advertisements

Enny Zuliatie Die-J YPI (Drop in Center Cijantung Yayasan Pelita Ilmu)
MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN ANAK DI RUMAH SAKIT Sekilas tentang Buku Saku Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit dan Metode Pelatihan.
1.Pengertian 2.Kondisi yg menyebabkan 3.Tanda-tanda 4.Keadaan ideal untuk hamil 5.Perawatan 6.Persalinan 7.Pasca persalinan 8.Mengatur kehamilan Seksualitas.
PARENT EDUCATION ANTENATAL CARE
Keluarga dengan Anak Usia Prasekolah Tahap ketiga siklus kehidupan keluarga dimulai ketika anak pertama berusia 2 ½ tahun dan berakhir ketika anak berusia.
Penyakit-penyakit pada Ibu Hamil
PENDIDIKAN KELAHIRAN ANAK
ASKEP PADA KLIEN POST PARTUM.
Askep Pd Keluarga Yg Menanti kelahiran Oleh kelompok 5 PUTRI DRISSIANTI KHAIRUL AFRIZAL REZA IBRAHIM.
ASUHAN ANTENATAL Ante Partum Care Oleh Dr. Widjaja Indrachan, SpOG.
PRINSIP DETEKSI DINI TERHADAP KELAINAN, KOMPLIKASI DAN PENYULIT PADA IBU HAMIL Hasnaeni Hatta, S. ST.
PROGRAM KIA Kesehatan Ibu dan Anak.
KESEHATAN MENTAL DI SEPANJANG SIKLUS KEHIDUPAN
ASUHAN KEBIDANAN IV.
Nama:Desi sri wahyuni Tingkat : II B.
Kebutuhan fisiologis dan psikologis pada kala I serta manajemen kala I
Konseling KTD
KOMUNIKASI INTERPERSONAL
INFERTILITAS Vita novia Iii b.
PROGAM TINDAK LANJUT ASUHAN NIFAS DI RUMAH
Kebutuhan fisiologis dan psikologis pada kala I serta manajemen kala I
FISIOLOGI NIFAS.
ASUHAN KEBIDANAN KALA I
ASUHAN KEBIDANAN KALA I
DOSEN PEMBIMBING DESI SARLI M.KEB
KONSEP DASAR ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU DALAM MASA PERSALINAN
Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin Kala I
ASUHAN KEHAMILAN KUNJUNGAN ULANG
ASUHAN POSTNATAL DI KOMUNITAS
MEMAHAMI FAKTOR2 YANG MEMPENGARUHI MASA NIFAS DAN MENYUSUI
MASA DEWASA AWAL DAN MADYA
NAMA : OSHI ANDILA TINGKAT : II B TUGAS : ASKEB II
ASKEP PADA KLIEN POST PARTUM.
Pengkajian bayi baru lahir
ASKEB II ( PERSALINAN) Yuli indri dewi
DISUSUN OLEH : SRI YULIA SANDRA
MELAKSANAKAN KEBUTUHAN DASAR PADA BAYI
BAB II PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN
Perubahan dan Adaptasi Psikologis dalam Masa Kehamilan
ASUHAN NEONATUS,BAYI,BALITA,DAN PRA SEKOLAH
ASUHAN KEHAMILAN KEBIDANAN
TUGAS ASKEB II ASUHAN KEBIDANAN KALA I
Proses Pembentukan Keluarga Psikologi Pendidikan Keluarga
ASUHAN KEBIDANAN I PERUBAHAN DAN ADAPTASI PSIKOLOGIS DALAM MASA KEHAMILAN PADA KEHAMILAN I,II DAN III ALDILAH ALFI IZLAMI IB.
KEBUTUHAN FISIOLOGI DAN PSIKOLOGIS PADA KALA I SERTA MANAJEMEN KALA I
KEBUTUHAN DASAR IBU BERSALIN
Konsep Kesehatan Reproduksi
ASKEP ANTENATAL ADAPTASI & TUGAS PERKEMBANGAN KELUARGA
Kebutuhan dasar pada bayi baru lahir
Komunikasi pada bidang maternitas
Pelaksanaan Asuhan Kebidanan
NAMA : SYUKRIA ANGELA RESHA TINGKAT : II B NIM :
PENGKAJIAN PADA BAYI BARU LAHIR, BAYI, BALITA DAN ANAK PRASEKOLAH
Perubahan dan adaptasi psikologis dalam masa kehamilan
BUKU KIA Kesehatan Ibu dan Anak.
DUKUNGAN PSIKOLOGIS IBU HAMIL KALA I
ASUHAN KEBIDANAN KALA I
Asuhan Keperawatan Pada Ibu dengan Hipertensi dalam Kehamilan di RSUD Tarakan Kelompok 25 & 26.
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN ANAK USIA SEKOLAH DAN REMAJA
PELAYANAN ANTENATAL TERPADU
Kehamilan Beresiko.
Tindak Lanjut Asuhan Nifas di Rumah
PERKEMBANGAN INDIVIDU
Intelectual Disability
Konsep Dasar Asuhan Pada Ibu Hamil
RESPONS AYAH DAN KELUARGA TERHADAP BAYI
Pengertian Infeksi HIV pada anak terutama disebabkan penularan dari ibunya. Dengan kata lain infeksi HIV pada anak terjadi akibat penularan selama masa.
Kehamilan di sertai penyakit rubella dan hepatitis
Transcript presentasi:

