BAHAN PERTEMUAN APP 2014
TEMA APP 2014 DIPILIH UNTUK MELAYANI. (2011) Mari Berbagi, (2012) Dipersatukan dalam Ekaristi, Diutus untuk Berbagi, (2013) Makin Beriman, Makin Bersaudara dan Makin Berbelarasa. 2014 DIPILIH UNTUK MELAYANI.
“Melayani” “Dipilih” Kata ‘dipilih’ tidak asing terdengar Misi utama Yesus Kristus: “Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani” (Mat 20:28). Maka, kata “Melayani” sudah menjadi identitas yang melekat dalam diri setiap murid Kristus. Kata ‘dipilih’ tidak asing terdengar Maksud khusus: konteks hidup berbangsa dan bernegara, pesta demokrasi, untuk memilih wakil rakyat dan pemimpin negara Indonesia.
LOGO APP 2014 Warna Hijau Muda Semangat baru untuk bertumbuh yang didasari iman akan Kristus. Hati Warna Kuning Iman akan Kristus ini menggerakkan Gereja untuk memberi hati yang berbela-rasa Tangan Warna Merah Kita akan melayani dengan penuh semangat dilandasi kasih persaudaraan. Sehingga kita bertumbuh setiap saat Makin Beriman, Makin Bersaudara dan Makin Berbela-rasa.
PERBEDAAN Pertemuan Masa Prapaskah, dengan Bulan Kitab Suci dan dengan Bulan Keluarga Pertemuan umat pada masa prapaskah, harus mampu memperdalam dan membangun 2 sikap bathin kristiani, yaitu: niat untuk bertobat dan komitmen untuk semakin mencintai sesama dengan aksi nyata.
Bacaan Rohani: Kisah Hidup Struktur Pertemuan Liturgi: Doa & Lagu Bacaan Rohani: Kisah Hidup Pendalaman KS Dinamika Kelompok Rencana Aksi Nyata Evaluasi
Pastoral Circle Insertion: Evaluation Social Analysis: Pastoral Action Dasar Teologis
“Semoga dengan kreativitas pelayanan yang kita usahakan bersama, wajah Gereja Yang Melayani akan menjadi semakin nyata di wilayah Keuskupan Agung Jakarta yang kita cintai ini”. (Surat Gembala Pembukaan Tahun Pelayanan KAJ)
Pertemuan 1 Memurnikan Motivasi dalam Pelayanan TUJUAN: Mengolah Pengalaman Dasar Memurnikan Motivasi Pelayanan
SANTO FRANSISKUS ASISI Bacaan Rohani TRANSFORMASI HIDUP Masa lalu Fransiskus yang suka berfoya-foya. Lalu dia mengalami SAKIT. Memutuskan untuk HIDUP MISKIN. Mendapat pertentangan dari ayahnya. SANTO FRANSISKUS ASISI
Pendalaman Teks Kitab Suci Transformasi Hidup Tokoh-tokoh Sederhana dalam Kitab Suci
Ibu Mertua Simon (Mrk 1:29-34) Melayani SETELAH DISEMBUHKAN DARI SAKIT. Dalam Injil Markus, Ibu Mertua Simon adalah orang pertama yang disembuhkan Yesus di awal karya Yesus. Kunjungan pastoral Yesus. Yesus memperhatikan murid-muridNya termasuk orang-orang yang dekat dengan mereka. Ibu Mertua Simon (Mrk 1:29-34)
Perempuan-perempuan yang melayani Yesus (Luk 8:1-3) Melayani dengan “KEKAYAAN” mereka. Maria Magdalena, Yohana istri Khuza, Susana. Dalam KS biasanya perempuan digambarkan mempunyai sikap yang menampilkan WAJAH ALLAH yang penuh kasih. Sarah, Debora, Ester, Hana, Ruth, Elisabet, Maria Ibu Yesus, Maria dan Marta. Perempuan-perempuan yang melayani Yesus (Luk 8:1-3)
Lewi anak Alfeus (Mrk 2:13-17) Melayani setelah dikunjungi oleh Yesus. Lewi adalah seorang pemungut cukai (dipandang sangat jelek oleh orang lain). Dipanggil pada saat dia SEDANG BEKERJA. BERDIRI: SIAP dan SADAR menanggung segala resikonya. Lewi anak Alfeus (Mrk 2:13-17)
