HIPOTESIS PENELITIAN Tidak semua penelitian kuantitatif memerlukan hipotesis penelitian. Penelitian kuantitatif yang bersifat eksploratoris dan deskriptif.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERTEMUAN: 1 I. PENULISAN KARYA ILMIAH
Advertisements

PENULISAN LAPORAN PENELITIAN Oleh MUH. YUNANTO, SE., MM.
Metodologi Penelitian Pendidikan Fisika Dra. Rahayu Dwisiwi SR, M.Pd.
MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN
MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN
STRUKTUR ARTIKEL ILMIAH UNTUK JURNAL BEREPUTASI
Laporan penelitian Intan pertiwi ^_^.
PERUMUSAN DAN UJI HIPOTESIS
TEORI Teori merupakan sekumpulan pemikiran atau konsep, definisi atau usulan yang saling berkaitan untuk menjelaskan suatu fenomena tertentu dengan cara.
HIPOTESIS PENELITIAN Tidak semua penelitian kuantitatif memerlukan hipotesis penelitian. Penelitian kuantitatif yang bersifat eksploratoris dan deskriptif.
Hipotesis memuat pernyataan singkat yang disimpulkan dari landasan teori atau tinjauan pustaka dan merupakan jawaban sementara (dugaan) terhadap permasalahan.
FORMAT PROPOSAL PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Perumusan Masalah
SISTEMATIKA LAPORAN ILMIAH
PROPOSAL PENELITIAN/SKRIPSI
…teknik penulisan skripsi…
SISTEMATIKA KARYA ILMIAH
OUTLINE PENULISAN SKRIPSI
Kerangka Penelitian Merupakan langkah/kegiatan sistematis yang saling mendukung yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian Sangat ditentukan.
Merumuskan Kerangka Teori (lanjutan 2): Menjelaskan kerangka teori
4 BAB II: KAJIAN PUSTAKA.
Seminar Akuntansi 2 By : Rafida Khairani, S.E.I, M.Si
REVIEW METODOLOGI PENELITIAN PROPOSAL & LAPORAN PENELITIAN
Pertemuan Kedua MASALAH PENELITIAN.
PROPOSAL PENELITIAN ILMIAH
KAJIAN PUSTAKA Puspo Wardoyo.
PROPOSAL PENELITIAN Puspo Wardoyo.
METODE PENELITIAN.
XIII. TATA CARA PENYUSUNAN KARYA ILMIAH
Bab 6 Rangkuman PERKULIAHAN Metode Penelitian Sebagai bagian dari MK Bahasa Indonesia dan Metode Penelitian suhardjono 11/22/2017.
MEMBUAT PROPOSAL PENELITIAN DAN TUGAS AKHIR
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
LANGKAH-LANGKAH METODE ILMIAH :
TEORI DALAM PENELITIAN KUALITATIF Dr. RATNAWATI SUSANTO, M.M., M.Pd
PENELITIAN KUANTITATIF
OUTLINE PENULISAN SKRIPSI
PSIKOLOGI EKSPERIMEN BIDANG LAIN PERSEPSI PSIKOLOGI BELAJAR KLINIS
UNIVERSITAS ESA UNGGUL METODOLOGI PENELITIAN METODOLOGI PENELITIAN
PROPOSAL PENELITIAN KUANTITATIF
PANDUAN PENULISAN SKRIPSI BAB I-V
BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG
METODOLOGI PENELITIAN HUKUM (KULIAH IV)
Bagi Mahasiswa Program Magister Manajemen STIE MANDALA
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
Dr. Dewi Kurniasih, S.IP.,M.Si.
TEKNIK PENULISAN TESIS
LANDASAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
Metode Penelitian Pertemuan 9
HIPOTESIS PENELITIAN Tidak semua penelitian kuantitatif memerlukan hipotesis penelitian. Penelitian kuantitatif yang bersifat eksploratoris dan deskriptif.
LANDASAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH Karina Jayanti
Kuliah Ke-3 Outline Penulisan Laporan Penelitian
PANDUAN PRESENTASI USULAN PROPOSAL PENELITIAN WORKSHOP PEMASARAN
PERUMUSAN HIPOTESIS DAN PERANCANGAN PENELITIAN
PENELITIAN KUANTITATIF Oleh, Fitria Hidayati Universitas WR Supratman
SISTIMATIKA PROPOSAL TESIS
Metodologi Penelitian
TUGAS.
Kerangka Teori (Tinjauan Pustaka) dan Hipotesis Penelitian
Kuliah ke-6 Metodologi Penelitian Penulisan Laporan Penelitian, Jurnal
PROPOSAL & LAPORAN PENELITIAN
TEORI DALAM PENELITIAN KUALITATIF Dr. RATNAWATI SUSANTO, M.M., M.Pd
SEMINAR PROPOSAL PENELITIAN A. Merupakan Mata Kuliah berbobot 2 sks B
PERUMUSAN DAN UJI HIPOTESIS
Metode penelitian Penulisan Skripsi.
PROPOSAL & LAPORAN PENELITIAN
USULAN PROPOSAL PENELITIAN (UPP)
DOKTOR ILMU MATEMATIKA
Modul 3 – Landasan Teori, Kerangka Berpikir dan Pengajuan Hipotesis
Penelitian Pendahuluan Pembatasan Penelitian Dimensi Penelitian
LANGKAH-LANGKAH METODE ILMIAH 1 LANGKAH-LANGKAH METODE ILMIAH :  M M M Menyusun Rumusan Masalah  M M M Menyusun Kerangka Teori  M M M Merumuskan.
Transcript presentasi:

