Manfaat e-Money bagi Nasabah dan Perbankan Budiman Poedjirahardjo Branch & Branchless Banking PT. Bank CIMB Niaga Tbk 8 May 2014
Potensi e-Money bagi Penduduk Indonesia Tren Pasar Indonesia Total populasi adalah 240 juta, 69 juta diantaranya adalah nasabah bank dan 67 juta adalah penduduk ‘unbanked’. Banyak penduduk yang belum mempunyai akses layanan keuangan, karena keadaan geografis dan infratruktur yang belum memadai. Proses pembukaan rekening, setor dan penarikan tunai masih merupakan kendala untuk berkembangnya program inklusi keuangan. Kepercayaan dan kemudahan layanan keuangan masih merupakan faktor utama. Peluang bagi e-Money memberdayakan kemudahan dan kenyamanan teknologi untuk menunjang berkembangnya inklusi keuangan dan mempercepat perputaran roda perekonomian.
Aktivitas dan Layanan Perbankan Kesibukan masyarakat dan kemajuan teknologi telah mengubah jasa keuangan dan akses alternatif berbasis teknologi lebih dipilih oleh nasabah. Jangkauan kepada nasabah akan diperluas melalui perluasan ekosistem e-Money, melalui perluasan pengenalan dan distribusi pada kanal baru untuk memberikan layanan kepada segmen nasabah baru yang sebelumnya belum terjangkau. Jangkauan layanan dari kanal baru ini mengikuti ketentuan Bank Indonesia serta pedoman lain yang ada. Urban Banked Urban Unbanked Rural Banked Rural Unbanked Aktivitas dan Layanan Perbankan Kanal Tradisional Kanal Digital Baru Cabang ATMs /CDMs Internet Banking (website) Mobile Banking Lembaga Pihak Ketiga Agen Pihak Ketiga (LKD) Registrasi Cash In Cash Out Fund Transfer Bill payment (Online) Balance Inquiry Prepaid Reload Unbanked Gen Y Small retailers Diatur oleh Bank Indonesia
Fasilitas Keuangan e-Money e-Money dapat menunjang Sistim Keuangan dengan menyediakan alternatif solusi keuangan yang murah dan menunjang program inklusi keuangan. Fasilitas Keuangan e-Money Jaringan Nasabah / Lembaga Setoran tunai & penarikan tunai Nasabah Bank Untuk akses produk & layanan perbankan Kegiatan migrasi di perkotaan untuk mencari kesempatan kerja yang lebih baik Lembaga / Institusi Pemerintahan Pemerintah / Lembaga Pembangunan (Penyaluran Bantuan) Asosiasi Koperasi Perusahaan (mis. Manufaktur, Pertanian) Cabang / ATM/ Mesin Setor Tunai* Pembayaran tagihan, isi ulang pulsa, pembelian ritel P2P Transfer / pengiriman uang Cabang Berjalan Donasi/ dana/ alokasi subsidi LKD Permodalan / pembiayaan pinjaman / pembayaran iuran Gaji / tunjangan / pencairan klaim Pembelanjaan Ritel * Kanal Utama
Aliran Dana Dua Arah Melalui e-Money bagi Individu, Lembaga Maupun Korporasi Institusi: Koperasi Sumbangan (charity) NGO Nasabah Individu Pembayaran pinjaman Iuran keanggotaan Pengumpulan donasi Distribusi sisa hasil usaha Distribusi pinjaman Distribusi dana bantuan Distribusi tunjangan untuk petugas / karyawan
E-Money Sebagai Solusi Pembayaran Masal Berbagai Penggunaan Pembayaran Pembayaran gaji Pembayaran pemasok Pembayaran transportasi Pembayaran klaim asuransi Penerimaan pembayaran pelatihan dan lain-lain terkait biaya pelatihan e-Money mendukung berbagai jenis transaksi Tipe I. One to Many Platform layanan transfer Keuntungan Melacak pembayaran Notifikasi yang cepat Bebas biaya Proses mudah Dapat diandalkan TRANSFER MASSAL ke ribuan perorangan secara langsung Tipe II. Many to One Platform layanan transfer AKSES LUAS, menerima pembayaran secara masal ke lembaga / perusahaan
Solusi Alternatif yang Lebih Murah Manfaat e-Money bagi Nasabah/Pengguna Perorangan Potensial Segmen Pelanggan Melayani Kebutuhan Transfer dana ke siapa saja, bahkan ke nomor ponsel sekalipun - kenyamanan dan uang tunai darurat! Belanja tanpa menggunakan uang Solusi Alternatif yang Lebih Murah Tidak ada biaya bulanan Tidak ada biaya administrasi Tidak ada minimal saldo Gratis biaya transaksi Gen Y Unbanked Small retailers Mengurangi Hambatan Akses Dapat melakukan transaksi tanpa pergi ke bank, kapanpun, dan di manapun Cakupan yang Luas Pendaftaran di semua kantor cabang Bank Deposit / tarik tunai dapat dilakukan di >100 ribu titik (perorangan/institusi LKD)
Solusi Sederhana & Terjangkau Solusi Alternatif yang Lebih Baik Nilai Lebih e-Money untuk Lembaga ataupun Perusahaan Solusi Sederhana & Terjangkau Solusi Alternatif yang Lebih Baik Aman – ada konfirmasi SMS / laporan untuk transaksi yang dilakukan Meminimalkan penipuan – dana dikelola dari platform pusat Melayani Kebutuhan Model pengiriman dana yang mudah, mengurangi biaya distribusi Transfer instan ke banyak penerima ribuan Banyak Manfaat untuk Pengguna Dapat mencapai setiap pengguna, setiap tempat di Indonesia dengan nomor ponsel Pengguna dapat menggunakan e-Money untuk isi ulang pulsa, isi ulang listrik, tarik tunai, dll. Kenyamanan Hanya dengan sekali registrasi, penerbit e-Money dapat menyediakan solusi, kapan saja dan di mana saja!