KESIMPULAN: DASAR DARI PELAYANAN: PENGALAMAN KASIH APAKAH ANDA PUNYA PENGALAMAN YANG SEJAJAR/MENYERUPAI PENGALAMAN SANTO FRANSISKUS ATAU TOKOH-TOKOH DALAM PERIKOP KITAB SUCI ITU??? (Tahap 1, no.2)
RUANG LINGKUP PELAYANAN DINAMIKA KELOMPOK Tahap 1: Refleksi Pribadi Apakah aku sudah terlibat dalam pelayanan? Pengalaman yang mendasari atau memotivasi keterlibatan anda RUANG LINGKUP PELAYANAN SUDAH (Beri Score) BELUM (Mengapa) 1. Gereja 2. Masyarakat 3. Tempat Kerja
DINAMIKA KELOMPOK Tahap 2: Diskusi Kelompok Bercerita tentang “why, what, when, where, with/to whom” anda terlibat melayani Menginventaris motivasi-motivasi yang kerap ada dalam pelayanan, baik (+) maupun (-) Motivasi (+) Ada dalam diriku Motivasi (-)
DINAMIKA KELOMPOK Tahap 3: Pleno Kelompok mempresentasikan hasil temuannya kepada seluruh umat yang hadir Bila masih ada waktu: sharing terbuka berjumpa dengan orang-orang yang punya motivasi tulus dalam pelayanan ; atau orang-orang yang punya motivasi tersembunyi yang negatif.
Pertemuan 2 Mengenakan Kaca Mata Belas Kasih Allah TUJUAN: Mengajak umat untuk memiliki kepekaan mata, hati dan budi untuk penderitaan sesama
BEATA IBU TERESA Bacaan Rohani “Membuka Mata” Lahir dari keluarga yang berkekurangan. Umur 17 tahun menjadi biarawati misionaris Katolik dan dikirim tugas ke India. Mengalami sakit dan dipindahtugaskan. Ia mendirikan “Missionary of Charity” Dari kelompok kecil kemudian menjadi besar. Ia menjadi pribadi yang luar biasa memperjuangkan hidup orang kelaparan dan orang kusta. BEATA IBU TERESA
Pendalaman Teks Kitab Suci Kepekaan Hati Tokoh-tokoh KS Melayani Sesama
Kisah Maria Dan Marta (Luk 10:38-42) Marta adalah orang baik, mengenal dan menerima Yesus, sibuk melayani. Demikian juga saudarinya Maria yang duduk dekat kaki Tuhan. Namun karena TERLALU SIBUK DALAM PELAYANAN Marta salah arah dalam beriman (lihat. Ay. 40): TUHAN TIDAKKAH ENGKAU PEDULI SURUHLAH……. Kisah Maria Dan Marta (Luk 10:38-42)
Turun dari Yerusalem ke Yeriko : menjauh dari Allah. IMAM DAN LEWI: adalah orang-orang yang berurusan dengan kesucian, doa dan ibadat. Karena alasan tidak mau menajiskan diri (menyentuh mayat) mereka TIDAK MENOLONG orang yang dirampok yang ada di hadapan mereka saat itu. Orang Samaria (dianggap jelek oleh orang sebangsanya) mampu membuat keputusan yang tepat, yaitu menolong orang yang sangat membutuhkan. Orang Samaria (Luk 10: 25-37)
Kesimpulan TINDAKAN BELAS KASIH: KEPEKAAN - KESEIMBANGAN APAKAH ANDA PUNYA PENGALAMAN YANG SEJAJAR/MENYERUPAI PENGALAMAN IBU TERESA ATAU TOKOH-TOKOH DALAM PERIKOP KITAB SUCI ITU??? (Tahap 1, no.2)
REFLEKSI: APA PERASAANKU BILA MEMILIKI KETERBATASAN FISIK… DINAMIKA KELOMPOK Makan Bersama Dengan Keterbatan Kelompok Kecil Menyediakan snack / jenis makanan tertentu Alat makan dan Penutup mata Orang Buta & Orang Tak Punya Tangan Bila perlu ada 1 orang sehat Berganti peran REFLEKSI: APA PERASAANKU BILA MEMILIKI KETERBATASAN FISIK…
