Simulasi Google Application for Education dan Pelatihan Kegiatan FE UTM Mengajar Disampaikan pada Kegiatan Pengabdian Masyarakat Dosen FE UTM Tahun 2013.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PEMBELAJARAN AKTIF DI PERGURUAN TINGGI Dr. Johannes, S.E., M.Si November 2011.
Advertisements

MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA
OLEH: NI KOMANG DEPI LESTARI
Penguatan Program LSBS Melalui Revitalisasi MGMP Sekolah Menghadapi Kurikulum 2013 di SMAN 9 Bandung Tati Hermawati Guru SMAN 9 Bandung.
MEDIA PENDIDIKAN.
Media Pembelajaran Dosen Pengampu: Syafi’i S.Pd. M.Pd
E-LEARNING E-LEARNING KELOMPOK III HEDI SUSANTO HERY WAHYUDI HUSMADIA
WELCOME TO MYPRESENTATION
Sistem e-learning Perencanaan, Perancangan, dan Pengelolaan
Kegunaan Web Bagi Pendidikan
MEDIA PENYULUHAN PERTANIAN
Komputer untuk Pendidikan
DEFINISI TEKNOLOGI PENDIDIKAN Suatu cara yang sistematis dalam mendesain, melaksanakan, dan mengevaluasi proses keseluruhan dari belajar dan pembelajaran.
Pengertian Bahan Ajar Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru/instruktor dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar.
PEMBENTUKAN KARAKTER MELALUI PEMBENTUKAN SIKAP SECARA KOGNITIF BERDASARKAN APA YANG DIKETAHUI (TAHU ATAU TIDAK TAHU) APA YANG DIPERCAYA (BENAR ATAU SALAH)
SOSIALISASI e-LEARNING DI PERGURUAN TINGGI
DRS. CIPTO BUDY HANDOYO,M.PD./uny/fbs/musik.  82 % MATA  12 % TELINGA  6 % LAINNYA  82 % MATA  12 % TELINGA  6 % LAINNYA Kata para ahli berkaitan.
PENGEMBANGAN BAHAN PEMBELAJARAN SEKOLAH DASAR
GUNTUR SUMILIH, M.App.Sc. Widyaiswara Matematika LPMP Jawa Timur
Kelompok 3 Pipih Resti Rohaeni
T EKNOLOGI, M EDIA, & B AHAN AJAR __untuk Pembelajaran bahasa Arab Wawasan JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA ARAB LPTK Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan.
E-Learning by : AIRA 2009.
Oleh : DAPIT MELIJANA NIM :
JABATAN PROFESIONAL DAN TANTANGAN GURU DALAM PEMBELAJARAN
WELCOME Loading ….
Matematika Word Media Pembelajaran Tujuan Materi Refrensi Profil
Welcome Nama : Suliza NPM : MK : MEDIA PEMBELAJARAN.
MEDIA PEMBELAJARAN.
MEDIA PEMBELAJARAN Sri Wanty Ridwan ( ) Mata Kuliah :
Jurusan Ilmu Ekonomi Prodi Ekonomi, Keuangan dan Perbankan
Pengembangan Media Pembelajaran Matematika
Pembelajaran Berbasis Web (E-learning)
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA
MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA
“MEDIA PEMBELAJARAN” Disusun Oleh: JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA
Perkuliahan Semester Genap Tahun Akademik 2014/2015
Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi & Komunikasi
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
KONSEP PENGENBANGAN DAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
PENGEMBANGAN MATERI AJAR IPA SD
Komponen E-Learning
NAMA KELOMPOK 1.Leli Mahfiroh ( ) 2.Raswan ( )
MEDIA PEMBELAJARAN IPS
Media Pembelajaran Hasnita ( ).
LESSON STUDY Sebuah model pembinaan dan pelatihan guru.
JABATAN PROFESIONAL DAN TANTANGAN GURU DALAM PEMBELAJARAN
MEDIA PEMBELAJARAN By: Durinda Puspasari.
PENERAPAN MEDIA ( TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI )
LESSON STUDY Sebuah model pembinaan dan pelatihan guru.
TEKNOLOGI PENDIDIKAN MEDIA PEMBELAJARAN
Nur zahara, syafaah farid, hamidah, ridwan
Media Pembelajaran Media Pembelajaran Disusun Oleh: Azaz Riyadi
Pengertian Strategi Pembelajaran pkn Dick dan carey mengatakan “strategi pembelajaran adalah komponen umum dari suatu materi pembelajaran yang akan digunakan.
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
KONSEPSI MEDIA PEMBELAJARAN
KONSEPSI MEDIA PEMBELAJARAN
PERENCANAAN PEMBELAJARAN
TEKNOLOGI MEDIA PENGAJARAN
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN DAN RELEVANSINYA DENGAN PENDIDIKAN KEJURUAN
Sistem Belajar Jarak Jauh: Penerapannya di Universitas Terbuka
PERENCANAAN PEMBELAJARAN
PENGEMBANGAN SUMBER BELAJAR PAI BERBASIS SEKOLAH ALAM
LESSON STUDY Sebuah model pembinaan dan pelatihan guru.
OLEH : SHENI TRESNANING AYU NIM
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
Google Apps For Education
LESSON STUDY Sebuah model pembinaan dan pelatihan guru.
KONSEPSI MEDIA PEMBELAJARAN
LESSON STUDY Sebuah model pembinaan dan pelatihan guru.
Transcript presentasi:

