Penyelesaian Masalah (Problem Solving) IE10T1 Konsep Teknologi Sekolah Teknik Elektro dan Informatika 2006.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Penyusunan Tes Oleh: Budi Usodo.
Advertisements

USUL PENELITIAN KOMPETITIF
Penyelesaian Masalah (Problem Solving)
Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KONSEP PENDEKATAN.
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
JENIS-JENIS, MOTIVASI, TUJUAN, DAN KONTRIBUSI RISET
KONSEPSI BELAJAR SEPANJANG HAYAT
INDIKATOR DALAM KOMPETENSI MATEMATIS DAN DISPOSISI MATEMATIS
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING )
KONSEP DASAR PENELITIAN
Tahap-tahap Membaca Analitis
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Mira Asmirajanti, SKp, MKep
OLEH Rian. Saryanto, S.Kom, M.Hum
Oleh Mukh Doyin FBS Universitas Negeri Semarang
BAB 1 MENGENAL SIMULASI.
Pertemuan 5 Identifikasi Masalah Penelitian Mulyadi, S.Kom, M.S.I
Hubungan Ilmu, Penelitian
Sony Maulana S. Fakultas Hukum Universitas Indonesia
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING )
Bab 13 Troubleshooting Abdillah, MIT.
KARAKTERISTIK MATEMATIKA
ALAT ALAT ANALISIS DALAM MANAJEMEN
GERBANG LOGIKA DAN ALJABAR BOOLE
OLEH Ahmat Adil, S.Kom,M.Sc
PENYELESAIAN MASALAH.
Riset Operasional 1 Manajemen-Ekonomi PTA 16/17
Bab 15 Troubleshooting Abdillah, MIT.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
Tugas 7.1 (individu) Mahasiswa menjawab pertanyaan-pertanyaan bab Variabel Acak dari buku teks yang dijadikan acuan (Complete Business Statistics, karangan.
Sistem Informasi Manajemen (Pertemuan-6)
TEKNIK MENULIS PROPOSAL
KARAKTERISTIK MATEMATIKA
Presentasi/penyampaian KK
BAB 3 MERUMUSKAN SOLUSI MASALAH
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Model problem based learning
Pemrograman & Dasar Komputer
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN MODEL PEMBELAJARAN.
EVALUASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA TAKSONOMI MARZANO Kelompok 3 LATHIFAH YULYANISA( ) RADHIATUR RAHMI( ) RIMA ISMALYANTI( ) Dosen Pengampu:
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN MODEL PEMBELAJARAN.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN MODEL PEMBELAJARAN.
Transcript presentasi:

Penyelesaian Masalah (Problem Solving) IE10T1 Konsep Teknologi Sekolah Teknik Elektro dan Informatika 2006

Penyelesaian Masalah2 Pekerjaan Insinyur: Menyelesaikan Masalah

Penyelesaian Masalah3 Science atau Art?  Insinyur menggunakan science untuk memecahkan masalah  Namun, skill untuk memecahkan masalah mungkin lebih condong ke art

Penyelesaian Masalah4 Problem  Penyelesaian masalah hanya dapat dilakukan dengan melakukannya karena hampir setiap masalah berbeda

Penyelesaian Masalah5 Artinya?  Banyak PR untuk mahasiswa teknik!  Mencoba berbagai problem

Penyelesaian Masalah6 Penggunaan Komputer?  Komputer dapat digunakan membantu menyelesaikan masalah, tetapi manusialah yang menyelesaikannya.

Jenis Masalah

Penyelesaian Masalah8 Masalah Riset (Research Problems)  Ada hipotesa yang harus dibuktikan (proved or disproved)  Contoh: –Hipotesa: CFC (chlorofluorocarbon) merusak lapisan ozone –Bagaimana membuktikannya?

Penyelesaian Masalah9 Masalah Pengetahuan (Knowlede Problems)  Masalah dimana seseorang tidak memiliki pengetahuan  Contoh –Insinyur kimia melihat pabriknya lebih produktif kalau hujan. Kenapa? Investigasi menunjukkan bahwa heat exchanger menjadi lebih dingin karena ada hujan

Penyelesaian Masalah10 Masalah Troubleshooting (Troubleshooting Problems)  Perangkat tidak berfungsi seperti yang diharapkan  Contoh –Sebuah amplifier mengeluarkan hum 60 Hz ketika lampu TL dinyalakan. Pemecahan: membuat shield untuk mengisolasi rangkaian elektronik dari 60-cycle radiation dari lampu

Penyelesaian Masalah11 Masalah Matematis (Mathematics Problems)  Model matematik digunakan untuk menjelaskan fenomena fisik  Jika fenomena fisik tersebut bisa dimodelkan secara akurat dengan matematik, sang insinyur dapat menggunakan kemampuan matematiknya untuk memecahkan masalah

Penyelesaian Masalah12 Masalah Sumber Daya (Resource Problems)  Keterbatasan sumber daya merupakan hal yang lazim  Insinyur yang dapat menyelesaikan pekerjaan meskipun ada keterbatasan sumber daya sangat dihargai