HIPOTESIS PENELITIAN Tidak semua penelitian kuantitatif memerlukan hipotesis penelitian. Penelitian kuantitatif yang bersifat eksploratoris dan deskriptif tidak membutuhkan hipotesis. Oleh karena itu sub bab hipotesis penelitian tidak harus ada dalam skripsi, tesis, atau disertasi hasil penelitian kuantitatif.

MANFAAT HIPOTESIS Menjelaskan masalah penelitian 2. Menjelaskan variabel-variabel yang akan diuji 3. Pedoman untuk memilih metode analisis data 4. Dasar untuk membuat kesimpulan penelitian.

DASAR MERUMUSKAN HIPOTESIS Berdasarkan pada teori Berdasarkan penelitian terdahulu Berdasarkan penelitian pendahuluan Berdasarkan akal sehat peneliti

Secara prosedural hipotesis penelitian diajukan setelah peneliti melakukan kajian pustaka, karena hipotesis penelitian adalah rangkuman dari kesimpulan-kesimpulan teoretis yang diperoleh dari kajian pustaka. Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap masalah penelitian yang secara teoretis dianggap paling mungkin dan paling tinggi tingkat kebenarannya.

Hipotesis adalah pernyataan yang masih lemah tingkat kebenarannya sehingga masih harus diuji menggunakan teknik tertentu Hipotesis dirumuskan berdasarkan teori, dugaan, pengalaman pribadi/orang lain, kesan umum, kesimpulan yang masih sangat sementara

Hipotesis adalah jawaban teoritik atau deduktif dan bersifat sementara Hipotesis adalah pernyataan keadaan populasi yang akan diuji kebenarannya menggunakan data/informasi yang dikumpulkan melalui sampel Jika pernyataan dibuat untuk menjelaskan nilai parameter populasi, maka disebut hipotesis statistik

Secara teknis, hipotesis penelitian dicantumkan dalam Bab I (Bab Pendahuluan) agar hubungan antara masalah yang diteliti dan kemungkinan jawabannya menjadi lebih jelas. Atas dasar inilah, maka di dalam latar belakang masalah harus sudah ada  paparan tentang kajian pustaka yang relevan dalam bentuknya yang ringkas.

Rumusan hipotesis hendaknya bersifat definitif atau direksional Rumusan hipotesis hendaknya bersifat definitif atau direksional. Artinya, dalam rumusan hipotesis tidak hanya disebutkan adanya hubungan atau perbedaan antar variabel, perlu ada bagian tersendiri yang berisi penjelasan tentang pandangan atau kerangka berpikir yang digunakan peneliti berdasarkan teori-teori yang dikaji.

Pemilihan bahan pustaka yang akan dikaji didasarkan pada dua kriteria, yaitu: (1) prinsip kemutakhiran (kecuali untuk penelitian historis) dan (2) prinsip relevansi. Prinsip kemutakhiran penting karena ilmu berkembang dengan cepat

Sebuah teori yang efektif pada suatu periode mungkin sudah ditinggalkan pada periode berikutnya. Dengan prinsip kemutakhiran, penelitian dapat berargumentasi berdasar teori-teori yang pada waktu itu dipandang paling representatif.

Hal serupa berlaku juga terhadap telaah laporan-laporan penelitian Hal serupa berlaku juga terhadap telaah laporan-laporan penelitian. Prinsip relevansi diperlukan untuk menghasilkan kajian pustaka yang erat kaitannya dengan masalah yang diteliti.

CONTOH HIPOTESIS Diduga bahwa komposisi pupuk NPK dengan perbandingan 15:30:15 dan dosis pupuk NPK 200 kg/ha akan memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai yang paling baik HIPOTESIS DAPAT MENUNJUKKAN: MASALAH PENELITIAN VARIABEL PENELITIAN METODE ANALISIS DATA KESIMPULAN