Simulasi Google Application for Education dan Pelatihan Kegiatan FE UTM Mengajar Disampaikan pada Kegiatan Pengabdian Masyarakat Dosen FE UTM Tahun 2013

Tujuan •Melihat persefsi mahasiswa akan perlu tidaknya FE memiliki Home Learning •Mensosialisasikan bahwa FE telah menggunakan applikasi pendidikan Google di laboratorium komputernya •Melatih mahasiswa untuk mengimplementasikan aplikasi pendidikan Google untuk meningkatkan kemampuan akademik •Mencari kader mahasiswa yang mau mensosialisasikan aplikasi pendidikan Google kepada siswa SD dan TK (belajar dengan cara mengajar) •Menambah literatur dan referensi pembelajaran Bahasa Inggris •Mendorong UTM melakukan kerjasama dg Google

SK Mendiknas No. 045/U/2002 •Teaching diperoleh melalui tatap muka active and fun learning •Menyediakan sumber belajar tampa batas ruang, waktu, kualitas hingga kompetensi meningkat •Mungkin karena ada teknologi informasi dan komunikasi khususnya yang menggunakan perangkat Google •Sumber belajar •Dikti menyediakan HOME LEARNING misal dg wadah SEAMOLEC •FE UTM diharapkan menjadikan ruang 17 menjadi HOME LEARNING yang notabene mrpk programmnya Dikti melalui SK Mendiknas No.045/U/2/2002

Pelatihan Pembelajaran Non Konvensional (sumber belajar) •Google Application For Education (GaFE) •Jeni Mobile Edu-Game •Web-Based Courseware Development •E-learning

Pembelajaran •National Education Assiciation [NEA], mengatakan bahwa “media” adalah bentuk-bentuk komunikasi baik cetak maupun audio-visual serta peralatannya. •Gagne [1970], mangatakan bahwa media adalah berbagai jenis komponen atau sumber belajar dalam lingkungan pembelajar yang dapat merangsang pembelajar untuk belajar. •Briggs [1970], mengatakan media adalah segala wahana atau alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang pembelajar untuk belajar. •Schramm (2000), mengatakan media adalah teknologi pembawa informasi atau pesan instruksional. •Y. Miarso (2010), mengatakan bahwa media adalah segala sesuatu yang dapat merangsang proses belajar. Secara umum media adalah “alat bantu” yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran

Apa “Pembelajaran”? –Pembelajaran adalah sebuah proses komunikasi antara pembelajar, pengajar, dan bahan ajar –Tujuan : menjadikan mahasiswa cerdas dan berakhlakul karimah –3 faktor yang harus diperhatikan: Dosen, Mahasiswa dan Media –Faktor yang harus diperbaiki yaitu guru dan media –Faktor yang harus disarankan yaitu agar pembelajaran mahasiswa dimulai dari keluarga dan lingkungan

Peran Dosen Seorang dosen memperkenalkan metode pembelajaran yang menekankan pengembangan kemampuan/keterampilan bertanya di kalangan para mahasiswa sebagai ganti dari metode ceramah. Manakala kemampuan/keterampilan bertanya telah tumbuh dan berkembang di kalangan para mahasiswanya, berarti sang dosen telah berhasil menerapkan teknologi dalam kegiatan pembelajarannya. Atau, sang dosen telah melakukan suatu pembaharuan dalam kegiatan pembelajaran.