Penyelesaian Masalah13 Masalah Sosial (Social Problems)  Contoh –Pabrik berada di tempat yang kurang tenaga kerja karena sekola buruk –Sang insinyur melakukan training

Penyelesaian Masalah14 Masalah Perancangan (Design Problems)  Ini jantung dari engineering  Membutuhkan kreativitas, teamwork, dan pengetahuan yang luas

Penyelesaian Masalah15 Pendekatan Penyelesaian Masalah  Identifikasi Masalah  Sintesis  Analisis  Aplikasi  Komprehensi Identifikasi masalah Sinstesis Analisis Aplikasi Komprehensi Solusi

Penyelesaian Masalah16 Keterampilan Penyelesaian Masalah  Yang diperlukan –Pengetahuan (knowledge) –Pengalaman (Experience) untuk menggunakan pengetahuan secara bijak –Ketrampilan Belajar memperoleh pengetahuan yang baru –Motivasi untuk mengikuti dan mengatasi masalah yang sukar –Komunikasi dan kepemimpinan untuk mengkoordinasikan aktivitas dalam tim

Penyelesaian Masalah17 Perbandingan Orang Terampil dan Baru KarakteristikTerampilBaru Pendekatan (Approach)  Termotivasi dan persisten  Logis  Yakin  Hati-hati  Mudah menyerah  Tidak logis  Kurang percaya diri  Ceroboh Pengetahuan (Knowledge)  Paham requirement masalah  Membaca ulang masalah  Mengerti fakta dan prinsip-prinsip utama  Tidak paham requirement masalah  Hanya membaca satu kali  Tidak dapat menidentifikasi fakta dan prinsip-prinsip utama

Penyelesaian Masalah18 Perbandingan Terampil dan Baru KarakteristikTerampilBaru Attack  Memecah dan memilah masalah  Memahami masalah sebelum memulai  Mencoba memecah masalah sekaligus  Mencoba langsung menjawab masalah Logika (Logic)  Menggunakan prinsip dasar  Bekerja logis langkah- demi langkah  Menggunakan intuisi dan tebakan  Loncat-loncat secara acak

Penyelesaian Masalah19 Perbandingan Terampil dan Baru KarakteristikTerampilBaru Analisis (Analysis)  Terorganisasi/ teratur  Berpikir hati-hati dan menyeluruh  Menyatakan istilah dan bagian dengan jelas  Hati-hati menyatakan hubungan dan arti antar bagian  Tak teratur  Berharap solusi akan keluar  Tidak jelas apa arti simbol yang digunakan  Loncat pada kesimpulan tak berdasar arti antar bagian

Penyelesaian Masalah20 Perbandingan Terampil dan Baru KarakteristikTerampilBaru Perspektif  Mempunyai bayangan tingkat besaran jawaban  Mengerti isu yang penting dan tak penting  Menggunakan “Rule of Thumb” untuk memperkirakan jawaban  Tidak kristis pada jawaban yang diperoleh dari hitungan kalkulator atau komputer  Tak dapat membedaan isu penting dan tidak penting  Tak dapat memperkirakan jawaban

Penyelesaian Masalah21 Teknik Penyelesaian Masalah Tanpa Kesalahan  Given 1.Gambarkan selalu keadaan fisik 2.Nyatakan asumsi-asumsi 3.Tunjukkan semua sifat dalam diagram dengan besaran (unitnya)  Find 4.Tandai besaran tak diketahui dengan tanda tanya

Penyelesaian Masalah22 Teknik Penyelesaian Masalah Tanpa Kesalahan  Relationship 5.Dari teks, tulis persamaan utama yang menyatakan besaran yang diinginkan. 6.Maipulasi persamaan aljabar untuk mengisolasi besaran yang diinginkan 7.Tuliskan persamaan subordinat untuk besaran yang tidak diketahui. Gunakan inden untuk persamaan subordinat. Lakukan untuk semua persamaan yang dibutuhkan

Penyelesaian Masalah23 Teknik Penyelesaian Masalah Tanpa Kesalahan  Solusi 8.Setelah manipulasi aljabar dan substitusi dilakukan masukan nilai-nilai beserta unitnya. 9.Yakinkan penghilangan unit dilakukan dengan benar. Cek lagi untuk kesalahan tanda. 10.Hitung jawabannya. 11.Tandai dengan jelas hasil akhir yang diperoleh. Tunjukkan unitnya. 12.Periksa apakah jawaban yang diperoleh secara fisik masuk akal atau tidak. 13.Yakinkan bahwa semua pertanyaan sudah terjawab.

Penyelesaian Masalah24 Perkiraan (Tebakan?)  Contoh-contoh –Simplifikasi geometri Perkirakan luas permukaan tubuh rata-rata manusia –Penggunaan analogi Perkirakan volume tubuh rata-rata manusia –Skala Perkirakan jumlah antal dalam satu gerobak –Batas Jawaban Perkirakan massa sebuah gerobak –Ekstrapolasi dari sample Perkirakan jumlah bahan bakar yang dikonsumsi saat mahasiswa pulang lebaran