Segmen Menengah Kebawah (Unbanked) Nilai Lebih e-Money untuk Pedagang/Toko LESS CASH Nasabah Bank Transfer gratis, tarik tunai di ATM tanpa kartu (untuk keperluan mendadak) Belanja tanpa uang tunai Top up melalui ATM/Jaringan bank Transfer instan ke banyak penerima Segmen Menengah Kebawah (Unbanked) Akses mudah – ribuan jaringan Tarik/Setor Tunai Gratis biaya transfer & menerima uang dari dan ke seluruh Indonesia Mudah melakukan pembayaran tagihan dan transaksi pembelian Belanja tanpa uang tunai Segmen Anak Muda (Gen Y) Terjangkau, bebas biaya admin, biaya transaksi dan biaya minimal balance Transfer Kemanapun Belanja tanpa uang tunai dan uang logam pengembalian
Peluang dan Potensi dari Praktek-praktek yang Ada Tantangan Menjadikan penduduk berusia muda sebagai agen penggerak untuk pola transaksi non-tunai. e-Money berbasis server adalah hal yang sangat baru untuk masyarakat menengah ke bawah. Menggiring pengguna e-Money mempunyai rekening tabungan. Kebiasaan pengertian tabungan yang masih harus menggunakan buku. Menjadikan pusat-pusat kegiatan ekonomi sebagai rekan Bank menyediakan kegiatan jual beli secara non-tunai. Infrastruktur seperti sinyal ponsel yang belum optimal merata di seluruh wilayah Indonesia. Mendorong masyarakat melakukan dan membiasakan transaksi secara non-tunai melalui program-program promosi. Masih sensitif dengan biaya teknologi seperti SMS / internet bandwidth, dan dirasakan mahal Mendorong komunitas-komunitas yang melakukan kegiatan jual beli bertransaksi secara non-tunai. Bank harus menggunakan karyawan melaksanakan strategi jemput bola. Akuisisi dengan pola jemput bola melalui agent bergerak yang berada di bawah pengawasan Cabang. Bank harus menggunakan karyawan atau lembaga partner (LKD) untuk melaksanakan strategi jemput bola.
Pengukuran managemen resiko sangat penting untuk menunjang kesuksesan e-Money & program Inklusi Keuangan Bank akan memastikan kepatuhan atas regulasi mengenai KYC dan AML 1. Indentifikasi Resiko 2. Penempatan Kontrol Resiko Pengukuran & Kontrol Fraud monitoring (peningkatan kontrol yang telah dilakukan) System uptime, monitoring terhadap konektivitas Pengecekan terhadap kejanggalan atau anomali Penguatan keamanan dengan password & PIN Program Perlindungan Nasabah – melalui pendidikan mengenai produk, penanganan komplain, penanganan perselisihan, brosur, panduan layanan, syarat & ketentuan dan informasi yang transparan. Audit secara berkala termasuk evaluasi terhadap merchant dan agent Tim resolusi dan investigasi Tipe-tipe Resiko Partner/ Agen Fraud Kebangkrutan/Penutupan Konektivitas/ uptime Komplain/ dispute Kehilangan Telepon Nomor telepon seluler yang berulang dsb Nasabah 4. Risk Assessment 3. Memonitor dan mengevaluasi resiko
SISTEM PENGELOLAAN KLAIM / PENGADUAN MONITORING & REPORTING Adanya pengelolaan klaim & pengaduan yang dapat dijangkau oleh khalayak luas akan menunjang kesuksesan e-Money MELALUI CALL CENTER MELALUI AGENT MELALUI CABANG SISTEM PENGELOLAAN KLAIM / PENGADUAN REGISTER PROSES SOLUSI MONITORING & REPORTING OLEH Service Quality RESPON UNTUK NASABAH RESPON UNTUK NASABAH MANAGER PRODUK MANAGEMENT BANK BI & OJK
Terima kasih