Landasan Pedogogik (Marsigit)

Filosofi Home Learning •Menteri Pendidikan Nasional tidak menjelaskan secara rigit tentang ‘home learning’ •Wakil Presiden RI menyebutkan bahwa home learning merupakan media yang dapat diakses mahasiswa untuk meningkatkan prestasinya dengan mengakses teknologi informasi dan komunikasi •Pendapat narasumber seharusnya home learning merupakan tempat dimana mahasiswa dapat merasa nyaman, artinya kalau mau belajar dapat datang tanpa harus minta ijin terlebih dahulu

Appropriate Technology for Different Teaching Levels

Perencanaan Implementasi IT

Kenapa Google Application for Education? •Karena microsoft tidak memiliki pesaing hingga pemanfaatan komputer untuk pembelajaran menjadi ‘mahal’ •Persaingan Google, RIM, Apple, dan Microsoft •Google menyediakan wadah bagi orang/institusi yang mau menuangkan ilmunya untuk pengembangan ilmu pengetahuan hingga lebih aplikasi pembelajaran menjadi ‘gratis’ •Banyak orang menganggap bahwa untuk peningkatan ilmu pengetahuan demi pemerataan kesejahteraan maka “ilmu harus bebas nilai” •Hak cipta pihak yang menyediakan aplikasi menjadi milik Google •Tidak terbatasi oleh faktor “locus dan tempus”

Keunggulan Google Application for Education •Membuat pembelajaran lebih produktif, ilmiah, dan powerful •Menunjang pembelajaran individual dan kelompok •Membuat hubungan antara dunia luar pendidikan tinggi dg dunia dlm pendidikan tinggidapat saling terhubung •Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indera •Dapat menampilkan video dan audio, simulasi 3d dan sebagainya •Meningkatkan kegairahan belajar

Universitas dan Negara yang telah bekerja sama dg Google untuk meningkatkan Prestasi Belajar •Unibraw •UPI •Gunadarma •Univ. Islam Sultan Agung •Unpad •Unjani (Univ. Jenderal Ahmad Yani) •UKSW (Univ. Kristen Satya Wacana) •School of Business and Management (SBM) Institut Teknologi Bandung (ITB)-Bandung, •Universitas Kristen Petra-Surabaya, •The London School of Public Relations-Jakarta, •Universitas Surabaya (UBAYA)-Surabaya Negara yang dominan menggunakan GAFE yaitu India dan China

Pelatihan Kegiatan FE UTM Mengajar •Konsep belajar yang paling efektif adalah dengan mengajar •Kita perlu meningkatkan kemampuan kita melalui ‘pengabdian masyarakat’ yaitu dengan mengajar menggunakan GAFE ke Taman Kanak-kanak dan SD mak. Kelas 3 •Mengapa TK dan SD? •Apa yang kita ajarkan? Bahasa Inggris dan Arab •Apa kita mampu? Mampu sekali karena ini belajar sambil bermain •Untuk apa? Selama hidup kita hanya menerima sekarang ada cara kita memberi yaitu ‘belajar sambil mengajar’

Divergent Thinking Ability

Hasil Penelitian Wulandari (2012) melalui pengujian ekspersimen laboratorium menyimpulkan terdapat beda yang signifikan antara kelas yang diberi stimulus Google Application for Education dengan yang tidak. Hasil ini mendukung oleh research Hartoyo (1993), Nelson et al (1976) Ballenden (1984), Kenning (1984) dengan perangkat komputer

Materi yang disediakan melalui Google Application for Education di FE UTM: •Listening •Structure/Grammer •Reading •Toefl •dst

Sekian dan Terimakasih filosofi google meliputi slogan “don’t be evil dan kerja harusnya menantang dan tantangan itu harusnya menyenangkan”