PARENTCRAFT EDUCATION Oleh INDRAYANTI SRI WAHYUNI

LATAR BELAKANG Kehamilan mempengaruhi seluruh anggota keluarga. Setiap anggota keluarga memerlukan proses adaptasi yang bergantung pada budaya dan lingkungannya. Wanita segala umur selama masa kehamilannya beradaptasi untuk berperan sebagai ibu, suatu proses belajar yang komplek secara sosial dan kognitif. Pada kehamilan awal tidak ada yang berbeda ,ketika fetusnya mulai bergerak pada trimester ke 2 wanita tersebut mulai menaruh perhatian pada kehamilannya dan menjalin percakapan dengan ibunya atau teman lain yang pernah hamil.

LANJUTAN Kehamilan adalah suatu krisis yang mematangkan dan dapat menimbulkan stres,tetapi imbalannya adalah wanita tersebut siap menghadapi fase baru untuk bertanggung jawab dan perawatan . Konsep dirinya berubah ,siap menjadi orang tua dan menyiapkan peran barunya.Secara bertahap ia berubah dari memperhatikan dirinya sendiri dan punya kebebasan menjadi berkomitmen untuk bertanggung jawab kepada makhluk lain.

PENGERTIAN Pendidikan & penyuluhan yg diberikan kepada orang tua untuk persiapan menghadapi kelahiran dan juga persiapan untuk menjadi orang tua.

TUJUAN Memberikan para calon orang tua pengetahuan dan ketrampilan yang perlu untuk mengatasi stres selama kehamilan ,persalinan, dan kelahiran. Menyiapkan calon orangtua menjadi konsumen perawatan kesehatan yang terinformasi. Membantu ibu dalam mengatasi nyeri dengan menggunakan teknik penatalaksanaan nyeri dan intervensi farmakologik yang minimal. Membantu para orang tua dalam mencapai pengalaman persalinan dan kelahiran yang positif ,aman, dan memuaskan.

TUGAS PERKEMBANGAN IBU SELAMA HAMIL Meliputi : a.Identifikasi peran ibu. Peran ibu dimulai pada kehidupan seorang perempuan menjadi seorang ibu dari anaknya. Persepsi lingkungan sosialnya tentang aturan peran wanita dapat mempengaruhi pilihannya antara menjadi ibu atau perempuan karier,menikah atau tetap membujang atau menjadi bebas daripada tergantung orang Perempuan yang menyukai bayi atau anak-anak mempunyai motivasi untuk menerima kehamilan dan menjadi ibu.

b.Hubungan interpersonal ibu. Kedekatan hubungan membuat ibu hamil lebih siap untuk berperan sebagai ibu. Diperlukan komunikasi yang efektif antara ibu dengan suami dan keluarganya. Hubungan ibu dengan anak dimulai selama hamil ,ketika ibu menghayal dan memimpikan dirinya sebagai ibu. Ibu ingin mendekat, menghangatkan,berce rita kepada bayinya dan mencoba membayangkan adanya tangisan bayi,memperkirakan adanya gangguan terhadap kurangnya kebebasan dan kegiatan mengasuh anak. Hubungan ibu & anak berkembang dalam 3 fase selama hamil.

FASE I Ia menerima kenyataan biologis tentang kehamilan dengan pernyataan ”Saya Hamil” dan menyatakan ide tentang anak di dalam tubuhnya dan gam baran dirinya sbb: - Pikiran terpusat pada dirinya - Menyadari kenyataan dirinya hamil - Fetus adalah bagian dirinya - Fetus seolah – olah tidak nyata

FASE 2 Pada saat ini ibu merasakan sbb: - Menerima tumbuhnya fetus yang merupakan makhluk yang berbeda deng an dirinya. - Timbulnya pernyataan ”Saya Akan Mempunyai Bayi” Terlibat dalam hubungan ibu dan anak ,asuhan dan tanggung jawab . - Mengembangkan pelekatan (attachment). - Menerima kenyataan ,mendengar DJJ dan merasakan gerakan anak .