DINAMIKA KELOMPOK Refleksi Pribadi & Niat KONKRET Saat Hening Minimal 1 orang atau 1 keluarga yang dibantu Bila sudah menemukan, silahkan mensharingkannya dalam kelompok Siapa (Informasi & Datanya) Apa yang Ia Butuhkan Apa yang bisa aku berikan Kapan aku mewujudkannya
Pertemuan 3 Merencanakan Gerakan Pelayanan Bersama TUJUAN: Sebagai 1 komunitas murid Kristus diundang untuk melakukan aksi nyata Menolong sesama
Teks Mana yang Paling Menyentuh dan Bermakna Buatku? Mengapa? Surat Gembala KAJ Teks Mana yang Paling Menyentuh dan Bermakna Buatku? Mengapa? Tahun 2014: TAHUN PELAYANAN Semakin BANYAK dan KREATIF bentuk-bentuk pelayanan, semakin tampak pula wajah Allah Sang Kasih. Melayani adalah JATI DIRI MURID KRISTUS. Mgr. Ignatius Suharyo
Kaitan Tahun Iman Persaudaraan & Pelayanan Belum/kurang adanya persaudaraan : TANDA IMAN BELUM KUAT DAN MENDALAM. Persaudaraan sejati akan berbuah pelayanan yang tulus dan gembira Persaudaraan yang belum/tidak berbuah pelayanan kasih : egoisme dalam bentuk yang terselubung Kaitan Tahun Iman Persaudaraan & Pelayanan
Makna Pelayanan Makna dan bentuknya sangat amat kaya. Setiap usaha untuk semakin memuliakan martabat manusia, mewujudkan kesejahteraan umum, mengembangkan solidaritas, perhatian lebih kepada yang berkekurangan, melestarikan keutuhan alam ciptaan. Bentuknya: bisa bermacam-macam Makna Pelayanan
DINAMIKA KELOMPOK PROSES LINGKARAN PASTORAL Insertion: Mencari sesama yang membutuhkan Analysis: Menimbang-nimbang sasaran aksi nyata, serta kemampuan komunitas Theological Foundation: KS dan Dokumen Gereja (Sudah diandaikan) Pastoral Action: Memutuskan suatu gerakan pelayanan bersama yang akan dilakukan.
Pertemuan 4 Mewujudnyatakan Gerakan Pelayanan Bersama TUJUAN: Mewujudkan rencana yang sudah diputuskan dalam pertemuan ke-4
Bank untuk Orang Miskin Kisah Hidup Bank untuk Orang Miskin Seorang dosen ekonomi Tak kenal lelah dan ketulusan Perjuangan memenangkan perang melawan kemiskinan Setelah 25 tahun menjadi Bank Resmi, Grameen Bank Jangan memberi ikan, tetapi kail Mulailah dari yang kecil Muhammad Yunus
Pendalaman Teks Kitab Suci Proses Gerakan Yesus
YESUS BERDOA DI BUKIT (LUK 6:12) KEMATANGAN ROHANI: Semalam-malaman berdoa kepada Allah (fondasi tindakan Yesus: komunikasi dengan Bapa). Didasari oleh cinta, sepenuh hati, ketulusan YESUS BERDOA DI BUKIT (LUK 6:12)
Yesus memilih dan mengumpulkan para murid (Luk 6:13-16) Yesus tidak berjuang sendirian, Ia memerlukan tim yang solid. Para murid yang dipilih kemudian disiapkan, diajarkan tentang visi dan misiNya. Para murid mempunyai latar belakang dan karakter yang berbeda-beda: saling melengkapi. Ditantang MASUK KE DALAM KOMUNITAS Yesus memilih dan mengumpulkan para murid (Luk 6:13-16)
Komunitas Menghampiri sesama yang menderita (LUK 6:17-19) YESUS DAN PARA MURID HADIR DI TENGAH ORANG BANYAK YANG MEMBUTUHKAN MEREKA.
LANGKAH-LANGKAH PRAKTIS Target/Sasaran Kebutuhan dana & Pendukungnya DINAMIKA KELOMPOK LANGKAH-LANGKAH PRAKTIS Target/Sasaran Kebutuhan dana & Pendukungnya Koordinator & Tim Kerja Waktu Pelaksanaan Proses Persiapan Bandingkan Contoh kegiatan aksi nyata (Hlm. 38)