FASE 3 Ini adalah proses attachment dan ibu merasakan sbb: Merasa realistik Mempersiapkan kelahiran Mempersiapkan menjadi orang tua Spekulasi mengenai jenis kelamin anak Keluarga berinteraksi dengan menempelkan telinganya ke perut ibu dan berbicara dengan bayinya.

EFEKTIFITAS PENDIDIKAN KELAHIRAN ANAK a.Penelitian membuktikan bahwa kelas persiapan kelahiran anak dapat meningkatkan kepuasan ,mengurangi jumlah nyeri yang dilaporkan ,dan meningkatkan perasaan –perasaan kontrol bagi wanita hamil dan pasangannya. b.Baik seorang wanita menginginkan atau dapat melakukannya, mengikuti kelas persiapan kelahiran anak bergantung pada faktor- faktor budaya dan sosial ekonomi dan pilihan individu.

c. Mempelajari penurunan stres dan teknik –teknik relaksasi meminimkan wanita untuk mengatasi beratnya persalinan secara lebih efektif. d. Bagi wanita dan pasangannya menikmati kesempatan untuk berbagi perasaaan takut dan harapan mereka tentang kehamilan dengan orang lain. e. Kesehatan neonatus ditingkatkan dengan pengobatan yang minimal . f. Ikatan orang tua dan BBL terjalin waktu kelahiran.

MENYUSUN RENCANA PERSALINAN A. Rencana kelahiran dapat membantu menyiapkan wanita dan Pasangannya,dalam mencapai tujuan yang realitas ,yang berhubungan dengan perhatian terhadap keamanan ibu dan bayi. B.Pendidikan kelahiran anak membantu pasangan dalam membuat pilihan – pilihan penting ,yang akan masuk ke dalam rencana kelahiran yang tertulis.

Pilihan – pilihan yang penting tsb meliputi : Memilih penolong persalinan . Menentukan tempat mereka menginginkan kelahiran itu dilakukan ( RS, rumah, dll) Memutuskan untuk menggunakan obat atau tidak, untuk mengatasi nyeri persalinan. Memutuskan intervensi medis apa yang dapat diterima atau tidak dapat diterima selama persalinan dan kelahiran (SC, vakum, forcep )

Memutuskan tipe kegiatan untuk dilakukan selama persalinan (berjalan, nonton video, dll ) Memutuskan arah kejadian pasca partum ,misalnya : ` Kontak segera dengan BBL ` Kesempatan untuk menyusui segera setelah lahir. ` Rawat gabung ibu dab bayi ` Pulang kerumah lebih dini

C.Pasangan baru harus memahami bahwa rencana kelahiran mungkin perlu dimodifikasi untuk memenuhi kebutuhan yang specifik dan tuntutan keadaan pengalaman kelahiran individual mereka.

PROGRAM PENDIDIKAN PRANATAL A.Metode pengajaran Meliputi : a.Pengajaran dan konseling individual b.Kelompok dan kelas berstruktur seperti kelas , kelompok konseling,atau kelompok diskusi. c.Tur fasilitas yang tersedia dan pilihan yang ditawarkan (misal: kamar bersalin, bidan yang bertanggung jawab)

B. Program pendidikan pranatal a. Tinjauan B.Program pendidikan pranatal a.Tinjauan *Program pendidikan kelahiran anak pranatal sangat bervariasi lama,tujuan,isi dan biayanya. Lazimnya setiap kelasmencakup 4 sampai 8 jam materi dan jangka waktunya 4 sampai 8 minggu *Kelas trimester I umumnya berfokus pada hal-hal seperti peru bahan fisiologis dini, perkembangan janin, seksualitas selama kehamilan, dan nutrisi. *Kelas trimester II dan III dapat berfokus pada persiapan kela- hiran, menjadi orang tua, dan perawatan BBL

b. Materi program pendidikan pranatal b.Materi program pendidikan pranatal. *Perawatan pranatal dan perencanaan: `Nutrisi,latihan,dan istirahat. `Ketidaknyamanan dan tindakan perawatan mandiri `Memilih lingkungan melahirkan, penolong persalinan dan pendekatan kelahiran. `Pengenalan tanda bahaya selama kehamilan yang menca- kup perdarahan vagina, sakit kepala, muntah terus menerus, nyeri abdomen, edema,peningkatan suhu, pertambahan BB dengan cepat,dll.

*Perkembangan janin `Penggunaan obat-obatan, alkohol, dan merokok oleh ibu. `Nutrisi ibu `Medikasi yang digunakan untuk menangani kondisi yang ada `Bahaya-bahaya lingkungan `Tahap perkembangan *Persiapan persalinan dan kelahiran: `Proses kelahiran `Teknik pernapasan dan latihan relaksasi `Menyusun rencana kelahiran, termasuk rencana menuju tempat persalinan dan pengaturan perawatan anak. `Pemahaman pemantauan janin `Hidrasi selama persalinan `Analgesik dan anastesi `Persiapan terhadap kemungkinan kelahiran sesar.  

KONSELING SEBELUM KEHAMILAN a. Konseling genetika Konseling genetika sebagian besar dilakukan dengan anamnesis diantaranya : Riwayat keluarga, apakah ada keturunan dengan kelainan kongenital atau kelainan jiwa. Apakah pernah menerima tambahan hormon estrogen atau estradiol, ketika masih dalam kandungan atau setelah lahir. Bagaimana riwayat kehamilan, persalinan yang pernah dialaminya. Bagaimana keadaan sosial ekonomi keluarga saat ini. Apakah sudah siap psikologis dan sosial ekonomi untuk saat ini. Keinginan untuk mendapat jenis kelamin anak tertentu. Indikasi khusus untuk melakukan konseling dan pemeriksaan genetik adalah umur 35 tahun dan terdapat keturunan dengan kelainan kongenital atau kelainan jiwa.

b. Konseling penyakit maternal Beberapa penyakit dan kebiasaan ibu, diketahui memberikan pengaruh yang buruk terhadap tumbuh kembangnya janin dalam rahim. Oleh karena itu pemeriksaan dasar, menemukan secara dini dan memberikan pengobatan sehingga dapat lebih memberikan peluang untuk well development growth intra uteri.

Penyakit – penyakit tersebut diantaranya : Penyakit diabetes mellitus Penyakit jantung Penyakit ginjal Penyakit hipertensi Penyakit epilepsi Penyakit thromboemboli Penyakit endokrin lainnya

Kebiasaan ibu yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang janin dalam rahim adalah : Merokok terutama jika tiap hari lebih dari 10 batang Peminum alkohol pemakai obat – obatan penenang

c. Konseling penyakit hubungan seksual Infeksi pada kehamilan dapat memberikan pengaruh kepada bayi dapat dijabarkan sebagai berikut : Infeksi yang hanya berpengaruh terhadap ibunya : Infeksi alat perkemihan bagian bawah. Infeksi bakterial vaginosis yang dapat berkembang menjadi infeksi puerperium. Infeksi jamur dan parasit : candida albicans dan trichomonas vaginalis.

Infeksi hubungan seksual yang menyebabkan gangguan janin, terdiri : Infeksi rubella, sitomegalo virus, parvovirus. Toksoplasmosis HIV Infeksi yang dapat menimbulkan morbiditas dan mortalitas keduanya, terdiri : STD pada umumnya ( sifilis dan GO, HIV AIDS ) Infeksi lainnya ( rubella, malaria, khorioamnionitis )

Penyebab fisik Hipertermi Radiasi berlebihan menyebabkan infertil, gangguan IQ, mikrosepali, gangguan pertumbuhan mental dan janin, down sindrom.   Penyakit karena pekerjaan dan lingkungan yang dapat mempengaruhi janin ( pekerja industri logam )

Konseling Faktor penting: `genetika Dampak faktor terhadap janin: `penyakit maternal `penyakit infeksi `penyakit lingkungan dan obat-obatan Konseling Dampak faktor terhadap janin: `gangguan IQ `Kelainan kongenetal Tata laksana konseling: `Anamnesa,`Pemeriksaan fisik `Pemeriksaan laboratorium `Pemeriksaan dengan alat canggih Penyakit ibu: `DM,`Hypertensi `Ginjal,`Jantung Konseling genetik: `Cacat dikeluarga `Umur diatas 35 th Penyakit ibu: `DM,`Hypertensi `Ginjal,`Jantung Penyakit HIV –STD; `TORCH,`Sifilis `HIV-STD,GO Kelainan kongenetal: `bentuk fatal `bentuk multipel `tidak mungkin untuk rekontruksi `gangguan terhadap keluarga Terminasi kehamilan Mengurangi beban sosial ekonomi keluarga - reevaluasi faktor pencetus Dampak terhadap janin: `gangguan psikologi dan IQ `kelainan kongenetal `IUG retardation Tujuan akhir Well development growth intrauteri Well born baby dan health mother